Proses Penutupan Kartu Kredit Bank Mega Begitu Sulit, CS Selalu Sibuk dan Tidak Menindaklanjuti

Saya Dennis, salah satu nasabah kartu kredit Bank Mega dengan nomor kartu 4201 9200 **** 3705 jenis Mega Gold yang benar-benar kecewa sekali dengan pelayanan bank ini.

Tanggal 17 April 2020 tiba-tiba secara sepihak limit kartu kredit Bank Mega saya diturunkan dari Rp5 juta menjadi Rp4 juta. Saya mencoba menelpon CS untuk menanyakan hal tersebut tapi tidak ada jawaban. Karena kesal, akhirnya saya putuskan untuk mengajukan tutup kartu kredit.

Namun untuk penutupan kartu kredit namun selalu sibuk/tidak diangkat, sampai tagihan bulanan handphone saya membengkak. Hingga akhirnya sekali diangkat namun pihak CS mengatakan bahwa saya memiliki tagihan yang belum dibayarkan dan harus saya lunaskan terlebih dahulu, sambil menunggu biaya tahunan masuk di tagihan dan dibayarkan.

Tanggal 21 Mei 2020 saya melunasi tagihan dan membayar biaya tahunan. Saya mencoba berkali-kali menelepon CS Bank Mega untuk penutupan kartu kredit namun seperti biasa selalu antrian sibuk/tidak diangkat sampai tagihan bulanan handphone saya membengkak. Hingga akhirnya saya coba terus beberapa  bisa diangkat namun pihak CS dengan seenaknya mengatakan bahwa jika tidak ingin dipakai lagi kartu kreditnya, bisa disimpan saja.

Saya sudah jelaskan bahwa jika tidak ditutup dan hanya disimpan, akan terus ada biaya bulanan dan biaya tahunan terhutang. Namun pihak CS dengan kurang sopan bersikeras untuk menyuruh simpan saja jika tidak dipakai sehingga membuat saya emosi, lalu saya matikan karena kesal dan takut tagihan semakin mahal.

Beberapa hari setelah lebaran karena ada urusan mendesak saya datang ke kantor di masa WFH, yang mana ada telepon kantor gratis yang bisa saya pakai untuk menelepon CS Bank Mega, dengan harapan bisa berargumen lebih lama agar berhasil menutup kartu kredit saya. Namun hasilnya sudah ketebak, tidak ada telepon yang diangkat/antrian sibuk yang tak kunjung selesai dikarenakan physical distancing katanya si suara robot otomatis itu.

Hingga hari ini akhirnya saya mencoba melihat aplikasi M-Smile saya, benar saja kartu kredit yang tidak saya pakai tertagih sebesar Rp5.000, yang mana walaupun kecil namun jika tidak ditutup dan didiamkan akan menumpuk menjadi hutang besar yang berbunga.

Setelah baca-baca di internet, ternyata bukan saya saja, banyak nasabah yang mengalami hal serupa. Saya pikir daripada susah-susah membuang waktu, tenaga dan uang (pulsa) saya untuk menelepon CS ujung-ujungnya hasil nihil. Saya putuskan untuk kirim surat terbuka ini kepada Bank Mega dengan harapan bisa menyelesaikan penutupan KK saya.

Mohon ditindaklanjuti segera! Terima kasih.

Dennis Arafah
Cakung, Jakarta Timur

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Bank Mega atas Surat Bapak Dennis Arafah

Kepada Yth. Redaksi mediakonsumen.com Sehubungan dengan surat Bapak Dennis Arafah di mediakonsumen.com (11/6), “Proses Penutupan Kartu Kredit Bank Mega Begitu...
Baca Selengkapnya

3 komentar untuk “Proses Penutupan Kartu Kredit Bank Mega Begitu Sulit, CS Selalu Sibuk dan Tidak Menindaklanjuti

  • 11 Juni 2020 - (18:32 WIB)
    Permalink

    Setelah saya mengajukan komplain di sosial media (instagram) Bank Mega berkali-kali dan sedikit berargumen panjang menangkal rumitnya alasan-alasan di luar nalar mengenai tidak bisa ditutupnya kartu saya di DM dan kolom komentar, akhirnya pihak Bank Mega diwakili oleh admin instagram bernama Ari telah membantu mengajukan proses penutupan kartu kredit saya dengan nomor laporan REV8468545 dan saya dimohon untuk menunggu proses selanjutnya. Kita tunggu saja semoga memang benar sudah diproses dan cepat selesai. Jika tidak kunjung selesai/menggantung, saya harap surat terbuka ini bisa membantu menyelesaikan proses penutupan Kartu Kredit Bank Mega saya.

    • 11 Juni 2020 - (20:26 WIB)
      Permalink

      Datang aja langsung pak ke bank mega credit card center di dekat RS mata Aini,Kuningan Jaksel.Minta surat lunasnya langsung kesana pak,klo perlu tungguin harus jadi hari itu surat lunasnya.Jangan sampak nanti di kemudian hari,anda msh ditagih lagi oleh bank mega dengan alasan kartu kredit mega anda msh ada tagihan,walaupun cuma annual fee aja.

  • 8 Oktober 2020 - (06:30 WIB)
    Permalink

    Ini mah sama persis kejadianny key sy. Limit sy 10jt diturunin jd 6jt, trus sy ajuin penutupan krn sy jg puny cc bank lain 2 dgn limit 20jt dan 10jt jd sy pikir ga butuh jg cc bank mega menu2in dompet aj. Jarang dipake jg. Tp pas mengajukn penutupan ribetny sama sperti agan ini, trus tiap kali habis byr full limitny slalu berkurng 5rb, pas diliat dibilling ternyta it biaya sms notif kartu utama 5rb dan ad lg biaya 5rb untuk billing. Jd biaya billing 5rb dan biaya notif sms 5rb. Tiap buln dikenakan biaya itu. Ampe skrg sy blm berhasil nutup tu kartu krn cape nelp bolak balik, tp tiap buln ad tagihan biaya sms sm biaya billing walo kartuny ga pernh gw pake. Nanti bakal gw telp lg

 Apa Komentar Anda mengenai Bank Mega?

Ada 3 komentar sampai saat ini..

Proses Penutupan Kartu Kredit Bank Mega Begitu Sulit, CS Selalu Sibuk …

oleh Dennis Arafah dibaca dalam: 2 menit
3