Keluhan Surat Pembaca Komplain Terkait Sistem Informasi Kredit Program (SIKP) KUR Pegadaian 18 Oktober 202426 Oktober 2024 egi bondan aji prakoso 6 Komentar Customer complaint handling, Customer Service, Kredit Usaha Rakyat, KUR Pegadaian, lelang, Lelang dan Pegadaian, non performing loan, Pegadaian, Pelunasan Tagihan, Sistem Informasi Kredit Program (SIKP), Tanggal jatuh tempo tagihan Ikuti kami di Google Berita Saya adalah nasabah Pegadaian yang telah melunasi pinjaman nomor CIF: 6007505161, pada bulan September 2024. Namun, ketika saya menerima penawaran pinjaman KUR dari bank lain dan memprosesnya pada bulan Oktober 2024, SIKP saya masih tertulis aktif, padahal saya sudah melakukan pelunasan. Saya berusaha mengonfirmasi hal ini kepada mantri yang menangani pinjaman terakhir saya dan diarahkan ke customer service. Setelah mengunjungi kantor Pegadaian unit tersebut, saya tidak mendapatkan hasil yang memuaskan dan merasa seolah-olah dioper dari satu pihak ke pihak lain, dengan alasan kantor pusat yang menangani hal tersebut. Saya telah mengunjungi kantor Pegadaian unit tersebut sebanyak empat kali, dengan harapan dapat bertemu dengan pimpinan cabang untuk menyampaikan keluhan saya, tetapi selalu dihindari dengan alasan yang sama. Saya mencari solusi dengan mencari informasi di internet mengenai pengalaman serupa dan diarahkan ke kantor Kementerian Keuangan terdekat. Berharap masalah ini dapat segera diselesaikan karena berkaitan dengan SIKP, akhirnya saya mengunjungi kantor Kementerian Keuangan. Masalah saya memang ditangani, tetapi tidak dapat diselesaikan karena memerlukan pembaruan dari pihak bank. Beberapa kali saya melakukan tindak lanjut, dan informasi saya sudah disampaikan kepada PIC Pegadaian, tetapi tidak ada tanggapan. Dengan demikian, saya merasa dirugikan dan dipersulit. Padahal selama menjadi nasabah Pegadaian, saya tidak pernah menunggak hingga lunas. Hormat saya, Egi Bondan Pasuruan, Jawa Timur Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Arif N18 Oktober 2024 - (18:46 WIB)Permalink gak sabar banget mau ngutang lagi 3 Login untuk Membalas
egi bondan aji prakosoPenulis artikel18 Oktober 2024 - (19:01 WIB)Permalink semua kebutuhan orang beda beda bro , jangan disamakan 2 Login untuk Membalas
Anggar22 Oktober 2024 - (06:33 WIB)Permalink semoga tidak menghadapi situasi serupa ya 1 Login untuk Membalas
Arya19 Oktober 2024 - (16:31 WIB)Permalink Turut prihatin atas kendala yg Mas Egi alami. Memang seharusnya dari pihak pegadaian meng-update posisi kur debitur yang sudah lunas, setau saya akan ter-update nantinya di sistem sikp seminggu 2 kali. Agar menjadi perhatian dari pihak pegadaian untuk lebih profesional lagi dalam menjalankan tugasnya. Tapi, bri juga sama aja sich, kalo ada debitur kur nya yg lunas, perlakuan juga sama kayak pegadaian, sama2 males buat pelaporan agar sikp si nasabah ter-update. Semoga segera terselesaikan Mas. Login untuk Membalas
egi bondan aji prakosoPenulis artikel21 Oktober 2024 - (14:28 WIB)Permalink Trimah kasih mas arya. iyaa ini jadi sekarang kayak dirugikan karna mau oencairan di bank lain belum bisa gara gara ini. ini juga masih belum ada tanggapan dr pihak terkait , Login untuk Membalas
Anggar22 Oktober 2024 - (06:32 WIB)Permalink kenapa pihak pengadaian tidak bisa mengupdate data SIKP padahal hutang sudah lunas berthaun tahun ??? Login untuk Membalas