Cukup Mengetahui Cara Dealer Wahana Ritel Honda Condet dan Grupnya Menangani Keluhan Konsumen

Ikuti kami di Google Berita

Keluhan saya ini bermula pada saat ingin service pertama dibengkel AHASS SAMUDERA Motor AHASS 0449 Kramat Jati, Jaktim atas motor REVO X 2020 yang baru saya beli satu bulan yang lalu dengan No.Kwitansi: KK192202007000107.

Selain ingin servis rutin pertama ada keluhan yang saya rasakan pemakaian motor Honda selama dari dikirimnya motor tersebut ke rumah, yaitu pada roda depan terasa berat jika diputar dengan tangan. Seperti ada yang mengganjal, awalnya saya pikir hal itu terjadi karena terdapat lilitan benang layang-layang yang saya dapati sebelumnya cukup banyak melilit di sekitar as roda.

Hal itu saya sampaikan ke bagian pendaftaran service AHASS SAMUDERA Motor. Setelah service dan dicek keluhan pada roda depan motor tersebut, diketahui bahwa penyebabnya adalah bengkoknya piringan cakram/velg roda depan tersebut. Atas saran montirnya saya diminta untuk berkosultasi dengan pihak Dealer motor Honda WARI Condet tempat saya membeli motor Honda Revo X 2020 tersebut.

Setelah servis rutin, saat itu juga saya langsung menuju Dealer Motor Wahana Ritel Honda Condet dan ketemu dengan Bapak B selaku Kepala Bengkel di Dealer Motor Honda WARI Condet dan saya utarakan keluhan saya tentang Roda Depan motor tersebut.

Namun, menurut Bapak B justru melempar keluhan saya ini ke Wahana Jatinegara atau AHASS 6074 dan disarankan bertemu dengan Bapak U selaku kepala bengkelnya.

Selang tiga hari kemudian saya baru sempat ke Wahana Jatinegara atau AHASS 6074 karena kesibukan saya sebagai ojol dan menemui Bapak U. Namun setelah saya keluhkan persoalan roda depan saya, justru keluhan itu disebabkan karena pemakaian selama kurang lebih satu bulan dari pembelian, sebab KM di Ordometer telah menunjukkan angka 4.000 an (empat ribuan) KM.

Padahal selama ini saya pakai narik ojol tidak pernah jatuh atau menabrak, hal ini bisa dibuktikan dengan tidak ditemukannya bekas motor jatuh atau benturan di sekitar roda depan.

Yang menariknya lagi, Bapak U justru menuduh bengkoknya cakram rem velg roda depan tersebut dikarenakan penggunaan kunci cakram yang disertakan dalam pembelian Honda Revo X 2020 tersebut, padahal selama ini tidak pernah saya lupa melepas kunci pengaman cakram tersebut ketika akan menjalankan sepeda motor tersebut. Hal ini bisa dibuktikan dengan tidak ditemukannya kerusakan/bekas benturan kunci pengaman cakram pada sisi garpu roda depan ataupun pada sekitar rem depan motor tersebut.

Karena tuduhan oleh Bapak U selaku Kepala Bengkel AHASS 6074 saya anggap mengada-ada lalu saya meninggalkan beliau karena tidak ingin debat kusir yang tidak masuk akal dan ingin melanjutkan pekerjaan saya menarik ojol. Masa iya cakram rem depan bisa bengkok gara-gara ‘hanya’ dipasangi kunci pengaman cakram rem roda depan?

Untoro Agus S.
Jakarta Timur