Tanggapan Bank UOB Indonesia atas Surat Bapak Rizki Budi Raharjo

Dengan hormat,

Menanggapi surat pembaca yang disampaikan oleh Bapak Rizki Budi Raharjo yang dimuat dalam rubrik Surat Pembaca Media Konsumen pada tanggal 4 Maret 2019 yang berjudul ”Penutupan Kartu Kredit UOB Harus Tunggu Masa Berlaku Habis”, dengan ini kami sampaikan bahwa permasalahan tersebut telah diselesaikan dengan baik bersama Bapak Rizki Budi Raharjo.

Dalam kesempatan ini, kami juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh Bapak Rizki Budi Raharjo. UOB Indonesia senantiasa meningkatkan layanan yang terbaik bagi setiap nasabah.

Demikian hal ini kami sampaikan untuk dapat dimuat di Media Konsumen. Atas perhatian dan kerjasamanya kami mengucapkan terima kasih.

Hormat kami,

PT Bank UOB Indonesia

Amelia Ragamulu
Customer Advocacy and
Service Quality Head


Catatan Redaksi: Tanggapan ini dikirimkan melalui email ke Redaksi Media Konsumen.

Penutupan Kartu Kredit UOB Harus Tunggu Masa Berlaku Habis

Saya pengguna kartu kredit UOB Platinum One Card sejak 2015. Selama pakai pembayaran saya terbilang lancar dan tidak pernah ada...
Baca Selengkapnya

3 komentar untuk “Tanggapan Bank UOB Indonesia atas Surat Bapak Rizki Budi Raharjo

  • 11 Maret 2020 - (10:29 WIB)
    Permalink

    hal yang sama baru saja saya alami. pada bulan januari 2020 saya ada tagihan iuran tahunan. saya minta ke UOB untuk ditutup saja kartu saya namun pihak uob menolak dengan alasan iuran tahunan harus dibayarkan terlebih dahulu. hal ini sangat berbeda dengan bank lain dimana ada tagihan iuran tahunan tapi masih bisa ditutup karena memang 1 tahun kedepan belum ada pemakaian. akhirnya uob menawarkan gratis iuran tahunan. karena sudah lama dan berbelit-belit saya iya kan saja. tapi saya tanyakan dan garis bawahi bahwa setelah ini kartu saya akan saya tutup. uob bilang bisa setelah 3 hari kedepan. nah hari ini tadi (11-03-2020) saya menelpon uob untuk melakukan penutup kartu kredit saya. setelah terhubung ke bagian penutupan dia bilang gak sayang ditutup kan 1 tahun kedepan sudah gak perlu bayar iuran tahunan. saya bilang gak dan saya akan tutup kartu saya sekarang. dan bagian penutupan kartu berkilah bahwa iuran tahunan baru saja dibebaskan apa gak sayang kalau ditutup. terus menawaran promo-promo dan lain sebagainya. saya tetep minta kartu saya ditutup tapi tetep saja dia berkelit dan menawarkan promo-promo saya telpon sampai dengan 30 menit dengan hasil yang tidak jelas dan muter-muter.

    apakah seperti ini pelayanan uob sebagai bank dengan taraf international. mohon bantuannya.

    • 24 September 2020 - (14:56 WIB)
      Permalink

      Hari ini tgl 24 sep 2020 saya mengajukan penutupan kartu dengan no pelaporan 200921100097. Sdh terhubung ke bagian penutupan kartu yg di tangani oleh ibu Tika. Tp sama halnya yg terjadi di saya, mempersulit penutupan kartu saya dengan alasan msh ada free iuran tahunan. Baru bs ditutup setelah 3 smpe 4 bulan lagi. Dengan berbagai penawaran. Yg saya sayangkan kenapa di persulit seperti ini. Padahal di bank BNI dengan mudah nya langsung di proses. Seperti membebankan nasabahnya.

 Apa Komentar Anda mengenai Tanggapan Bank UOB Indonesia?

Ada 3 komentar sampai saat ini..

Tanggapan Bank UOB Indonesia atas Surat Bapak Rizki Budi Raharjo

oleh Redaksi dibaca dalam: <1 menit
3