Mohon Tanggapan Bijak dan Cepat dari Bank BRI

Tanggal 19 Januari 2022 saya mendapatkan email kartu kredit Platinum berisi tagihan biaya annual fee 1 tahun. Namun karena kartu kredit ini jarang sekali digunakan, maka saya menghubungi customer service Bank BRI untuk penghapusan biaya annual fee atau penutupan kartu kredit ini.

Namun dikatakan bahwa tagihan yang sudah keluar harus dibayarkan, sekalipun itu adalah tagihan annual fee satu tahun ke depan yang tidak akan saya gunakan bila kartu ditutup. Lalu kartu kredit juga tidak bisa ditutup selama ada tagihan. Hal ini tentunya membingungkan dan sangat memberatkan kami.

Karena itu saya meminta bantuan untuk diajukan penghapusan annual fee, dan saya dibuatkan laporan dengan nomor pelaporan: 38418528 dan diminta menunggu. Setelah kembali dua kali menghubungi dalam rentang waktu seminggu ternyata, permohonan masih belum ada kemajuan bahkan disampaikan bahwa memerlukan waktu 20 hari kerja.

Bila saya menghitung seminggu bekerja Senin hingga Kamis (5 hari kerja), maka untuk menjawab laporan pengajuan saya ini memerlukan waktu 4 minggu (1 bulan). Padahal jatuh tempo pembayaran adalah tanggal 1 Februari 2022, atau 13 hari real, atau sama dengan 9 hari kerja. Artinya kalau menunggu 20 hari kerja, maka sudah dipastikan melewati jatuh tempo pembayaran.

Dengan kerendahan hati, saya mohon agar laporan saya ini dapat ditanggapi dengan cepat dan bijak dan tidak membuat kami kebingungan, terutama di masa pandemi saat ini.

Terima kasih untuk media konsumen yang bersedia membantu memuat ungkapan kesulitan kami ini.

Semuil Tjiharjadi
Bandung

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

13 komentar untuk “Mohon Tanggapan Bijak dan Cepat dari Bank BRI

  • 1 Februari 2022 - (07:29 WIB)
    Permalink

    Mhn kepada BRI tolong diperhatikan juga.. Nasabah KKBRI yg tdk aktif bahkan tidak pernah menerima lagi kartunya dikomunikasikan kalo mau membebani anual fee..saya salah satu dari sekian banyak nasabah yg tidak menerima KKBRI tapi ada tagihannx.. tks perhatiannya

  • 1 Februari 2022 - (07:50 WIB)
    Permalink

    annual fee masa satu tahun ke depan?

    selama ini pemikiran saya annual fee adalah untuk tahun berjalan

    karena begini:
    annual fee tahun pertama kita di gratiskan, di satu tahun kita pakai tidak ada tagihan annual fee kan
    tapi di tengah tahun ke 2 atau akhir tahun ke 2 ada tagihan annual fee
    berarti itu untuk tahun ke 2
    kalau ada yang bilang itu untuk tahun ke 3, ya berarti itungannya 2 kali free, bukan 1 kali dong

    kalau untuk tahun depan depannya, otomatis di akhir tahun pertama yang kita dibilang gratis, langsung di tagihkan annual fee, kan jelas tidak, tunggu tahun ke 2 berjalan baru ada tagihan annual fee

    jelas annual fee itu untuk tahun berjalan

    ada kasus2 dimana nutup kartu kredit minta dibayar annual fee nya, tapi biasa nya bisa dihapus memang kalau minta, tergantung juga bank nya dan pelanggan nya

    2
    2
      • 1 Februari 2022 - (23:03 WIB)
        Permalink

        Saya jg alamin dgn kartu BRI,yg ngotot hrs dibayar annual fee.Bank lain bersedia menghapus annual fee kl sdh ajukan permohonan.
        Saya tetpaksa bayar,dan langsung tutup VISA dan JCB dari BRI.Jd kl mo menutup kartu BRI,lbh baik sblm ada tagihan annual fee.

  • 1 Februari 2022 - (08:45 WIB)
    Permalink

    Layanan KKBRI mmg super lambat ,d banding dgn bank sama sama pemerintah,.entah smpai kpan berbenah

  • 1 Februari 2022 - (12:01 WIB)
    Permalink

    BRI memang seperti itu… lbh baik tidak pakai bank BRI yg ruwet… lbh enak pk bank lain.. BRI terlalu banyak persyaratan untuk meminta free annualnya… udah kapok pk BRI…

    • 1 Februari 2022 - (20:16 WIB)
      Permalink

      secara ketentuan dimana pertama bapak ibu menyetujui pembukaan/pembuatan kartu kredit bank manapun sampai kartu diterima ditangan disurat itu pasti sudah tertera perjanjian dan ketentuan kartu kredit dan cara mainnya, masih ada 1 langkah yaitu aktivasi kartu kredit jika mengaktifkan kartu berarti bapak ibu sudah menyetujui ketentuan tersebut, termasuk Annual fee itu adalah tagihan wajib yang dibayarkan setelah 1 tahun kartu kredit diaktifkan,,, jika bapak ibu keberatan dengan annual fee ya gak usah di aktifkan dong, kartu kredit bukan buat bergaya/lifestyle kartu kredit cuma kemudahan bertransaksi saja kalau anda menggunakan dengan bijak, perlu diketahui kemudahan itu mahal harganya,,, kalau ndak dipake kenapa diaktifin… udah diaktifin terus gak dipake muncul tagihan tahunan Koar koar… be smart people please,,, jadi kesimpulannya kalau bapk ibu mau nutup kartu kredit ya kewajibannya dibayar dulu termasuk annual fee baru ditutup terus potong aja kartunya sekalian,,, annual fee tidak dibayar dan dibiarkan akan tetap jadi tagihan seumur hidup kalau kartu tidak ditutup dan imbas di SLIK atau Bi Checking… Bijaklah dalam masalah keuangan…

      12
      3
  • 1 Februari 2022 - (22:33 WIB)
    Permalink

    Lebih tanggap bank mandiri ternyata.

    Karena jadi korban paksa pembuatan kartu kredit oleh sales / marketing bank mandiri via telpon. Maka saya iyakan untuk pembuatan kartu kredit biar senang sales-nya.

    Selang sehari saya ajukan email ke customer care mandiri untuk penghapusan aku kredit card saya. Hanya butuh waktu 2×24 jam dan hanya dari email hp akun kredit card berhasil dihapus.

    • 3 Februari 2022 - (07:11 WIB)
      Permalink

      penghapusan akun? ga nyambung…ini masalah fee jasa. di Mandiri emang boleh tidak ada transaksi 1 tahun minta hapus anual fee?

  • 2 Februari 2022 - (12:37 WIB)
    Permalink

    Saya pengguna lama KK BRI selama ini aman saja. Memang harus tau hak dan kewajiban pengguna kalau niat mengajukan KK BRI, dan perlu diingat bahwa setiap bank punya kebijakan msg2, jd jgan pukul rata. Kalau tagihan sudah muncul wajib dibayar tidak ada cara lain, kalau tidak rugi diri sendiri karena akan kena denda keterlambatan, tagihan dikenakan bunga makin besar, dan kolektibilitas kredit jelek, lebih parah kalau sudah masuk collection desk, siap2 aja diteror debt collector. Saran saya, lunasi dan ajukan tutup.

 Apa Komentar Anda?

Ada 13 komentar sampai saat ini..

Mohon Tanggapan Bijak dan Cepat dari Bank BRI

oleh Semuil Tjiharjadi dibaca dalam: 1 menit
13