Standard Chartered Bank Membatalkan Sepihak Kesepakatan Pelunasan Kartu Kredit

Terima kasih Standard Chartered Bank atas ingkar janji program pelunasan kartu kredit dengan cicilan dan kedatangan field collector yang datang ke rumah orang tua saya.

Seperti Surat Pembaca yang telah saya tuliskan sebelumnya di Media Konsumen ini. Sampai saat ini saya tidak puas dengan Pihak Standard Chartered Bank. Setiap hari pihak collection menghubungi saya. Sekitar tanggal 25 Juli ada yang bernama Junimanto bagian collection menghubungi saya terkait tunggakan tagihan kartu kredit saya, dan beliau sangat ramah menawarkan program pelunasan dengan cara dicicil. Junimanto menawarkan pembayaran sebanyak 60 bulan sebesar Rp250,000 dan saya diminta mengisi formulir dan melengkapi dokumen yang diminta. Dengan menyakinkan saya beliau agar saya membayar sesuai program. Saya setuju dan saya mengikuti saran beliau, Saya mengirimkan kelengkapan dokumen via email inbound.collection@sc.com tanggal 26 July pukul 2:12 pm dan hardcopynya saya kirimkan via JNE. Saya pikir semuanya sudah selesai dan saya telah tenang. Namun tetap saja saya dihubungi pihak collection Standard Chartered Bank dan saya sampaikan mengenai persetujuan saya dengan Junimanto.

Pada bulan September ada yang menghubungi saya atas nama Imelda, dari nada suaranya saja sudah tidak ramah, saya sampaikan kembali bahwa saya telah setuju dengan Junimanto dan mba Imelda agar tanya ke beliau. Karena Saya sudah kesal dengan perlakuan officer collection yang terus menghubungi saya dan nada bicara Imelda yang tidak bersahabat, saya sedikit bernada tinggi. Dengan nada marah Imelda infokan bahwa program yang ditawarkan oleh Junimanto dibatalkan oleh Imelda, namun saya langsung tutup teleponnya.

Keesokan harinya, a.n Natal (collection) menghubungi saya dan menagih , saya sampaikan kembali hal yang sama dan beliau sampaikan program dibatalkan oleh Imelda. Saya tambah marah ke beliau dan saya sampaikan, kenapa saya telah setuju bulan July 2017, kenapa baru bulan September kalian follow up dan menginfokan sudah tidak ada program yang ditawarkan oleh Junimanto, tanpa persetujuan nasabah kalian memutuskan dibatalkan seenak udelnya. Saya langsung menulis email ke Customer Care Standard Chartered mengenai hal ini dan saya infokan saya akan laporkan ke OJK, YLKI dan BI. Selalu dibalasnya seperti robot, yang isinya akan diteruskan ke bagian collection kami. Setiap email selalu seperti itu balasan yang saya terima dari Standard Chartered Bank.

Seminggu kemudian ada yang menghubungi perempuan ke saya, ditawarkan program discount menjadi Rp 6,8 juta dengan bayar awal Rp1,560,000 dan sisanya dicicil 6 bulan. Saya sudah bilang saya tidak sanggup dengan program seperti itu, lagi pula aneh saja, saya sudah setuju dengan program ditawarkan bulan Juli kenapa baru di follow up pihak Standard Chartered Bulan September 2017 dan tanpa persetujuan nasabah langsung di-cancel.

Pada tanggal 13 Oktober 2017, pihak collection lapangan atas nama John datang ke rumah orang tua saya dimana Ibu saya sedang Stroke. Sedangkan saya selalu angkat telepon dan alamat surat menyurat saya di kantor. Bukan solusi yang didatangkan malah masalah yang didatangkan. Terus terang saya sudah putus asa terkait hal ini. Saya hanya meminta hak saya yang telah dijanjikan oleh pihak Standard Chartered Bank karena saya telah menjalankan kewajiban saya. Saya tidak sanggup dengan penawaran discount menjadi Rp 6,8 juta dengan bayar awal Rp1,560,000 dan sisanya dicicil 6 bulan.

Untuk Standard Chartered Bank, tepatilah janji yang telah anda buat dan jangan mempermainkan konsumen seperti kami.

Yoan Fahmitasari
Tangerang

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Standard Chartered Bank atas Surat Pembaca Ibu Yoan Fahmitasari

Menanggapi surat Ibu Yoan Fahmitasari berjudul “Standard Chartered Bank Membatalkan Sepihak Kesepakatan Pelunasan Kartu Kredit” yang dimuat di mediakonsumen.com, 13...
Baca Selengkapnya

Satu komentar untuk “Standard Chartered Bank Membatalkan Sepihak Kesepakatan Pelunasan Kartu Kredit

 Apa Komentar Anda mengenai Kesepakatan Pelunasan Kartu Kredit Standard Chartered Bank?

Ada 1 komentar sampai saat ini..

Standard Chartered Bank Membatalkan Sepihak Kesepakatan Pelunasan Kart…

oleh YOAN Fahmitasari dibaca dalam: 2 menit
1