Ilustrasi Keluhan Permohonan Surat Pembaca Penagihan Kartu Kredit BNI yang Terkesan Memaksa dan Menekan Nasabah 31 Juli 2019 Elena S 3 Komentar Bank BNI, Debt Collector, Kartu Kredit BNI, Kredit Macet, Penagihan Kartu Kredit Ikuti kami di Google Berita Yth. Bank BNI, Saya adalah pemegang kartu kredit BNI dengan no 3563****11371805. Saya tidak mengerti mungkin ini sudah protokol dari bank BNI jika sudah masuk tunggakan 2 bulan para debtcoll harus lebih menekan nasabah atau mungkin karena menjelang akhir bulan para debtcoll dikejar target akhir bulan jadi lebih memaksa. Tunggakan saya memang sudah memasuki 2 bulan hal ini bukanlah keinginan saya karena sebelumnya pembayaran saya masih tergolong lancar. Namun karena terkena pemutusan kerja (saya ada bukti suratnya jika dibutuhkan) saya mulai kesulitan dana sejak Juni. Hal ini sudah saya jelaskan ke pihak collection sejak 1 bulan menunggak, saya mohon kelonggaran waktu sampai saya mendapat kerjaan baru. Sewaktu masih 1 bulan tunggakan debtcoll BNI masih kooperatif, mau menerima alasan saya dan tidak ada pemaksaan. Hanya mengingatkan akan terus dihubungin selama ada tunggakan, dimana saya sangat tidak keberatan untuk hal ini karena memang itu tugas mereka dan saya ada kewajiban hutang. Namun di minggu ini debtcoll BNI mulai rajin menelepon. dari yang biasanya hanya 2x sehari hingga menjadi 5x sehari seperti hari ini. 4x ke handpone, 1 kali ke rumah dan whatsapp. Saya pun bingung kenapa ada telepon ke rumah karena saya telah hubungi ke call center. Pertama saya tidak pernah menaruh data no hp, saya rasa debtcoll dapat dari kantor lama saya dan menaruh di sistem. Kedua, saya keberatan BNI setiap hari telepon ke rumah karena ibu saya ada darah tinggi, kalau beliau syok mendengar masalah anaknya dan stroke bagaimana? Apakah saya bisa salahkan ke BNI nantinya? Dari call center mereka sudah membuat blank no telepon rumah dan memastikan kontak akan langsung ke handphone. Melanjut hari ini tanggal 29 Juli dimana BNI menelpon hingga 5x dari pagi jam 10-an hingga yang terakhir jam 18.50. Salah satu debtcoll yang menelpon dari no 02126565100 bernama Nayla menagih untuk kartu BNI Garuda, saya jelaskan berusaha menjelaskan bahwa saya tidak bisa membayar saat ini dan belum bisa memberikan kepastian tanggal karena sedang menunggu hasil final interview kerja saya di minggu ini. Tapi belum kelar saya jelaskan sudah langsung dipotong bahwa saya harus mengikuti peraturan BNI (ini disebutkan berulang-ulang), kenapa saya tidak memaksimalkan cari dana dalam sebulan, saya sudah pakai uang BNI jadi harus bayar, terus dia ngomong tanpa beri saya kesempatan menjelaskan. Dan dia mengakhiri dengan memberikan batas waktu untuk transfer besok jam 7 malam dan langsung tutup telepon. Begitu juga dengan yang menelpon saya jam 18.50 dari no +822223446512 debtcoll wanita, mengatakan hal sama saya harus mengikuti peraturan BNI karena sudah pakai uang BNI. Whatsapp dari debtcoll Arin, whatsapp beliau sopan dan saya reply dengan jawaban yang sama ke debtcoll lain tapi replynya ditunggu pembayaran besok via BNI. Mohon kebijakkan BNI untuk masalah ini, saya tidak ada keinginan kabur dari hutang namun minta kelonggaran waktu dan solusi sampai saya bisa bayar normal. Adapun debtcoll BNI yang menyarankan saya untuk cari pinjaman untuk bayar lalu nanti ambil cash tunai dari cc BNI untuk bayar balik pinjaman (telp tanggal 26 Juli no +08521235035**), kok malah memberikan solusi yang tidak benar?Bagaimana saya mencari pinjaman untuk membayar hutang, ke bank sudah pasti ditolak karena saya ada tunggakan dengan cc lain juga, pinjaman online juga sulit karena tidak ada kerja. Saya pun masih menunggu hasil final interview saya (ada buktinya jika butuh). Maaf jika terlalu panjang, saya harap surat ini dapat perhatian dari pihak BNI. Terima kasih. Elena Sitinjak Jakarta Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Nina Indiani31 Juli 2019 - (11:14 WIB)Permalink Mba Elena saran saya coba mba langsung datang aja ke kantor BNI bagian penagihan di jl.lada NO. 1 kantor BNI depan stasiun kota.nanti mba mnta ketemu sama penagihan nanti minta dibuatkan reschedule aja mba tagihannya.jadi taip bulan bisa mba cicil untuk pembayarannya.untuk ikut progam reshedule mba lampirkan tagihan2 dari bank lain atau tagihan apa saja minimal 3 tagihan dan buat surat minta keringanan ke bagian collectionnya.biasanya nanti dimintakan DP 10% untuk ikut program reshedulenya Login untuk Membalas
Elena SPenulis artikel21 Agustus 2019 - (11:33 WIB)Permalink mba @nina-indiani dulu dirimu DP langsung ditentukan 10%?apakah dapat dinego? Login untuk Membalas
ElliePenulis artikel4 Agustus 2019 - (23:13 WIB)Permalink Halo Mba Nina, terima kasih untuk sarannya. Dari salah satu collection mereka sudah ada yang menghubungi saya untuk memberitahukan prasyaratan untuk reschedule namun kalau belum ada telp dari pihak BNI untuk confirm program reschedule ini. Akan saya coba hubungin mereka lagi lewat call centernya. Login untuk Membalas