Tanggapan Anteraja atas Surat Bapak Teguh Rahayu Prabowo
Dengan Hormat, Sehubungan dengan surat Bapak Teguh Rahayu Prabowo yang berjudul: “Pembelian Handphone Baru di Tokopedia, Isinya Dus Kosong” di...
Baca Selengkapnya
Pada tanggal 24 Februari 2022, saya membeli handphone Vivo y15s 3GB/64GB di Tokopedia dari salah satu toko bernama Alfastore, seharga Rp 1.769.000. Estimasi tiba paket tanggal 26-27 Februari 2022, menggunakan pengiriman kurir Anteraja, nomor resi: 10003745258363. Saya merasa tenang karena sudah beberapa kali berbelanja di toko tersebut.
Pada hari Minggu tanggal 27 Februari 2022, paket saya terima. Kondisi paket baik, paking rapi. Lalu saya unboxing paket tersebut, dan betapa terkejutnya saya karena paket tersebut hanya berisi dus handphone kosong.
Saya mencoba menghubungi toko itu dan mengirimkan video unboxing yang saya rekam. Kemudian menghubungi Tokopedia Care untuk mencari solusi masalah yang saya hadapi. Butuh beberapa waktu untuk Tokopedia merespons komplain saya.
Penjual mengklaim telah mengirim paket sesuai pesanan saya, tetapi kenyataannya barang yang saya terima bermasalah, yaitu sebuah dus handphone kosong. Karena saya masih belum berpengalaman, video yang saya rekam kurang terlihat jelas. Namun video tersebut benar-benar asli tanpa editan atau tidak terputus-putus. Lebih jelasnya bisa dilihat di link YouTube saya:
Saya berusaha menunggu solusi, tetapi sampai hari ini tanggal 09 Maret 2022, masih proses investigasi oleh Tokopedia dan Anteraja. Butuh berapa lama saya harus menunggu? Hal ini jelas merugikan saya. Saya memohon pihak Tokopedia segera menemukan sumber masalah ini, mengirimkan barang sesuai pesanan saya.
Teguh Rahayu Prabowo
Semarang, Jawa Tengah
Update (14 Maret 2022): Terkait surat pembaca di atas, penulis memberikan klarifikasi bahwa pihak Tokopedia telah mengembalikan dana transaksi pembelian:
Dengan Hormat, Sehubungan dengan surat Bapak Teguh Rahayu Prabowo yang berjudul: “Pembelian Handphone Baru di Tokopedia, Isinya Dus Kosong” di...
Baca Selengkapnya
Komentar
Dengan semakin berkembangnya e-commerce, pihak seller, e-commerce, kurir harus berinovasi pakai packing dengan seal, kalau perlu sealnya pakai nomor seri, terutama untuk barang2 seperti hp gini.
Logikanya, hp baru dusnya di seal dari pabrik, kalau beli offline aja dibuka di depan pembeli.
Begitu beli online, sealnya jadi ga berfungsi karena packing luar cuma plastik biasa yang bisa dimanipulasi.
ngeri, abis baca ini gua langsung cabut tuh kurir dari jasa expedisi si Ijo.
biarin deh gak ada cod, yang penting barang lebih aman.
kalau di si oren udah lama gua cabut gara2 pickup paket berkali-kali gak dilakukan.