Penipuan dengan Modus Bisnis Kerja Online di Situs jd6688.shop

Kemarin saya lihat lowongan pekerjaan part time di Instagram, dan ada satu iklan yang muncul mengenai pekerjaan part-time online penghasilan 500 ribu – 1 juta per hari. Setelah itu saya klik, dan mengisi nama lalu langsung diarahkan ke nomor WA 0838-7583-8488, yang mengaku sebagai staf layanan Pelanggan Sistem.

Sesudahnya saya diinformasikan untuk memberikan informasi berupa Nama, Usia, Pekerjaan, Kota asal, Info iklan dari mana. Setelahnya dijelaskan cara kerja dan diberikan link website http://jd6688.shop untuk melakukan registrasi pada website mereka dan mengirimkan uang Rp100.000 yang akan diberikan bonus 20% sebesar 20 ribu rupiah untuk pendaftaran awal.

Dalam kasus ini, saya diminta untuk mengerjakan misi-misi pesanan, dengan nominal Rp800.000. Masalah terjadi di sini, uang tidak dapat ditarik. Di dalam akun saya, dengan ID rashelia pada website tersebut terlihat, nominal atau saldo akun Rp900.000.

Saat saya ingin melakukan penarikan, malah diminta mengirimkan uang kembali sebesar Rp2.400.000 dan Rp4.800.000. Dalam proses menarik uang dengan total Rp8.000.000 (Rp800.000 + Rp2.400.000 + Rp4.800.000), saldo akun saya menjadi Rp12.164.000.

Pihak penipu menjanjikan seluruh saldo akan dikembalikan, dan meminta lagi dana sebesar Rp12.164.000. Alasannya untuk aktivasi akun, melalui chat dari CS nomor WhatsApp 0821-6193-3549, yang direkomendasikan oleh “mentor” saya bernama Sartika Maharani S.E dengan nomor WhatsApp 0821-6180-6003. Setelah saya mengirimkan dana sesuai yang diminta tersebut, dikatakan bahwa aktivasi akun saya baru berhasil 50% dan untuk menjadi 100% saya diminta untuk mengirimkan uang sebesar nominal yang sama yaitu Rp12.164.000.

Pada keesokan harinya, 7 November 2022, saya menghubungi Bapak Johan Sebastian di nomor WhatsApp 0821-6180-6157 untuk meminta pertanggungjawaban dan pengembalian dana. Bapak Johan Sebastian bersedia memberikan jaminan agar semua uang saya dapat ditarik, dengan mengirimkan Surat Pernyataan ditandatangani di atas materai 10.000, dan yang tandatangan a.n. Paulus Nahak, S.AG, M.M selaku General Manager Fund Management dan Johan Sebastian selaku Ass Operational Marketing Management.

Dengan didapatkannya jaminan tersebut, saya bersedia melakukan pengiriman uang kembali sebesar Rp12.164.000, dikarenakan perjanjian dapat menarik seluruh uang di dalam akun saya sebesar Rp29.193.600.

Setelah transfer berhasil untuk aktivasi akun hingga 100%, saya kembali menemukan tidak dapat menarik uang saya, dengan alasan yang disebutkan oleh Bapak Johan Sebastian, akun saya memiliki sistem pelanggaran penarikan. Untuk menyelesaikan hal tersebut, saya diminta untuk mengirimkan kembali uang sebesar Rp12.164.000 dan Rp17.029.000.

Dikarenakan saya sudah depresi dan saya ingin uang saya kembali, saya kembali mengikuti instruksi tersebut, karena saya melihat sistem penarikan pada website tersebut dengan kedua nominal tersebut yang sebelumnya saya coba tarik pada tanggal 6 November 2022.

Pada tanggal 7 November 2022, saya hanya mengirimkan uang sebesar Rp12.164.000, dengan pemecahan melalui QRIS Rp10.000.000 dan Rp1.216.400. Nominal QRIS kedua sudah saya tanyakan dengan menyatakan kesalahan nominal tapi Bapak Johan Sebastian tetap meminta sesuai QRIS yang ada; seharusnya nominal dipecah Rp10.000.000 dan Rp2.164.000.

Nominal tersebut akhirnya saya kirimkan di sore hari tanggal 7 November sesuai mutasi rek BCA dengan seluruh detail no referensi transaksi yang akan saya cantumkan di bawah. Untuk nominal Rp17.029.000 tidak saya jalankan pada tanggal 7 November dikarenakan sudah mencapai batas limit transfer. Dengan itu, saya meminta permohonan kepada Bapak Johan untuk mengirimkan keesokan pagi harinya walaupun YBS mendesak dengan cara mengirimkan melalui bank lain.

Pada 8 November, dengan keyakinan uang saya dapat kembali, saya meminta QRIS kepada Bapak Johan Sebastian dan diberikan detail pemecahan transaksi senilai Rp10.000.000 dan Rp 8.029.000 (nominal yang seharusnya Rp7.029.000 menjadi Rp8.029.000 karena saya mengerti bahwa secara sistem logika hari sebelumnya kekurangan Rp 1.000.000).

Setelah melakukan transfer dengan total nominal Rp18.029.000; saya kembali menemukan uang saya tidak dapat ditarik dengan alasan limit penarikan dari akun saya dan dianjurkan oleh Bapak Johan Sebastian mengirimkan uang kembali sebesar Rp 15.000.000,- untuk dapat melakukan penarik seluruh dana total pada akun saya dengan ID rashelia pada website http://jd6688.shop untuk nominal saldo akun total Rp87.165.000,-.

Sistem penarikan website tersebut menunjukkan perintah “Anda harus menyelesaikan 1 pesanan pencairan ini untuk menarik uang tunai”. Dengan kecewa hati yang mendalam dan saldo yang tersisa di rekening bank BCA saya adalah Rp7.011.529,99, saya menyatakan ini sebagai kasus penipuan.

Besar harapan saya untuk mendapat bantuan dari seluruh pihak yang terlibat, baik dari Bank INDONESIA, Bank BCA dan seluruh Bank yang terlibat, CCIC POLRI (Cyber Crime), OJK, dan KOMINFO, maupun Merchant QRIS LinkQu yang digunakan Penipu untuk mengembalikan dana kerugian yang saya alami sebesar Rp61.521.000 secara paksa.

Saya juga memohonkan bantuan dari segala pihak yang berwenang yaitu POLRI Indonesia serta jajarannya untuk menindaklanjuti kasus yang sangat meresahkan ini AGAR TIDAK ADA LAGI KORBAN.

Dalam kasus ini, dapat diberlakukan Pasal 28 Ayat 1 menyatakan,

“Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam transaksi elektronik.” Berdasarkan Pasal 45A, setiap orang yang melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 Ayat 1 akan dipidana dengan pidana penjara paling lama enam tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1 miliar. Adapun, Pasal 378 berbunyi, “Barang siapa dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat, ataupun rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang maupun menghapuskan piutang diancam karena penipuan dengan pidana penjara paling lama empat tahun.”

Dengan memberikan efek jera secara finansial, sosial dan mental kepada pelaku penipuan, saya mohon bantuan semua pihak di INDONESIA untuk bekerja sama memberantas modus kejahatan ini.

Jika uang yang didapatkan pelaku penipuan ini adalah untuk hal-hal yang sifatnya baik, seperti memberikan makan serta biaya sekolah anak panti asuhan, menyumbang ke komunitas sosial yang membutuhkan demi KESEJAHTERAAN MASYARAKAT INDONESIA, saya yakin semua korban akan mendukung usaha dengan memberikan donasi.

Akhir kata, saya ingin menyampaikan bukan masalah besar kecilnya uang yang diperkarakan, tapi masalah mental dan finansial korban yang dipertaruhkan.

Rashel
Bekasi, Jawa Barat

Catatan redaksi (diperbarui 15/11/2022): Bukti transfer/pembayaran melalui QRIS LinkQu terlampir.
Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.

Surat pembaca ini belum mendapatkan tanggapan dari pelaku usaha terkait. Jika Anda adalah pelaku usaha yang terkait dengan pertanyaan/permohonan/keluhan di atas, silakan berikan tanggapan resmi melalui tautan di bawah ini:

Kirimkan Tanggapan

341 komentar untuk “Penipuan dengan Modus Bisnis Kerja Online di Situs jd6688.shop

  • 15 November 2022 - (14:03 WIB)
    Permalink

    turut berduka… kasihan polos dan naif sekali…
    semoga menjadi pelajaran berharga buat yang lain juga.. tidak ada kerjaan yang begitu gampang menghasilkan uang.. jika benar ada sudah tidak ada lagi orang miskin…

    • 3 Januari 2023 - (21:11 WIB)
      Permalink

      Terima kasih infonya. Sy jg mengalami hal yg sama. Dan tidak mau terjerumus lebih bayak deposit. Terima kasih infonya. Perusahaan beda. Makanya sy mau konsultasi dengan penulis.

      • 25 Januari 2024 - (12:35 WIB)
        Permalink

        Apakah msh blm ada tanggapan dan solusi dari kasus ini? soalnya ketika sya baca2 spertinya sya pun mengalaminya.. klau bisa kita bkin grup untuk cari solusi bersama..🙏

  • 15 November 2022 - (14:17 WIB)
    Permalink

    pasti banyak yg bertanya “kok Bisa ya”

    mungkin sih TS udah pernah sukses dalam karir seperti ini sebelumnya.

    • 16 November 2022 - (13:49 WIB)
      Permalink

      Para penipu dengan lagu lama ternyata masih di gunakan juga.. Lagu lama dengan modus top up terlebih dahulu biar bisa WD sudah terjadi di tahun 2020 pemain lama pasti faham dengan modus kaya gt.. Kalau yang belom tahu pasti bakal kejebak dan tergiurr

      • 23 Maret 2023 - (00:54 WIB)
        Permalink

        Semoga Kepolisian Indonesia menanggapi dengan serius masalah ini, agar korban² penipuan bisa mendapatkan uangnya kembali, Amin.

      • 16 Januari 2024 - (23:47 WIB)
        Permalink

        Kak rashelia.. aku jg kena yg seperti ini.. kena 16jutaan.. gmn ya kak supaya ada efek jera? Pengennya uang kita kembali tp apa daya.. apa mereka gak bisa dikasih efek jera?

    • 27 November 2022 - (12:50 WIB)
      Permalink

      apa mungkin kamu adalah salah 1 pelakunya? saya bisa ketipu karena saya baru tau juga ada modus seperti ini.

  • 15 November 2022 - (15:10 WIB)
    Permalink

    Sama aku juga korban, akun aku disana 44jt, semoga bisa diusut dan uangku juga bs di kembalikan, ig : riviewsaja ayo kk kita saling info, ?

    Itu uang bukan daun, jd ga mungkin ikhlas

    • 26 November 2022 - (21:01 WIB)
      Permalink

      Sama, modusnya ngerayu seperti ini “silahkan mendaftarkan akun di link yang saya berikan ini ya kak : h**p://jd666.net
      KODE UNDANGAN :589234” terus diminta top up dengan iming2 bonus 20k, lalu dihubungkan dengan mentor nya “ini nomor mentor WhatsApp : +62 82161803294 Fransischa Regina, SM
      silahkan kakak mengubungi guru mentor untuk info komisi dan penarikan saldo kakak” sampai di mentor ini, kalau mau dapat tugas harus top up 300k, baru tugas diberikan dengan jalankan 3 misi, cuma pantengin aplikasinya 3-5 menit, lalu kalau mau wd harus top up dulu 900k dan begitu seterusnya sampai uang kita habis. Ketika ditolak top up nya, mentor tsb mengancam tidak mencairkan dana kita, malah mentor tsb berkata tidak peduli hukum anda (Indonesia) katanya dia kebal hukum. Volla…hebat kan, sayang hukum kita tidak berdaya saat dikonfirmasi ke OJK, dan hanya pihak kepolisian yang berwenang. Menderita nya rakyat kita, untuk mencari keadilan ya, makanya mereka subur di Indonesia.
      Ayolah aparat hukum (cybercrime) bantu kami agar mereka jera dan mendapatkan hukuman atas perbuatan nya

      • 27 November 2022 - (12:49 WIB)
        Permalink

        setelah 2.5 minggu saya berusaha, ada kesimpulan bahwa pemainnya mungkin “orang dalam” (orang ini kebal hukum) – mgkn juga bukan hanya 1-2 orang tapi organisasi, komunitas

        saya sdh lapor melalui email, ig, twitter, DM ke BI, kominfo, ojk, cyber polri, bahkan email ke setneg (persuratan negara), dan polres metro bekasi – hasilnya NIHIL

        dari bank penerima dana yang mana salah satunya CIMB NIAGA, dinyatakan uang tersebut tdk terlacak di data transaksi mereka.

        Jadi tidak tau uang yang berpuluh2 beratus2 ini mengalir kemana shg dirjen pajak pun tdk mengetahui pelakunya dan sampai kemarin di https://mediakonsumen.com/2022/08/25/surat-pembaca/penipuan-dengan-modus-bisnis-kerja-online-di-situs-shopee8-vip/comment-page-2?unapproved=185732&moderation-hash=c3176a9cfef12cb9f18a44cb5b93d3b4#comment-185732 masih ada juga yg tertipu.

        kemungkinan besar ini adalah tindakkan pencucian uang oleh “orang dalam” tersebut

        • 20 Desember 2022 - (21:10 WIB)
          Permalink

          Terus berusaha kak…paling tidak infonya menyebar hg tak lagi ada korban…syukur2 segera terungkap siapa mereka…di hentikan aksinya…

          • 4 Agustus 2023 - (00:32 WIB)
            Permalink

            Sama kak saya juga ….berharap uang saya juga kembali
            Semoga ada jalan keluar

        • 8 Februari 2023 - (22:47 WIB)
          Permalink

          Sama kak. Saya jugakena tipu di bulan nov. Sudah lapor ke cyber crime sampe sekarang belum ada progress pasti.
          Tujuan melaporkan biar ga ada lagi yang kena tipu. Dan perantara nya PT Tri Usaha Berkat, sudah coba utk komunikasi dengan pihak linkqu juga ga ada hasilnya.

          Tri usaha berkat ini sepertinya komplotan pencucian uang.

          Kasus saya sama dengan penulis, berharap uang yg masuk segera cair. Tp ada aja alasan, waktu pengerjaan sdh habislah. Pelanggaran lah, sampe sekarang si mentor masi aktif. Semua no yang berkaitan sudah saya kasi ke penyidik tapi tidak ada peerkembangan dari laporan saya.

          Padahal waktu ke cyber crime saya konsultasi, dari petugas cyber bilang alat kita sudah canggih bisa melacak dengan cepat. Tapi sampai sekarang tidak ada hasil apa².

    • 25 Desember 2022 - (13:04 WIB)
      Permalink

      Banyak sekali kak?sudah bikin laporan ke yg berwajib?ikut bantu up mudah2an tidak ada banyak lagi korban….

  • 15 November 2022 - (15:15 WIB)
    Permalink

    Klo tau Anda begitu mudah mengeluarkan uang segitu banyak mungkin bisa ku pinjam 6 juta untuk biaya ambil koper di Bea cukai Soeta. Isinya 2 juta dollar dari orang london..

    • 15 November 2022 - (23:26 WIB)
      Permalink

      @Ari
      Pasti kena kibul PHP scam bule ya? Mana bisa koper 2jt dolar di hold BC soeta?.
      sebelum terbang aja udah di hold duluan oleh BC negara asal ?

      • 17 November 2022 - (09:17 WIB)
        Permalink

        Aku gk sebodoh itu.
        Klo bodoh pasti ku gadaikan motor karena iming-iming 2 juta dollar.. Khkhkhkh.. Ku suruh kirim via bitcoin gk mau dia..

        • 10 April 2023 - (08:41 WIB)
          Permalink

          Aku kemaren baru aja kena tipu part time job juga. Tugas nya disuruh like dan follow tiktok orng dengan bayaran 5rb/ akun. Trus disuruh lg menaikan penjualan dengan top up pertama 100 trus naik 500 naik 700 kemudian 3400.000 tp yg kuherankan itu orang yg ngikut segitu banyaknya ya allah apa itu sebagian dr komplotan mereka atau orang2 kek kita gini yaa…

      • 20 November 2022 - (05:59 WIB)
        Permalink

        Mb Rashel, kita senasib mb, saya pikir situs ini sdh hilang, ternyata hanya ganti nama saja. Ini penipuan mb, saya sdh lapor Pihak kepolisian waktu itu. Waktu itu mereka menggunakan jasa transfer sebuah perusahaan di Jakarta dan Linkqu. Tidak tahu kalau skrg, sepertinya mereka masih menggunakan Linkqu. Berdasarkan pihak kepolisian tempat saya melapor, pihak Linkqu susah diajak kerjasama. Kemarin saya bergerak sendiri dgn menghubungi perusahaan jasa transfer yg di Jakarta, yg Alhamdulillah kooperatif sekali, pihak perusahaan tsb langsung memblokir uang milik penipu, panjang ceritanya. Intinya perusahaan jasa transfer yg di Jakarta, akhirnya mengembalikan uang saya. Dan sepertinya skrg pihak jasa transfer uang yg di Jakarta itu tidak bekerja sama lagi dgn situs tsb. Tetapi Linkqu masih.

        • 26 November 2022 - (21:15 WIB)
          Permalink

          Minta ilmunya biar kami juga bisa dapat pengembalian dan penipuan masih gunakan Linkqu Sidoarjo ID, merchant bank National NOBU, merchant PAN: 9360050300000879710, customer PAN 93600000910000120229, kerugian saya 1.485.000 + 384.000.

        • 14 Desember 2022 - (15:05 WIB)
          Permalink

          uangnya balik semua tidak kak yg sama bunganya soalnya saya juga uang saya 6jt ada diakun bisnis online itu

          • 8 Februari 2023 - (23:00 WIB)
            Permalink

            Iya kak coba bagi ilmunya. Biar bisa balik uang saya juga.
            Sama kasus berhubungan dengan Tri usaha berkat dan linkqu.
            Karena saya sudah coba ke bank BCA mereka tidak bisa blokir rek, harus dari pihak kepolisian yg blokir. Tp pihak polisi ga ada actionnya sampe skrg

          • 5 Januari 2023 - (10:31 WIB)
            Permalink

            Kronologi ny gmn? Kerugian brp mba?

      • 17 November 2022 - (09:19 WIB)
        Permalink

        Pasti gk mau oknum yang ngaku Bea cukai nya.. Soalnya dia udah tau kalo. Itu isinya bukan uang.. Dia udah kerjasama dengan pengirim.. Namanya Sandra Florence +234..,

  • 15 November 2022 - (15:27 WIB)
    Permalink

    Kalau cm 1 kali trf masi agak dimaklumi kena embat penipu , tp klo berkali kali trf nya mah uda fix bodoh. Teori drmn coba yg mau kerja malah yg ngirim duit uda ngaco , berkali kali pula ngirimnya duh ntah lah bu bingung saya.

    • 16 November 2022 - (21:12 WIB)
      Permalink

      Iya mending duitnya buat jalan2 ke london atau Paris. Kerja setaun juga gak ngumpul duit segitu kec tanpa makan dan pengeluaran

    • 20 November 2022 - (05:46 WIB)
      Permalink

      Saya juga sdh mengalaminya Pak. Ketika kita mentrasfer uang lagi, itu kita berharap uang kita kembali plus bonus yg dijanjikan. Itu saja. Ditambah bumbu2 di grup bahwa anggota lain bisa menarik uangnya. Yang ternyata mereka adalah komplotannya.

    • 15 November 2022 - (18:07 WIB)
      Permalink

      Jadi orang bijak baik itu gratis komentar yuk yang suport giaman akalo anda yang tekena..? Tapi ga tau kalo anda pihak bizzer penipunya pasti membuly

      3
      2
  • 15 November 2022 - (16:50 WIB)
    Permalink

    Ini adalah contoh betapa buruknya literasi keuangan dan nalar logika finansial di indonesia… Udah itu aja… *Tepok jidat*

    • 15 November 2022 - (18:06 WIB)
      Permalink

      Yuk komentar yang bijak jadi orang baik gratis ka…. jika ini menimpa anda oasti anda akan melakukan hal sama … jangan anggap anda orangbpaling pinter ya… kalo sudah kesandung apes anda mau gimana … yuk bijak dalam berfikir…

      4
      4
      • 15 November 2022 - (18:33 WIB)
        Permalink

        coba kalau dibalik nya begini, jika pekerjaan ini menghasilkan tidak anda bagikan juga kan disni atau kepada orang lain ?

        jadi biarkan saja mereka bebas berkomentar, tinggal yg baca nya saja menanggapi nya positif atau negatif.

  • 15 November 2022 - (18:02 WIB)
    Permalink

    Bagi temen temen yang udh tau modus ini mungkin ada tidak terkena terapi kalo anda di bagian yang terkena penipuan suport komentar bijak bukan membuly kita sma2 yuk ingatkan teman sodara kita share swbanyak2 nya ke mesia sosial jadi orang bijak baik itu gratis …

  • 15 November 2022 - (22:17 WIB)
    Permalink

    Saya prihatin atas apa yg menimpa TS. Modus spt ini sudah berkali-kali terjadi, dan herannya masih saja ada yg kena. Karena anda minta tolong agar jangan di bully makanya komentator disini agak “ngerem” komen2nya atas apa yg menimpa anda. Andai saja anda tidak memohon agar tidak di bully tentu saja komentar2nya pedas2 sekali. Anda pasti dibully total dan sudah pasti kesalahan ada di diri anda. Karena anda dengan sadar mentransfer sejumlah uang ke pihak penipu. Seandainya anda stop setelah mentransfer pertama kali sejumlah 7,2jt dan menyadari bahwa ini penipuan, maka kerugian anda cuma segitu. Tp anda malah ngotot ingin duit anda balik lagi dan lagi, hanya berawal dr iming2 saldo 800rb di awal. Tentu saja pihak penipu menemukan sasaran empuk pd diri anda.
    Yg tidak bisa saya mengerti kenapa anda terus2an mentransfer sejumlah uang ke penipu hingga 60jt lebih?? Anda waras kan?
    Penipuan spt ini jarang ditindaklanjuti. Meskipun iya, butuh waktu lama membekuk jaringan penipu spt ini, dan uang anda tidak akan mungkin bisa kembali.
    Jadikan pelajaran saja kedepannya, dan ikhlaskan saja drpd membuat anda depresi.

  • 16 November 2022 - (00:19 WIB)
    Permalink

    Kasus nya sama sperti platform ALIMAMA dan JD UNION tahun 2020 lalu. Mereka menawarkan investasi dengan membuat pesanan kosong di platform nya. Kerugian dari member sampai puluhan bahkan miliaran. Perlu ada kewaspadaaan terhadap hal-hal yang menyangkut investasi

  • 16 November 2022 - (01:42 WIB)
    Permalink

    Saya heran, punya uang banyak kok gak dibikin usaha sendiri. Misalnya jual martabak, jual pisang keju. Ini malah terjerat dengan lowongan kerja dengan iming iming gaji rp. 500 SD Rp. 1 juta per hari yang mana perusahaannya gak jelas alamatnya di mana. Sudah tahu uangnya gak bisa ditarik kok malah transfer terus,. Seharusnya sudah stop.

  • 16 November 2022 - (02:55 WIB)
    Permalink

    Ibu, dengan alasan apapun, jangan mudah percaya kata2 org lain yg tidak dikenal, apalagi berurusan dengan uang. Jadi kalau ada yg mengaku uangnya bisa kembali setelah mentransfer, JANGAN PERCAYA BU. Mohon ibu jadikan ini pelajaran, jangan ditransfer lagi APAPUN ALASANNYA. Banyak org tertipu kasus seperti ini sampai melakukan pinjaman kesana kemari bahkan pakai pinjaman online, dengan harapan setelah transfer uangnya bisa ditarik. HASILNYA ZONK, NOL BESAR, UANG LENYAP, DEBT COLLECTOR MENAGIH.
    Sy tidak bisa bantu apa2, hanya bisa mengingatkan saja, sy prihatin sekali dengan penipuan yg dialami ibu.
    Semoga ibu mendapat rejeki lain utk menggantikan kerugian ibu.

  • 16 November 2022 - (07:32 WIB)
    Permalink

    Untuk pemblokiran situs dan legalitasnya masih bisa dilakukan. Tp ya gitu,duitnya 98% gak bakal bisa balik tuh. Yah gregetan aja baca nya. Dari tulisannya sih keliatannya orangnya cukup teliti yah, soalnya menjelaskan kejadiannya jg cukup lengkap. Tp bisa kena yg beginian ya. Harusnya sih udah curiga kalo kerja tp kita disuruh bayar dulu. Kan harusnya kita yg dibayar untuk kerja keras kita, kenapa malah kita yg bayar orang untuk mempekerjakan kita. Hmmm. Buat yg lain jadi pelajaran aja, gak ada orang kerja harus bayar duluan kalo mau ambil duit, itu udah pasti nipu.

  • 16 November 2022 - (07:44 WIB)
    Permalink

    500rb-1 juta perhari itu sudah gak masuk akal sih ya. Sebagai perbandingan saya yg jg part time di appen, perusahaan australia berbasis online aja di gaji per project biasanya habisin waktu 2-3 jam selama 2-3 minggu aja dibayar cuma 2-3 jt. Ini sehari 500rb-1 jt. Udah gak masuk akal sih dari awal penghasilan pekerjaannya.

  • 16 November 2022 - (08:06 WIB)
    Permalink

    Sekolah dulu yg jauh, mungkin sekolahnya masi kurang lama dulu. Hari gini masih ada orang yg ketipu dengan beginian, padahal sudah banyak korban, harusnya bisa jadi pembelajaran.

    • 23 Maret 2023 - (00:45 WIB)
      Permalink

      Saya juga kena tipu, maunya dpt penghasilan tambahan malah dikuras tega sekali mereka . Semoga ada yang bantu supaya korban dpt mendapatkan uangnya kembali ?

  • 16 November 2022 - (08:51 WIB)
    Permalink

    Udah Tf gak berhasil kenapa di teruskan kan,jadi keenakan dia nya dengan berbagai alasan segala macam, laporkan aja ke polres setempat. Biar mereka jera

    • 16 November 2022 - (11:51 WIB)
      Permalink

      Ak kemarin jg sama ikutan kayak gini… awalnya niat buat bayarin utang pinjol gak taunya malah ketipu tp masih 1 juta… sekarang malah utang pinjol ga kebayar ketipu pula…
      Buat TS nya yang sabar yaa…. ambil hikmahnya..

  • 16 November 2022 - (11:46 WIB)
    Permalink

    500rb sampe sejuta sehari, itu terlalu too good to be true aja sih, modal input ketak ketik aja bisa dapat min 15jt/bln (kalo dibayar 500rb) atau 30jt/bln (kalo dibayar max), manager perusahaan gak usah capek2 kerja atau kuras pikiran demi kejar target bulanan, kalo sesantai itu bisa dpt 15-30jt/bln

    • 17 November 2022 - (08:18 WIB)
      Permalink

      Si ts nulis bermaksud biar ga ada yang terkena sejenis mau ente pinter mau apa kek kalo udah apes tetp ajah apes ini sebagai pelajaran gitu ajah sih kometar baik gratis ka suport ka manusia ada sisi hilafnya kaka skarang lagi sadar penuh kaka berfikir gobblk amet tapi ketika kaka hilaf coba punya tetangga aja bawanya mau di embat… orang hilaf lupa pendidikan apapun sejenius apapun tetap tekena jadi ya kita doakan ajh ts supaya mangkin sabar rezkinya di ganti berlipat2 kalo muslim mendokan orang lain seperti kita berdoa untuk diri sendri…

      2
      1
  • 16 November 2022 - (22:27 WIB)
    Permalink

    Kenapa korban2 penipuan selalu pinter menulis d mk? Korban2 selalu menyalahkan pihak lain…pdhl semua adalah kebodohan diri sendiri

    1
    1
    • 17 November 2022 - (08:17 WIB)
      Permalink

      Si ts nulis bermaksud biar ga ada yang terkena sejenis mau ente pinter mau apa kek kalo udah apes tetp ajah apes ini sebagai pelajaran gitu ajah sih kometar baik gratis ka suport ka manusia ada sisi hilafnya kaka skarang lagi sadar penuh kaka berfikir gobblk amet tapi ketika kaka hilaf coba punya tetangga aja bawanya mau di embat… orang hilaf lupa pendidikan apapun sejenius apapun tetap tekena jadi ya kita doakan ajh ts supaya mangkin sabar rezkinya di ganti berlipat2 kalo muslim mendokan orang lain seperti kita berdoa untuk diri sendri…

      1
      1
      • 17 November 2022 - (08:30 WIB)
        Permalink

        Yg ada korban2 selanjutny nulis d mk pg..kejadian berulang2 karna serakah pengen hadiah uang dgn cara mudah

        1
        2
  • 17 November 2022 - (17:51 WIB)
    Permalink

    website https://jd6688.shop sudah di take down oleh pelaku sekitar 1-2 hari lalu. per hari ini 17 november 2022 ada website baru yaitu saldodana.com atau duit.vip

    jika ada yang menerima link lain tolong segera posting disini untuk menyelamatkan calon korban lainnya.

    Terima kasih.

    • 29 Desember 2022 - (21:20 WIB)
      Permalink

      Aku juga ada mbak baru saja ketipu 5 juta??? h**p://ec-aa.com/?invitecode=MFM3JJDB&app=1671674731119
      Itu linknya hampir saja lanjut 12 juta ketipu tapi Alhamdulillah di ingatin teman kalau itu penipuan.

  • 17 November 2022 - (18:06 WIB)
    Permalink

    buat teman-teman, segera berhenti jika ada penawaran menarik situs dengan domain /.shop /.vip dll.
    sudah cukup bnyak korban.

    total kerugian pribadi 23.4 juta pada situs http://bmone.shop/index/user/login

    sekali lagi, segera berhenti.
    bantu sebarkan tulisan ini kepada kerabat lainnya, agar menjadi warning bersama.

    terima kasih

      • 4 Januari 2023 - (15:20 WIB)
        Permalink

        Siapa tau yang kena mau nyoba laporan ke Polres sekitar dan melaporkan kejadian penipuannya dan meminta surat rekomendasi pembekuan akun rekening pelaku yang telah di transfer oleh korban,jika di setujui selanjutnya mengajukan pembekuan rekening ke bank terkait,jika di setujui oleh pihak bank atas pembekuan rekening penipu dan jika di dalam rekening yang telah di bekukan tersebut memiliki saldo senjumlah yang telah anda transfer,pihak bank akan menelpon pemilik rekening dan meminta mengembalikan uang nya”ini berdasarkan pengalaman penipuan jual beli barang”.
        beberapa orang yang beruntung mendapatkan uang nya kembali,soal nya penipu sekarang lebih pintar lagi langsung memindahkan hasil penipuan nya ke rekening lain,tapi setidak nya lebih baik mencoba.
        Soal nya saya kenatipu dengan modus yang sama.
        Saya juga berniat melaporkan ke pihak yang berwenang.
        saya share siapa tau bisa menginspirasi untuk orang yang bingun bertindak.
        Dan saya akui SAYA BODOH tergiur keuntungan yang besar,dikala sikologi tidak baik habis hilang uang.dan saya anggap ini teguran karena telah lalai dan menjauh dari tuhan,tapi saya juga sebelum nya orang yang sangat hati-hati dan mengedepan kan logika,nalar,dan pengalaman dari orang lain untuk menghindari hal-hal seperti ini.
        jadi bisa saya simpulkan buat yang bully bukan seberapa pintar anda bukan seberapa kaya anda,bukan seberapa hati-hati anda, tapi anda masih ada lindungan dari tuhan atau bisa jadi anda adalah salah satu dari komplotan nya!
        Semoga ini bisa jadi teguran,ujian dan ilmu pengetahuan.agar kita bisa menjadi orang yang lebih baik dan kuat bagi orang yang mau mengambil hikmah di dalam setiap ke adaan.

 Apa Komentar Anda mengenai pengalaman ini?

Ada 341 komentar sampai saat ini..

Penipuan dengan Modus Bisnis Kerja Online di Situs jd6688.shop

oleh Rashelia dibaca dalam: 4 menit
341