Permohonan Surat Pembaca Permohonan Penghapusan Denda KTA Bank DBS 25 April 202129 April 2021 Asep Hartono 1 Komentar Bank DBS Indonesia, Debt Collector, Denda keterlambatan pembayaran, Kredit Tanpa Agunan, KTA Bank DBS, KTA DBS, Pandemi Covid-19, Pembayaran Minimal, Pembayaran tagihan, Penagihan, penghapusan denda Ikuti kami di Google Berita Ini yang kedua kalinya Saya menulis keluhan terhadap Bank DBS mengenai biaya keterlambatan. Saya mengakui telah lalai membayar cicilan KTA saya 2 bulan termasuk bulan ini. Saya sudah pernah menulis untuk permintaan penghapusan biaya keterlambatan namun solusinya tidak ada. Saya selalu bilang kepada team penagih kalau saya sementara ini hanya bisa membayar pada tanggal 28 tiap bulannya. Tapi saya mengaku telah lambat membayar tapi itu kan bukan kemauan saya. Saya bukannya tidak mau lari dari tanggung jawab sebagai punya cicilan. Saya saja masih kesulitan membayar pokoknya saja apalagi ditambah dengan denda. Saya sudah bicara untuk mengenai permohonan penghapusan denda untuk sementara ini tapi sampai sekarang tidak ada solusinya. Saya tidak meminta untuk keringanan/restrukturisasi kredit, yang saya minta hanya untuk penghapusan denda saja. Kalau seperti ini saya bakalan selalu kena denda, padahal saya selalu bilang kalau saya masih dirumahkan sampai sekarang dimana tempat saya bekerja itu masih tutup. Saya juga sudah memberi tahu alamat tempat kerja saya kepada debt colll yang sempat wa ke nomor saya. Jika pihak DBS tidak percaya silakan cek saja. Saya hanya meminta kebijaksanaan kepada Direksi Bank DBS untuk sementara waktu penghapusan denda. Sekira mudah-mudahan Direksi Bank DBS bisa mengerti posisi saya. Saya dengan sangat memohon untuk penghapusan denda keterlamabatan, yang seharusnya dibayar 1.238.145 x 2 bulan, malah saya harus membayar 3.041.290 sudah termasuk 2 bulan plus dengan denda nya yang seharusnya sangat berarti untuk kebutuhan keluarga saya dengan biaya denda hampir 500 lebih. Nomor kontrak saya 7801356028. Saya mohon untuk diberikan keringanan. Sekali lagi tolong Bapak Ibu bisa mengerti kesulitan saya untuk saat ini dampak dari covid19. Semoga Direksi Bank DBS bisa mengerti dengan keadaan saya untuk saat ini. mungkin dalam waktu 3-4 bulan kedepan mungkin saya bisa membayar tepat waktu. Asep Hartono Jakarta Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
daniel_hutabarat26 April 2021 - (10:04 WIB)Permalink Saya tidak pernah tertarik mengunakan layanan bank swasta asing karena biaya tambahannya mahal Login untuk Membalas