Karena Kesalahan Pemesananan Tiket, Merasa Dirugikan oleh Sistem Reschedule Traveloka

Ikuti kami di Google Berita

Semalam saya rencana akan membeli tiket untuk penerbangan dari Jogja ke Pontianak. Setelah memilih tiket dan dirasa cocok harganya saya segera membeli tiket dengan harga Rp1.047.000 sekali jalan dari Jogja ke Pontianak. terbitlah e-tiket dengan nomor pesanan #385889508.

Setelah saya cek e-tiket saya saya baru sadar bahwa saya terbalik meletakan tempat pemberangkatan dan tujuannya. Saya kemudian mencari cara untuk memperbaiki ini. Karena traveloka adalah website besar dan berpengalaman dalam ticketing saya masih tenang-tenang saja karena saya yakin Traveloka pasti bisa menyelesaikan ini.

Kemudian saya mencoba me-reschedule sendiri via aplikasi, saya cari penerbangan dari Jogja Sabtu tanggal 24 November, ada penerbangan maskapai lain. Saya coba pilih satu, setelah saya pilih dan ada konfirmasi transfer ternyata harga yang harus dibayar adalah 80 persen harga tiket. Saya kaget dan kemudian saya batalkan reschedule tiket saya. Saya menelepon CS Traveloka untuk meminta penjelasan. Tapi pihak traveloka menyatakan bahwa harga tiket sudah benar, karena biaya cancelation dan administrasi katanya. Jadi jumlah yang saya harus bayarkan lagi sebesar Rp900 ribu lebih, 80 persen dari harga tiket sebelumnya.

Oke karena saya merasa terlalu mahal akhirnya saya coba untuk melihat pilihan refund saja, ternyata setelah saya ikuti prosedur refund akhirnya sama juga total pengembalian yang didapat adalah 25 persen dari harga tiket saja.

Saya bingung dengan potongan yg begitu besar dari pihak Traveloka. Karena saya tidak punya pilihan lain, akhirnya saya batalkan refund dan kembali ke reschedule dengn cara tetap menggunakn penerbagan Pontianak Jogja dengan mengundurkan waktunya saja, menjadi Rabu 28 November. Lalu saya beli tiket baru untuk hari ini dengan biaya lain lagi sebanyak Rp1,4 juta.

Pendek cerita saya transfer saja sesuai harga semua pesanan baru. Kemudian saya minta penjelasan ke pihak maskapai dan Traveloka, jadi saya gunakan maskapai yang sama pulang pergi rencananya untuk memudahkan mengurusi kesalahan teknis tadi. Setelah saya transfer semua pembelian, saya berinisiatif menelepon pihak maskapai yang menjelaskan bahwa cancelation fee dari maskapai 25 persen dari harga tiket ditambah Rp50 ribu administrasi. Dan pihak maskapai tidak menjelaskan bahwa mereka tidak mengetahui sistem di Traveloka.

Selesai saya bicara dengan pihak maskapai, saya telepon kembali untuk memastikan rincian harga yang harus saya bayar tadi dengan berbekal penjelasan dari pihak maskapai. Setelah dijelaskan dari pihak maskapai, ternyata saya dapati cancelation fee yang dikenakan ke reschedule saya adalah 80 persen dari harga meskipun langsung diurus selang beberapa menit. Alasannya karena pihak maskapai yang menetapkan harga cancelation fee sebesar sekitar Rp800 ribuan dari harga total harga tiket Rp1.0470-an ribu rupiah.

Saya pikir sistem Traveloka ini memiliki kebijakan tertentu dalam pengurusan schedule yang memudahkan konsumen, apalagi karena kesalahan yang tidak disengaja sehingga agen sebesar Traveloka ini bisa menghindarkan konsumen dari kerugian. Apalagi saya membeli tiket dari satu maskapai yang sama sehingga saya pikir itu memudahkan pengurusan kesalahan pembelian yang saya lakukan sebelumnya. Tapi kenyataannya tidak semudah itu. Saya tetap harus kehilangan 80 persen dari pembelian tiket saya yang pertama karena alasannya dibatalkan kurang dari 24 jam yang dikenakan oleh pihak maskapai.

Saya kecewa dan merasa dirugikan. Permasalahan ini semoga menjadi pelajaran untuk lebih hati-hati bagi semua yang memesan tiket untuk benar-benar teliti. Karena harga yang harus dibayar akan berlipat-lipat. Semoga tidak terjadi pada pembaca. Saya harap pihak Traveloka mau memperbaiki sistem yang berlaku ini karena saya anggap ini merugikan.

Bowo Galih Panghudi
Magelang, Jawa Tengah