Pihak Lazada Menahan Hasil Penjualan Saya Selama 35 Hari

Pada tanggal 30 Maret 2018, tepat hari Jumat, saya menanyakan perihal hasil penjualan orderan saya dengan nomor 3492239366 a.n. Rosy Kantor Umum yang sudah 24 hari ditahan oleh pihak Lazada, nomor order 3658441366 a.n. Admini Yuliani, serta nomor order 3427538566 a.n. Mardiana kepada partner support melalui live chat Lazada.

Mereka menyarankan saya mengisi ulang form stack khusus pengiriman JNE, karena nomor orderan 3492239366 dan 3658441366 saya kirim melalui JNE via dropship dari Surabaya ke alamat masing-masing penerima dan mereka juga menyarankan saya mengisi ulang seller fleet untuk nomor order 3427538566 a.n. Mardiana.

Saya mengatakan sudah mengisi laporan untuk ketiga nomor orderan tersebut 24 hari yang lalu. CS Lazada menyatakan sedang ada migrasi sistem. Karena alasan tersebut, saya akhirnya setuju untuk melakukan pengisian laporan ulang.

Tanggal 31 Maret 2018, hari Sabtu, ada beberapa orderan yang diubah yaitu 3658441366 a.n. Admini Yuliani yang sudah diubah, tetapi nomor orderan 3492239366 tidak ada perubahan. Padahal saya isinya di hari yang sama. Saya memutuskan untuk menunggu perubahan orderan sampai hari Rabu karena di form tersebut maksimal 3×24 jam.

Tanggal 7 April 2018 nomor orderan 3492239366 a.n. Rosy Kantor Umum statusnya masih siap kirim. Saya kira tanggal 4 April sudah diubah statusnya, ternyata tidak. Saat itu saya tidak sempat mengecek ke akun saya dikarenakan kesibukan saya di kampus. Saya menghubungi CS terkait, jawaban masih sama saja yaitu sedang ada migrasi data, mereka hanya melontarkan permohonan maaf.

Sampai kemarin tanggal 9 April 2018 saya tanyakan kembali ke partner support Lazada, jawabannya “Mohon maaf atas ketidaknyamanan atas kendala yang dihadapi Ibu/Bapak Primantha, saat ini nomor pesanan 3492239366 sedang ditindaklanjuti oleh divisi kami yang terkait”.

Untuk pihak Lazada, saya sudah bosan menunggu selama sebulan lebih. Tolong selesaikan masalah saya secepatnya!

Primantha Eveline
Depok – Jawa Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

28 komentar untuk “Pihak Lazada Menahan Hasil Penjualan Saya Selama 35 Hari

    • 11 April 2018 - (20:50 WIB)
      Permalink

      ya betul, artikel ini sengaja saya tulis agar yang mau buka bisnis Online di lazada pikir-pikir dulu daripada kejadiannya kaya saya.

      • 10 Januari 2021 - (19:38 WIB)
        Permalink

        Halo Mbak bagaimana apakah hasil penjualan sudah cair? Saya juga mengalami hal yang sama sudah 2 periode hasil penjualan belum ditransfer. Tanya ke cs jawaban sama semua seperti bot hanya disuruh menunggu saja tanpa kepastian. Parah sekali pelayanan Lazada ini

        • 28 Januari 2021 - (07:13 WIB)
          Permalink

          sama ini , mski saya baru 1 periode ini
          tp gara2 byk kasus berbulan2 sampai ad yang stgah taun ga di byr kan
          hingga akun kena band
          saya jd tkt mw ngirim barang :'(

  • 16 April 2018 - (09:35 WIB)
    Permalink

    saya juga berjualan di lazada mbak, saya ada 50 lebih pesanan yang ditahan pihak lazada, dan baru hari ini saya melihat daftar pesanan yang dibatalkan ada 18 pesanan, permasalahan dimulai sejak Jne online booking lazada tidak bisa digunakan atau not generated kode bookingnya, dan saya setelah kirim harus selalu input form awb number revision, sudah input beberapa kali untuk semua pesanan, bahkan harus saya record screen karena lazada tidak menyediakan bukti bahwa kita sudah isi form, permasalahan semakin rumit setelah customer service chat agent yang berbeda-beda setiap memberi penjelasan, ada yang bilang tidak perlu isi form, ada yang bilang setelah isi form harus laporan via email, ada yg bilang tidak perlu lapor via email,

    kemudian semakin rumit lagi setelah beberapa hari kemudian lazada maintenance sistem, setelah menunggu sekian hari tidak berubah status saya tanyakan lagi chat agentnya dan saya malah kembali disuruh mengisi form baru, jadi sekarang ada 2 form, form untuk perubahan nomor resi dari job yang invalid dan form untuk merubah status pesanan dari siap dikirim menjadi dikirim, disini juga kerancuan dan blundernya pengetahuan para chat agent semakin terlihat, ada yang bilang hanya cukup isi form perubahan status pesanan, ada yang bilang harus isi form untuk perubahan resi dulu, kemudian kembali mengisi form perubahan status.

    bayangkan 50 lebih resi saya harus mengisi satu persatu nomor order, saya sendiri tidak hanya berjualan di lazada, dan jujur lazada termasuk kedalam marketplace dengan penjualan yang cukup kecil dibanding marketplace lain.

    saran saya bagi yang ingin berjualan di lazada, sebelum berjualan siapkan mental untuk menghadapi ribetnya sistem penjualan, dan luangkan 50% waktu kalian jika kalian juga berjualan di marketplace lain, mengorbankan waktu tentu menghasilkan uang, tapi kalau kalian mau ya silahkan.

    • 16 April 2018 - (11:14 WIB)
      Permalink

      memang benar cs lazada jawabannya beda-beda, saya pernah hubungi 3-5 cs buat urusuin no order ini, ada yang bilang akan ditindak lanjuti tapi tidak kasih tahu harus isi ulang form, ada yg bilang form sf yang saya isi waktu itu tidak berlaku untuk ekspedisi JNE, jadi harus isi ulang formstack. Ribet banget, form khusus jne sama ekspedisi lain dibedain gitu, kenapa gak satu form ubah status untuk semua ekspedisi ? Terus kalau kita sebagai seller tidak ada layanan call centernya mas sedangkan untuk pembeli bisa juga menghubungi cs lazada via call.
      Saya pengen tanya mas, biaya kirim buat satu orderan itu kalau sudah delivered diklaim dulu atau otomatis 21 hari akan dikembalikan pihak lazada? soalnya saya tanya csnya jawabannya beda-beda soal ini, ada yg bilang harus claim lwat form pengembalian ongkir, ada yg bilang dalam 21 hari setelah status orderan delivered otomatis akan dikembalikan.

      • 16 April 2018 - (13:58 WIB)
        Permalink

        kalau saya lihat di laporan penjualan memang reimbursement ongkir setelah 21 hari mbak, tidak perlu claim lewat form, tapi hasil export laporan menurut saya terlalu detail dan berantakan untuk dimengerti seller, terlalu banyak value yang dicantumkan seperti pajak, payment fee, dll.
        dan penggantian ongkos kirim terkadang ada yang memakai asuransi ada yang tidak sedangkan di faktur ongkos kirim hanya sebagian yang dibayar customer, tidak lengkap, sangat susah jika kita ingin membuat laporan bulanan karena harus mencari setiap nomor order satu persatu.

  • 20 April 2018 - (11:12 WIB)
    Permalink

    STATUS TERAKHIR terkait dana penjualan saya sampai hari ini,
    dari 32 nomor order yang dibatalkan lazada karena kendala sistem,
    saya baru mendapatkan 14 nomor pesanan,
    7 pesanan berhasil ditahan pengembalian dananya dan saya harus menunggu hingga 18 MEI (atau 4 Minggu lagi)
    SEDANGKAN 7 pesanan dana sudah terlanjur dikembalikan ke customer karena pembayaran melalui kartu kredit,

    Dan malah saya sendiri yang disuruh menghubungi customer agar mau mentransfer dana ke rekening saya,
    dari sini saya semakin kecewa dengan sistem marketplace lazada yang berantakan,

    Baru saya hubungi lazada via chat karena saya pernah tanya nomor telpon bahkan alamat tidak pernah dikasih oleh pihak lazada entah karena apa,
    saya tanya bagaimana jika customer tidak mau mengembalikan dana saya,
    live agent malah memberi jawaban berbelit-belit dan blunder,
    bahkan sampai otomatis diputus chatnya oleh sistem karena live agent terlalu lama membalas chat saya,

    kemudian saya coba hubungi lagi, kali ini saat saya tanya juga sama berbelit-belit,
    dan live agent saya lihat sempat berniat tidak membalas lagi agar chat diputus otomatis sistem,
    namun saya kirimkan chat terus menerus hingga sekitar 10 menit,
    akhirnya live agent membalas chat saya, namun solusi yang diberikan masih sama yaitu untuk menyarankan saya mencoba menghubungi customer dulu.
    DAN BARU SAJA LIVE AGENT BALAS CHAT SAYA, CHAT LANGSUNG DIPUTUS TIBA-TIBA.
    Belum sempat saya balas apa-apa karena hanya sepersekian detik.

    SANGAT SANGAT KECEWA DENGAN PELAYANAN LAZADA,
    Tidak menyangka korporasi sebesar lazada tidak mampu menangani masalah seperti ini.

  • 3 Mei 2018 - (08:44 WIB)
    Permalink

    Ya kak, saya mengalami permasalahan yang sama terkait Lazada Ini.. dana saya tertahan selama hampir 2 bulan sejak status barang delivered
    ada 3 buah penjualan saya yang dananya belum ditransfer karena status pengiriman barang masih terkirim, padahal sudah delivered, akhirnya menghambat usaha saya karena dana modal saya sedikit. Pengalaman menghubungi admin sama dengan kakak-kakak sebelumnya, intinya pihak lazada kurang serius atau mengalami permasalahan apa yang kita tidak tahu sehingga merugikan penjual.
    Bagaimana kalau kita buat laporan tertulis lembaga lain yang bisa membantu penyelesaian hal ini, karena Lazada sudah tidak bisa serius menanganinya, tapi kemana ya? mungkin ada ide.

  • 3 Mei 2018 - (12:51 WIB)
    Permalink

    emang bener-bener dah lazada, gw jualan di sh*pee statusnya sempet ketahan gak sampe sebulan udah kelar habis hubungin csnya. Paling gw sebelin jawaban pihak cs yang kaya robot selalu minta maaf. Kalo soal laporan tertulis, gw kurang tahu deh gan, gw baru nulis surat di sini doang, untung aja masalahnya selesai, gw mau nonaktifkan akun seller gw di lazada tapi gak bisa karena kata cas lazada sekali daftar , udh gak bisa dinonaktifkan akunnya, trik lazada kah ini ? ya udh gw bikin holiday mode aja. Terus pergantian ongkir yang lama malah bikin gw rugi, modal gw keluar banyak , lazada ganti itemnya dulu baru kalo udah delivered baru diganti 21 hari padaha di marketplace lain kaya sh*pee kalo udah delivered, otomatis ongkir dan biaya item dikasih ke kita kecuali kalo kita kirim barang ke ekspedisi yang free ongkir jika resinya pake resi dari sh*pee, biaya itemnya aja yang diganti. Nah itu kan lebih jelas, gak kaya lazada pergantian ongkirnya lama, blum lagi kendala status barang orderan toko kita.

  • 3 Mei 2018 - (12:57 WIB)
    Permalink

    walaupun masalahnya selesai, gw kapok jualan disini, pengen gw nonaktifin akun tapi katanya gak bisa dinonaktifin.

  • 20 Juli 2018 - (11:28 WIB)
    Permalink

    Primantha Eveline, jadi gimana dibalikin ga dananya oleh lazada, saya juga dana saya ditahan oleh lazada lebih dari dua bulan… lazada selalu bilang lagi ditindaklanjuti permasalahan sya ini..

        • 4 November 2020 - (06:52 WIB)
          Permalink

          Uangku jg gamasuk2 yaAllah dr tgl 19 Oktober hingga saat ini, dana 15juta ?? gatau harus ngeluh kesiapa, ke CS cuma dialihin ke email, email ga kunjung jelas

          • 5 November 2020 - (12:51 WIB)
            Permalink

            saya dr tanggal 2 oktober, 11jt juga belum cair

  • 17 September 2019 - (11:38 WIB)
    Permalink

    Wah ternyata banyak juga ya yang mempunyai masalah penarikan dana d lazada.. Saya seller baru daftar d lazada.. ternyata penarikan dana ada waktunya..

    D shopee ga bisa pake merk kita.. dan semua toko online nya, cs nya jawab udah kayak robot.. berasa ga dapat jawaban yg d inginkan.. ga d tanya link, d ksh link.. kyk mrk malas menjelaskan.. justru karna bacaan yg mrk kasih banyak d isi dgn pernyataan2 clausal2 yg membuat org bingung. Apa salahnya si cs menjawab dgn bahasa “manusia” yg bs d mengerti org awam spt saya. Atau jangan2 si cs yg bertugas pun tidak menguasai isi dr aturan2 tsb? Sehingga jawaban SOP banget..

    Mungkin kl ada pihak penyedia toko2 online membaca, mohon perbaiki lah system kalian..

  • 25 April 2020 - (18:17 WIB)
    Permalink

    Gimana kakak2, yang dananya ketahan laZada, apa sudah di transfer? Itu dananya sudah pasti balik kan? saya dari tgl 2 maret sampek sekarang disuruh menunggu, live chat tiap hari jawabannya sama. Sumpah saya kapok jualan di lazada. Apalagi ketahan 8,8jt an kak. Bayangin lagi wabah , ekonomi sulit, lazada malah bikin macet keuangan saya.

    • 28 Januari 2021 - (07:30 WIB)
      Permalink

      apa smpai saat ini dana ny belum cair kak ?
      saya sudah was was , mski bru kena 1 periode ini ,
      klo dilihat2 jika pmbyaran 18 jan 21 – 24 jan 21 ga cair jga , kemungkinan minggu dpn dan minggu dpn ny lagi akan tetap kena tahan dana ny
      total hmpir 10 jt 🙁

  • 15 Juni 2020 - (05:28 WIB)
    Permalink

    sama kak,saya juga dari bulan february sampai sekarang belum dibayar oleh pihak lazada,lumayan kak ada 3,7jt…..gimana klo kita bawa ke pengadilan kak ? biar ada efek jera buat pihak lazada perihal menahan HAK orang lain

  • 12 Juli 2020 - (19:28 WIB)
    Permalink

    Dana saya juga di tahan sama lazada sekitar 3,9jt.. dan akun saya di nonaktifkan selama nya
    padahal saya berjualan real dan saya ada bukti2 nyaa
    saya kapok jualan di lazada, gak punya hati mereka menahan hak orang
    mana lg pandemi seperti ini, saya sangat butuh sekali uang tersebut

  • 5 November 2020 - (12:42 WIB)
    Permalink

    Transaksi saya dari tgl 2 oktober hingga saat ini tgl 5 November belum cair 11jt, apakah ini bisa dilaporkan ke yg berwajib ya ? karena tangapan hanya dalam proses saja.

    • 5 November 2020 - (13:07 WIB)
      Permalink

      Yuk bareng2 kita lapor pihak yg berwajib, ada yg berminat? Bisa kita buat grup di whatsapp dan kita bahas kedepannya lazada mau seperti apa ditindaknya

  • 19 November 2020 - (00:27 WIB)
    Permalink

    sama saya juga kak sudah hampir 1 bulan belum dibayarkan udah laporan tiap hari cuman minta maaf tapi agda penyelesaian selalu status sama tim finance di tindaklanjutin tp gada hasil udah laporan sana sini tetap ga dibayarkan . penanganan lazada sangat buruk sekali

 Apa Komentar Anda mengenai Jualan di Lazada?

Ada 28 komentar sampai saat ini..

Pihak Lazada Menahan Hasil Penjualan Saya Selama 35 Hari

oleh Primantha Eveline dibaca dalam: 1 menit
28