“Transaksi Hantu” Kartu Kredit Bank BRI

Pada tanggal 22 Juli 2022, saya melakukan transaksi di Etsy dengan checkout melalui Paypal. Saya check out 3 kali dan semua belum sampai ke page untuk memasukkan CVV, tapi sudah gagal dan dikembalikan ke halaman utama oleh Etsy.

Saya kemudian memeriksa email saya jika ada notifikasi transaksi dari paypal atau Etsy. Dan setelah saya cek email, saya sangat kaget dikarenakan saya tidak mendapatkan email notifikasi transaksi dari Etsy/Paypal melainkan dari Traveloka paylater yang menyatakan transaksi berhasil sejumlah 3 kali dengan rincian sebagai berikut:

  1. Paypal USD 517.60 pada tanggal 22 July 2020. 02:28:17 AM
  2. Etsy.com 399.13 USD pada tanggal 22 July 2020. 02:28:20 AM
  3. Etsy.com 399.13 USD pada tanggal 22 July 2020 . 02:28:25 AM

Dengan total 1,315.86 USD atau jika DIRUPIAHKAN sekitar Rp19,200,000 dan menyebabkan overlimit di kartu kredit saya.

Saya kemudian segera menghubungi hotline BRI Priority di hari yang sama dan meminta untuk kartu saya segera dinormalkan karena traffic-nya sangat tidak wajar, di mana setiap transaksi hanya berselang 3 detik dan 5 detik dimana sangat mustahil untuk bisa saya lakukan untuk memasukkan CVV dan alamat.

Pihak BRI HOTLINE PRIORITY awalnya menolak membuatkan laporan untuk saya dan saya disuruh menunggu sampai 14 hari dikarenakan transaksi di data BRI adalah menggantung. Dan saya disarankan untuk menghubungi merchant. Saya seketika protes dan bilang ke BRI HOTLINE bahwa merchant tidak punya record data bagaimana bisa mereka membatalkan transaksi yang tidak terdaftar di merchant??

Pada akhirnya mereka mau membuatkan saya laporan dengan nomor laporan 29412473. Saya kemudian menunggu selama hampir seminggu dan menghubungi pihak BRI HOTLINE kembali untuk follow up pada tanggal 30 Juli 2020. Dan mereka bilang pihak BRI PIHAK TERKAIT bersikukuh untuk tetap memaksa saya menunggu walaupun itu adalah error dari SISTEM BRI. Saya kemudian meminta pihak BRI untuk menormalkan jumlah pemakaiam sesuai yang saya pakai. Tapi mereka menolak.

Saya kemudian bertanya kepada mereka sekali lagi. Bagaimana bisa saya over limit sangat banyak seperti itu dimana 1 juta saja sudah langsung rejected dari BRI ??? Tapi pihak BRI tetap bersikukuh walaupun sudah sangat jelas bukan kesalahan nasabah. Saya juga sudah menjelaskan kepada mereka BAHWA tagihan kartu kredit saya jatuh tempo tanggal 3 Agustus dan over limit seperti ini akan MEMPENGARUHI REPUTASI KREDIT SAYA, tapi mereka tetap mengabaikan saya .

Sampai surat ini saya kirimkan ke Kompas, Corporate Secretary BRI Amam Sukriyanto yang saya hubungi melalui Linkedin tidak merespon saya sama sekali. Maka dari itu saya memutuskan untuk menuliskan surat pembaca ini untuk raise awareness kepada masyarakat agak apa yang saya alami tidak menimpa orang lain.

P.S: The most amazing part is my transaction wasnt recorder neither in paypal . Etsy and even BRI also there IS NO TRANSACTIONS REFERENCE FROM BRI TOO.

Ketika saya ngotot meminta no referensi untuk dibantu cek oleh pihak paypal BRI bilang TIDAK ADA NO REFERENSI. Dikarenakan saya sudah lapor ke OJK saya minta mereka untuk saya conference call dengan OJK untuk mengulangi statement tersebut dan alangkah memalukannya BRI PRIORITY MENUTUP TELEPON SAYA KARENA KETAKUTAN MAU DI-CONFERENCE CALL SAMA OJK. Padahal saya sudah tegaskan kepada mereka. Kalau memang mereka sudah bertindak sesuai aturan perbankan kenapa harus takut? Tapi tetap saja, 3 kali saya telepon 3 orang berbeda customer service bernama Tari, Evi dan Angel, semua kabur.

Carolina Isnandy
Surabaya

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

 Apa Komentar Anda?

Belum ada komentar.. Jadilah yang pertama!

“Transaksi Hantu” Kartu Kredit Bank BRI

oleh Ms. dibaca dalam: 2 menit
32