Keluhan Surat Pembaca Pihak Penagihan Lapangan Mengingkari Janji terkait Pelunasan Tagihan 19 Juli 20223 Agustus 2022 kevin 67 Komentar Bunga Pinjaman, Debt Collector, Denda, Denda keterlambatan pembayaran, Fintech, Indodana, Kredit online, Pelunasan Tagihan, Pembayaran tagihan, Penagihan, penagihan ke rumah, penghapusan denda, restrukturisasi kredit, Tagihan Ikuti kami di Google Berita Salam untuk teman-teman semua. Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan keluhan saya, terhadap pihak penagihan lapangan INDODANA yang sudah mengingkari perjanjian dalam hal pelunasan tagihan nasabah. Kronologi awalnya pada tanggal 12 April 2022, rumah saya didatangi oleh 2 orang yang mengaku sebagai pihak penagihan lapangan INDODANA. Saya pun menanggapi 2 orang tersebut dan bertindak kooperatif saja. Karena tagihan saya sudah jatuh tempo lama dan saya sudah tidak bisa login di aplikasi INDODANA tersebut. Saya sudah tidak bisa login lagi di aplikasi INDODANA karena nomor lama saya hilang. Seingat saya, saya meminjam pada pertengahan tahun 2021 dengan nominal 6 juta rupiah dan tempo 6 bulan. Saya ingat harus mencicil sebulan 2 juta rupiah selama 6bulan dengan total tagihan 12 juta rupiah. Nomor hp saya hilang pada tunggakan ke-3 dan seterusnya sampai dengan tanggal 12 April 2022. Maka dari itu datanglah pihak debt collector lapangan dari pihak INDODANA ke rumah saya dan tanpa basa basi langsung memberikan saya keringanan, yaitu hanya cukup membayarkan total jumlah pinjaman yang diberikan kepada saya. Debt collector tersebut memberikan rincian sisa tagihan tertunggak kepada saya, dengan total 8 juta rupiah. Mereka pun menawarkan saya hanya perlu membayarkan jumlah pinjaman yang dipinjamkan kepada saya saja, maka saya sudah dianggap lunas, yaitu sebesar 6 juta rupiah yang dibayar cicil. Maka terjadilah perjanjian saya dengan pihak debt collector lapangan tersebut, yang mana saya hanya harus membayar tagihan sebesar jumlah pinjaman yang diberikan INDODANA kepada saya saja, dengan cicilan yang sudah disepakati. Pada tanggal 31 Mei 2022, saya melunasi tagihan saya, sesuai perjanjian saya dengan pihak lapangan tersebut. Sampai saat ini saya sudah membayarkan lebih dari 7 juta rupiah, sesuai dengan kesepakatan saya dengan pihak debt collector lapangan tersebut. Namun pada tanggal 15 Juni 2022, pihak debt collector Indodana WA saya dan menyatakan tagihan saya tidak bisa langsung lunas dan akan di-rolling ke debt collector lain. Sampai hari ini saya masih ditagih oleh pihak INDODANA untuk menyelesaikan sisa tagihan saya. Saya merasa telah dirugikan banyak oleh pihak INDODANA, dimana sudah terjadi perjanjian dengan pihak yang terkait dan sudah saya bayarkan, tapi malah dinyatakan tidak lunas. Saya sudah beritikad baik dengan pihak INDODANA, tetapi saya seolah dipermainkan oleh pihak INDODANA, baik itu customer service maupun pihak debt collector. Saya juga sudah memberikan tanggapan kepada pihak INDODANA, untuk langsung bertemu di rumah saya dan diselesaikan di Polsek terdekat. Saya juga mempunyai semua bukti percakapan dengan pihak debt collector lapangan tersebut, bukti pengancaman, dan bukti sebar data pribadi yang akan saya proses hukum atas kasus ini bilamana tidak ada tindak lanjut atas kasus saya. Kepada Media Konsumen saya berterima kasih banyak karena sudah memberikan wadah kepada saya untuk memuat surat keluhan ini. Terima kasih. Kevin Jakarta Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (15:26 WIB)Permalink trus mau percaya omongan siapa lg kalau bukan dr pihak yg terkait? 3 Login untuk Membalas
Ivan19 Juli 2022 - (15:42 WIB)Permalink hard data? bukan omongan wa, hitam di atas putih 2 3 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (15:54 WIB)Permalink tanpa hard data yg anda maksudkan, ini jg sudah merupakan bukti bahwa pihak terkait sudah melakukan penipuan kepada saya selaku nasabah saya selaku nasabah hanya bertindak kooperatif dengan pihak yg terkait 10 Login untuk Membalas
Ivan19 Juli 2022 - (15:56 WIB)Permalink kenapa tidak dilaporkan polisi apabila anda merasa ditipu? 1 2
Naya21 Juli 2022 - (20:52 WIB)Permalink Se pengalaman saya diemin aja kak, emg aneh2 aja itu indodana. Jgn mau disuruh bayar lg.
Andry19 Juli 2022 - (17:39 WIB)Permalink Waduh..berani banget byr lsg ke debt collector..dan wktu hp hilang..hrsnya segera hubungi pihak indodana..ini malah dibiarkan berbulan2 menggantung..bahkan hmpr setahun..dan dgn bunga yg sgt tinggi ? Pinjam 6 jt..byr 12 jt dlm wktu 6 bln?..kalau emg kepepet hrsnya jual az misal perhiasan yg dipakai..atao jual saja motor…semoga ada jalan keluar 3 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (18:30 WIB)Permalink terima kasih atas saran nya saya tidak membayar tagihan saya langsung ke debt kolektor 2 Login untuk Membalas
Denz20 Juli 2022 - (08:36 WIB)Permalink Bapak Mahfud MD telah mengeluarkan asumsi,jika ada persuasif atau intimidasi ancaman dari pinjol,di haruskan melaporkan pihak pinjok
NUR20 Juli 2022 - (11:25 WIB)Permalink mohon maaf bila salah,setahu sy kredit pinjaman yg sdh lewat 90 hari itu tdk hisa ditagih lg krn data kita otomatis masuk ke pusdapil dan slik ojk mba/ibu/mas,,arti kt sdh blaclist,kalopun ada dc dtg lagi ibu bisa tanyakan dokumen kelengkapan berupa ktp,id card sesuai nama ktp,surat tugas beserta nama nasabah dan nama pemberi tugas,serta sertifikasi penagihan,apabila slh satu 1 tdk bisa menunjukkan ibu boleh menolak mereka klo dtg lagi,klo ada tindak pengancaman divideokan sj utk bukti laporan ke kepolisian?? 13
Kenjang19 Juli 2022 - (20:38 WIB)Permalink lebih baik gk usah bayar pinjolnya,, biar tau rasanya di permainkan sama konsumen,,biar mampus tu pinjol 11 Login untuk Membalas
NUR20 Juli 2022 - (11:29 WIB)Permalink sangat setuju bang apalagi pake ancam sebar data,sudah dibuat malu ya auto galbay aja?? 1 Login untuk Membalas
Tonny20 Juli 2022 - (10:00 WIB)Permalink Percaya pada hitam di atas putih, minta surat tugasnya.. Tulis di atas kertas menyatakan bla bla bla.. sertakan data diri ktp sim dll.. Tanda tangan di atas materai.. Kalo hanya lisan jadinya dikerjain debt collector.. Tp ya coba lapor polisi kalo sudah ada ancaman sebar data maka sudah melanggar itu. Data pribadi nasabah diserahkan ke pihak pinjol bkn untuk diancam akan disebarkan. Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel21 Juli 2022 - (00:13 WIB)Permalink terima kasih atas saran nya saya akan tempuh jalur hukum apabila tidak ada titik terang akan kasus ini beserta bukti” yg saya miliki Login untuk Membalas
Mkdr22 Juli 2022 - (00:49 WIB)Permalink tapi waktu itu bang kevin cicilan pelunasan nya ke va nya indodana atau secara tunai ke dc lapangan nya?
Abang26 Juli 2022 - (10:48 WIB)Permalink Saran saya mending langsung tlpon call center resminya , dan langsung minta keringan ke mereka jgn ke DC, agak ngaco dan maksa soalnya kl DC Login untuk Membalas
ambhound20 Juli 2022 - (12:05 WIB)Permalink Gan., di ojk ada aturan 90 hari., Saya sangat setuju dengan anda yg koorperatif., Hanya saja agak salah dalam prosedur., Saat lewat 90 hari , anda sudah masuk blacklist gan., dan tidak ada dc ataupun pihak pinjol yg menagih…, Coba hubungi ojk sebagai mediasi gan., agar nama balcklist agan hilang.., Jangan lewat dc…. 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel21 Juli 2022 - (00:02 WIB)Permalink saya ucapkan terima kasih atas saran yg anda berikan pak saya akan coba hubungi pihak ojk jika tidak ada titik terang akan kasus ini Login untuk Membalas
M22 Juli 2022 - (05:54 WIB)Permalink Sama persis kasusnya seperti yg sy alami,, sy pinjam 3 juta,, cicilan Rp 1.500.000 selama 3 bulan, dan ada DC yg dtg suruh bayar pokoknya sj dan tagihan lunas, dan sekarang muncul lg tagihan 2,5 juta bro Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel22 Juli 2022 - (08:31 WIB)Permalink semoga kasus penipuan iming imingi dc seperti ini tidak terulang ke nasabah” lainnya Login untuk Membalas
dzma24 Juli 2022 - (10:53 WIB)Permalink Ya udah jgn dibayar lagi . Saya jg kredivo kmren gitu . Ktnya lundis 6,8 saya bilng pnya uang cm 5juta . Dan DC bilng gpp 5juta , nnti DC ga bakal krmh lg dan tutup akun .. saya udh bayar 5 juta , eh DC nya masih nge WA suruh bayar lg 1,8 nya .. saya cuekin aja , dan gak bakal saya bayar . Kan dia janji nya itu bisa 5 juta , Login untuk Membalas
Abang26 Juli 2022 - (10:46 WIB)Permalink Maaf bu, saya juga pernah berurusan dgn pihak DC Indodana, awalnya mreka kasih sy keringanan dgn harus ada pembayaran masuk perbulan setiap tgl gajian saya misal RP.1000 selama 6bln, kebetulan pas bln kelima sy gk ada uang RP.1000 dan hanya ada RP.500, tp DC gak mau tahu dan maksa harus RP.1000, akhirnya waktu itu saya inisiatif tlpon ke call center Indodana langsung utk minta keringanan tambahan dan complain mengenai DCnya yg maksa saya bayar, dan Alhamdulillah Tuhan masih menolong saya, dan Call Centernya juga baik akhirnya malah call centernya bilang akan mengajukan keringanan dan sy suruh email lalu tunggu balasannya, gak berapa lama langsung dibalas dan LUNAS saat itu juga, untung banget lho dmn harusnya kl sesuai kesepakatan DC masih ada 1bln lagi yg harus sy bayar. Akhirnya sy WA tuh DC, sy bilang sy udah tlpon dan email call center langsung Indodana dan mereka blg sudah Lunas di aplikasinya juga sudah Lunas, langsung diem deh tuh DC. Mending kl Indodana langsung ke Call Centernya bu, minta keringanan penghapusan bunga, baik dan fast respon koq call centenrya Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel26 Juli 2022 - (11:11 WIB)Permalink terima kasih sudah memberikan saran saya akan tetap mengambil jalur hukum dengan bukti” yg saya miliki terkait kasus ini Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (16:02 WIB)Permalink @Ivan Saya masih menunggu tindak lanjut kasus saya dengan pihak yg terkait. Login untuk Membalas
Ivan19 Juli 2022 - (16:26 WIB)Permalink anda sudah ditipu oleh pihak terkait, masih anda mau percayai lagi? ya jangan dong, kan konyol 3 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (18:37 WIB)Permalink saya masih ber itikad baik mencari solusi bersama dengan pihak yg terkait. kalau memang tidak di tindak lanjuti baru saya akan menempuh jalur hukum. 1 1 Login untuk Membalas
albert20 Juli 2022 - (10:57 WIB)Permalink itu sudah lebih dr 90 hari seharusnya pihak indodana tidak menagih sesuai ketentuan OJK, berarti itu penipuan alias data bocor anda dibawa pihak ke.3 dan pembayaran anda masuk ke kantong pribadi dc ! posisikan diri anda sebagai korban penipuan, dan anda harus lapor polisi. 6 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel23 Juli 2022 - (15:24 WIB)Permalink terima kasih atas saran nya pak saya msh menunggu itikad baik pihak INDODANA dr platform ini selagi saya menunggu pihak debt kolektor yang “katanya” mau visit ke rumah saya. Saya malah mengharapkan pihak debt kolektor tersebut datang dan saya bs bawa ke polsek terdekat dalam penyelesaian kasus ini.
Desta27 Juli 2022 - (09:46 WIB)Permalink Sudah jelas2 anda di tipu DC. Sudah ke jalur hukum saja. Pertama mediasi dulu dengan indodana. Karena sudah jelas2 uang anda sudah di serahkan ke DC. Tapi dari pihak DC tidak berkonsultasi dengan pihak indodana. Tinggal minta keringanan dari indodana. Terus pihak DC tinggal di laporkan saja. Karena terindikasi melakukan penipuan dan pengancaman padahal anda sudah kooperatif. Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel27 Juli 2022 - (17:49 WIB)Permalink terima kasih atas saran nya untuk pembayaran langsung ke VA INDODANA atas nama saya sampai skrg saya masih menunggu update an dr INDODANA karena kasus ini telah di tindak lanjuti oleh pihak INDODANA
Arif N19 Juli 2022 - (17:51 WIB)Permalink Nomor Hp hilang atau sengaja di hilangin biar gak di cari pinjol . . Upsss . . 1 17 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (18:33 WIB)Permalink ngapain di hilangin, toh debt kolektor datang pun saya kooperatif langsung saya bayarkan sesuai perjanjian yg jadi permasalahan tidak sesuai kesepakatan,apa kaitan nya dengan no hp hilang? 2 Login untuk Membalas
Cecep21 Juli 2022 - (10:28 WIB)Permalink Klo gue cukup bayar dengan nama baik…BI CHEKING Login untuk Membalas
Galuh19 Juli 2022 - (18:44 WIB)Permalink Gede Amat Minjam 6 Juta Balikinnya 12 Juta, Bukannya Minjam 6 Juta Balikinnya 9 Juta ya? Lagipula, DC Itu Pihak Ketiga, Dari Vendor… Mereka Gak Akan Diproses, Dan Gak ada Perjanjian Diatas Materai Juga Kan. Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (18:51 WIB)Permalink total beserta denda memang pinjam aplikasi ada pakai materai? Login untuk Membalas
Hendri Budiman19 Juli 2022 - (19:01 WIB)Permalink Tetap dingin….semoga cepat selesai . 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (19:31 WIB)Permalink terima kasih atas support nya pak 1 1 Login untuk Membalas
Alfie20 Juli 2022 - (10:11 WIB)Permalink Itu emang benar DC dari Indodana? Biasa kalo DC resmi ada identitas resmi, surat tugas resmi kalo dari Indodana langsung. Biasa pinjol tidak pernah pakai karyawan penagih sendiri, pakai jasa pihak ketiga buat penagihan. Login untuk Membalas
The19 Juli 2022 - (19:59 WIB)Permalink pelajaran nih Duitnya jangan di kasih atau transfer ke rek peminjam bukan DC Lapor aja ke polisi delik penipuan sertakan bukti pendukung 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (21:02 WIB)Permalink terima kasih atas saran nya saya msh menunggu tindak lanjut dr pihak yg terkait atas kasus ini Login untuk Membalas
bobby19 Juli 2022 - (20:31 WIB)Permalink Anda terlalu polos. Udah biasa DC yg nagih itu buat gelapin dana alias ga disetor…jika anda dipaksa atau diteror maka laporkan ke polisi Jika tadi mau membayar baiknya ketemu dikantor INDO DANA langsung 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (21:05 WIB)Permalink terima kasih atas masukan nya saya harap kejadian ini bs d tindak lanjutin oleh pihak yg terkait dan kasus ini tidak terulang lg ke nasabah lain 1 Login untuk Membalas
kreasi19 Juli 2022 - (21:34 WIB)Permalink Waduh …sebisa mungkin jauhi tuh pinjal pinjol model gitu…mnding pinjem Ama tetangga atau teman deh…gak perlu gengsi 1 Login untuk Membalas
Maya19 Juli 2022 - (23:34 WIB)Permalink Iya kalau mau pada minjemin. Dari pengalaman ya…saya pinjemin tanpa bunga atau jaminan, tapi giliran punya duit nggak di bayar2, kelihatan bisa kesini kesitu, shoping2. Sama utang gak dipikirin, nyicil juga kagak. Kayak gak ada niatan buat balikin. Waktu pinjem ngemis2 udah ditolongin kebanyakan malah gak tau diri. 15 Login untuk Membalas
Maya19 Juli 2022 - (23:36 WIB)Permalink Sekarang saya gak mau minjemin banyak2, buat biar gak enak paling bilangnya adanya 100-200rb. Biar gak nyesek nantinya 2 Login untuk Membalas
Roeni8419 Juli 2022 - (23:42 WIB)Permalink Jangan pernah percaya 100% dgn DC lapangan,kadang2 itu hanya akal2lan mrka,tu duit masuk perusahaan kagak masuk dompet sendiri iya ?? 3 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel19 Juli 2022 - (23:59 WIB)Permalink terima kasih atas saran nya semoga kasus ini bs menjadi pembelajaran dan tidak terulang kepada nasabah lainnya Login untuk Membalas
Sastra20 Juli 2022 - (09:22 WIB)Permalink Bunga pinjaman Indonesia maksimal 10% kalau bunga lebih dari 10% bawa ke polsek Login untuk Membalas
Iroel20 Juli 2022 - (12:18 WIB)Permalink Pinjam 6 juta total pengembalian nanti 12 juta. Wow.. 2* lipat itu. Inilah bahayanya riba. Tapi ya mudah mudahan segera selesei Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel20 Juli 2022 - (13:12 WIB)Permalink terima kasih teman” semua atas saran dan support nya saya msh menunggu itikad baik dr pihak yg terkait mengenai kasus saya Login untuk Membalas
Iwan20 Juli 2022 - (16:57 WIB)Permalink Mudah2n ada titik temu dan jalan terbaik ya… Sayang duit buat pinjol.. mudah2n kedepannya jangan ada yg pinjol ya… 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel20 Juli 2022 - (17:28 WIB)Permalink terima kasih pak Iwan atas support nya Login untuk Membalas
Dita20 Juli 2022 - (17:42 WIB)Permalink Tapi mana ada itu 90hari lebih jd nggak ditagih dan kena blacklist. Tetangga depan rumah saya nggak pernah pinjam, tapi yg pinjam waktu itu istrinya tanpa suaminya tau, krn suaminya dokter dan istri muda nya ini doyan hura2. Cerai sudah 2tahunan, tiba2 didatangin DC nagih utang ke si dokter, dia tunjukin surat cerai sudah 2tahun lebih, dan si mantan istri ada pinjam setahun terakhir setelah cerai dengan si dokter. Itu tetangga saya dikejar2 ampe kaya dia yg utang, tiap hari ada aja org yg samperin rumahnya, dua bukan nggak bisa bayar, tapi nggak mau bayar lah. Org udh cerai lama, kok jd dia yg kena tagih. Itu udh lewat dari 90 hari, tapi tetap aja ditagih dan dikejar2 walaupun bukan dia yg ngutang. Kl begitu lapornya kemana gitu? Login untuk Membalas
Charlie20 Juli 2022 - (23:05 WIB)Permalink Cek Video Komplain yg saya buatkan, semoga lancar dan cepat terselesaikan https://youtu.be/QrRNr7xmoiY Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel20 Juli 2022 - (23:56 WIB)Permalink terima kasih banyak atas support nya pak 1 Login untuk Membalas
Kho22 Juli 2022 - (03:15 WIB)Permalink Dari banyaknya komentar diatas, dan berdasarkan pengalaman pribadi saya sebagai Field.Coll (DC) selama 4 tahun di beberapa perusahaan yg saya tidak bisa sebutkan detailnya . Saya ingin menyampaikan kepada TS dan jamaah MK sekalian bahwa ; 1. Peraturan OJK memang penagihan dalam kurun waktu 90 Hari . Tapi ini hanya merujuk kepada pihak Field.Coll INTERNAL . Data penagihan nasabah yg memiliki keterlambatan lebih dari 90hari akan melalui penanganan pihak Field.Coll EXTERNAL yakni pihak ketiga tergantung kepada perusahaan mana pihak tersebut bekerjasama 2. Dari screenshot TS diatas kita juga dapat mengetahui bahwa TS melakukan pembayaran via Virtual Account INDODANA atas nama nasabah itu sendiri . Jadi jika kalian berfikir pembayaran tersebut tidak masuk ke Indodana melainkan ke kantong DC, KALIAN SALAH . Sistem penagihan external berbeda dengan internal . Yg dapat saya sampaikan bahwa pembayaran tersebut jelas masuk ke Indodana, kemudian Indodana melakukan verifikasi dengan perusahaan pihak ketiga yg bekerjasama untuk melakukan penagihan external untuk pembagian hasil . Hasil inilah yg sebagaimana kami sebut sebagai Commission (jika external) . Commission inilah yg akan masuk ke kantong DC. Akan tetapi sebagai nasabah anda tetap perlu meminta bukti Surat Tugas karena baik internal maupun external, seharusnya memiliki Surat Tugas dan detail tagihan anda 3. Dari pengalaman saya (CMIIW) nasabah yg tertunggak melebihi 90hari memang mempunyai kebijakan pelunasan dengan diskon yg biasa kami sebut dengan Waiving . Akan tetapi jumlah dan nominal tidak dapat ditentukan baik dari pihak peminjam ataupun pihak Field.Coll . Besaran nominal diskon pelunasan yg dapat diajukan bergantung terhadap beberapa faktor penilaian analyst, biasanya akan menghitung jumlah pokok hutang (diluar denda dan bunga) . Pokok hutang yg dimaksud tidak terhitung dengan angsuran yg telah dibayarkan. 4. Again (CMIIW), Baik internal maupun external Field.Coll, segala bentuk pelunasan diskon, program waiving dan sebagainya merupakan suatu pengajuan yang artinya hal ini tidak bersifat pasti . Adapun syarat-syarat tertentu yg dibutuhkan agar proses pengajuan disetujui bergantung kepada kebijakan perusahaan terkait . Dan satu hal yg pasti, kesepakatan pelunasan diskon tersebut bukanlah kesepakatan antar nasabah dengan Field.Coll, melainkan dengan perusahaan terkait yg dimana akan ada form pengajuan ataupun bukti pengajuan/permohonan, peraturan kebijakan yg tertulis jelas, ataupun bukti approval bahwa nasabah tersebut eligible untuk mendapatkan pelunasan diskon baik itu secara fisik maupun elektronik Kesimpulan dan saran dari tulisan saya diatas untuk TS adalah meminta bukti kepada pihak DC tersebut bahwa adanya upaya baik itu pengajuan/permohonan ataupun kebijakan adanya pelunasan diskon yg ditawarkan. Jika DC tidak bisa menyertai hal tersebut bisa disimpulkan bahwa DC hanya iming iming saja agar anda dapat segera melakukan pembayaran dalam kurun waktu dekat. Tetapi jika DC tersebut dapat melampirkan hal tersebut. Itu berarti pengajuan diskon anda tidak dapat persetujuan oleh perusahaan terkait, syarat dan alasan tersebut bersifat rahasia. Dan jika pengajuan tersebut belum dapat direalisasikan. Saya cuma bisa bilang sabar ya pak/bu. Karena hal tersebut diluar wewenang DC Demikian tanggapan yg dapat saya berikan semoga bermanfaat utk kedepannya. 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel22 Juli 2022 - (08:28 WIB)Permalink terima kasih atas saran nya mungkin memang pada waktu itu saya terlalu percaya dan hanya bertindak kooperatif saja dengan pihak DC terkait sehingga tidak terpikirkan untuk memintai surat keterangan apa” terkait dengan adanya penawaran yg di berikan oleh pihak dc tersebut 1 Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel23 Juli 2022 - (15:09 WIB)Permalink Per tanggal hari ini 23/07/2022 Masih ada pihak yg mengaku debt kolektor INDODANA yg masih menagih saya lewat email dengan tagihan yg semakin tidak masuk akal sebesar Rp. 4.884.000 dan mengancam saya akan menyebarkan data jika saya tidak membayar. Saya pun merespon agar debt kolektor tersebut langsung datang saja ke rumah saya agar dapat segera di selesaikan melalui jalur hukum ke pihak yg berwajib dengan bukti” yg saya miliki. Login untuk Membalas
Juni24 Juli 2022 - (18:12 WIB)Permalink Mending komen berkali” di IG Indodana + email ke Indodana + ke pengaduan@afpi.or.id baru tuh Indodana nanggepin. Klo ga gitu percuma. Ga cuma sekali Indodana bikin ulah apalg DC nya. Indodana emang legal berasa ilegal sih. Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel26 Juli 2022 - (11:16 WIB)Permalink terima kasih atas masukan nya saya masih menunggu tindak lanjut pihak yg terkait dr MediaKonsumen apabila tidak ada respon saya akan tempuh jalur hukum akan kasus ini Login untuk Membalas
abdul karim27 Juli 2022 - (16:33 WIB)Permalink hajar terus pak .kalo dc dtg kerumah, jgn kasih teh atau air putih. dan jgn ksh mereka duduk. biar aja ngomong smbl berdiri. kalo bpk uda siap dgn ancaman sebar data, itu mlh lebih enak, mental lbh plong. semoga cepat selesai ya Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel27 Juli 2022 - (17:45 WIB)Permalink terima kasih atas support nya pak Login untuk Membalas
kevinPenulis artikel26 Juli 2022 - (11:26 WIB)Permalink Per tanggal hari ini 26/07/2022 Kembali saya mendapat email pengancaman yang mengaku dr pihak debt kolektor INDODANA yang akan melakukan visit ke rumah dan sebar data. Sudah saya tanggapi email tersebut dan email sebelum nya, tetapi tidak ada kedatangan dari pihak tersebut dari seminggu yang lalu. Saya tantang pihak debt kolektor yang terkait untuk datang ke rumah saya dan kita selesaikan kasus ini ke pihak yang berwajib agar kasus ini dapat cepat terselesaikan. Login untuk Membalas
Imam14 Oktober 2022 - (13:04 WIB)Permalink Pengalaman pribadi: – Sisa tagihan CC dibawah 1jt – Karena sakit terlambat 3 Bulan… – lalu bengkak jadi 3jtan (saya tanya sama kolektor perihal perhitungannya sampai 3jt, tapi ga direspond, malah didiamkan) – pikir saya ga ada masalah karena ga pernah di tlp lagi berbulan-bulan – ketika hampir 6 bulan kemudian, sy di tlp lagi oleh kolektor lapangan, tagihan saya jadi 8jt an. – pikir saya pecuma kalau debat sama kolektornya, akhirnya saya tlp ke CS Bank, lalu saya ancam agar bisa bicara dengan atasannya atau bagian penagihan dari Bank. – Akhirnya saya di tlp pihak Bank, lalu saya ngomong aja “yang bener aja kalau nagih, emang bunganya brp %? – lalu dia nanya emang bapak ditagih brp? (disana saya mulai paham) – pendek kata, kalau mau masalah ini selesai, yang bener aja…akhirnya dari 8jt cmn bayar 2jt. langsung hari itu juga saya lunasi. Tuntas – Walaupun sebagai nasabah bermasalah, tetap kita punya hak melihat detail kewajibannya seperti apa, jadi wajib selalu minta riwayat pembayaran, rekening koran, dan crosscek dengan perusahannya langsung. – Bank/Fintech kadang suka menganggap nasabah itu sebagai sampah, padahal perusahaan mereka dapat profit dari mana lagi kalau bukan dari orang yang mereka sebut SAMPAH!! Login untuk Membalas