BPJS Anak yang Baru Didaftarkan 2 Hari, Langsung Ada Tunggakan Rp3.570.000

Salam untuk kawan-kawan semua, mohon bantuan dan masukannya. Sebelumnya memang saya dan istri sudah mengikuti BPJS Kesehatan secara mandiri dari tahun 2019 yang lalu.

Setelah memutuskan turun dari kelas 1 ke kelas 2 (karena faktor ekonomi dan pekerjaan yang gak menentu), beberapa hari yang lalu (tanggal 5-7 Juni 2023) saya mendaftarkan anak saya yang berumur 3 tahun ke BPJS Kesehatan. Sebelumnya anak saya ini belum saya daftarkan.

Namun setelah 2 hari saya daftarkan, alangkah kagetnya saya, karena anak yang baru saya daftarkan tiba-tiba memiliki tunggakan sebesar Rp3.570.000. Mohon bantuannya dari BPJS Kesehatan, karena bagi saya dana segitu bukan nilai sedikit. Bagaimana ceritanya orang yang baru didaftarkan langsung ada tunggakan segitu?

Mohon bantuannya Media Konsumen dan kawan-kawan.

Regards,

Bovid Lapura
Kab. Penukal Abab Lematang Ilir, Sumatera Selatan

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

55 komentar untuk “BPJS Anak yang Baru Didaftarkan 2 Hari, Langsung Ada Tunggakan Rp3.570.000

  • 11 Juli 2023 - (10:09 WIB)
    Permalink

    Itu kemungkinan — diduga, anak kan masih ikut KK ibu bapaknya. Diduga ada anggota keluarga yang dalam 1 KK pernah dirawat atau berhubungan dengan RS — opname / obat sewaktu opname / tunggakan RS / etc.

    Makanya muntjul tagihan sekian. Coba diingat-ingat.

    3
    15
    • 12 Juli 2023 - (08:58 WIB)
      Permalink

      atau mungkin bapak dan ibunya nunggak bayar BPJS kali.jd klu di akumulasikan total 1 KK 3 jutaaan krn mungkin nunggak.
      coba diingat2.bayar bpjs gak tiap bulan.

      4
      2
      • 12 Juli 2023 - (15:00 WIB)
        Permalink

        Kan di fotonya ada mba , bahwa tagihan saya dan istri lunas. Brtikan gak ada tunggakan

        • 12 Juli 2023 - (17:04 WIB)
          Permalink

          Anak nya 3 thn baru didaftarkan apa baru punya NIK pak? Nah sy mikirnya apa tagihan bpjsnya di kalikan selama 3thn ya…cb di tanyakan saja ke 1500400 atau pandawa bpjs. Krn setahu saya bpjs mandiri tagihannya seluruh KK.

        • 13 Juli 2023 - (03:57 WIB)
          Permalink

          kalo merasa berat di aplikasi bpjs ada yg namanya program rehab pembayaran bertahap
          nanti tunggakan nya bisa dicicil selama 12-24 bulan
          nanti setelah cicil+bayar bulanan manfaat bpjs bisa digunakan lagi dengan normal dan tidak memberatkan

  • 11 Juli 2023 - (10:19 WIB)
    Permalink

    Apakah TS sudah bertanya ke pihak BPJS?

    **Salam untuk kawan-kawan semua, mohon bantuan dan masukannya.**
    Kalau untuk masukannya, bakal beragam tanggapannya. Orang yang tidak berkompeten pun bisa berkomentar.

    Alangkah baiknya TS bertanya dulu ke BPJS, beri kesempatan menjawab. Ketika terjadi jalan buntu, baru deh masukin ke MK.

    27
    5
    • 12 Juli 2023 - (07:11 WIB)
      Permalink

      Betul, hal kayak gini seharusnya ditanyaan ke BPJSnya langsung bukan buat surat pembaca. Surat pembaca itu bagi masalah yang macet walaupun sudah dikomunikasikan beberapa kali sebelumnya.

  • 11 Juli 2023 - (10:40 WIB)
    Permalink

    Sudah betul itu bpjsnya,
    Aturannya sudah jelas.
    Bayi harus didaftarkan maksimal 1 bulan kayaknya

    14
    4
    • 11 Juli 2023 - (10:45 WIB)
      Permalink

      Serius ini aturannya? Waduh anak-anak di kampung saya kalo daftar bpjs sekarang otomatis dapat denda puluhan juta dong 😱

      15
      1
        • 11 Juli 2023 - (15:43 WIB)
          Permalink

          Itu memang aturan terbaru nya bpjs kesehatan. Saya juga mengalami hal yg sama. Anak saya lahir bulan agustus tahun lalu. Baru didaftarkan april bulan kemarin dan ternyata sudah ada tagihan. Itu aturan sejak th 2018. Jadi kalau semisal baru punya anak atau anaknya baru lahir memang bagusnya segera didaftarkan..

          7
          1
        • 11 Juli 2023 - (20:36 WIB)
          Permalink

          Saya lgs searching di google, ternyata bayi yg baru lahir palibg telat 28 hari dari kelahiranya wajib di daftarkan..wow…jika telat kena denda..wow cara baru pemerintah meras rakyat😢

          33
          • 12 Juli 2023 - (07:27 WIB)
            Permalink

            Aturan yg gila dan meng GILA i klo begitu.Asuransi bersifat sukarela dan tidak ada paksaan seharus nya.Karena ekonomi masyarakat gak bs di pukul rata.Niat baget pemerimtah jaidi LINTAH DARAT bagi rakyat nya.Hadeuh…..😡😡😡

  • 11 Juli 2023 - (10:41 WIB)
    Permalink

    Ada ketentuan bahwa bayi baru lahir harus segera didaftarkan ke BPJS selambat-lambatnya 28 hari sejak tanggal kelahiran. Ini diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 82 tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan (jika anda keberatan, anda tahu siapa hidung yang harus ditunjuk). Tunggakan sebesar Rp. 3.570.000 itu kemungkinan besar adalah total premi yang harus dibayar terhitung sejak anak anda lahir. Jika anda dan istri termasuk peserta BPJS dengan status Penerima Bantuan Iuran (PBI) maka status anak juga PBI, dalam hal ini ada keringanan pembayaran premi.

    10
    2
  • 11 Juli 2023 - (10:42 WIB)
    Permalink

    Kalo menurut saya sih ini karena aturan baru BPJS yg mana 1 keluarga harus daftar BPJS semua anggota yg ada dlm 1 KK.Nah biaya yg muncul kemungkinan tunggakan BPJS anak anda beserta denda nya,sejak anda dan istri daftar BPJS (Agak konyol sih pendapat saya hehehe).Jika ada anggota keluarga terdaftar BPJS Perusahaan dan ganti ke mandiri ikut KK keluarga,nah baru deh gak ada biaya tunggakan goib tersebut.Semoga saja itu error server BPJS nya ya Pak.

    3
    1
  • 11 Juli 2023 - (10:43 WIB)
    Permalink

    1. Bayi baru lahir dari Peserta JKN-KIS wajib didaftarkan kepada BPJS Kesehatan dan membayar iuran paling lambat 28 (dua puluh delapan) hari sejak dilahirkan;

    5. Peserta yang tidak mendaftar dan membayar iuran bayi baru lahir paling lama 28 hari sejak dilahirkan dikenakan kewajiban membayar iuran sejak bayi dilahirkan dan dikenakan sanksi sebagaimana sanksi atas keterlambatan pembayaran iuran.

    https://bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/index.php/pages/detail/2014/20

    Besok2 biasakan cari info2 dulu jangan asal komplen

    6
    16
    • 11 Juli 2023 - (11:35 WIB)
      Permalink

      Iya saya jg baru tau seperti itu aturannya, harus hati2 untuk kawan2 yg anaknya blm terdaftar nanti tunggakannya akan semakin besar.
      Kemarin anak saya sempat sakit DBD tapi saya bayar mandiri karena tak tercover bpjs. Setelah inisiatif di daftarkan malah ada aturan seperti itu dan tunggakan sudah menunggu. Wkwkwk apes

      4
      4
      • 11 Juli 2023 - (12:48 WIB)
        Permalink

        Siapa yang apes nih?

        Anda apes mendaftarkan anak anda ke BPJS?
        atau
        Anak anda apes baru didaftarkan BPJS?

        Ambigu.

        7
        21
      • 11 Juli 2023 - (12:51 WIB)
        Permalink

        Sudah ada aturan nya sejak pertengahan 2018.. Dan ketika anak saya lahir di tahun 2019 langsung saya daftarkan.. Alhamdulillah nya saya sering mengikuti berita dan perkembangan dari pemerintah, jadi tau kalau ada aturan tersebut..

        4
        5
  • 11 Juli 2023 - (10:49 WIB)
    Permalink

    1. Bayi baru lahir dari Peserta JKN-KIS wajib didaftarkan kepada BPJS Kesehatan dan membayar iuran paling lambat 28 (dua puluh delapan) hari sejak dilahirkan;

    5. Peserta yang tidak mendaftar dan membayar iuran bayi baru lahir paling lama 28 hari sejak dilahirkan dikenakan kewajiban membayar iuran sejak bayi dilahirkan dan dikenakan sanksi sebagaimana sanksi atas keterlambatan pembayaran iuran.

    Besok2 biasakan cari info2 dulu jangan asal komplen

    4
    8
    • 11 Juli 2023 - (12:23 WIB)
      Permalink

      Harus di komplain kalo kebijakannya bgtu. Ekonomi org itu beda2, jgn di samaratakan. Ada yg sanggup ada yg ga, jd kalo itu di wajibkan, alangkah membagongkan peraturan tsbt

      19
      6
      • 11 Juli 2023 - (17:36 WIB)
        Permalink

        Makanya harus membaca secara cermat setiap polis yang dikeluarkan oleh asuransi. Begitu juga BPJS kan sebelum mendaftar mungkin sedikit dijelaskan dan selebihnya informasi dicari dalam berkas2 / atau google

  • 11 Juli 2023 - (11:21 WIB)
    Permalink

    balasan dari BPJS:
    @BPJSKesehatanRI
    “Slm. Kami informasikan mulai tanggal 18 Desember 2018 Bayi baru lahir dari peserta JKN-KIS wajib didaftarkan kepada BPJS Kesehatan paling lama 28 hari sejak dilahirkan, jika bayi didaftarkan melewati bulan kelahiran, iuran akan ditagihkan sejak bulan lahir. Tks. 🙂 -novi”

    5
    8
    • 12 Juli 2023 - (17:41 WIB)
      Permalink

      Tujuan UTAMA nya KEMUNGKINAN agar GAJI/PENGHASILAN+TUNJANGAN DIREKSI BPJS TETAP LANCAR dan BISA LEBIH !!!!

  • 11 Juli 2023 - (11:38 WIB)
    Permalink

    Oke deh close aja , saya jg baru tau. Mau nyangkul sawah dulu buat bayar “tunggakan”.

    13
    1
  • 11 Juli 2023 - (11:40 WIB)
    Permalink

    BTW mau nanya dan sharing aja untuk tmn2 dari hati yg paling dalam. Hehe fair gak sih aturan kayak gini?

    3
    5
    • 11 Juli 2023 - (12:01 WIB)
      Permalink

      kalau memang berat, pekerjaan dan faktor ekonomi yang tidak menentu, coba daftar sebagai BPJS PBI (Penerima Bantuan Iuran)

      7
      3
    • 11 Juli 2023 - (19:28 WIB)
      Permalink

      Menurut saya aturan demikian fair. Karna itu juga demi kebaikan bersama, dalam hal ini anda sekeluarga. Poin positifnya, kita diajarkan untuk tidak abai menyangkut kesehatan pribadi dan keluarga. Poin negatifnya mungkin bagi yang baru mengetahui aturan tersebut dan kena denda, akan terasa berat.

      Mungkin bisa dikonsultasikan ke bpjs terdekat atau sekalian ke pusat 🤔

    • 11 Juli 2023 - (22:57 WIB)
      Permalink

      Menurut saya gak fair sih, daftar BPJS harusnya jadi pilihan bukan paksaan. Dan harusnya dihitung dari saat mendaftar.

      Meski manfaatnya memang terasa banget, apalagi punya anak kecil karena fisiknya belum sekuat orang dewasa, bakal sering bermanfaat BPJS-nya. Jangan lupa cari faskes 1 yang bagus, karena meski kualitas antara faskes 1 berbeda tapi harganya sama. Manfaatkan sebaik mungkin.

      8
      0
    • 12 Juli 2023 - (08:27 WIB)
      Permalink

      Fair saja, saya kemarin operasi area leher saja ditangung bpjs, jadi ndak bayar sepeserpun, mau dirujuk ke rs yang ternama juga ditangung

      1
      1
    • 16 Juli 2023 - (08:03 WIB)
      Permalink

      Bukan tidak fair, tapi Tidak Adil. Anak anda dari lahir sampai daftar bpjs umur 3th kan tdk dicover bpjs. Otomatis tidak pernah memakai/menerima manfaat bpjs. Kog harus bayar?

  • 11 Juli 2023 - (14:47 WIB)
    Permalink

    Saiya juga baru tau ada aturan bpjs spt itu. Jadi intinya bayi baru lair segera daptarkan bpjs.

    2
    1
  • 11 Juli 2023 - (16:13 WIB)
    Permalink

    Saya tidak tahu masalah ini
    Cuma pingin tau,berapa gaji Direktur BPJS,dan apa keahliannya…🤭

    9
    3
    • 11 Juli 2023 - (17:26 WIB)
      Permalink

      Trus saya yang umur 35 th baru mau daftar BPJS trus berapa juta itu dendanya. Selama ini aku pake asuransi swasta. Karena aku resign kerja mau ganti ke BPJS. Trus kalo mau daftar BPJS ntar kena denda puluhan juta. Mending mikir lagi aja mau daftar

  • 11 Juli 2023 - (18:04 WIB)
    Permalink

    Banyak yang salah kaprah, aturan bayi otomatis masuk program BPJS hanya berlaku bagi keluarga yang SUDAH ikut BPJS sebelum kelahiran bayi tersebut.
    Kalau kedua orang tua belum ikut BPJS ya semuanya ikut dari awal 0. Menurut saya ya peraturan yang wajar sih.

    5
    2
  • 11 Juli 2023 - (20:03 WIB)
    Permalink

    Perlu sosialisasi intens dr bpjs ttg aturan bayi br lair wajib ikut bpjs (yg ortunya dah ikut bpjs) biar gak boncossss. Kasian rakjat byk yg gak tau aturan tsb. Dah ada contonya.

    4
    1
  • 12 Juli 2023 - (07:32 WIB)
    Permalink

    Biasanya kl blm butuh, ya abai dengan bpjs. Begitu sudah sakit keras dengan biaya berobat mahal, baru deh daftar bpjs. Di desa saya gitu. Sampai istri saya jd jujugan orang-orang sekitar minta bantu daftarin bpjs. Karena 1 hp hanya bisa daftarkan beberapa akun bpjs saja, sampai hp ortu & anak jg dikorbankan untuk daftar akun bpjs, mengingat hp yg mau di daftarkan bukan smartphone.
    Jadi bisa saya simpulkan sendiri seperti ini :
    – Kl belum butuh bpjs, ya ngapain bayar bpjs (faktor ekonomi)
    – Faktor pengetahuan karena cukup ribet sih untuk orang pedesaan dalam mendaftar bpjs offline maupun online
    – Faktor mental. Kl butuh ya daftar, ntar pas udah gak butuh, gak usah dibayar bpjsnya. Jd cmn ambil manfaatnya padahal infonya ini kan sistem gotong royong. Yg gak sakit, bayarin yg sakit (katanya sih gitu).
    Kl faktor ekonomi dan pengetahuan, bisa dirubah dengan sosialisasi informasi yg tepat. Tp kl masalah mental, susah buat dibenerin.
    Mohon jangan dihujat kl salah, karena ini persepsi saya sendiri.

    6
    2
  • 12 Juli 2023 - (09:15 WIB)
    Permalink

    Yg Harus dan sangat penting untuk DIGARISBAWAHI adalah…. Kebanyakan dari kita belum paham betul BPJS, baik yg sudah daftar maupun yg belum daftar.

  • 12 Juli 2023 - (14:51 WIB)
    Permalink

    Baca komentar-komentar malah jadi takut ya. Saya dulu belum punya bpjs sih, tapi ikut orang tua pakai Askes. Dulu orang tua sebagai guru. Setelah 24tahun kan sudah tidak ada hak, jadi ya sudah tidak pakai askes lagi. Trus munculah dengan nama baru BPJS. Saya belum buat lagi sampai sekarang. Rencana kemarin mau buat tapi setelah baca jadi takut kalau tiba2 malah dapat denda waktu membuat bpjs. Askes sama bpjs sama ga sih?

    • 12 Juli 2023 - (17:45 WIB)
      Permalink

      Kalau udah daftar log in ke bpjs , nga bisa log out lagi om..bayar terus sampai maut memisahkan kita

  • 12 Juli 2023 - (16:33 WIB)
    Permalink

    Saya pernah alami juga. Anak umur 8bulan kalau tidak salah dan waktu itu musim covid jadi tidak sempat masukkan data ke kantor BPJS. Ketika dimasukkan muncul tagihan untuk anak tersebut 700rban padahal anak baru lahir dan belum pernah terdaftar, tapi bisa muncul tagihan segitu. Mungkin BPJS ga mau rugi dihitung dari kelahiran bayi. Kurangnya sosialisasi akhirnya membebani masyarakat

    1
    2
  • 12 Juli 2023 - (20:58 WIB)
    Permalink

    Sy jg anak telat daftarkan bpjs, telatnya 17 bulan, ysd kalikan 17. Kata petugas bpjs nya sih maksimal 24 bulan. Misal anak ts umur 3 tahun, ya skr daftar, itu dikalikan iuran nya 24 bulan (misal kelas 2 brati 2,4jt). Mohon koreksi kalo salah. Just info

  • 13 Juli 2023 - (00:50 WIB)
    Permalink

    BPJS sebenarnya sekarang sudah bagus. Tapi masalahnya, SOSIALISASI Yang dilakukan Jarang, bahkan tidak pernah untuk memberi himbauan peraturan semacam ini.

  • 25 Agustus 2023 - (10:46 WIB)
    Permalink

    Kejadian jg disaya, anak lahir 2019 baru daftar agustus 2023. Muncul tagihan 3 jt. Kaget banget. Komplain ke cs bpjs via tlpn, & ke kantor tdk ada solusi. Ttp harus bayar, minta keringanan atau sistem cicil gk dikasi dgn alasan “kalo mau cicil harus sdh daftar sebagai peserta min tunggak 4 bln krn tunggakan bisa muncul kalo sdh terdaftar”. Lah itu pegawainya tau kalo sdh dftr baru nunggak trs kok saya ttp dipaksa bayar pdhl blm daftar saya mau bayar tapi saya reimbust nota2 berobat dari anak saya lahir smp umur skrng mreka gk mau. Trs apa manfaat saya bayar 3 jt. Kalo saya dah daftar saya wajib bayar, yg aneh blm dftr kok dipaksa bayar. Namanya asuransi kan hrs tanpa paksaan, ini kok dipaksa. Sekali lagi SUDAH PERATURANNYA, tolong next yg jadi presiden jangan membuat aturan yg memberatkan rakyat, krn asuransi itu pilihan bukan paksaan &kondisi keuangan beda2. Knp saya baru daftarkan anak bpjs sekarang krn keuangan saya baru membaik stlh covid, sblm2nya saya bayar sendiri slm anak saya sakit, & saat saya melahirkan tidak ada sosialisasi masalah ini.

 Apa Komentar Anda mengenai BPJS Kesehatan?

Ada 55 komentar sampai saat ini..

BPJS Anak yang Baru Didaftarkan 2 Hari, Langsung Ada Tunggakan Rp3.570…

oleh Bovid dibaca dalam: 1 menit
55