Hanya Kurang Bayar Bunga Keterlambatan Saja tapi Terus Ditagih Debt Collector Kredivo

Yth. Kredivo,

Saya ingin menyampaikan keluhan saya. Saya ingin minta diberikan waktu untuk pembayaran sisa bunganya saja sebesar Rp198.000 sampai tanggal 25 November 2020. Akan tetapi selalu dibilang bahwa saya tidak kooperatif dan menyepelekan kewajiban. Saya ini sedang terpengaruh ekonomi karena adanya covid ini, saya mohon kebijakan dan hati nuraninya bapak ibu yang terhormat.

Dengan hanya kurang bayar bunga keterlambatan saja, saya terus menerus ditagih dan diancam?

Mohon ditindaklanjuti bagian penagihan dari pihak Kredivo, agar lebih memiliki hati nurani. Saya sudah membayar kewajiban pokoknya saja, tinggal bunganya saya minta waktu sampai tanggal 25 November 2020.

Tolong dipertimbangkan dengan baik dan hati nurani.

Aka Andika Putra
Jakarta Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Kredivo atas Surat Bapak Aka Andika Putra

Pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kesetiaan pengguna Kredivo. Menanggapi surat konsumen yang ditulis oleh Bapak Aka Andika...
Baca Selengkapnya

3 komentar untuk “Hanya Kurang Bayar Bunga Keterlambatan Saja tapi Terus Ditagih Debt Collector Kredivo

  • 5 November 2020 - (12:10 WIB)
    Permalink

    Hi Bapak Aka Andika Putra,

    Maaf atas ketidaknyamanan yang Bapak Aka Andika Putra alami. Terkait kendala Bapak Aka Andika Putra, mohon bantuannya untuk informasikan nomer telepon yang dapat dihubungi dan dapat di kirimkan ke email kami di support@kredivo.com dengan subjek “Konfirmasi Media Konsumen” agar tim kami dapat menjelaskan terkait kendala yang dialami Bapak Aka Andika Putra. Terima kasih.

    Salam Hangat,
    Cindy

  • 5 November 2020 - (14:39 WIB)
    Permalink

    DC Fintech ibarat Pasangan Selingkuhan anda. Sama sama Haram. Sama sama suka nagih dan suka mengancam.

    1. Pertama tama kalian bosen dengan pasangan, iseng iseng Selingkuh. Pas sudah tahu nikmatnya selingkuh. Ketagihan. Walaupun bosen sudah hilang namun Selingkuhan tetap di jadikan simpanan. Nikmat sesaat namun terus mengulangi lagi, berkali kali selingkuh hingga punya simpanan selingkuhan dimana mana.

    2. Pertama tama kalian iseng iseng ngeFintech Riba’ (ada juga karena terpaksa). Pas sudah tahu nikmatnya Riba’ (dana cepat cair). Ketagihan. Walaupun hutang yang pertama lunas, namun akun Fintech tetap disimpan. Nikmat sesaat namun mengulangi lagi, berkali kali ngeFintech hingga naik limit.

    3. Selingkuhan minta di nafkahi, Fintech pun minta di Lunasi. Agar tidak dipermalukan selingkuhan, dan agar tidak dipermalukan DC, kalian harus membayar kewajiban tepat waktu. Jika tidak, mereka akan terus menagih dan mengancam mempermalukan kalian.

    4. Jika kalian tetap tidak membayar tepat waktu, mereka akan datang kerumah bahkan kekantor. Kalian akan dibuat malu dan ribut dengan keluarga besar bahkan kalian dibuat ribut juga dengan rekan dikantor anda.

    5. Mereka tidak punya hati nurani, mereka hanya mau uang anda, ada uang abang disayang, tak ada uang siap siaplah dipermalukan.

    6. Tak peduli anda miskin atau kaya. Tinggal tunggu waktunya saja.

    Walaupun tadinya kalian selalu disiplin tepat waktu nafkahi selingkuhan, persoalan persoalan kecil akan muncul, misalnya saja di antara kalian ada yang bosen duluan. Kalian malas menafkahi, hingga selingkuhan tidak nyaman dan akhirnya mempermalukan kalian.

    Walaupun tadinya kalian disiplin tepat waktu bayar tagihan Fintech. Persoalan demi persoalan mulai dari lupa kalau sudah jatuh tempo, salah bayar nomor tagihan, hingga akun di retas. Hingga kalian malas membayar lagi. Bahkan dalam kasus ini, nasabah terkesan gak mau nanggung (menyepelekan nominal tagihan tertunggak, merespon dengan kata ‘hanya’). Yang semua itu ujung ujungnya membuat kalian tetap di permalukan DC.

    7. Tuhan maha tahu apa yang kalian lakukan. Semoga kalian semua masih diberi kesempatan untuk bertobat.

    6
    1
  • 5 November 2020 - (21:57 WIB)
    Permalink

    Mohon dan jadi perhatian untuk ojk…sudah lah..yg berbau bisnis pinjaman oline jng ad lagi di indonesia kalau bisa stop dan tutup saja..krna bnyk warga masyarakat yg di rugikan dan juga si pinjol rugi..tapi tdk tau juga kalo se pinjol nya sudah ad asuransi mungkin tdk rugi… Orng2 jdi menyepelekan dan menganggap gampang dng pinjol..tapi yg ad mlh jadi susah..bukan mengatasi masalh pinjol ini..malah buat masalah..tolong lah..di pertimbangkan dng baik… APA lagi dng penagihan yg sifat nya mencaci maki nasabah..tapi ujung2 nya tetap byar dan bunga juga di byar..di maki2 itu sebetul ny harga diri..dan harga diri tdk bisa di beli dng uang… Sebetul nya nasabah bisa menaikan kasus krna mencermakan nama baik…

 Apa Komentar Anda mengenai Kredivo?

Ada 3 komentar sampai saat ini..

Hanya Kurang Bayar Bunga Keterlambatan Saja tapi Terus Ditagih Debt Co…

oleh aka dibaca dalam: <1 menit
3