Surat Pembaca

Mohon Kebijakan Akulaku Mengenai Relaksasi dan Penangguhan Kredit

Salam,

Nama saya Donny, saya sudah 2 tahun menggunakan jasa Akulaku dengan nomor terdaftar 0831421*****. Namun dengan adanya wabah covid-19 ini saya terkena dampaknya. Terhitung per tanggal 1 April 2020 saya dirumahkan dan dengan tanpa gaji. Saya sudah mencoba mengajukan permohonan relaksasi dan keringanan penangguhan pembayaran kredit pinjaman saya.

Saya telah melampirkan surat keterangan resmi dari kantor yang berisi bahwa saya dirumahkan sampai dengan waktu yang belum ditentukan.

surat in telah saya lampirkan di email yang sudah saya kirim kepada akulaku sebagai bahan pertimbangan permohonan keringanan relaksasi dan penangguhan pembayaran kredit.

Adapun saya sudah mengirimkan email dan masih belum ada konfirmasi. Mohon kebijaksanaan Akulaku tentang masalah ini.

Terima kasih.

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Tanggapan Akulaku atas Surat Pembaca Bapak Donny

Menanggapi dimuatnya Surat Pembaca di Mediakonsumen.com yang ditulis oleh Bapak Donny pada tanggal 16 April 2020 dengan judul “Mohon Kebijakan...
Baca Selengkapnya

Komentar

  • hampir rata2 fintech /pinjol tak akan mau tau soal keadaan namun kita sebagai warga tetap punya Hak dan pemerintah melalui Ojk sdh ada aturanya,klu sdh mengancam atau ada debcolector nya dtg ke rumah mohon lapor lsg aja ke kepolisian,agar kita bisa lbh jelas Hak nya

    • Saya sudah mencoba juga mas , jawabannya cuman singkat dan tidak membantu pihak akulaku tidak bisa membantu karena semua transaksi melalui sistem yang tidak bisa dirubah , demikian juga dengan leasing kendaraan sms dan adira bisa memberikan kelonggaran dengan memperpanjang jangka waktu kredit tapi....tetap harus membayar cicilan , administrasi dan biaya asuransi yang nilainya juga tidak meringankan custumer , dengan kondisi ekonomi saat ini mereka tidak akan mau peduli dengan para custumer percuma juga mengajukan mengemis pada mereka toh ya ga akan terbantu karena pemerintah hanya menghimbau saja bukan menetapkan atau diharuskan , tidak seperti negara lain yang benar benar menetapkan aturan yang melindungi rakyatnya dari lilitan ekonomi dalam keadaan susah ini

      • Belum lama ini sy mengalami hal yg sama tpi alhamdulillah walaupun berbunga tpi KTA ini sangat mmbntu sy keluar dr masalah sy dgn akulaku yg menjerat orng dgn bunga yg sangat tnggi...sy sempet dihub depkolektor sy ksh janji tgl 20-25....disamping itu krna sy pnya usaha sy mengajukan pinjaman KTA TUNAIKU..cair 15 jt diangsur selama 15 bln cicilan nya 1.4 bunga 4 %..beda dgn akulaku yg sangat menjerat dgn bunga yg besar dgn tempo singkat...lngsng sy bayar lunas 2 jt total dr pinjaman 1.5 + bunga nya telat 12 hari sehari 18 rb denda nya...lngsng saya hapus aplikasi itu...gk lagi lagi berurusan dgn aplikasi rakus...

    • Apa saya aj ada d KTA tunaiku .dia menjerat juga keadaan seperti ini tolong d pengerti .makan aja kadang ketemu dan jg bunga ckup besar d tunaiku.

  • Saya juga mengalami hal yang sama. DC akulaku selalu menghubungi saya via telpon dan selalu menanyakan mengenai tagihan yang memang sudah lewat jatuh tempo. Dan saya jelaskan semua kalau saya belum kerja lagi. Tapi pihak DC akulaku tidak bisa mengerti keadaan saat ini ...

  • Memang di mana2 pinjol itu lbh bnyk mudhorot ny,,awal ny manis memberi pinjaman pdhal mreka itu sma dgn lintah darat yg para pekerja ny d gaji dr uang haram,,riba itu di haramkan.,seharus ny kl sdh smp nasabah pinjam lbh dr 2 thn itu keuntungan buat fintech sdh besar bngt, tp d saat sprti skrg gak ada yg mau tau hrs ny plng nggk bantulah d kurangin bunga ny atau yg penting pokok ny aja kembali kan gak rugi2 amat. Dasar ny memang itu pinjol2 kyk drakula yg menghisap darah manusia.

  • Sebenernya akulaku terdaftar OJK atau tidak. Di saat pandemi covid
    Masih saja nagih padahal sudah ada intruksi dari bapak Joko Widodo dan OJk
    Masih tetap nagih .

  • OJK dan pemerintah seharusnya lebih aktif apalagi ini sudah bukan bencana lokal lagi , tapi sudah pandemic.

  • Mata mereka sudah tertutup uang, mereka kalangan atas tidak peduli adanya wabah seperti ini. Padahal kita tidak ada niat untuk tidak membayar. Akan tetapi bayar pakai apa laGi kalau hampir semua karyawan dirumahkan.

    Kita hanya berdoa saja dan semoga para pemimpin indonesia diberi mata yang jeli dan telinga yang peka.

  • Y bgaimna dengn aplikasi kta kilat .tunai cepat.bantu saku sma pinjemania tu aplikasi ilegal atw legal y trs kra2 dc lpngan nya bkaln dtng k rmh g y soal nya sy jg punya tunggakn yg belum d byr krna krjaan sy d off

  • Saya juga sedang mengalami hal yg sama... para DC selalu tlp dgn dan wa dengan bahasa yg tdk sopan, mengancam akan menyebar luaskan data di media sosial dan dft kontak tlp. Posisi sekarang semua sama. Pada drmhkan utk wkt yg belum bs dipastikan. Kemana kita2 hrs meminta bantuan perlindungan dr DC pinjol ini. OJK spt nya tdk mau perdulu dgn fintech2 ilegal dan tdk bs memberikan peringatan kepada fintech2 ini.
    Mhn kepada pihak polisi, OjK, SWI, bantu kami

  • Akulaku baru telat 6 hari sudah dimarahinya mamaku ditelepon...parah tutup fintech macam gini yang suka meresahkan.