Sistim Autocashback Bank BTN yang Tidak Akurat

Ikuti kami di Google Berita

Saya memilih membuka rekening di Bank BTN karena reputasinya yang bagus, jaringan ATM yang luas, serta promo-promonya yang menarik. Salah satu promo yang menurut saya cukup menguntungkan adalah Promo HUT ke-75 BTN, yang menawarkan cashback 75% dengan maksimal Rp25.000. Promo ini berlangsung dari 27 Januari 2025 hingga 28 Februari 2025.

Syarat dan Ketentuan Promo:

1. Cashback 75% hingga Rp25.000 per transaksi.
2. Tidak ada minimum transaksi.
3. Cashback berlaku maksimal 3x per nasabah selama periode promo di merchant yang berpartisipasi.
4. Hanya berlaku untuk transaksi menggunakan QRIS balé by BTN.
5. Nasabah tidak akan mendapatkan cashback jika transaksi tidak dilakukan melalui QRIS BTN di merchant peserta.
6. Cashback akan dikreditkan ke rekening nasabah maksimal H+1 setelah transaksi tercatat di sistem Bank.

Dari ketentuan di atas, jelas bahwa cashback akan diberikan untuk 3 transaksi di merchant peserta. Namun, saya mengalami kendala pada transaksi ketiga. Pada 8 Februari 2025 pukul 15.05, saya melakukan transaksi sebesar Rp30.000 di Yoshinoya menggunakan QRIS Merchant BTN (kode ref: ESB968302318). Sayangnya, saya tidak menerima cashback untuk transaksi ini. Padahal, untuk transaksi pertama dan kedua di Dcost pada tanggal yang sama, cashback berhasil diterima secara otomatis beberapa saat setelah transaksi.

Yang lebih membingungkan, pada 9 Februari 2025 pukul 18.05, saya menerima mutasi cashback sebesar Rp5.625. Setelah dicek, cashback ini ternyata berasal dari transaksi keempat di Emados pada 9 Februari 2025 pukul 15.14, bukan dari transaksi ketiga di Yoshinoya. Seharusnya, cashback untuk transaksi ketiga di Yoshinoya adalah Rp22.500 (75% dari Rp30.000).

Saya sudah mengajukan komplain melalui email dan mendapatkan nomor aduan: 250060197. Namun, saya diminta menyertakan bukti setruk yang sudah tidak saya simpan. Saya hanya memiliki bukti transaksi dari aplikasi balé by BTN yang menunjukkan keterangan “Pay QRIS On Us” di merchant Yoshinoya, serta bukti mutasi rekening yang membuktikan bahwa transaksi di Yoshinoya adalah transaksi ketiga, sedangkan cashback yang cair berasal dari transaksi keempat.

Sebenarnya, saya tidak terlalu mempermasalahkan cashback tersebut. Surat pembaca ini saya tulis sebagai masukan kepada Bank BTN agar sistem Auto Cashback-nya dapat ditingkatkan keakuratannya. Dengan begitu, nasabah tidak perlu repot mengajukan komplain ketika terjadi kesalahan.

Catatan tambahan: Menurut informasi dari sesama nasabah BTN, cashback untuk biaya transfer BI Fast dan top-up e-wallet melalui aplikasi balé by BTN juga sering tidak cair secara otomatis. Cashback baru diterima setelah nasabah mengajukan komplain.

Saya lampirkan screenshot bukti transaksi dan banner promo untuk referensi lebih lanjut.

Lim Indriana
Jakarta Barat