Keluhan Pertanyaan Surat Pembaca Klaim yang Tertolak Asuransi CIGNA 23 Maret 202227 April 2022 marion 22 Komentar Akta Kematian, Asuransi, Asuransi Cigna, Asuransi Jiwa, Autodebit Kartu Kredit, Call Center, Customer complaint handling, Customer Service, Klaim Asuransi, Kondisi layanan tidak sesuai informasi, Pencairan dana asuransi, Penolakan klaim asuransi, polis asuransi, Premi Asuransi Ikuti kami di Google Berita Halo Cigna, Saya adalah istri dari almarhum Bapak Subandi. Almarhum ikut asuransi CIGNA Family Guard dari tahun 2002, sudah hampir 20 tahun. Saya hanya minta kebijaksanaan dan pertimbangan dari pihak Cigna untuk mengabulkan klaim asuransi yang tertolak. Pada bulan April 2021, saya menghubungi call center Cigna Siap dan diterima oleh CS laki-laki (namanya saya lupa). Saya menanyakan tentang status polis almarhum dan ternyata masih aktif. Saya disuruh mengirimkan dokumen yang diperlukan. Setelah dokumen lengkap dikirim, saya mendapat email bahwa status polis almarhum sudah tidak aktif. Kenapa bisa begitu? waktu saya telepon katanya masih aktif. Pihak Cigna memberikan keterangan bahwa premi tidak bisa terdebit dari bulan Januari sampai Maret 2021. Padahal saya telepon pada bulan April 2021, setelah suami meninggal. Keterangan lainnya bahwa almarhum meninggal pada saat status polis sudah tidak aktif. Saya jadi bingung. Kalau sudah tidak aktif, kenapa waktu saya telepon (setelah suami meninggal) dibilang masih aktif? Apakah ini sebuah trik/permainan agar saya tidak meneruskan klaim? Saya berharap pihak Cigna mempertimbangkan lagi, karena situasi pandemi dan ketidaktahuan kami. Saya sebagai istri sangat membutuhkan sekali di situasi sekarang. Saya terus kejar karena saya berpegang pada percakapan telepon waktu itu dan almarhum sudah membayar premi selama hampir 20 tahun. Terima kasih. Nurnilawati Tasikmalaya, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya. Berikan penilaian mengenai Asuransi Cigna: [Total:43 Rata-Rata: 2/5]
Cigna Indonesia23 Maret 2022 - (15:36 WIB)Permalink Halo Ibu Nurnilawati, terima kasih atas informasi yang diberikan. Terkait keluhan yang disampaikan… https://t.co/fJi6Cek5kN 1 5 Login untuk Membalas
Alfie24 Maret 2022 - (13:05 WIB)Permalink Setau saya yang namanya asuransi jiwa, apabila tertanggung wafat maka yg berhak dapat uang pertanggungan ya ahli waris yg tercantum di dalam polis. Bisa pasangan atau anak. Cuman ya repotnya gitu kalo mau klaim uang pertanggungan. Harus menyiapkan polis asli, KTP tertanggung, KTP ahli waris, surat kematian asli dll. Makanya pada malas berhubungan sama ASUransi. Ribet diklaim. 3 1 Login untuk Membalas
Munzir Akbarwan24 Maret 2022 - (14:26 WIB)Permalink Iya. Asuransi sangat sulit diklaim walau bukti sdh lengkap. Ada2 saja celah yg mereka cari untuk menggagalkan klaim. Padahal nasabah sudah membayar setiao bulan dg jumlah besar jangan mau ikut asuransi apa pun. Bukannya untung malah rugi 4 Login untuk Membalas
marionPenulis artikel25 Maret 2022 - (17:26 WIB)Permalink Sdr Munzir..maaf tidak semua asuransi susah untuk di klaim..dari satu asuransi yang lain masih bisa di klaim alhamdulillah..padahal 1 thn tidak membayar premi(ada kebijakan masa pandemi) ibu bayar/thn Untuk mengurusnya ibu di bantu petugas asuransi brilife unit di kota ibu.. tidak sampai 4 bulan almarhum meninggal ibu dpt kabar di suruh cek rekening ..tidak berbelit belit/bertele tele Semoga cigna pun begitu.. Salam semoga sdr Munzir sehat selalu Login untuk Membalas
Anggit29 Maret 2022 - (08:12 WIB)Permalink Sepertinya ada salah paham “kata”, memang di aturannya bila nasabah tidak membayar maka asuransi hangus bahkan bila sudah puluhan tahun bayar tapi las bulan itu lupa / tidak sanggup bayar dan meninggal berarti asuransi jiwa hangus. Walaupun di telpon csnya bilang aktif mungkin maksutnya polis ada, jadi ini masalah misskom kata sih tetap semua balik ke data bukan dari “kata”nya, karena kalau mau dituntut si CS bilang maaf saya keliru bilang tetap tidak merubah status asuransi jiwa yang tidak terbayar sebelum almarhum tidak ada. Login untuk Membalas
marionPenulis artikel29 Maret 2022 - (11:53 WIB)Permalink Sdr anggit…betul ibu sudah mengerti Sepertinya sdr anggit dari asuransi ya…terima kasih
marionPenulis artikel29 Maret 2022 - (12:05 WIB)Permalink Kalau bisa CS nya yg harus ganti bayar ..sdr anggit
Haryo Baskoro24 Maret 2022 - (19:10 WIB)Permalink Jawaban yang bodoh mas, emang nya perusahaan mana mau kasih uang tapi engga jelas kepada siapa, mbok yang pintar dikit aja, benar engga usah punya asuransi su, kalau bapakmu ninggalin warisan tanah luas, rumah, emas dan duit cash drawer bawah bantal. 4 Login untuk Membalas
Rafli25 Maret 2022 - (08:57 WIB)Permalink Giliran nawarin polis aja, manis banget tuh mulut marketing. Giliran mau claim polis dipersulit 4 Login untuk Membalas
Heru23 Maret 2022 - (21:54 WIB)Permalink Gini nich makin gk percaya sm Asuransi.. Manis d muka pahit d belakang giliran klaim susahnya setengah mati… Adaa aja alasannya 4 Login untuk Membalas
AneGoogle24 Maret 2022 - (04:35 WIB)Permalink Makanya dari dulu tak percaya asuransi. Janji manis doank di awal. 1 Login untuk Membalas
Joe24 Maret 2022 - (07:47 WIB)Permalink Coba bu, telusuri lagi bisa check dari rekening koran apakah memang ada pendebetan atau tidak. Check kapan terakhir kali pembayarannya. Biar ada bukti pasti kalau memang polis masih aktif dan premi terbayar. Lalu baca lagi polisnya, berapa lama masa tenggang polis masih dinyatakan aktif setelah gagal bayar jika dinyatakan sempat gagal bayar. Sementara harusnya pihak asuransi memberikan peringatan jika ada polis yang gagal bayar agar polis tetap aktif, jangan terkesan semangat diawal karena akuisisi besar tapi dibelakang seolah menelantarkan nasabah. Semoga segera terselesaikan masalahnya. 2 Login untuk Membalas
marionPenulis artikel24 Maret 2022 - (10:15 WIB)Permalink Terima kasih sdr Joe atas sarannya Ibu orang awam Bantu doa ya..ibu sangat memerlukannya untuk hidup Jmlah premi yg hrs di bayar mulai 60 rb…dan naik terus setiap thnnya .itu sangat berarti bagi ibu Salam Semoga sdr joe sehat terus Login untuk Membalas
Ode24 Maret 2022 - (11:06 WIB)Permalink 3 tahun saya ikut asuransi CIGNA family care. Hampir tiap hari ditelp untuk upgrade asuransi. Saya udah berkali2 sampaikan kalau sy sgt terganggu dgn telp mereka, tapi tetap saja ditelp. Akhirnya saya putuskan utk berhenti dan mebuang uang cuma2. Saat ikut awal lewat telp, mau berhenti, susahhhhhhhnya minta ampun (masuk gampang, keluar susah) . Cukup itu saja, bpk2 dan ibu2 bisa memutuskan ikut atau tidak… Kalau saya pribadi, gak akan pernah lagi. 3 Login untuk Membalas
Squall24 Maret 2022 - (13:04 WIB)Permalink Walau gagal bayar dalam tempo brp bulan biasanya masih didebet dari saldo premi. Itu sdh lama jd saldo premi pasti mencukupi untuk didebet. Kejar terus bu. Kecuali saldo premi sdh habis baru tutup sendiri. Bisa dilihat dari rekening polis 1 Login untuk Membalas
Squall24 Maret 2022 - (13:07 WIB)Permalink Atau mungkin ibu klaimnya sdh terlewat lama karna itu dari bulan maret 2021. Klaim dengan surat2nya itu ada jangka waktunya Login untuk Membalas
marionPenulis artikel24 Maret 2022 - (13:43 WIB)Permalink Sdr squall…klaim 60 hari kerja setelah almarhum meninggal..seminggu setelah kejadian ibu lsg tlpn dan di kabari bahwa polis maaih aktif dan ibu di suruh mengirimkan dokumen yang di perlukan..ketika di tanyakan kelanjutan ibu hanya di kasih jawaban bahwa polis sudah tidak aktif secara otomatis….bingung bagi orang awam. Bantu doa ya… Salam sehat selalu 1 Login untuk Membalas
Dickyhandoko24 Maret 2022 - (18:43 WIB)Permalink Kita senasib bu sama sama ditolak pengajuan klaim dr cigna sy preminya sebulan 1.600.000 sudah berjalan 4 tahun lebih dijanuari kemarin alm bapak sy meninggal krn saya tidak ada pembayaran dijanuari dan februari akhirnya mereka menolak klaim tsb dengan alasan melewati batas 31 hari kerja dari jatuh tempo pembayaran Baiknya kita lakukan pengaduan ke ojk bu atau buat somasi no wa sy 0821683038** sama sama kita buat somasi 3 Login untuk Membalas
marionPenulis artikel25 Maret 2022 - (17:12 WIB)Permalink Sdr Dickyhandoko….besar ya premi /bulannya ibu yg kecil aja di tolak apalagi yang besar..ibu hanya minta pertimbangan saja dari pihak cigna karena ibu udah ikut selama hampir 20 thn..untuk somasi ibu orang awam ibu hanya menunggu kerja sama yg baik dari pihak cigna. Ibu di kasih arahan dari pihak ojk jangan dulu ada pelaporan.semoga pihak cigna mendengar keluhan orang kecil yg berharap di masa tua bisa menikmati hidup dengan nyaman.. Salam semoga kel sdr Dicky sehat selalu Login untuk Membalas
Danu26 Maret 2022 - (06:10 WIB)Permalink Asuransi emang modus tipu tipu… Eh kejadian kan, apalagi asuransi cigna tiap hari nelponin saya untuk gabung asuransi tersebut saya punya pengalaman kebanyakan asuransi itu penipuan kecuali asuransi BPjS, yg lain modus tipu tipu skema ponzi dll… Lebih baik sih jangan masuk asuransi karena asuransi cuma jual angan angan kosong, kalo kayak wakil rakyat yg nyalon sih diawal memelas melas kalo dah masuk perangkap ya di tipu 3 Login untuk Membalas
8227 Maret 2022 - (15:04 WIB)Permalink Hahahaha, ada orang nawarin Asuransi kepada saya. Saya bilang, sudah punya. BPJS. 2 Login untuk Membalas