Pendaftaran Internet Fiber Indihome Lama dan Tidak Jelas

Ikuti kami di Google Berita

Akhirnya saya membulatkan tekad juga untuk daftar menjadi pelanggan Indihome internet setelah sekian lama selalu mendengar keluhan anak-anak & istri di rumah masalah internet yang sebelumnya kami menjadi pelanggan salah satu provider yang “tutup usia” belum lama ini.

Pertama saya mencoba menghubungi Telkom 147 dan kemudian diarahkan ke customer care Indihome untuk pendaftaran pada tanggal 08 Februari 2019. Saya menceritakan kondisi saat ini dimana saya sudah lama diberi sebuah router fiberhome oleh Telkom tetapi tidak saya manfaatkan untuk internet (saat ini hanya telepon PSTN saja) dan dijanjikan akan dikonfirmasi maksimal 7 hari oleh petugas terkait.

Setelah sekian lama tidak ada konfirmasi dan akhirnya saya teringat untuk menanyakan kembali progress pendaftaran saya pada tanggal 19 Februari 2018, saya masih mendapatkan jawaban yang sama untuk diminta menunggu konfirmasi maks 7 hari ke depan.

Akhir bulan lalu (saya lupa tanggalnya), saya coba update kembali terkait progress pendaftaran Indihome saya namun lagi-lagi saya mendapat jawaban template dan terkesan tidak peduli dengan janji maksimal 7 hari lagi akan dikonfirmasi.

Hari ini tanggal 02 Maret 2019 saya mencoba menghubungi 147 lagi dan lagi-lagi jawaban yang sama persis yang saya dapatkan yaitu “silakan tunggu maks 7 hari” untuk dikonfirmasi kembali…

Yang saya pertanyakan di sini adalah…, sedemikian rumitkah proses pendaftaran baru Indihome padahal router juga saya sudah dikasih jadi saya pikir tidak perlu lagi pekerjaan teknis lapangan (tarik kabel dll)…???

Saya jadi berpikir kembali, jika untuk daftar saja sudah berbelit begini gimana nanti saat ada kendala teknis saat sudah jadi pelanggan ya..??

Apakah begini prosedur yang diterapkan Indihome yang notabene adalah salah satu produk perusahaan BUMN Telkom? Dimana terletak standar kepuasan pelanggan (salah satu KPI individu pekerja BUMN) seperti yang juga saya jalankan di perusahaan tempat saya bekerja yang sama-sama perusahaan BUMN seperti halnya Telkom..??

Semoga ini menjadi perhatian sehingga transformasi di seluruh Badan Usaha Milik Negara bisa sukses terlaksana dengan meninggalkan kebiasaan lama seperti ini.

Salam,

Dimassat
Kav Pertamina Pangkalan Jati Baru
Cinere, Depok
Jawa Barat