Kecewa dengan BOLT! Uang Sudah Didebet, Paket Tidak Muncul, Proses Refund Lambat

Ikuti kami di Google Berita

Saya merupakan pengguna Bolt sejak tahun 2016 dengan nomor 9995679241. Saya biasanya hanya menggunakan pre paid (pra bayar) agar bisa membatasi penggunaan internet saya. Namun pada akhir November 2017 saya memutuskan untuk imigrasi ke post paid (pasca bayar) karena malas mengisi pulsa terus. Melalui aplikasi myBolt saya melakukan imigrasi ke post paid dan menggunakan debit Jenius saya, yang langsung terpotong dananya sebesar Rp300.000,- (150 ribu biaya paket berlangganan dan 150 ribu lg deposit).

Namun tidak ada perubahan, tetap pre paid sehingga saya menelepon ke Bolt Care dan mendapat jawaban bahwa prosesnya 3 hari kerja, kalau masih belum ada perubahan coba telepon lagi. Lalu saya menunggu selama 3 hari. Perlu diketahui, kuota saya hampir mencapai tanggal jatuh tempo sehingga saya harus cepat migrasi ke post paid.

Setelah 4 hari tetapi tidak ada perubahan saya menghubungi customer care Bolt lagi. Dan mendapat jawaban agar menunggu saja, segera diproses. Hampir setiap 2 hari sekali saya menghubungi Bolt untuk mendapat kepastian, sampai akhirnya sudah jatuh tempo kuota saya dan tidak bisa digunakan lagi.

Pada awal Desember 2017 saya menghubungi Bolt lagi karena saya merasa kecewa dengan pelayanan mereka dan meminta refund saja. Customer care-nya meminta di email data-data dan bukti transfer banknya juga kronologi ceritanya. Saya langsung email dan mendapat email balasan dari sistem yang menuliskan bahwa akan segera membalas setelah 1 jam ke depan. Namun sampai minggu depannya saya menghubungi Bolt lagi, disuruh email lagi dan tidak pernah ada balasan dari email Bolt tersebut.

Customer care Bolt benar-benar tidak profesional. Setiap saya menelepon, mereka selalu meminta kronologi cerita dari awal, sepertinya saya menghubungi sebelumnya itu tidak ada track record-nya. Selalu meminta alamat email padahal sudah tertera di data Bolt saya. Menurut pandangan saya, mereka itu MALAS. Tidak mau cek dahulu sebelum bertanya.

Pada akhir Desember 2017 habis sudah kesabaran saya. Saya menghubung Bolt dan saya agak marah. Lalu mereka BARU MENGINFOKAN bahwa harus pakai fotokopi buku tabungan. Jenius tidak ada buku tabungannya, hanya ada di aplikasi. Lalu saya bilang bisa tidak refund ke account bank saya yang lain? Mereka bilang BISA. Saya disuruh email semua data dan kronologi cerita (untuk kesekian kalinya), dan langsung saya email namun seperti biasa, hanya ada email balasan otomatis saja.

Awal Januari 2018, saya sudah tidak tahu harus apalagi, jadi saya mendatangi Bolt Zone yang ada di Cibubur Junction. Disana saya ceritakan kronologinya dan mereka membuatkan laporan keluhan lalu bilang akan segera menghubungi saya.

Pertengahan Januari, saya mendapat pesan WhatsApp dari customer service Bolt yang di Cibubur Junction dan bertanya itu didebet dari kartu kredit atau bukan. Saya sampai naik darah karena kesal, berarti kemarin saya cerita di Bolt Zone tidak didengarkan dong ya?! Akhirnya saya harus menjabarkan kembali kronologi cerita tersebut.

Siang tadi, saya kembali menghubungi Bolt Care. Saya menjabarkan dari awal semua ceritanya. CS tsb meminta saya menunggu untuk cek ulang cerita saya. Saya menunggu kurang lebih 5 menit. Lalu setelah bicara lagi ke saya, minta saya nunggu lagi. Lalu bicara lagi, saya suruh nunggu lagi untuk cek email. Akhirnya dari durasi sekitar 1 jam, 50 menit saya hanya disuruh nunggu dan mendengarkan musiknya Bolt. Terakhir saat CS tsb meminta saya menunggu lagi, saya meledak. Saya sedang kerja, dan disuruh menghabiskan 1 jam mendengarkan musik Bolt karena kerjanya LAMBAN.

Bukan masalah berapa besarnya uang tersebut. Saya hanya minta profesionalisme BOLT, perusahaan besar namun pelayanannya ternyata SANGAT SANGAT BURUK. Saya sudah tidak akan memakai Bolt lagi dan meminta agar segera refund dana saya dan menyelesaikan masalah ini.

Francisca Dione
Cibubur – Jakarta Timur