Keluhan Surat Pembaca Saya Sangat Kecewa dengan Layanan AXA Mandiri 10 Februari 202223 Februari 2022 usman 65 Komentar Asuransi, AXA Mandiri, AXA Mandiri Financial, Bank Mandiri, Customer Service, investasi, Kondisi produk tidak sesuai informasi, Penawaran produk, polis asuransi, Premi Asuransi, Rekening Tabungan, Reksadana, sales dan marketing, Tabungan Pendidikan, Unit Link Ikuti kami di Google Berita Saya sangat kecewa sama layanan AXA Mandiri. Apalagi dengan CS-nya, yang selalu mengejar target. Saya ikut AXA Mandiri dari tahun 2016. Pada tanggal 28 Juli 2016, saya bermaksud ikut tabungan pendidikan anak. Saya dikenakan biaya Rp500 ribu per bulan yang dipotong secara otomatis. Saat saya cek dari billing setiap bulan, saya terima hanya jumlah investasi sebesar Rp21.392.2000, dari tanggal 28 Juli 2016 s.d. tanggal cetak 28 Januari 2022. Sisanya ke mana dana yang setiap bulan dipotong oleh AXA Mandiri dari rekening saya?! Saya sempat datang ke cabang Bank Mandiri Tambun yang dekat rumah saya. Kalau mau naik harga investasinya harus diubah ke saham yang lain, baru bisa naik setiap bulannya. Orang seperti saya yang awam dengan saham, mau pilih saham apa? Di sinilah saya baru sadar, bahwa setiap bulan saya yang niatnya mau menabung buat pendidikan anak saya, ternyata ditaruh di saham. Dari awal pembukaan, asuransi AXA Mandiri tidak ada penjelasan kalau uang yang kita tabung dimainkan buat saham. Saya sangat kecewa sekali!! Tolong balikan duit saya yang hampir 6 tahun setiap bulannya dipotong secara otomatis oleh AXA Mandiri. Ternyata bank sekelas Bank Mandiri yang punya pemerintah (BUMN) untuk pemasarannya tidak jelas, hanya untuk kejar target mereka saja. Saya capek nyari duit dari pagi sampai malam, ternyata duit saya yang didebit secara otomatis ditaro di saham. Tolong kembalikan uang saya yang sudah masuk ke AXA Mandiri dari awal sampai sekarang sebesar Rp34.500.000. Usman Farauk Kabupaten Bekasi, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Mandiri Care10 Februari 2022 - (16:27 WIB)Permalink @AXA_Mandiri @mandiricare @ojkindonesia Hi kak, Mohon Maaf Atas kendalanya, Agar Dapat Diproses Se… https://t.co/HWSXpDOGUV 1 21 Login untuk Membalas
Ricky11 Februari 2022 - (20:33 WIB)Permalink Halo, sekedar Informasi yah, jika tujuan bpk/ibu menabung untuk pendidikan anak, saran saya sih bagusnya di Bank saja. Deposito atau tabungan berjangka. Fungsi dari Asuransi itu adalah Mengalihkan Resiko. Contoh : Bpk/ibu A memiliki Anak usia 5 tahun (2022) dan berencana menabung untuk pendidikan tingkat tinggi (Kuliah), ketika usia anak 18 tahun (2035). Perkiraan biaya yang di perlukan saat kuliah sebesar 300 Juta. Waktu yg tersedia 13 tahun (156 bulan) Berarti Perbulannya bpk/ibh A harus menabung sebesar = 300.000.000 : 156 bln = ± 2 Juta / bulan Maka di usia anak 18 tahun Dana sudah terkumpul 300 juta. Apa yang bisa kita manfaatkan dari Asuransi ?? Asuransi itu menjamin Dana Bpk/Ibu A tersebut tetap tersedia apabila Resiko datang pada kita. Adapun beberapa Resiko kehidupan yang bisa terjadi pada kita, dan kita tidak tahu kapan itu terjadi. Ibarat Bom Waktu ( Bisa datang kapan saja) Resiko itu sperti 1. MENINGGAL karena sakit/kecelakaan di Usia anak belum mencapai 18 Tahun 2. TIDAK BISA BEKERJA lagi karena Cacat/Sakit berat di usia anak blm mencapai 18 tahun APA YANG TERJADI jika Bpk/Ibu A terkena Salah satu dari Resiko tersebut ?? Dengan sisihkan lagi 500.000/bulan bpk/Ibu A bisa membeli Manfaat Perlindungan Jiwa & Sakit Kritis yang masing” memberikan perlindungan Santunan 300 juta. Jika bpk/ibu A mengalami Resiko Kehidupan diusia anak masih 7 tahun, Santunan 300 juta akan di berikan langsung ke Si Anak (WALI), agar pendidikan anak tetap dpt di lanjutkan. Dan Impian bpk/ibu A tetap tercapai. BAGAIMANA jika bpk/ibu A sehat walafiat dan panjang Umur ?? TENANG…. Di Asuransi yg Bpk/ibu A miliki memiliki Nilai Tunai yang terbentuk, dimana dapat di gunakan sebagai Cadangan/ Dana Darurat di suatu hari nanti. Jadi, kita tetap harua bijak untuk rencanaakan keuangann. Jika kita ingin masuk ke Investasi yg jangka panjang, harap ngerti jelas, atau kupas tuntas hal tersebut sampai kita mengerti apa tujuan kita mengambil manfaat tersebut. Semoga Informasi ini dapat membantu. Ricky 081260468** (WA) Sp. Financial Protection NB : Nilai tunai adalah Nilai yg di kelola oleh manager investasi perusahaan tersebut sehingga terbentuk sebuah Nominal. Nilai tunai tersebut tidak pasti sepanjang tahun, karena bisa lebih rendah atau lebih tinggi dari dana setoran yang kita setor selama itu. 2 12 Login untuk Membalas
Arif N10 Februari 2022 - (17:08 WIB)Permalink Emangnya Anda tidak baca prospektus pada saat melakukan perjanjian unitlink ya 3 14 Login untuk Membalas
usmanPenulis artikel11 Februari 2022 - (05:14 WIB)Permalink FA nya aja tidak menjelaskan untuk main disaham,,sangkain saya flet dimana setiap saya nabung buat anak saya , saya baru tau berosing2 tentang asuransi axa mandiri kelebihan dan kekurangnya 4 Login untuk Membalas
Senjin11 Februari 2022 - (11:12 WIB)Permalink Ya mk nya jgn percaya ucapan CS atau agent. Mereka dicuci otak: hasilnya TINGGI TINGGI dan TINGGI. Saat ambles mereka salahkan pandemi 2 Login untuk Membalas
ibra malik10 Februari 2022 - (17:09 WIB)Permalink wah parah ni. pasti ada informasi yang ditutupi saat pertama kali daftar. orang nyari duit siang malam banting tulang, niat untuk tabungan pendidikan anak malah di mainin di saham. 8 Login untuk Membalas
Smin Lisianto10 Februari 2022 - (18:10 WIB)Permalink Orang awam mana tahu kalau asuransi unitlink atau murni, apalagi kalau salesnya cuma kejar target. Bapak ga sendiri, jutaan pak yang jadi korban. Baru saja AXA,AIA dan Prudential dilarang OJK jual asuransi unitlink. Tapi terlambat, yang rugi jutaan orang yang niatnya nabung malah buntung. 26 Login untuk Membalas
Sunaryo11 Februari 2022 - (12:06 WIB)Permalink Nasib e nya sama kayak saya, malah sdh 7 th rencana buat kuliah ehhh ujung2nya kayak gini nasib2 jadi orang yg gk ngerti 6 Login untuk Membalas
usmanPenulis artikel11 Februari 2022 - (05:14 WIB)Permalink ya betul,,hanya target yg dicari 4 2 Login untuk Membalas
arbi11 Februari 2022 - (08:22 WIB)Permalink Agen AXA Mandiri yg beroperasi secara resmi di dlm bank mandiri pd saat mencari nasabah cenderung berbohong krn waktu bikin simulasi menyampaikan yg “manis2” ttg keuntungannya tp syarat2 yg terkait potongan dana nasabah disembunyikan, dan ternyata operasionalnya berbeda, dana nasabah dipakai untuk “berjudi” di pasar saham. Hal saya alami dimana rekening saya terdebet Rp 200 juta dari thn 3014 tapi saldo pd thn 2021 cuma Rp 130 jutaan. Saya sdh komplain sampai ke AXA Mandiri pusat, tp jawaban hanya normatif. 12 Login untuk Membalas
Yefta11 Februari 2022 - (09:17 WIB)Permalink Unit link memang seperti itu biasanya dipecah untuk inves sesuai porsi, misalnya tahun 1 60% alokasi dana untuk inves tahun ke 2 50% dst. Tujuannya kalau uang bersangkutan tidak sanggup meneruskan ada hasil investasi untuk melanjutkan. Masalahnya sekarang sedang pandemi jadi nilai inves bisa turun dari yang seharusnya, kalau belum balik modal di tahun ke 10 biasanya akan balik modal di tahun 12 misalnya. Intinya sih memang inves harus sabar Cuman salahnya sales tidak menjelaskan atau mungkin trainingnya kurang lengkap untuk menjelaskan hal semacam ini 4 5 Login untuk Membalas
Ivan11 Februari 2022 - (09:55 WIB)Permalink saya tidak pernah ketemu agen asuransi yang menawarkan produk ini, bilang investasi nya akan bisa rugi memang seperti yang anda bilang, harus sabar, d tahun ke 10 bisa rugi, tapi tahun k 12 bisa saja balik modal bisa saja.. bukan pasti.. namun yang ditawarkan selalu proyeksi nya yang naik terus, tidak masuk akal apa yang terjadi kalau di tahun 12 saya tidak balik modal? ya rugi kan tetap tahun k 12 bilang aja gt terus tahun k 6 bisa rugi, tapi sapa tau untung di 8 tahun k 8 bisa rugi, tapi sapa tau untung di 10 tahun k 10 bisa rugi, tapi sapa tau untung di 12 sampai orangnya mati aja bilang gt terus 7 1
Ayesha11 Februari 2022 - (11:43 WIB)Permalink Maaf ya Jauh sebelum pandemi juga hasil yg di dapat TDK sesuai dgn diharapkan Sy SDH 12 tahun di axa outodebet 500.000 lebih total SDH di setor 72juta lebih begitu kita tutup acount hanya menerima 55juta kurang Selama 12 tahun cuma utk menerima kerugian 17juta Gila TDK itu 11
Yanti11 Februari 2022 - (18:14 WIB)Permalink Bad experience, jangan pernah sekalipun bersentuhan dengan yang namanya asuransi… 9 Login untuk Membalas
Betta11 Februari 2022 - (23:00 WIB)Permalink Asuransi palingan tentang kematian yang menguntungkan,jadi harus mati dulu baru dapat untung dari asuransi, asuransi pendidikan kok malah di arahin keuntungan pendidikan dari orang tuanya mati. 1
Dhodhee10 Februari 2022 - (18:26 WIB)Permalink Si bapak ini emang lugu banget atau ketipu, beliau ga ngerti klo dia ikut asuransi, dia ga tau uang yg 500rb dipotong itu sebgaian buat byr premi. Pokoknya asuransi nipu semua, sy pernah ikut dgn kesadaran tinggi selama 11 tahun twrnyata hasil investasinya juelek banget 8 2 Login untuk Membalas
fitriani11 Februari 2022 - (03:01 WIB)Permalink Bisa kah ganti produk asuransi dari unit link ke asuransi murni? Dan apa konsekuensinya? 1 Login untuk Membalas
usmanPenulis artikel11 Februari 2022 - (05:26 WIB)Permalink itu ibu sangkain saya asuransi murni..tadinya si ya bikin asuransi buat anak,,dimana saya tidak ada biyaya sekolah buat mereka bisa saya ambil dengan nomonila yg saya tabungkan,,ternyata kita harus main di saham,FAnya tidak menjelaskan untuk di kesaham,,,untung nomor polisnya sudah saya stop kecabang terdekat,,mendingan saya secara manual dirumah kita sisisahkan celengan buat anak sekolah,,heheh 3 1 Login untuk Membalas
Yefta11 Februari 2022 - (09:20 WIB)Permalink Seandainya bisa diganti asuransi murni maka jatuhnya seperti bpjs, anda sehat terus tidak pakai asuransi ya rugi bayar premi bu. 1 1 Login untuk Membalas
fitriani11 Februari 2022 - (09:30 WIB)Permalink OMG. Pantes premi BPJS Kesehatan saya waktu saya tanyain ke kantor ngga bisa kembali alias hangus. Jadi, solusi nya gimana ya Bund klo udah terlanjur kejebur di unitlink? 1 Login untuk Membalas
Senjin11 Februari 2022 - (11:15 WIB)Permalink Ya segera surrender. Tutup polis. Dr pd makin kejeblos 3
Ricky11 Februari 2022 - (21:14 WIB)Permalink Solusinya. Jika ttp ingin di lanjutkan asuransinya. Tetap teruskan saja untuk bayar preminya. Menurut saya, ibu tau betapa pentingnya asuransi, sehingga ibu mencari solusi yang menurut ibu lebih baik. Kalau mau biayanya manfaat asuransi dasar yang murni. Ibu bisa langsung ke Kantor asuransi ibu, tanyakan ke CS, berapa biaya dasar yang di potong setiap bulanya untuk manfaat yang ibu ambil. Contoh : Premi ibu 1 juta. Manfaat dasar yang di kenakan sebesar 550.000 (perhitungan termasuk Admin) Maka kedepannya, ibu setiap bulan cukup membayar 550.000 untuk membayar manfaat murninya. Maka polis ibu ttp bisa aktif. Resikonya : asuransi murni itu selalu meningkat biayanya setiap tahun, di karenakan jumlah claim penduduk indo dan Naiknya biaya pengobatan setiap tahun 8-11%. Jdi tahun ini biaya ibu total 550.000 Tahun depan bisa bertambah 5-11% menjadi ±580.000 bahkan lebih. Jadi Dana lebih/nilai tunai yang saya bayarkan sebelumnya di kemanain ? Nilai tunai yang sudah terbentuk, boleh di ambil sebagian atau di biarkan saja agar tetap berkembang. Karna nilai tunai tersebut dapat di gunakan sebagai dana darurat atau cadangan, apabila ibu butuh dana, atau di saat tertentu ingin cuti premi. Semoga informasi ini dapat membantu yah bu. Senang bisa membantu. Ricky 5
Yanti11 Februari 2022 - (08:00 WIB)Permalink Betul sekali, saya ikut AXA Mandiri dari 25 Januari 2012 dan Tupol 10 Oktober 2021 dengan premi Rp500.000 dan agent berjanji manis minimal kembali modal 100%. Buktinya yang diterima hanya RP 26jt-an, itupun masih diminta Rp25.000 untuk ongkir pengiriman berkas. Nyesak di dada. Dzalim. Jangan pernah tertarik untuk ikut asuransi. 10 Login untuk Membalas
fitriani11 Februari 2022 - (09:41 WIB)Permalink Berarti itu ikut yg 10 tahun ya ? Kalau saya 7 th bu. Kalo ngga salah ingat dulu waktu milih tenor saya pilih yg paling pendek. Saya buka tahun 2019 masih bayar premi sampai sekarang. Ada saran utk saya ngga bu? Saya juga nasabah AXA sy bingung, gimana solusi nya terbaik nya ya ? 2 Login untuk Membalas
soni chan11 Februari 2022 - (11:55 WIB)Permalink coba minta ke mereka saldo efektif sampai saat ini. bandingkan saldo tersebut dengan premi yang sudah dibayarkan berapa selisih nya.. untung/rugi… Login untuk Membalas
fitriani11 Februari 2022 - (12:11 WIB)Permalink Asuransi saya udah jalan 36 bulan. Dg premi utama 350 rb, top up premi (investasi) 150 rb. Kalau di hitung konvensional 500 rb x 36 = 18 juta. Sedangkan ini saldo saya cuman 14 juta lebih dikit. Kalau di klaim sekarang kira2 cair nya dapet berapa ya bang ? 1
Siti11 Februari 2022 - (19:32 WIB)Permalink Dulu saya juga gitu, fa nya gk jelasin kalo itu semacam unit link. Setelah lihat rincian saldo yg dikirim tiap bulan ke email, kok gini. Jadi akhirnya brosing2 sendiri dan akhirnya saya tutup. Meskipun kena denda karena tutup polis sebelum THN ke 7
Yanti11 Februari 2022 - (18:12 WIB)Permalink Ibu harus sering menanyakan berapa nominal harga saham yang berlaku bulan ini. Jadi bisa jelas berapa uang kita yang bisa dicairkan. Apa ibu sudah didaftarkan email-nya? Login untuk Membalas
fitriani11 Februari 2022 - (18:24 WIB)Permalink Sudah di email setiap bulan bu. Tadi siang saya sudah menutup polis dg di kenakan biaya pinalti. Kerugian 10 juta. Tidak apa2, semoga saya bisa belajar ikhlas dari peristiwa ini & tidak lagi2 mengenal yg namanya asuransi. 2
andarini12 Februari 2022 - (07:13 WIB)Permalink Kasus nya sama persis sama saya bu ikut 7 th dengan pambayaran 500 rb auto debit tiap bulannya dengan premi Utama 350 rb dan top up 150 rb itupun baru nyadar setelah ada rame2 masalah banyaknya yg tertipu masalah asuransi ini waktu pendaftaran sama sekali tidak ada penjelasan diawal saya kira murni 500 itu karena memang tujuannya untuk tabungan anak bukan kesehatan dll Login untuk Membalas
Vita11 Februari 2022 - (11:22 WIB)Permalink AXA, AIA, PRUDENTIAL… DAN KRONI2NYA… NGGAK USAH IKUT, MENDING DEBIT TIAP BULAN KE TABUNGAN AMAN, 10 TAHUN NYATA HASILNYA… #KAPOK BERASURANSI… 11 Login untuk Membalas
Ivan11 Februari 2022 - (09:56 WIB)Permalink jelas dia mintanya tabungan pendidikan anak kok awal nya Login untuk Membalas
Setiawan10 Februari 2022 - (19:35 WIB)Permalink Semua asuransi juga gitu sama aja, intinya cuma mau untung. 3 Login untuk Membalas
John10 Februari 2022 - (22:08 WIB)Permalink Kejar FA pada saat buka pertama kali dulu. Nasabah pasti hanya diimingimingi return 14% sesuai poto tanpa dikasi tau alokasi beli unitlink yang mana. Pemilihan unitlink yang akan dibeli dilakukan oleh FA supaya target terpenuhi dengan cepat dan sudah terstruktur mulai dari kepala cabang, kepala area hingga kakanwil dikejarkejar target axa supaya bisa jalanjalan gratiss keluar negri 7 2 Login untuk Membalas
Caem10 Februari 2022 - (23:34 WIB)Permalink Anda itu di msukin ke ASUransi axa msh untung uang nya keluar walau sdikit broo heheekkk 5 Login untuk Membalas
usmanPenulis artikel11 Februari 2022 - (05:33 WIB)Permalink ya,,harus gy mana lagi,,setiap kita melangkah pasti akan terjatuh kalo tidak jalan berhati2,,disitulah luka yg akan menjadi contoh,,jangan sampe terulang lagi ?? 4 1 Login untuk Membalas
Ahmad11 Februari 2022 - (04:14 WIB)Permalink Axa mandiri itu udah banyak menjebak para nasabahnya yang dirugikan apalagi sekarang banyak asuransi lain yang meatas namakan pihak bank membuat nasabah percaya 2 Login untuk Membalas
Ulil11 Februari 2022 - (06:20 WIB)Permalink Sebenernya sih produknya bagus cuma kita harus ngerti dan faham produk tersebut. Kalo kita tipe males mikir ambil tabungan deposito aja,, aman. 3 5 Login untuk Membalas
ibra malik11 Februari 2022 - (07:40 WIB)Permalink bagusnya dimana ya? selama 6 tahun duitnya malah berkurang… 1 Login untuk Membalas
Ricky11 Februari 2022 - (21:27 WIB)Permalink Asuransi itu fungsinya untuk mengalihkan resiko kehidupan. Jika asuransi digunakan untuk instrumen investasi menguntungkan, itu sudah salah persepsi. Karena tujuan asuransi itu mengalihkan Resiko. Resiko seperti apa saja 1. MENINGGAL dunia karena sakit/kecelakaan 2. Tidak bisa bekerja lagi karena cacat/sakit berat. Jika resiko 1 terjadi, ada kehidupan di balik diri kita yang harus kita tanggung. Salah satunya orang tua,anak,suami/istri kita yang menjadi tanggungan biaya kita. Dengan Adanya Asuransi, ketika kita tiada, mereka yang kita sayangi tetap bisa melanjutkan hidup, dan Nilai ekonomi mereka tidak turun. Semoga informasi ini membantu. RICKY 2 Login untuk Membalas
Squall11 Februari 2022 - (21:37 WIB)Permalink Dia masalahnya pada awalnya ingin menabung dengan setoran tetap tiap bulannya, tapi dialihkan oleh cs bank ke counter asuransi. Dan disini dia masuk jebakan kata2 marketing. Kebiasaan bank pemerintah gitu kita dtg ke cs malah dialihkan ke konter marketing asuransi. Kalau gak tahu apa2 ya kena deh tuh 1 Login untuk Membalas
Ulil3 Juni 2022 - (18:27 WIB)Permalink Lha yang bersangkutan perjanjiannya berapa tahun? Saya pernah ikut dan berhasil menyelesaikan tahun uang premi kembali 100%. Dengan kondisi beberapa kali masuk RS bisa melakukan klaim. Kalo anak saya pake sistem invest dan asuransi kesehatan tapi saya dari awal sudah faham bisa untung maupun rugi pada saat tahun yang saya tuju,, misal saya pengen 7 th aja,, jadi sebelum th tersebut dana jangan diambil harus sampai selesai min 7 th. anak 2x masuk RS dtahun pertama bisa klaim dua2nya. Saya berani punya 2 polis saat ini karena dulu dana full kembali. Login untuk Membalas
Ivan11 Februari 2022 - (08:55 WIB)Permalink https://www.cnbcindonesia.com/market/20220208150117-17-313797/ternyata-banyak-agen-tak-benar-menjelaskan-produk-unit-link gimana pahamnya kalo tidak dijelaskan dengan baik? jangan ngada2 https://www.cnbcindonesia.com/market/20220208155013-17-313818/bakal-larang-jual-unit-link-di-bank-begini-penjelasan-ojk sudah jelas produk ini cacat penulis coba ke sini https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/02/10/aaji-sarankan-nasabah-unit-link-yang-bersengketa-diselesaikan-di-laps-sjk 4 Login untuk Membalas
Yefta11 Februari 2022 - (09:26 WIB)Permalink https://id.quora.com/Bagaimana-menurut-anda-mengenai-kasus-nasabah-prudential-yang-merugi-setelah-10-tahun-membayarkan-premi?ch=10&oid=109354160&share=6b8fe8e8&srid=tdZul&target_type=question Bisa dibaca diskusi saya dengan beberapa orang mengenai unit link 1 Login untuk Membalas
Ivan11 Februari 2022 - (09:32 WIB)Permalink yang masalah adalah sebagus apa pun produk nya, tidak akan bisa memuaskan pelanggan ketika penjual bilangnya ini produk lain dia jual A tapi bilang nya itu B selalu dibilang menguntungkan oleh agen nya padahal tidak selalu kan? 2 Login untuk Membalas
Suprapto11 Februari 2022 - (12:51 WIB)Permalink Hampir semua kasus terjebak unitlink ini ibarat orang beli makanan sudah tanya “Ini benar ya tidak pedas?”. Oleh pelayan dijawab “Iya tidak pedas”. Kemudian ternyata setelah bayar dan dimakan malah pedas. Waktu komplen dijawab oleh pelayan “Kenapa bapak tidak cari tahu komposisi makanannya? Kok tidak dibaca resepnya/pamfletnya? Kenapa bapak tanya ke saya, kan saya cuma menjual makanannya, saya tidak ikut masak, tidak ikut mencicipi, tidak ikut makan!” 2 Login untuk Membalas
Ivan11 Februari 2022 - (08:45 WIB)Permalink ada g sih yang ikut ginian ujung2 nya investasi nya untung? yang untung reply ya 2 Login untuk Membalas
fitriani11 Februari 2022 - (12:15 WIB)Permalink Saya udah jalan 3 tahun rugi 4 juta bang. Kontrak nya 7 tahun. Seandainya saya teruskan sampai kontrak selesai mungkin kerugian saya 8 jutaan. Itungan konvensional misal kita nabung 500 rb x 7 th (84 bln) = 42 juta. Kalau di kasus unitlink mungkin cuma dapet separuh. Kayanya abis ini saya mau nutup AXA saya ngga peduli sy udah rugi berjuta2. 1 Login untuk Membalas
Herwin Herwin11 Februari 2022 - (09:43 WIB)Permalink pernah juga ditawarin seperti ini, sy berbekal sering googling / baca surat pembaca jadi paham kinerja dr bisnis unit link ini. jd uang kita dipake buat cari keuntungan, bs lewat saham, reksa dana, dan sebagainya, bisa untung, bisa jg loss. Tahun lalu jg ada yg komplain dia dapatnya sedikit, bank beralasan krn situasi pandemi jd menyebabkan kinerja menurun. Kalo saya ditawari gitu sy menolak, lebih baik uang sy tabung sendiri, deposito sendiri, meski bunga kecil yg penting surplus, tidak minus. pelajaran buat kita semuanya 4 Login untuk Membalas
Suprapto11 Februari 2022 - (12:55 WIB)Permalink Jangankan pandemi, dulu saya pernah ikut sebelum pandemi saja hasilnya tetap jelek waktu mau dicairkan, setelah dipotong premi pun hasilnya tetap minus. Alasan pandemi itu cuma omong kosong. Ada untung pun pasti dibilang rugi karena untuk bayar komisi berjenjang FA dan managernya. 3 Login untuk Membalas
Smin Lisianto11 Februari 2022 - (13:42 WIB)Permalink Nyoohh ini bener, pandemi tapi pasar modal tetap positif kok. Balik modal itu sudah paling mentok bagusnya nasabah, ga bakal ada yang untung, rugi hampir pasti. Ga pernah ikut asuransi tapi kok ikut jengkel liat beritanya. Tega amat ya, orang niat nabung buat anak malah buat judi. Sekarang walau terlambat akhirnya di stop, semoga ga ada lagi di masa yang akan datang. Buat TS jangan harap duit kembali. Semoga sehat selalu dan rejekinya lancar. 1 Login untuk Membalas
usmanPenulis artikel11 Februari 2022 - (16:14 WIB)Permalink harus pemerintah dan ojk harus lebih teliti lagi untuk mengawasi.asuransi yg ada di BANK indonesia,,jangan sampe ada yg di rugikan lagi.. Login untuk Membalas
Herwin Herwin11 Februari 2022 - (13:47 WIB)Permalink betul pak, alasan pandemi hanya dijadikan tameng semata. padahal uangnya habis utk bayar komisi para agennya. Jujur aja waktu agen menjelaskan sy sangat tertarik, bagaimana tidak, dijanjikan interest sebesar 15% p.a jauh melebihi suku bunga deposito, sejelek2nya portofolionya pun tetap dijanjikan interest sekitar 7-8% p.a yg tetap lebih tinggi dr deposito. Untungnya saya cari tau dulu di google, unit link tidaklah seperti buaian surgawi para agen2 ASUransi, bahkan masih lebih tinggi uangnya bila disimpan di bawah bantal. IRONIS, apa negara tidak bisa menindak ASUransi seperti itu ya? 2 Login untuk Membalas
Squall11 Februari 2022 - (21:38 WIB)Permalink Gak ada kata untung di unit link. Jangan dibodohi sales asuransi Login untuk Membalas
Irham11 Februari 2022 - (11:39 WIB)Permalink Say juga mengalami sama persisis kejadian diatas, saya sudah tujuh tahun , terpaksa saya tutup dengn kerugian 30 jt lebih yg seharusnya uang saya sdh 60jt lebih itupun belum Bunga yg harus saya terima,Axa mandiri mmmg pencuri ulung uang rakyat awam , dunia akherat saya gak ikhlas 2 1 Login untuk Membalas
Irham11 Februari 2022 - (11:46 WIB)Permalink Saya hanya pekerja swasta dg jgaji UMR ,. Niat menabung utk dua anak pendidikan 2 anak saya , saya hanya ingin nabung utk 10 th, saya gak ngerti klu di masukkan Axa mandiri tipa bulan saya di potong 700 ribuan , sdh tujuh tahun saya nabung tapi saldonya jauh beda dg apa yg saya setorkan tiap bulannya, saya tanyakkan ternyata jenis invest jadi gak bisa ditutup dg potongan sangat besar, terpaksa saya tutup di axa mandiri cabang pemuda Surabaya, 2 1 Login untuk Membalas
Ryhorn11 Februari 2022 - (12:54 WIB)Permalink semua asuransi yg ada embel2 investasi/tabungan itu udah pasti buntung, kaga ada ceritanya bisa balik modal apalagi untung, klo mau asuransi yg full kesehatan aja yg sistemnya kyk asurnsi mbl. 2 Login untuk Membalas
Beny11 Februari 2022 - (15:59 WIB)Permalink Kalo dipikir², mengapa yg kerja di asuransi bisa jalan2 keluar negeri? Hahahaha… Login untuk Membalas
Prasetia11 Februari 2022 - (19:38 WIB)Permalink Emang parah axa mandiri. Saya investasi 20jt. Selama 14 tahun uang saya cuma jadi 22 juta. Ngapain aja kerjanya si manajer investasinya. Parah. Login untuk Membalas
ieza11 Februari 2022 - (20:24 WIB)Permalink Asuransi manapun harus tetap baca polis atau prospektus, kalau anda sudah tanda tangan berarti sudah setuju sama isi ketentuan dan itu jadi bukti kuat. Kalau cuma omongan bagian pemasaran ya agak sulit dibuktikan kecualai anda punya rekaman pembicaraan atau chat. Login untuk Membalas
rifaldi riandimansyah12 Februari 2022 - (21:48 WIB)Permalink terima kasih informasinya.. saya juga sebagai nasabah mandiri sering kali di telponin untuk ikut axa mandiri dengan iming iming asuransi pendidikan untuk anak.. dan akhirnya saya tau juga ternyata seperti ini kedepannya… soalnya salesnya itu sedikit memaksa.. Login untuk Membalas
Usamah Darmawan12 Februari 2022 - (22:27 WIB)Permalink Sabar pak duit bapak masih banyak ini huahahaha Login untuk Membalas