Telepon Penawaran Asuransi Mengatasnamakan Pihak BRI, Lalu Saldo Terpotong Otomatis

Pada tanggal 07 November 2023, saya menerima panggilan telepon dari nomor 021-25096300, yang mengaku sebagai BRI Pusat. Dia memberitahukan bahwa saya sebagai pengguna BritAma mendapatkan asuransi, yang hanya didapatkan oleh pengguna BritAma. Bahkan orang tersebut tahu tentang data lengkap saya dan di mana saya membuat buku tabungan BritAma.

Dia berbicara dengan cepat sekali, dan hanya menjelaskan poin-poin asuransi yang saya kira benar. Karena saya hanya diminta nomor NIK/KTP, tanpa meminta kode OTP atau hal aneh lainnya, seperti modus-modus penipuan. Dan ketika saya menolak tawaran tersebut dia menjelaskannya lagi dan memaksa saya untuk setuju dengan apa yang dia jelaskan.

Akan tetapi saya meminta mengirimkan terlebih dahulu tentang asurannsinya dan dia menjelaskan dari awal bahkan saya tidak bisa berkata-kata lagi dan memaksa saya untuk bilang setuju. Sayapun setuju dengan terpaksa dan baru dia mau mengakhirinya.

Semenjak saat itu saya memindahkan isi saldo ke rekening lainnya. Saya kira dengan tidak adanya saldo di rekening bulan itu asuransi batal. Namun saat saya punya saldo bulan 12, saya lupa tidak memindahkannya. Ketika saya mau pakai uangnya saldo rekening saya terpotong Rp310.000 dengan kode:

14/12/23 23:59:59
MDB_1223_2023121407361_PC0000000017727-1
DDY402
310,000.00

Mohon untuk pihak BRI untuk tidak memberikan data nasabah ke pihak lain walaupun kerja sama sekalipun. Kami merasa tidak nyaman dengan ditawarkan sebuah produk melalui telepon. Saya tanya ke pihak BRI, tetapi pihak BRI tidak bisa membantu untuk membatalkannya. Padahal pihak BRI bekerjasama dengan pihak asuransi tersebut, yang mengaku dari pihak BRI.

Mohon pihak BRI untuk membantu menyelesaikan masalah saya. Sebelumnya saya ucapkan terima kasih.

Muhammad Sadeli
Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat


Update (27 Desember 2023): Surat pembaca di atas juga mendapat tanggapan dari pihak Chubb Life Insurance Indonesia sebagai berikut:

 

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan perihal “Telepon Penawaran Asuransi Mengatasnamakan Pihak BRI, Lalu Saldo Terpotong Otomatis“

Sebelumnya kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada Bank BRI dan mohon maaf atas ketidaknyamanan yang Bapak...
Baca Selengkapnya

26 komentar untuk “Telepon Penawaran Asuransi Mengatasnamakan Pihak BRI, Lalu Saldo Terpotong Otomatis

  • 18 Desember 2023 - (12:44 WIB)
    Permalink

    itu asuransi cigna bang, seharusnya dari awal jangan bilang setuju. Lagian kalau elu setuju ya siap2 aja saldo rekening didebet. Kalau mau batalin ya telpon aja call center cigna 1500033

  • 18 Desember 2023 - (12:58 WIB)
    Permalink

    ya ela om, kalau setuju ya saldo rekening didebet lah. Jelas itu bukan kesalahan Bank & Bank juga memang ada produk kerja sama dengan Asuransi. Coba telpon call center pihak Asuransi biar dicek & dibatalin sama mereka.

  • 18 Desember 2023 - (14:25 WIB)
    Permalink

    salah situ kalo gak minat matiin aja telp kalo setuju ya jd member asuransi banyak modusnya misal gratis bulan pertama selanjutnya ya bayar

  • 18 Desember 2023 - (17:31 WIB)
    Permalink

    kalo ditelpon telemarketing insurance jangan bilang “mengerti, setuju, paham” itu sama aja nge-iya’in penawaran.

    satu lagi karena ngga enakan jadi ribet sendiri ke belakang, kalo berani bilang “ngga”, paling telemarketernya cuma misuh2 tapi saldo you aman.

  • 18 Desember 2023 - (17:44 WIB)
    Permalink

    Tinggal di pencet tombol merah akhiri panggilan apa susahnya. Ini karna anda yg mikir oww ngak ada saldo ngk apa2 juga kalau iya2. Telp call center asuransi minta pembatalan, karna ini kesalahan anda juga.

    • 18 Desember 2023 - (19:41 WIB)
      Permalink

      Gimana ya,dari bahasa yang ditulis kayaknya TS gak begitu paham soal dunia perbankan.Saya khawatirnya lagi (jika) TS ditipu via kerja part time/unduh app via WA.Ya buat TS nya sering2 baca media online saja misal di X FB IG dan media lainnya.

  • 18 Desember 2023 - (20:17 WIB)
    Permalink

    ini makanya jangan kasian, ga enakan sama yg telpon beginian, langsuing tekan tombol merah, pasang aplikasi truecaller atau sejenisnya, dan jangan pernah angkat telp dari 021, atau telp lainnya klo emang ga ada janji, karna klo kenal dan butuh pasti nge-wa dulu klo ga kita angkat.

    Yang jelas klo ada nomer HP pas invite via WA ga bisa, dicuekin aja, 99% udah pasti penipu, sales ga jelas dan sejenisnya

    ngomong setuju yah sudah dianggap mau, ga perlu ada OTP

  • 19 Desember 2023 - (04:21 WIB)
    Permalink

    Bentar bentar maksudnya gimna ini TS ?

    1. Dia mengiyakan ikutt asuransi (posisi dia sadar)
    2. Karena ikut asuransi = ada premi yg harus dibayar

    Pertanyaan saya .. TS mau ikut asuransi tapi gx mau bayar ? Kocak ..

    4
    2
  • 19 Desember 2023 - (09:03 WIB)
    Permalink

    Pentingnya punya aplikasi truecaller disaat adaa panggilan nomer asing akan kedeteksi dan spam banyak laporan2

  • 19 Desember 2023 - (14:05 WIB)
    Permalink

    Ini TS-nya sangat potensial untuk penawaran tipu-tipu. Para buzzer, paidhater, dan thumbdowner yang biasa posting disini bakal bersorak bengis nih. 😲

  • 19 Desember 2023 - (14:55 WIB)
    Permalink

    Sama halnya dengan saya. Pernah ditelpon CS seperti itu tapi mengatasnamakan Hallo Dokter, mereka tahu data pribadi bank BRI saya. Tapi saya tolak mentah-mentah. Sekarang ada modus pekerjaan online masih pernah di telpon sama mereka suruh ikutan, apa ga tau kalau saya sudah pernah terjebak sama tipuan mereka. Memang setan penipu sekarang, sekolah tinggi-tinggi IT tapi ilmunya buat menipu. Makan uang haram tidak akan kenyang dan barokah inget dan perlu di catat itu ya. NB: buat pengguna smartphone aktifkan panggilan telepon cerdas supaya nomor asing dan para penipu tidak dapat menelepon sesuka hati mereka.

  • 19 Desember 2023 - (15:49 WIB)
    Permalink

    kalo belum faham dan mengerti apa yg di bicarakan / di tawarkan pihak bank jangan mudah untuk meng iya kan wkwk
    ya jadi gitu , bukan salah bank sih itu jelas kelalaian nasabah .
    nanti lagi kalo ada begituan tegasin aja gamau matiin udah simple

  • 19 Desember 2023 - (16:11 WIB)
    Permalink

    Agak aneh klu bilang terpaksa setuju… Krn saya sendiri berkali-kali dapat tawaran asuransi… Klu penelpon tidak memberi kesempatan bicara cukup tutup telponnya dangan bilang anda menolak ikut Asuransi

  • 19 Desember 2023 - (17:24 WIB)
    Permalink

    intinya kalo ga minat, jangan mengiyakan. hrs punya rasa tega. kalo sy sih selalu “Mohon maaf pak/bu, sy ga berminat, terima kasih”. kalo msh ngomong menjelaskan panjang x lebar langsung matiin aja. gausah mentingin perasaan marketingnya, etika bertelepon dll karena kalo kita salah ngomong ‘iya’, mereka juga ga mentingin perasaan kita yg kesel krn saldo kita terautodebet.

  • 20 Desember 2023 - (07:55 WIB)
    Permalink

    trik menghindari jebakan:
    3 kali dihub telemarketing terkait asuransi,kartu kredit dan lain lain.saya tidak pernah menjawab atau bertanya sesuatu yg menunjukkan ketertarikan dan berusaha selalu menjawab tidak.dan tentu saja sy merekam percakapan tsb,krn mrk jg melakukan hal sama..
    setelah itu,blokir nomor tsb dan nomor lain yg biasanya angkanya berurut/mirip,dijamin bebas jebakan.

  • 27 Desember 2023 - (13:03 WIB)
    Permalink

    coba diingat ingat saran ini dari dulu,

    “JANGAN PERNAH SEKALIPUN MENGANGKAT TELEPON DARI ORANG YANG TIDAK ANDA KENAL, APAPUN NOMERNYA”

 Apa Komentar Anda mengenai penawaran telemarketing asuransi?

Ada 26 komentar sampai saat ini..

Telepon Penawaran Asuransi Mengatasnamakan Pihak BRI, Lalu Saldo Terpo…

oleh Muhammad dibaca dalam: 1 menit
26