Timbul Kurang Bayar Akibat Salah Informasi yang Diberikan Call Center Maybank Indonesia

Ikuti kami di Google Berita

Salam kenal dari saya yang juga merupakan pemegang Kartu Kredit Maybank Indonesia sejak dari tahun 2012. Serta izinkan saya pertama-tama untuk memberikan apresiasi terhadap Media Konsumen yang menjadi media dalam menampung semua aspirasi dari konsumen.

Adapun kronologi dari masalah yang saya alami adalah sebagai berikut:

1. Nama saya Tan Jenny Kurniawati dengan no Kartu 5452 9901 **** **** pada Tanggal 22/03/2021 dengan Ibu Ocha Maybank Call Center berhasil merubah transaksi di Toko Jaya MBL senilai Rp 23.500.000,- yang dimana tagihan tersebut sudah muncul pada lembar tagihan. Dan akan diubah menjadi cicilan tetap dengan tenor 3 (tiga) bulan yang akan dikenakan admin 3% serta conversion fee sebesar Rp 20.000,-
2. Adapun total tagihan sebesar Rp 33.555.521,- yang akan jatuh tempo pada tanggal 1/04/2021 dimana waktu itu dijelaskan dengan Ibu Ocha tinggal dikurangi dengan nilai transaksi yang telah diproses menjadi cicilan. Sehingga nilai dari tagihan yang harus dibayarkan menjadi Rp 10.055.521,-
3. Pada tanggal 23/03/2021 saya membayar tagihan sebesar Rp 10.056.000,- melalui channel pembayaran M2U ID. Yang artinya tagihan saya sudah beres, namun kenyataannya saya mendapat kabar dari bagian Collection Maybank Indonesia bahwa pembayaran saya masih dalam status kurang bayar. Bahkan sampai dengan surat ini saya buat, saya masih menerima telpon dari Maybank Indonesia dan tetap saya jelaskan seperti cerita di atas.

Demikian yang dapat saya ceritakan dari kejadian yang saya alami. Harapan saya Maybank Indonesia dapat melakukan investigasi atas masalah saya ini karena saya keberatan jika dianggap masih kurang bayar.

Adapun akan saya lampirkan beberapa data pendukung lainnya. Akhir kata dari saya semoga Media Konsumen semakin jaya dan Maybank Indonesia semakin maju.

Terima kasih.

Salam Hormat

Tan Jenny Kurniawati
Sidoarjo, Jawa Timur