Koordinasi Kurang Baik Antar Cabang dan Pusat PT. Verena Multi Finance, Nasabah yang Direpotkan

Ikuti kami di Google Berita

Melelahkan sekali akhir-akhir ini, meladeni desk-call dari Verena (PT. Verena Multi Finance). Berulang kali saya ditelepon, berulang kali juga saya jawab dan jelaskan A-Z. “Oh begitu ya pak” jawab agennya, tapi ditelepon lagi, ditelepon lagi. Gara-gara koordinasi internal yang “kurang rapi”, jadi customer/nasabah yang direpotkan.

Saya memiliki 1 angsuran mobil di PT. Verena Multi Finance (Verena) sejak awal 2020. Sebagai nasabah, saya tahu betul tanggung jawab saya untuk selalu membayar setiap bulan. Kalaupun ada keterlambatan, saya sadar betul bahwa ada denda yang harus saya bayar (karena kondisinya mobil keluar 3 hari sebelum tanggal gajian saya). Informasi awal dari sales, tanggal penagihan bisa diubah, tapi ternyata zonk. Ya sudah gak apa-apa, saya bayar saja dendanya karena tidak mau repot.

Awalnya semua normal-normal saja, sampai sekitar 2 bulan terakhir, setiap hari saya ditelepon oleh team desk-call Verena tentang pembayaran saya yang “katanya” menunggak 1 bulan. Saya minta bukti dan detailnya, info awalnya missed di pembayaran bulan Oktober 2020 (2020 loh dan baru ditelepon 2 tahun kemudian). Aneh, karena kondisinya itu baru masuk cicilan kedua saya (mobil baru keluar awal 2020).

Bolak-balik saya minta dicek, karena rasanya sangat tidak mungkin. Apalagi tidak pernah ada penagihan mengenai keterlambatan dari 2 tahun tersebut. Mereka beralasan bahwa “ada double input angsuran, yang intinya saya missed bayar tapi baru ketahuan December 2021 kemarin. Katanya ini juga terjadi ke customer lain.” (saya tidak punya record percakapan ini karena sayangnya ini diinfokan melalui telepon).

Lelah sekali setiap hari ditelepon dan menceritakan hal ini, tapi hanya “Baik, pak” saja jawaban agennya tanpa meneruskan keluhan saya ke tim-nya. Jalan tengahnya, saya harus cetak rekening koran 2 TAHUN terakhir, merepotkan. Namun saya lakukan karna saya merasa ini tidak benar. Saya sisir semuanya dan kirim buktinya ke Mbka Astri (CS pusat) diminta dikirim juga ke tim cabang (kepala cabang).

Saya kirim semuanya, chat melalui WhatsApp semua sudah diklarifikasi bahwa saya TIDAK PERNAH missed bayar. Namun saya tetap ditelepon setiap hari. Saya minta untuk “tim yang telepon saya” koordinasilah dengan “tim cabang-nya”. Malah saya yang disuruh balik untuk koordinasi dengan tim cabang (loh, ini lucu sekali). Saya kontak tim cabangnya (Pak Hendri) hanya “Iya Pak” saja jawabnya. Ini mau seperti apa? Mengganggu sekali di telepon setiap hari padahal kita sudah menjalankan kewajiban kita sebaik mungkin.

Dari beberapa orang yang telepon saya (karna desk-callnya ganti ganti) berubah-ubah, katanya missed bayar di Oktober 2020. Ada juga yang bilang kurang bayar karna relaksasi tagihan selama pandemi. Kalau memang karrna kurang bayar itu, ya mana bisa ditagihkan sekarang dan mendadak. Sementara tidak pernah ada info sebelumnya bahwa harus bayar di awal 2022, mengada-ada.

Intinya saya benar-benar kecewa dengan pelayanan Verena terhadap nasabahnya. Meminta nasabah datang ke cabang, di masa pandemi begini bukan solusi yang bijak menurut saya. Apalagi semua bisa diklarifikasi melalui percakapan dan sudah saya lengkapi semua bukti pendukung yang diminta. Ini hanya perkara tim cabang lambat sekali merevisi pembayaran saya di data mereka supaya tidak terkesan Missed pembayaran. Benar-benar, melelahkan. Semoga bisa segera dapat penanganan dari Verena.

Imron R.
Jakarta Timur