Klaim Asuransi Sequis Life Bertele-tele, Tidak Kunjung Beres

Kami mengajukan klaim asuransi anak-anak kami, yang dirawat karena positif Covid, pada tanggal 20 Agustus 2021 (catatan kiriman kantor cabang Sequis Life Denpasar). Nomor polis: 3000620742 a.n. Jeremy dengan nilai klaim Rp8.649.000 dan nomor polis: 1100153425 a.n. Joel dengan nilai klaim Rp9.607.200.

Namun klaim kami dibayar hanya Rp75.000 untuk masing-masing anak (tanggal 23 September, artinya lebih dari 1 bulan). Intinya klaim ditolak, dan yang dibayar Rp75 ribu adalah biaya konsul dokter UGD RS BROS Denpasar. Dokter konsul tsb yang memutuskan anak kami dirawat.

Di sini saja sudah aneh, karena dokter yang menyarankan rawat inap dibayar, sedangkan klaim perawatannya tidak dibayar. Setelah kami protes ke kantor cabang, maka klaim kami ditinjau ulang. Klaim kami dibayar Rp75 ribu, alasannya karena ada berkas-berkas yang belum lengkap. Akhirnya berkas kami dinyatakan lengkap tanggal 30 September 2021, dan kami diminta menunggu lagi selama 14 hari.

Kami coba hubungi tanggal 08 Oktober 2021 ke cabang, tapi belum ada jawaban. Saat kami telepon ke kantor pusat Sequis di Jakarta, jawabannya adalah berkas kami belum ditinjau ulang. Akhirnya kami dijanjikan akan dihubungi lagi tanggal 13 Oktober 2021, untuk dibantu proses percepatan. Lucu sekali, setelah 14 hari baru diproses.

Akhirnya tanggal 22 Oktober 2021, klaim anak kami dibayar hanya Rp6.550.000 dan dibayar hanya untuk klaim a.n. Jeremy saja. Artinya dibayar tidak sesuai kwitansi/nilai klaim. Ketika kami tanyakan kenapa dibayar tidak penuh? Alasannya ada kwitansi yang tidak jelas.

Waduh ini perusahaan benar-benar tidak niat membantu klaim kami sebagai nasabah. Kenapa kwitansi yang tidak jelas tsb tidak ditanyakan dari awal? Padahal tanggal 30 September 2021 berkas klaim kami sudah dinyatakan lengkap. Kenapa tidak minta ke kantor cabang atau orang Sequise yang stand by di RS BROS? Kenapa harus tunggu 3 minggu, baru dipermasalahkan lagi?

Yang lebih parah lagi, klaim anak kami a.n. Joel tidak dibayar, alasannya baru akan mulai diproses. Di sini tampak sekali kerja team helpdesk Sequis tidak profesional. Anak kami dirawat di RS yang sama, kasusnya sama sebagai pasien positif Covid, dan berkas-berkas klaim diserahkan pada saat yang sama, kok bisa yang dibayar hanya satu anak dan itupun tidak dibayar penuh?

Asal diketahui saja sebelum anak-anak kami dan istri masuk RS kami sudah konsul dengan agen ybs, semuanya atas sepengetahuan agen-agen sebagai wakil dari perusahaan. Untungnya polis istri saya bukan dari Sequis, tapi dari perusahaan asuransi lain. Klaim istri tidak ada kendala dan sudah dibayar sesuai nilai klaim.

Di sini kita bisa melihat kekacauan team helpdesk Sequis. Klaim ini kasusnya sama, RS-nya sama, tapi bedanya Sequis tidak membayar klaim, bertele-tele, mengulur-ngulur waktu. Sedangkan asuransi yang lain komitmen, dibayar tanpa bertele-tele, karena itu hak kami sebagai nasabah. Kami sebagai nasabah tidak pernah telat bayar premi. Sampai tulisan ini dibuat tanggal 27 Oktober 2021, tidak ada kelanjutan penyelesaian klaim anak-anak kami.

Tomy Antonius
Badung, Bali

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Sequis atas Surat Bapak Tomy Antonius

Kepada Yth. Redaksi MediaKonsumen.com Di tempat Hal: Surat Jawaban Sequis atas Tulisan di MediaKonsumen.com Dengan hormat, Menindaklanjutkan tulisan yang dimuat...
Baca Selengkapnya

17 komentar untuk “Klaim Asuransi Sequis Life Bertele-tele, Tidak Kunjung Beres

  • 30 Oktober 2021 - (11:39 WIB)
    Permalink

    Hahahaha…ketipu asuransi
    Memang rasanya asuuuuu banget.
    Sudh tutup saja
    Mending Nabung di bank

    3
    2
      • 30 Oktober 2021 - (12:10 WIB)
        Permalink

        coba bapak hubungi agent terkait pak. kalo semua bukti2 komplit seharus nya semua nya di ganti. Saya biasa menghubungi agent. dan Agent yg membantu hingga semua terselesaikan. Saya apresiasi kesadaran bapak untuk berasuransi.

        • 31 Oktober 2021 - (10:02 WIB)
          Permalink

          Sdh saya hubungi dr agen, leader sampai top leader semua . Mereka semua membantu urus cuma tetap saja krn bagian claim pusat nya gak becus kerjanya mereka gak bisa berbuat apa2.. kita jadi kesal lihat oknum bagian claim modelnya seperti itu.. gak profesional danbtidak bisa berkaca dan diskus sama personal claim yg lain.. krn kasus yg sama dihandle oleh org yg lain sdh beres cair. Oknum yg kerjanya gak profesional gini yg bikin nama asuransi jadi jelek dimata masyarakat

      • 1 November 2021 - (12:14 WIB)
        Permalink

        Asuransi itu untuk cover bro bkn buat tabungan itu buat jaga2 seandainya jika ad yg parah asuransi akan handle makanya cari asuransi yg berkualitas atau bs chat saya thx

  • 30 Oktober 2021 - (19:54 WIB)
    Permalink

    ini asuransi knapa begini yah? keluarga saya juga ada yang pake asuransi ini… musti waspada deh… makasih pak uda tulis disini… soalnya emang agak aneh sih…
    kalo pengalaman keluarga saya polis yang uda jalan bisa di revise programnya… kalo gak mau setuju di batalin polisnya dibalikin duitnya…

    • 31 Oktober 2021 - (10:30 WIB)
      Permalink

      Ya saya sdh jadi nasabah 10thn lebih diperusahaan ini sangat kecewa urus klaimnya ternyata dipersulit, nasabah kena musibah sakit masih bisa terima krn wabah dan tidak berkuasa menghindar dr sakit, tapi kalo kami sdh sakit klaimnya gak dibayar2 tuntas, sdh jelas ini musibah yg sesungguhnya bagi kami yg sdh bayar premi kedua anak saya total 130Jt

  • 31 Oktober 2021 - (19:51 WIB)
    Permalink

    lah, sama ….. dirawat cuma di ganti claim biaya kamar aja , alasan nya berkas2 obat , tindakan , dan dokter ga jelas …..
    mending nabung dah dr pada repot kedepan nya, uang di pegang orang sih …..mana jelas

    • 1 November 2021 - (21:56 WIB)
      Permalink

      baca polis nya bu Kalo tidak paham langsung Tanya agent terkait. rata2 agent tidak menjelaskan apakah cover sesuai tagihan atau hanya harga kamar saja. Mereka lebih mengejar target.

  • 1 November 2021 - (09:14 WIB)
    Permalink

    Namanya asuransi ya pasti penipuan lah…gak ada asuransi yg bener.
    Pasti di awal menjanjikan..tapi pas waktu klaim pasti dipersulit..kan uang premi udah didapat dari nasabah,pihak asuransi pasti mempertahankan dan kalo bisa dibuat lah aneka alasan supaya klaim tidak dibayarkan… sudah banyak kasus yg model begini..singkatnya ya semua asuransi itu penipuan terselubung,atau semacam agen penjual mimpi keselamatan..jangan percaya pada asuransi apapun

    • 1 November 2021 - (21:53 WIB)
      Permalink

      pak Kalo anda berasumsi seperti itu asuransi menipu anda keliru. seharus nya agent nya bisa menjelaskan mengenai polis Dan yg mana yg di cover, sehingga tidak terjadi miss selling. Saya kurang mengetahui sequis (perusahaan asuransi lokal) mengcover covid 19 secara penuh apa tidak.
      Saya ikut prihatin pak dengan kondisi bapak saat ini.

  • 1 November 2021 - (16:31 WIB)
    Permalink

    Itu keterlaluan.. menunjukkan… Asuransi tidak pegang uang banyak.. Karena Di putar uangnya.. Dan perputatan uangnya g sejago bank.. GA pegang duit mereka.. great Eastern mending.. GA ke cover 36.000 u popok. Tapi OBat ibatan, dokter Dan inap ditanggung full..

    • 2 November 2021 - (17:35 WIB)
      Permalink

      Akhirnya permasalahan sdh diselesaikan oleh Sequise Life, kmrn direspon dng cepat oleh Sequise lewat bu Delima. Walau sangat disayangkan di respon dng baiknya kok setelah sekian lama kami tunggu. Ini tidak terlepas dr peran Media Konsumen yg memediasi permasalahan kami dng baik. Terimakasih banyak buat Media Konsumen. Sukses selalu dan jadi jembatan yg baik dan efektif menghubungkan konsumen dng perusahaan.

 Apa Komentar Anda mengenai Sequis Life?

Ada 17 komentar sampai saat ini..

Klaim Asuransi Sequis Life Bertele-tele, Tidak Kunjung Beres

oleh Tomy Antonius dibaca dalam: 2 menit
17