Tanggapan perihal “Klaim Asuransi Prosesnya Berbulan-bulan, Ujungnya Ditolak Mentah-mentah”

Kepada Yth. Redaksi Mediakonsumen.com
Dengan hormat,

Sebelumnya, kami ucapkan terima kasih atas kerja sama dan hubungan baik antara PT ASURANSI JIWA ASTRA (“Astra Life”) dengan Mediakonsumen.com yang telah terjalin selama ini. Terkait informasi mengenai keluhan yang disampaikan oleh Bapak Andres Agustin di halaman Mediakonsumen.com dengan judul “Klaim Asuransi Prosesnya Berbulan-bulan, Ujungnya Ditolak Mentah-Mentah” yang tayang pada Senin, 25 Desember 2023, bersama dengan surat ini berikut kami sampaikan tanggapan atas keluhan tersebut. Keluhan nasabah sudah dalam penanganan Astra Life dan hasil keputusan telah sesuai dengan ketentuan polis dari produk asuransi yang dibeli.

Astra Life selalu berkomitmen penuh untuk memberikan produk dan layanan terbaik kepada nasabah serta menjalankan bisnis dengan prinsip good corporate governance (GCG) dan keberlanjutan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Demikian yang dapat kami sampaikan, besar harapan kami agar redaksi Mediakonsumen.com dapat menayangkan isi surat ini sebagai tanggapan resmi Astra Life terhadap informasi yang disampaikan sebelumnya. Terima kasih atas perhatian dan kerja samanya.

Salam,

Corporate Communication Astra Life
Pondok Indah Office Tower 3 Lantai 1, Jl. Sultan Iskandar Muda Kav. V-TA
Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12310

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Klaim Asuransi Prosesnya Berbulan-bulan, Ujungnya Ditolak Mentah-mentah

Saya Andres Agustin, tertanggung sekaligus pemegang polis Astra Life I Family Protection, dengan nomor polis: FP06294040, sebagai asuransi tambahan diri...
Baca Selengkapnya

9 komentar untuk “Tanggapan perihal “Klaim Asuransi Prosesnya Berbulan-bulan, Ujungnya Ditolak Mentah-mentah”

  • 29 Desember 2023 - (18:05 WIB)
    Permalink

    Mana nih penulis artikelnya, tetap ditolak kalau dari bahasanya, kira2 penyebab di tolak alasan detailnya apa, kalau surat kan bahasa buku terjemahannya apa kira2 yg di sampaikan lewat telp, biar kita belajar juga bisa ngak beli asuransi ini atau tidak.

    • 2 Januari 2024 - (10:27 WIB)
      Permalink

      Alasan penolakan yang secara detail ada pada email saya, karena pihak penyedia asuransi menyampaikan melalui email per tanggal 28 Desember 2023.

      Alasan penolakan tersebut masih sama yaitu “Rawat Inap yang tidak diperlukan secara medis”

      Menurut Pikiran logis saya. Semua orang yang berobat dirumah sakit bahkan dirawat inap dirumah sakit pasti memiliki indikasi medis dan memiliki keluhan klinis.

      Pasalnya jika tidak memiliki indikasi medis. bagaimana seorang dokter spesialis dan perawat dirumah sakit memberikan saya pengobatan??

      Definisi dari indikasi medis adalah: “Petunjuk bagi para tenaga medis dalam merawat pasien dengan obat-obatan yang sesuai”

      keluhan saya datang kerumah sakit adalah nyeri bagian tulang belakang dan punggung saya terasa sakit hingga menjalar hingga ke kaki saya.
      dokter dirumah sakit memberikan saya obat – obat an anti nyeri dan saya difisioterapi.
      apakah itu dikatakan tidak ada medis?
      aneh sekali bukan

      terima kasih
      andres agustin

  • 31 Desember 2023 - (12:20 WIB)
    Permalink

    Puji Tuhan… Alhamdulillah… Mantap ni asuransi bukan kaleng² 👍🏼

    Berani tegas menolak klaim modus dari nasabah ‘Tuman’ yg doyan sakit²an…

    🤣🤣🤣😂😂😂

    1
    3
    • 2 Januari 2024 - (10:18 WIB)
      Permalink

      Maksud anda apa?, Apakah anda bagian dari asuransi ini? anda jangan fitnah saya melalui akun – akun fake seperti ini? ini forum media konsumen tempat nasabah dari penyedia produk / jasa menyampaikan keluhan – keluhan yang di alami.

      Saya akan usut satu per satu komentar – komentar yang tidak senonoh melalui pihak berwajib.

      • 12 Januari 2024 - (19:36 WIB)
        Permalink

        Ente tuh ngaku aja sebagai sindikat mafia asuransi alias klaim abal2… Jangan sok2an ancem kesana kemari pake lapor polisi sgala udah berbulan2 ditungguin tapi cuman “No Action Talk Only” (bacot). 😅

        Nasabah perbankan atau asuransi yang genuine ato riil itu melakukan pengaduan atau dispute permasalahan ke Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Sektor Jasa Keuangan (LAPS SJK) sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 61/POJK.07/2020.
        Masyarakat dapat menggunakan layanan ini secara gratis yang tersebar di seluruh kantor OJK. Adapun, masyarakat juga dapat menggunakan kontak 157 OJK melalui Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK) di kontak157.ojk.go.id, telepon 157, WhatsApp di nomor 081157157157, dan email konsumen@ojk.go.id.

        Masa gitu aja harus gue ajarin sih tong2… Nikmatin aja dulu duit haram tipu2 klaim asuransi selagi bisa, nanti pada saatnya juga kebongkar modus dan trik penipuan yg ente lakuin kok dan jangan menyesal ketika udah masuk penjara yee🤭🤣

  • 2 Januari 2024 - (10:14 WIB)
    Permalink

    Mohon Maaf Kepada Corporate Communication Astra Life
    Saya Jujur tidak menemukan jawaban dan solusi dari Pihak Penyedia Asuransi Astra Life
    Bahkan Pada tanggal 28 Desember 2023 Pihak Astra Life masih menyampaikan alasan penolakan yang sama Yaitu: “Tidak ada indikasi medis rawat inap”

    Bagaimana mungkin tidak ada indikasi medis rawat inap ?
    Apapun yang berhubungan dengan pengobatan Rawat Inap dirumah sakit sudah jelas – jelas ada indikasi medis, Rumah sakit tidak bisa menangani pasien yang tidak ada indikasi medis,
    bahkan yang dirawat oleh dokter spesialis pasti memiliki indikasi medis.

    Jika perawatan inap saya menurut dokter internal astra life tidak ada indikasi medis,
    Apakah dokter internal astra life atau pihak astra life bersedia klarifikasi sama – sama kerumah sakit ? menemui dokter Hariadi SP.S
    Demi membuktikan bahwa perawatan inap saya memang karena ada indikasi medis.
    nanti nya hasil dari klarifikasi tersebut di posting di media konsumen sebagai bukti yang konkret.

    terima kasih
    Andres Agustin

    • 2 Januari 2024 - (23:38 WIB)
      Permalink

      hahahah..
      ga akan berani pihak astra life datang ke rumah sakit untuk membuktikan bahwa rawat inap ini “tidak ada indikasi medis”.
      ya pernyataan ini hanya sepihak demi kepetingan sendiri
      memang harus di kasusin asuransi model begini biar jadi tersangka semua tim klaimnya.

  • 2 Januari 2024 - (18:06 WIB)
    Permalink

    Untuk Penulis mohon bisa japri atau balas comment saya agar bisa masuk ke email saya, saya menyediakan bantuan hukum. pasal nya sudah banyak dugaan dugaan asuransi nakal di Indonesia. sebelum nya apakah bapak sudah menanyakan dan meminta penjelasan kepada Astralife kalau, tidak ada indikasi medis rawat inap ini berdasarkan apa statement tersebut yang mendasari nya? Bagaimana jalan cerita nya pihak asuransi bisa memberikan statement tersebut, yang menjadi alasan penolakan klaim. Karena saya juga sering menangani kasus dimana asuransi A mengcover tetapi asuransi B diduga lepas tanggung jawab. Agar semua konsumem tahu, siapa yang benar dan siapa yang salah, dan siapa yang menyalahi aturan. karena apabila sampai ke meja hijau ini akan bisa di tuntut baik secara materiil maupun inmateriil. tentu sisi besaran nominal klaim sudah tidak dapat dilihat lagi.

  • 14 Januari 2024 - (19:22 WIB)
    Permalink

    Saya merasa sangat aneh dan ada yang menjanggal. dari beberapa postingan surat pembaca keluhan yang ada di media konsumen mengenai klaim asuransi.

    Saya mencurigai bahwa ini adanya oknum yang sengaja memfitnah saya dengan menggunakan akun buzzer untuk membangun opini yang tidak benar.

    Pada kasus saya dengan astra life indonesia. saya banyak menyampaikan keluhan melalui customer service hello astra life selama kurang lebih 1 bulan.

    Keluhan saya adalah Yaitu:
    1 Klarifikasi kepada dokter yang merawat inap saya (dr hariadi Sp.S)
    2 Penjelasan lebih lanjut mengenai penolakan klaim (dikatakan saja alasanya apa secara resmi)
    3 bertemu langsung dengan tim klaim untuk verifikasi dan penjelasan lengkap

    Tidak hanya itu saya sudah memberikan SURAT KETERANGAN MEDIS
    kepada PT Asuransi Jiwa Astra Life.

    Dalam Surat Keterangan Medis yang ditandatangi oleh dokter penanggung jawab rawat inap
    Menyatakan bahwa perawatan inap saya dirumah sakit emc tangerang memang karena Indikasi Medis.

    Dari keluhan saya tersebut dan Surat Keterangan Medis
    Semuanya tidak ada yang ditanggapi oleh astra life melainkan saya diserang melalui akun buzzer -buzzer yang tidak jelas identitasnya.

    Hadeh Asuransi Macam apa ini.
    Biarkan Masyarakat yang menilai.

 Apa Komentar Anda mengenai Tanggapan Astra Life?

Ada 9 komentar sampai saat ini..

Tanggapan perihal “Klaim Asuransi Prosesnya Berbulan-bulan, Ujun…

oleh Denny dibaca dalam: 1 menit
9