Keluhan Surat Pembaca Keberatan dengan Iuran Tahunan Kartu Kredit BNI Garuda 3 Mei 202014 Mei 2020 I.Y Manurung 4 Komentar Bank BNI, Iuran tahunan kartu kredit, Kartu Kredit BNI, Kondisi layanan tidak sesuai promosi Ikuti kami di Google Berita Saya konsumen setia BNI VISA Garuda Platinum dengan No. kartu 4665-74**-****-9161. Dahulu saya saat pengajuan pembuatan kartu kredit, dijanjikan free annual fee selamanya selama kartu masih aktif oleh marketing. Tetapi pada tagihan bulan April 2020, tertagih annual fee sebesar Rp 600.000. Saya sudah coba konfirmasi melalu BNI call dengan memberikan alasan, namun info yang saya dapat bahwa tidak bisa penghapusan annual fee khusus kartu Garuda. Lalu saya diberikan solusi dengan melakukan transaksi selama 3 minggu minimal sebesar 3 juta rupiah. Terus terang saya merasa dirugikan karena tidak sesuai janji manis marketing saat pengajuan pembuatan kartu. Kasus saya mirip dengan artikel yang pernah dimuat di media ini: Keberatan dengan Iuran Tahunan Kartu Kredit BNI Garuda Sampai detik ini saya masih aktif menggunakan kartu kredit tersebut. Saya berharap pihak bank tidak memberikan regulasi yang memberatkan nasabah ditengah pandemi Corona ini, dan dapat memberikan solusi terbaik kepada nasabah setianya. Terima kasih. I.Y. Manurung Kota Bogor Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
@gorong_gulita3 Mei 2020 - (18:24 WIB)Permalink @BNICustomerCare @BNICustomerCare @BNI bank paling pelit kalo masalah annual fee, itu udah jadi rahasia umum.. Login untuk Membalas
I.Y ManurungPenulis artikel4 Mei 2020 - (21:06 WIB)Permalink Seharusnya bank justru meringankan kebijakan ditengah pandemi corona ini. OJK saja sudah membuat Surat Edaran kepada bank nasional agar memberi kebijakan ke nasabah disituasi darurat ini. Login untuk Membalas
Totok4 Mei 2020 - (21:00 WIB)Permalink Semoga tidak terjadi di saya.. BNI harusnya memberikan yg terbaik buat nasabahnya.. kalo ga mau lari . Mohon marketingnya dibekali informasi yg benar jadi nasabah tidak merasa ketipu.. Login untuk Membalas
I.Y ManurungPenulis artikel4 Mei 2020 - (21:03 WIB)Permalink Mulut marketing biasanya semanis madu. Saya kira hanya terjadi ke saya hal ini. Ternyata byk yg mengalami seperti saya. Login untuk Membalas