Keluhan Surat Pembaca Penantian Harapan Nasabah Asuransi AIA Financial 31 Mei 202231 Mei 2022 DBYbags_Lezato 17 Komentar Agen Asuransi, AIA, AIA Proteksi Retirement Maksima, Asuransi, Asuransi AIA Financial, investasi, Kondisi produk tidak sesuai informasi, Mis-selling, Pembayaran premi asuransi, polis asuransi, Premi Asuransi, Unit Link Ikuti kami di Google Berita Pada tanggal 18 April 2022, tenaga pemasar AIA menelepon saya, untuk mengatur pertemuan terkait dengan keluhan yang diterbitkan Media Konsumen tanggal 16 April 2022: Terjebak Janji Agen Asuransi AIA Financial 1 hari kemudian (19 April 2022), pihak customer care AIA menelepon kembali, mempertanyakan hal yang sama. Berulang-ulang kembali mempertanyakan penyelesaian polis dan permintaan/keluhan yang diajukan. Tercipta 2 jalur yang berbeda (via customer care dan via rencana pertemuan). Keesokan hari (per tanggal 20 April 2022 sekitar pukul 13:30 – 15:30 WIB) saya datang menghadiri penyelenggaraan pertemuan dengan tim manajemen di AIA kantor pusat lantai 19 – Sudirman, yang dihadiri 7 personil AIA. Dengan proses interogasi berputar-putar, berusaha menyusun kronologis versi AIA, guna mengarahkan (melempar) kesalahan berpihak ke saya. Pertemuan pun berakhir dengan dimintanya saya untuk menuliskan kembali kronologi keluhan sejak awal serta permintaan (harapan) penyelesaian. Kronologis dan Permohonan Tanda Terima Kronologi 1 bulan sejak pertemuan tersebut, saya dengan penuh penantian. Namun tidak ada kabar baik dari AIA Financial. Hanya sebuah surat elektronik (e-mail) tertanggal 27 April 2022, memberikan konfirmasi atas pembicaraan via telepon tanggal 19 April 2022 lalu (permohonan pengembalian sesuai kebijakan, tidak dapat dipenuhi). Penantian harapan saya ternyata berujung hilangnya dana, karena kegiatan mis-selling dari pihak pemasar AIA Financial. Dengan tidak adanya kebijakan kompensasi atas hal dimaksud, pada saat pandemi dimana keadaan ekonomi super sulit. Perusahaan yang membukukan laba besar sekali (dalam laporan keuangan publik), ternyata tidak bersedia bertanggung jawab apa pun, atas kesalahan yang dibuat karyawannya, sehingga merugikan saya secara material dan immaterial besar sebagai nasabah. Saat ini, mungkin hanya menantikan harapan, adanya pihak-pihak “Pemerhati Keadilan” yang bersimpati mau memperjuangkan keadilan untuk pihak lemah seperti saya ini. Salam, Arie Cahyana Nomor Polis: 362 675 98 Kota Bogor, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Heru31 Mei 2022 - (10:09 WIB)Permalink Asuransi lagi.. Mau yg level Dunia, Asia, bahkan lokal sekalipun lama2 susah sekali percaya sm pengelolaan dana d insurance 11 1 Login untuk Membalas
Herwin Herwin31 Mei 2022 - (15:44 WIB)Permalink Harap pemerintah mengkaji ulang semua perusahaan asuransi. Jangan ada lg asuransi berkedok investasi karena semua itu hanyalah pembohongan publik secara legal. nyatanya jangan harap anda mendapat apa yg dijabarkan marketing. asuransi cukup kesehatan/jiwa, sisanya say to BIG NO 10 Login untuk Membalas
kreasi31 Mei 2022 - (18:49 WIB)Permalink Saya salah satu korban asuransi ini, yg bikin heran knp yang nawarin ikut asuransi yg katanya dibilang investasi itu CS dibank, dg iming dpt bunga lebih tinggi dari deposito, giliran mau klaim malah dipersulit, Pihak CS bank tdk tanggung jawab 10 Login untuk Membalas
Mukhlis1 Juni 2022 - (16:52 WIB)Permalink Tabungan akhirat dana masuk 70 keluar jadi 40 2 Login untuk Membalas
Alfie31 Mei 2022 - (22:15 WIB)Permalink Kenapa banyak tertipu, karena agen hanya menjual yang manis manis aja, biar mereka dapat target. Coba kalo jujur, dana nasabah nanti ke depan ada kemungkinan bisa rugi, hilangnya dana dll. Mana ada nasabah yg mau ikut ASU-ransi. Yg jelas perusahaan akan melindungi agennya. Manis di awal, begitu mau pencairan dana malah dipesulit. Begitulah fakta ASU-ransi. Bukan salah perusahaannya, tapi marketingnya banyak disembunyikan ketika menjual ASU-ransi. 8 Login untuk Membalas
Achmat31 Mei 2022 - (23:03 WIB)Permalink Logika saja, ada bank mau kapanpun bisa kita nabung dan ambil sesuka hati, ada BPJS langsung pemerintah yg buat dan menangani….. Lebih bijaklah dalam hidup…… Terima kasih…… 2 Login untuk Membalas
husni_mubarok1 Juni 2022 - (12:22 WIB)Permalink Saya jg korban aia lwt bjb..saya kemarin nemuin agen aia di bca imam bonjol karawaci tangerang..saya tanya knp aia udah ga krjsama dg bjb.katanya bjb itu pelayanannya kurang.saya konfirmasi ke bjb..bjb jawab krn aia sering merugikan nasabah.jd kami putus hubungan. Agen saya namanya murdiasih..dia kabur ga tanggungjawab..nomornya di ganti stelah saya hubungi padahal sebelumnya aktif..bahkan bukti percakapan chat dg agen itu masih ada.yg katanya akan dapat keuntungan stelah 5 tahun.saya tanya data2 agennya lwt aia center ga dikasih tau.alasanya tdk ada.sementara kemarin sy nemuin agency manager di pinangcia karawaci.pak irwan purba..dia jawab sebenarnya data2 agenya masih tersimpan rapi di aia center Hai aia kembalikan uang saya dan ini no polisnya 32581845 3 Login untuk Membalas
Citra1 Juni 2022 - (16:56 WIB)Permalink Bpjs? Oaallaahh.. drpd pke bpjs mendingan uangnya ditabungin beliin ke aset lain yg ada pertambahan nilainya.. saya dari lahir awalnya ikut askes krna ortu, wkt kuliah dlu pernah pke bpjs pas sakit (jarang2 pke bpjs) wihh ketusnya minta ampun dan dtanganin asal2an pdahal badan udah menggigil dan bintik2 merah.. klo bisa stop bpjs saya udah stop.. smpe skrg bpjs saya bayar aja krn gak bisa distop, saya bayar utk kelas 1 tp jujur saya belum pernah merasakan manfaatnya.. ribet bgt mau ke faskes tk 1 dulu bawa administrasi2 utk klo mau rujuk (yg saya baca alurnya).. alhamdullilah dari operasi besar puluhan juta saya bayar pribadi pdahal ada bpjs tp krn sungguh ribet mau berobat saja (ini menurut opini saya). 2 1 Login untuk Membalas
Achmat1 Juni 2022 - (17:59 WIB)Permalink Asal bukan orang kaya yg daftar BPJS maunya murah, 1 Login untuk Membalas
Achmat1 Juni 2022 - (18:01 WIB)Permalink Ya kalo pingin tambah nilainya kamu ikut asuransi aja, aia… Haahahhahahahahba 1 Login untuk Membalas
husni_mubarok1 Juni 2022 - (01:45 WIB)Permalink Saya jg korban aia lwt bjb..saya kemarin nemuin agen aia di bca imam bonjol karawaci tangerang..saya tanya knp aia udah ga krjsama dg bjb.katanya bjb itu pelayanannya kurang.saya konfirmasi ke bjb..bjb jawab krn aia sering merugikan nasabah.jd kami putus hubungan. Agen saya namanya murdiasih..dia kabur ga tanggungjawab..nomornya di ganti stelah saya hubungi padahal sebelumnya aktif..bahkan bukti percakapan chat dg agen itu masih ada.yg katanya akan dapat keuntungan stelah 5 tahun.saya tanya data2 agennya lwt aia center ga dikasih tau.alasanya tdk ada.sementara kemarin sy nemuin agency manager di pinangcia karawaci.pak irwan purba..dia jawab sebenarnya data2 agenya masih tersimpan rapi di aia center Hai aia kembalikan uang saya dan ini no polisnya Saya jg korban aia lwt bjb..saya kemarin nemuin agen aia fi bca..saya tanya knp aia udah ga krjsama dg bjb.katanya bjb itu pelayanannya kurang.saya konfirmasi ke bjb..bjb jawab krn aia sering merugikan nasabah.jd kami putus hubungan Agen saya namanya murdiasih..dia kabur ga tanggungjawab..nomornya di ganti stelah saya hubungi padahal sebelumbya aktif..saya tanya data2 agennya lwt aia center ga dikasih tau.alasanya tdk ada.sementara kemarin sy nemuin agency manager di pinangcia karawaci.pak irwan purba..dia jawab sebenarnya data2 agenya masih tersimpan rapi di aia center Hai aia kembalikan uang saya dan ini no polisnya Saya jg korban aia lwt bjb..saya kemarin nemuin agen aia fi bca..saya tanya knp aia udah ga krjsama dg bjb.katanya bjb itu pelayanannya kurang.saya konfirmasi ke bjb..bjb jawab krn aia sering merugikan nasabah.jd kami putus hubungan Agen saya namanya murdiasih..dia kabur ga tanggungjawab..nomornya di ganti stelah saya hubungi padahal sebelumbya aktif..saya tanya data2 agennya lwt aia center ga dikasih tau.alasanya tdk ada.sementara kemarin sy nemuin agency manager di pinangcia karawaci.pak irwan purba..dia jawab sebenarnya data2 agenya masih tersimpan rapi di aia center Hai aia kembalikan uang saya dan ini no polisnya Saya jg korban aia lwt bjb..saya kemarin nemuin agen aia fi bca..saya tanya knp aia udah ga krjsama dg bjb.katanya bjb itu pelayanannya kurang.saya konfirmasi ke bjb..bjb jawab krn aia sering merugikan nasabah.jd kami putus hubungan Agen saya namanya murdiasih..dia kabur ga tanggungjawab..nomornya di ganti stelah saya hubungi padahal sebelumbya aktif..saya tanya data2 agennya lwt aia center ga dikasih tau.alasanya tdk ada.sementara kemarin sy nemuin agency manager di pinangcia karawaci.pak irwan purba..dia jawab sebenarnya data2 agenya masih tersimpan rapi di aia center Hai aia kembalikan uang saya dan ini no polisnya 32Saya jg korban aia lwt bjb..saya kemarin nemuin agen aia fi bca..saya tanya knp aia udah ga krjsama dg bjb.katanya bjb itu pelayanannya kurang.saya konfirmasi ke bjb..bjb jawab krn aia sering merugikan nasabah.jd kami putus hubungan Agen saya namanya murdiasih..dia kabur ga tanggungjawab..nomornya di ganti stelah saya hubungi padahal sebelumbya aktif..saya tanya data2 agennya lwt aia center ga dikasih tau.alasanya tdk ada.sementara kemarin sy nemuin agency manager di pinangcia karawaci.pak irwan purba..dia jawab sebenarnya data2 agenya masih tersimpan rapi di aia center Hai aia kembalikan uang saya dan ini no polisnya 32581845.karena senaranya kalian menjual produknya bukan dg kejujuran tp karena mengelabui nasabah bank. 3 Login untuk Membalas
martin1 Juni 2022 - (09:09 WIB)Permalink Kasihan perusahaan asuransi, yang melakukan missed selling agennya tapi nama perusahaan asuransi yang rusak. Banyak org yg tidak paham aja soal asuransi sehingga merasa dirugikan. Jika paham kurasa orang2 akan melihat asuransi itu baik. Untuk agen asuransi, menjual asuransi tidak selalu harus melihat komisi penjualan tp pikirkanlah bagaimana cara membantu orang. Saat menjual lebih baik menjelaskan secara detail mengenai produk yg ditawarkan jika Nasabah merasa tertarik ya beli jika tidak ya sudah tidak apa2. Jgn memaksakan produk, tp jualah sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Nasabah. Saya juga seorang agen asuransi dan sampai detik ini belum ada Nasabah komplen kepada saya. 4 Login untuk Membalas
IMPERIAL1 Juni 2022 - (09:56 WIB)Permalink Asuransi bukan investasi asuransi itu kita bayar misal asuransi jiwa udah bayar 15thn tapi blom mati berhenti gak bayar ya gak bisa di claim duit yg udah masuk slama 15 THN jadi asuransi itu bayar bukan nabung 1 Login untuk Membalas
Heru1 Juni 2022 - (14:20 WIB)Permalink Wkwkwkwk.. Ngeri kalo gini.. Gadaikan jiwa kalo gitu.. 1 Login untuk Membalas
Citra2 Juni 2022 - (09:31 WIB)Permalink Hmm. Maaf ya saya bayar bukan karena mau murah yg penting buat saya hati saya puas, misalnya saya sakit ini berobat ke dokter, dokternya baik, pelayanan RS nya baik dan cepat penanganannya.. Saya jg gak dftar asuransi jg ya mas.. saya bayar bpjs krn udah terikat yg sudah saya bilang krn dari lahir udah diikutkan askes jaman dulu sbelum namanya bpjs krn skrg saya udah mandiri jd bayar sendiri gak ikut dari orang tua, udah betaun2 saya bayar secara mandiri.. saya sendiri gak pakai ya mas karena sistemnya udah gitu saya udah malas.. jadi lebih baik bayar pribadi saja tidak wasting time dan menunggu antrian (dari saya baca2 pengalaman org pakai bpjs).. saya pernah gak mau bayar 3 bulan dinotif sms, diemail’in klo belom bayar, dulu saya mikir ngapain bayar yg saya sendiri tidak merasakan manfaatnya tp karena terikat tidak bisa keluar dari bpjs ysudahalah jadi sejak itu saya bayar2 saja tiap bulan terhitung sampe bulan ini saya trus bayar.. tp ini utk saya.. utk anggota keluarga saya yg lain mendingan saya tabung ke aset yg lain drpd pengalaman saya dg bpjs.. 1 Login untuk Membalas
Sald2 Juni 2022 - (09:58 WIB)Permalink Asuransi ini memang menjerumuskan. enak aja bilangnya “miss selling” agent kami. woi yang dijual itu produk/brand kalian AIA. Masa kalian ga tanggung jawab? Konsumen itu beli polis kalian karena nama AIAnya. Bukan karena nama agentnya. bikin jualan yang bener. bukan bikin jebakan yang bener. 1 Login untuk Membalas
Tong2 Juni 2022 - (14:20 WIB)Permalink Asuransi itu proteksi/perlindungan, melindungi nilai ekonomis seseorang atau mengalihan kerugian finansial yg mgkn timbul ke pihak penanggung. Asuransi bukanlah investasi jadi jangan berharap banyak dengan keuntungan yg dijanjikan oleh agennya. Tidak semua agen asuransi hanya mengejar komisi tapi banyak jg agen yg benar² bertujuan menolong nasabahnya. Membeli asuransi haruslah jeli dalam bertanya dan membaca semua isi yg tertera pada polis, jika ada hal² yg tidak sesuai dgn apa yg ditawarkan oleh agen sebaiknya bertanya lgsg ke perusahaan asuransinya untuk menghindari hal² yg tidak menyenangkan di kemudian hari. 1 Login untuk Membalas