Tanggapan DANA terhadap Keluhan Bapak Sopian Hadi
Kepada Yth. Redaksi Media Konsumen Di Tempat Perihal: Tanggapan terhadap Keluhan Bapak Sopian Hadi di Media Konsumen “Akun DANA Dibekukan...
Baca Selengkapnya
Mohon surat ini agar segera ditembuskan kepada pihak yang terkait, karena email komplain ke help@dana.id tidak ada solusi. Saya telepon ke CS juga tidak ada solusi. Sangat menyedihkan, aplikasi DANA yang seperti ini masih terus berjalan.
Tanggal 9 Maret 2022 pukul 19.30, akun DANA saya (085815098***) dibekukan tanpa alasan yang jelas. Akun DANA saya setiap minggu ada transaksi, per bulan bisa lebih dari Rp1 juta. Mohon dibantu untuk membuka blokir akun DANA saya. Sebagai perbandingan, kalau di Shopee selalu dikonfirmasikan jika ada pengaduan yang tidak benar.
Saldo DANA saya ada Rp700.055. Saya melakukan 2 kali top up Rp500.000 dan Rp.200.000, top up berhasil tapi akun saya langsung dibekukan. Saya sudah telepon customer service-nya dan hanya memberikan keterangan dibekukan karena salah PIN 3 kali dan tunggu 1 jam. Sungguh aneh gara-gara top up saldo 2 kali di waktu yang hampir bersamaan akun saya dibekukan. Sungguh peraturan yang tidak jelas.
Saya hubungi help@dana.id dan diminta mengirimkan verifikasi. Saya sudah kirimkan yang dibutuhkan untuk verifikasi, tapi sampai saat ini akun DANA saya masih belum bisa dipakai. Alangkah parahnya aturan yang aneh dan tidak cepat tanggap ini. Tolong direspons segera. Terima kasih.
Regards.
Sopian Hadi
Jakarta Barat
Kepada Yth. Redaksi Media Konsumen Di Tempat Perihal: Tanggapan terhadap Keluhan Bapak Sopian Hadi di Media Konsumen “Akun DANA Dibekukan...
Baca Selengkapnya
Komentar
@danawallet Cs dana lbh ribet utk dihub, nggak bs fast respon, sprti lewat live chat, hrs pakai em… https://t.co/3rMYRYal82
Saya pun sdh mulai ragu dengan @danawalet ini, dan setelah masalah saya selesai aplikasi auto uninstall
Saya juga baru top up langsung gak bisa di buka aplikasi dana nya
Kalau terjadi kesalahan memasukan pin sampai 3x sepertinya wajar kalau pihak dana walet melakukan pemblokiran, ATM / internet banking pun sama , dikhawatirkan ada indikasi penyalahgunaan akun
Hubungi lewat email saja
haduh ini pembekuan rekening tanpa ada alasan yang jelas ga faham lagi dah