Keluhan Surat Pembaca Kolektor Bank Mega Tidak Sopan 26 Oktober 201615 November 2016 Novi 6 Komentar Debt Collector, Kartu Kredit Bank Mega, Kredit Macet Ikuti kami di Google Berita Saya punya kartu kredit dari Bank Mega, jatuh tempo tagihan di tanggal 20 Oktober, karena suatu masalah saya terlambat bayar tagihan. Hari ini tanggal 25 Oktober kolektor Bank Mega telepon saya dari nomor 0811 810 3xxx dengan nada yang tidak sopan seolah-olah tagihan saya ratusan juta dan belum bayar lewat dari 3 bulan. Saya sudah bicara baik-baik untuk minta waktu satu minggu tapi tetap dijawab dengan nada yang menurut saya sangat tidak sopan. Mohon maaf “SAYA SADAR AKAN KEWAJIBAN MEMBAYAR HUTANG DI BANK MEGA” tapi tolong tidak seperti ini cara penagihannya. Mohon Bank Mega lebih menekankan kepada pegawainya cara yang baik dan bijak dalam melayani nasabah meskipun saya tahu itu HAK BANK MEGA UNTUK MENAGIH HUTANG. Novi Dwi JP Semolowaru Elok Surabaya Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
_327518 Desember 2016 - (17:13 WIB)Permalink kami berbicara dengan akrab di suatu ruangan yang nyaman, di gedung yang megah,bau wangi semerbak parfum mahal dari Ibu saat berbincang tercium di seantero ruangan,teh hangat dan snack tersaji yaitu singkong coklat keju…hmmm…perpaduan tradisional dan barat,sementara saya menyantap singkong tsb,Ibu meninggalkan saya di ruangan tsb,derap langkahnya dari sepatu berhak sedang berkilat meninggalkan diri saya sesaat pintu terbuka sesosok lelaki dan beberapa orang berkelebat dibelakangnya, lelaki pertama berambut keriting dengan logat Indonesia timur berkata : “cukup,kembalikan yang kau pakai!!” tenggorokanku tercekat,singkong yang saya santap telah meluncur ke lambungku,”siapa kau?mengapa tidak tahu kesopanan?” tanyaku bergetar… “aku Jon dunner tak peduli bagaimana caranya kembalikan apa yg kau pakai,perusahaan ini bukan punya moyang kau!!!” “Kami tidak dapat komisi dengan nyanyi lagu nina bobo untuk kau!! Kami laksanakan cara sesuai training yang diajarkan pada kami !!! Dan kami punya banyak dukungan yang membuat kau mentah tak berkutik!!” lanjutnya ganas,bahkan bernafaspun aku tak sanggup, kucium bau busuk dari mulutnya laksana sulfur neraka,dan kengerian menyergapku seluruh tulang dan sendi ku serasa terlolos dari tubuhku ,dia berteriak lagi : “oke,kalau aku belum cukup kau segani,masih banyak kawan kawanku menunggu kau dibelakangku” inikah akhir hidupku? menyesal sudah tidak bisa mengubah nasibku,sungguh terasa merasakan neraka saat berurusan dengan kolusi sistematis yang mengerikan seperti ini Login untuk Membalas
Dina Fadly24 Mei 2018 - (22:17 WIB)Permalink Bank mega yg terhormat..tolong di ingatkan kpd debt collectornya,klo nagih ya jgn kyk orang gila,teriak2 lewat telpon,padahal itu di kantor,tiap orang yg angkat telpon langsung teriak”bu dxxxx..bayar hutangnya”..iiihh serem amat siy,mau niat bayar utang jd takut ke banknya,gara2 debt colector bank mega yg tidak ber etika..miriiisss Login untuk Membalas
Syarif19025 Mei 2018 - (02:08 WIB)Permalink Saya juga mengalami begitu dan pakai ngancam2 saudara saya apa memang colection bank mega begitu ya Login untuk Membalas
Syarif19025 Mei 2018 - (02:10 WIB)Permalink bank mega punya colektor yg sangat kurang ajar dan siapa yg ngutang pakai ngancam ke org lain Login untuk Membalas
Dina Fadly25 Mei 2018 - (13:33 WIB)Permalink Klo liat koment org lain kyknya bank mega yg punya debt colector yg gak ber etika,kita ke bank mega nya aja gak ada solusi,msh ngikutin apa kata debt colectornya,saya udh niat mau bayar tp tiap menit di telpon,sampe gak bisa ngapa2in lg,terus ngomong bayar utang..bayar utang..kita mau ngadu kemana nie?tolong infonya..biar cepet di tindak lanjut,kyk gini saya jadinya gak mau bayar,klo yg nagih orang gila.. Login untuk Membalas