Pelunasan Awal Home Credit Indonesia Tidak Sesuai Kesepakatan, Bunga yang Mencekik Tidak Sesuai Kontrak

Dear Redaksi Media Konsumen,

Perkenalkan nama saya Charter Durandt, saya peminjam Home Credit Indonesia dengan nomor kontrak: 3904114855. Saya meminjam dari HCI sebesar Rp25.000.000 dengan tenor 36 bulan. Saya telah melakukan pembayaran 10 kali dengan cicilan sebesar Rp1.371.900/bulan sudah termasuk bunga flat 2.49%, biaya administrasi Rp250.000, asuransi AMAN Rp50.000.

  • Pokok bulanan Rp1.371.900 – Rp50.000 (asuransi AMAN) = Rp1.321.900 – Rp32.915,31 (bunga flat Rp1.371.900 × 2.49%) = Rp1.288.984,69.
  • Sudah dibayar 10 bulan × Rp1.288.984,69 = Rp12.889.846,9
  • Pokok pinjaman Rp25.000.000 – Rp12.889.846,9 = Rp12.110.153,1

Jadi, menurut perhitungan saya jumlah yang harus saya bayarkan saat melakukan pelunasan di awal adalah Rp1.371.900 + Rp12.110.153,1 + Rp150.000 = Rp13.632.053,1.

Nominal yang harus saya bayar sebesar Rp13.632.053,1.

Saya menghubungi CS Home Credit untuk melakukan pelunasan di awal, dan betapa kagetnya saya bahwa nominal yang harus saya lunasi adalah sebesar Rp22.107.430 (sudah termasuk biaya administrasi). Ini sungguh aneh. Bukannya nilai pokok berkurang, malah bertambah. Lalu, yang saya bayar selama ini apa? Ini sungguh tidak sesuai dengan apa yang telemarketing Home Credit ajukan pada saya.

Yang telemarketing jelaskan, bahwa saya kapan saja bisa melakukan pelunasan di awal dengan hanya membayar sisa pinjaman pokok ditambah dengan biaya administrasi sebesar Rp150.000, tanpa adanya denda atau penalty, asalkan saya tidak pernah menunggak angsuran.

Beberapa kali saya menghubungi Home Credit meminta kejelasan melalui akun sosial mereka di Facebook, tapi selalu berbelit-belit. Akhirnya mereka meng-email saya, mengatakan bahwa nominal yang mereka hitung sudah benar dan bahwa Home Credit Indonesia menggunakan metode anuitas. Siapa yang bisa mengerti dengan metode itu kalau tidak dijelaskan? Telemarketing sama sekali tidak pernah menyebutkan mengenai metode anuitas tersebut.

Lalu saya meminta rincian pelunasan di awal dan tentu saja rincian angsuran saya. Dan booommmm, berdasarkan rincian mereka, yang saya bayarkan selama ini lebih besar bunganya. Bunga yang saya bayarkan kurang lebih sebesar 75%, dan berubah-ubah setiap bulannya. bukan lagi flat 2,49%. Ini tidak salah? Di email Home Credit bahkan tertulis dilarang untuk menyalin atau mendistribusikan email rincian angsuran yang telah mereka kirimkan, dan disuruh untuk menghapus email mereka dari sistem saya. Ada apa ini? Ini sungguh pengalaman tidak mengenakkan dari Home Credit Indonesia.

Saya menulis ini berharap ada jalan bagi saya, dan etikat baik dari Home Credit, untuk bisa lebih jujur lagi kepada konsumen. Dan juga saya berharap, pihak terkait yang bertanggung jawab dalam hal ini OJK, tolong ditindaklanjuti perusahaan- perusahaan seperti ini.

Charter Durandt
Kab. Minahasa Selatan, Sulawesi Utara

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Home Credit atas Surat Bapak Charter Durandt

Yth. Redaksi Surat Pembaca MediaKonsumen.com, Sehubungan dengan keluhan dari Bapak Charter Durandt di MediaKonsumen.com pada 30 September 2020 di kolom...
Baca Selengkapnya

 Apa Komentar Anda mengenai Home Credit Indonesia?

Belum ada komentar.. Jadilah yang pertama!

Pelunasan Awal Home Credit Indonesia Tidak Sesuai Kesepakatan, Bunga y…

oleh charter durandt dibaca dalam: 1 menit
54