Penyalahgunaan Data dan Telepon Penagihan Bukan kepada Debitur

Salam hangat Bank UOB,

Belakangan ini saya merasa sangat terganggu dengan telepon penagihan dari Bank UOB. Bukan tanpa sebab, karena setelah saya konfirmasi, pihak staf Bank UOB mengkonfirmasi bahwa staf yang bersangkutan mencari nasabah atas nama Nina Ri****. Saya mengenal ybs sebagai rekan kerja di tempat lama, dan pihak UOB tidak melakukan verifikasi awal saat ybs mengajukan kartu kredit.

Saat itu sudah saya jelaskan bahwa nomor ini adalah nomor pribadi saya sendiri, bukan nomor dari saudari Nina Ri****. Namun staf UOB dengan argumennya langsung menyebutkan bahwa ini adalah nomor kantor dari saudari Nina Ri****.

Setiap hari pihak staf UOB selalu menelepon saya bahkan dengan nomor yang berbeda. Sempat saya angkat waktu itu, staf atas nama Mas Reza dan beliau sudah memastikan penginputan pengaduan saya agar tidak dihubungi lagi oleh UOB sudah diproses. Namun sampai dengan saat ini setiap hari saya masih ditelepon 3 sampai dengan 5 kali panggilan dengan nomor yang berbeda.

Dari awal pihak UOB tidak melakukan proses verifikasi data nasabah ke nomor HP saya dan menurut saya sangat fatal karena tidak sesuai dengan SOP. Mohon untuk ditindak lanjuti pengaduan saya. Saya tidak ingin dihubungi oleh pihak UOB dengan konfirmasi mencari saudari Nina Ri**** lagi, karena saya sangat terganggu. Tolong ditindaklanjuti serta diinvestigasi juga untuk staf kalian apakah yang dilakukan sudah sesuai SOP atau belum.

Terima kasih.

Aria Widiyani
Jakarta Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Bank UOB Indonesia terhadap Keluhan Ibu Aria Widiyani

Dengan hormat, Terima kasih atas perhatian Medikonsumen.com kepada PT Bank UOB Indonesia melalui surat pembaca yang disampaikan oleh Ibu Aria...
Baca Selengkapnya

8 komentar untuk “Penyalahgunaan Data dan Telepon Penagihan Bukan kepada Debitur

    • 29 Januari 2023 - (17:11 WIB)
      Permalink

      Min tuh min di tanya… Wkwkwk.. kebijakan medkis ngab.. nama lengkap no hp biasanya disensor.. kadang photo2 juga ada yg di blur..

  • 28 Januari 2023 - (09:54 WIB)
    Permalink

    Nomer anda dipakai oleh nina ri sbg kontak kantor. UOB gak cek lagi. Dan karyawan UOB yg mndpt aduan anda sy yakin gak akan mengurus hal trsbut. Tugas dia cuma nyepam masa bodo dg keluhan pelanggan. Habis posting disini sy yakin uob akan segera mengurus?

  • 28 Januari 2023 - (10:10 WIB)
    Permalink

    Metode teror kepada non debitur sudah puluhan thn. Dgn mengatakan anda dijadikan kontak darurat dan lain sebagainya adalah strategi adu domba agar anda ribut dgn debitur tsb. Agar debitur merasa tertekan lalu mencari pinjaman buat melunasi hutang.
    .
    Cara terbaik sesuai pengalaman saya adlh jangan merespon mereka walau satu huruf pun. Setting hp anda agar tdk bisa menerima panggilan tdk dikenal. Blokir semua WA yg masuk dan haram utk membalas walaupun hanya satu koma. Biasanya cuma butuh 2 hari tdk ada lg teror. Kalau anda masi terus merespon, maka anda tdk akan bisa keluar dari lingkaran setan teror berseri-seri dari dc biadab itu.
    .
    Saran saya, tdk perlu memberitahukan teman anda kalau mereka dicari dc. Jgn menambah beban psikologis kpd teman anda. Kalau anda ikut2an menagih ke teman anda, berarti anda ikut2an jd dc yg tanpa digaji. Tujuan mereka memang ingin meminjam tangan anda utk menagih dan menjadikan anda budak nya dc utk menagih.

    9
    1
  • 28 Januari 2023 - (12:57 WIB)
    Permalink

    Bilang aja anda akan melaporkan DC UOB ke polisi dan mengajukan keberatan melalui OJK via Email. Saya pun pernah mengalami hal serupa, dihubungi oleh DC HomeCredit stlh saya mengancam akan melaporkan mereka stlh itu sdh tidak ada lagi Telpon maupun Chat WA ke nomor kontak saya oleh DC Homecredit

  • 29 Januari 2023 - (08:05 WIB)
    Permalink

    Hanya modus. Belum tentu nomor anda benar dijadikan kontak person oleh si pengutang. Hp saya sendiri telah saya set untuk tidak menerima panggilan dari nomor tidak dikenal. Otomatis reject. Kayaknya hp android terbaru sudah memiliki fitur ini.

 Apa Komentar Anda mengenai Bank UOB Indonesia?

Ada 8 komentar sampai saat ini..

Penyalahgunaan Data dan Telepon Penagihan Bukan kepada Debitur

oleh chamomile dibaca dalam: 1 menit
8