Surat Pembaca

HP yang Hilang oleh Kurir, Hanya Diganti Rp90 Ribu

Pada tanggal 3 Desember 2023, saya menjual barang berupa handphone senilai Rp2.400.000. Kurir yang dipilih oleh pembeli menggunakan Anteraja, dikirim ke Cakung dengan nomor resi pengiriman: 10008083984219. Namun pada saat proses pengantaran, barang tersebut dibawa muter-muter ke Serang dan kembali lagi ke Jakarta Utara, lalu stuck dan dinyatakan hilang.

Saya komplain ke pihak Shopee, tapi hanya diganti Rp90 ribu, ongkosnya saja. Saya komplain ke Anteraja, melalui email dan telepon, tetapi tidak ada jawaban. Sampai akhirnya saya pergi ke gudang dan office Anteraja di Graha Intirub. Namun tidak ada resepsionis, yang melayani hanya OB, yang hanya bisa bantu follow up ke pihak CS Anteraja.

Sampai sekarang tidak jelas barang saya di mana. Saya yakin Anteraja punya sistem tracking barang dengan nomor resi tersebut diantarkan oleh kurir siapa dan hilang di mana. Namun mereka seakan lepas tangan dan tidak ada tanggung jawab. Mereka tidak terbuka mengenai pertanyaan saya tersebut.

Sampai akhirnya saya buat surat terbuka ini, karena bobroknya layanan jasa pengiriman ini.

Adam Firmansyah
Depok, Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bagikan

Belum Ada Tanggapan Atas Surat Pembaca Ini

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pihak yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Komentar

  • Klo barang mahal enak jualan di Tokopedia.. Bisa aktifkan wajib asuransi.. Pengalaman jualan di Shopee barang hilang beberapa kali g' ada tanggung jawabnya.. Kejar murah asuransi diabaikan.. Apa lagi klo ada event kurirnya banyak dari freelance.. Jadi klo hilang susah dilacak jadi wajib asuransi...

  • Ane bukan memuji CS Tokopedia ya, tapi jika barang belum diterima pembeli maka seharusnya duit akan dikembalikan ke pembeli. Lah kalo gini ya enek bener kurirnya jika barang mahal trus hilangkan maka hanya ganti ongkir 10 x. Ingat kasus rosalia yang viral. Yang dibutuhkan pembeli atau penjual itu jalan keluar. Harusnya jika kurir menghilangkan barang bukan karena kasus mayor tapi murni kelalaian harusnya pihak ekspedisi yang harus bertanggung jawab penuh

    • E-commerce itu emang licik... Aku jualan di shopee hrg barang 100rb... Trus kirim ke Kalimantan... Ongkir 45rb... Barangnya hilang .. klo secara aturan kan harusnya diganti 450rb secara 10x ongkir.... Tapi diganti hrg barang aja 100rb.... Ngasal banget... Seenaknya sendiri.... Klo hrg barang lebih mahal dari ongkir aja yg diganti ongkirnya doang... Giliran harga barang lebih murah dari ongkir yg diganti harga barangnya

      • secara aturan diganti 10x ongkir atau sesuai harga barang, mana yang lebih kecil nominalnya.

      • Klo kirim via Online hukum ganti Rugi ny gk bakal 10x ongkir, secara juga gratis dan potongan,

        Klo boleh saran kirim. Secara manual

  • Mending pake toko ijo kalo yg mahal" kurir sekarang lagi bobrok dan cuma bisa komplain ga ada yg nuntut ke ranah hukum dan kebetulan aturan si oren kebanyakan celahnya

  • Banyaknya kurir maling itu dikarenakan sistem perekruktan yang kurang baik. Banyak kurir yang badannya penuh tatto, sering mabuk (kadang saat bertugas), main game slot, omongannya kasar, dll. Walaupun bukan jadi tolak ukur tapi bisa menyiratkan seperti apa moral mereka. Ditambah pengawasan yang kurang dari pihak manajemen dan standar kerja yang kurang profesional. Saya bisa bilang begini karena saya mantan kurir juga. Ini yang harus diperbaiki

  • Sebaiknya penjual memastikan kalau barang di asuransi. Kalau anda baca di ketentuan shopee, anteraja itu TIDAK ASURANSI dan TIDAK BISA DITAMBAHKAN ASURANSI. Jadi, maaf, hal yang sangat tidak pintar untuk mengirim barang mahal dengan anteraja, karna kalau hilang anda akan diganti 10x ongkir saja sebagai penjual. Pembeli sih enak uangnya bakal kembali 100%. Lebih baik matikan anteraja, jnt, dan lain2 yang tidak bisa ditambahkan asuransi. Nyalakan shopee express dan kurir instant dan same day saja (grab gojek). Sisanya matikan. Jangan lupa nyalakan asuransi untuk shopee expressnya. Ingat margin anda itu cuma sekian persen. Kalau barang hilang anda rugi berapa %, gak sebanding dengan bayar asuransi.

  • Semua sama saja.
    Mereka mencari cela biar tidak bayar gimana?
    Kalau harus bayar yg lebih murah gimana?
    Semua lapak online mirip-mirip aja, ada yg tulis lebih baik ini dari itu.
    Mungkin kalau sudah kena kasus jadi berubah.
    Intinya waspada, kalau bisa banyak belajar dari pengalaman orang lain.

  • Senasib ..paket saya jg nyangkut di expedisi tp di jNE cargo..malah shopee mengklaim dana sepihak.total brg 2.015.000
    Dan potensi nasib sama paling di ganti 10x ongkir setara 600rb an..
    padahal paket saya tidak hilang...tp msh ada di warhouse JNE,,dan jne tidak ada upaya sekalipun di kirim ke penerima..brg hanya di simpan saja di gudang sampai batas estimasi pengantaran habis .dan nunggu shopee klaim dana...senilai 10x ongkir ..
    Dan mirisnya.. 3 resi nasibnya sama.
    Saya juga lagi nunggu artikel saya di terbitkan di media konsumen...

    • Mau pake 100 olshop pun gak bakal pengaruh karena yg ngilangin barang kan kurir, misal di Tokopedia, Lazada, Bukalapak, bahkan kirim sendiri ke kantor ekspedisi
      Ya selama maling nya ada di ekspedisi itu tetep bakal kehilangan gak peduli mau pake Olshop yg mana aja

  • Terbanyak masalah di shopee dari pembeli dan seller namun terbanyak ke seller dari potongan sadis, klaim asuransi bermasalah, banyak banned dan aturan ke seller dan pelit ongkir ke pembeli, ga kaya Tokopedia dan lazada berimbang dan selalu ongkir gratis. Walk out aja dari shopee kalo gw udah muak

    • Uang gnti lbh mhl drpd hrg plsa . Jd tringat ksus "kurir spx tidak profesional paket gagal diterima"