Mobil yang Ditarik Leasing Dijual di Media Sosial Tanpa Sepengetahuan Nasabah

Perkenalkan, nama saya Nirawati Purnama Sari dari Pontianak, Kalimantan Barat. Saya mempunyai masalah yang amat pelik dengan perusahaan Adira Finance cabang Pontianak.

Pada tanggal 10 Januari 2022 siang hari sekitar pukul 13 lewat, kami dihampiri oleh beberapa orang yang mengaku sebagai debt collector Adira Finance dan bermaksud mengambil kendaraan yang kami bawa. Dengan kasar mereka merampas kunci mobil dan memaksa kami ke kantor Adira di Jalan S. Parman.

Sesampainya di kantor Adira, kami ditemui oleh kepala collector yang bernama Ign***** Pa***. Dia menyuruh saya untuk menyetor sebesar Rp6.000.000 jika ingin membawa pulang mobil. Akhirnya sampai dengan batas waktu, kami hanya punya uang Rp3.000.000 dan berjanji besoknya akan kami bayar lagi Rp3.000.000. Sebagai informasi, kredit kendaraan tersebut atas nama almarhum orang tua saya (a.n. Saman), tapi BPKB dan STNK atas nama saya.

Tanggal 11 Januari sekitar pukul 14.00, kami bertemu di sebuah cafe di dekat kantor Adira, guna menyetor kekurangan uang kemarin sebesar Rp3.000.000 agar mobil bisa kami bawa pulang. Setelah selesai mobil pun kami bawa pulang dan akan kami lunasi sisa cicilan sebesar Rp39.000.000. Pihak Adira memberi tenggat 1 bulan buat melunasi sisa angsuran mobil sebesar Rp39.000.000 cash, kalau tidak mobil akan kembali ditarik.

Karena kondisi kami yang kebetulan ada musibah (bapak kami juga lagi sakit parah), kami tidak dapat menyiapkan uang sebesar itu. Pada tanggal 05 Februari kami ditemui oleh End*** yang mengaku sebagai debt collector dari Adira dan menunjukkan bukti WA antara dia dan kepala collector Adira (inisial I.P.), bahwa dia dapat perintah penarikan kendaraan dari Adira, dengan biaya Rp20.000.000.

Saya jadi bingung, di satu sisi orang tua yang terbaring di rumah sakit juga memerlukan biaya yang lumayan besar, di sisi lain ada masalah dengan finance. Terpaksa mobil saya serahkan ke End*** dengan asumsi bahwa begitu ada uang yang cukup akan kami ambil kembali lagi.

Namun yang terjadi kemudian, sekitar bulan Maret, tanpa pemberitahuan dari pihak leasing, saya melihat mobil saya diposting dijual di salah satu platform media sosial Facebook. Saya kaget, karena saya hafal plat kendaraannya. Saya jadi bertanya-tanya, kok mobil saya bisa dijual di media sosial sedangkan dari pihak leasing tidak pernah memberitahukan tentang masalah ini?

Akhirnya kami memutuskan menelepon bagian collector (inisial I.P.) dan beliau menjawab bukan urusan saya yang mengeluarkan BPKB dan menyuruh kami bertanya ke bagian CS. Kami pun mendatangi kantor Adira dan bertemu dengan CS-nya (a.n. Li**). Kami pun bertanya kepada CS mengenai BPKB mobil yang tanpa konfirmasi konsumen kok bisa berpindah tangan atau berganti kepemilikan? CS menyatakan coba tanya ke bapak I.P. Saya pun kecewa dengan jawaban yang saling lempar antara bagian collector dan CS.

Hari berikutnya sekitar pertengahan Maret kami datang ke kantor Adira guna menyelesaikan sisa kredit sekitar Rp39 jutaan dan mengambil BPKB. Namun jawaban yang kami dapati justru sangat bertele-tele dan bikin ribet, banyak sekali aturan yang harus dipenuhi, yang tidak masuk akal seperti mau bertemu org tua. Padahal pihak Adira sudah mengetahui kondisi bapak yang sakit. Saya juga sudah memberikan surat kuasa bermeterai Rp10.000, lengkap dengan dokumentasi video agar bisa menuntaskan masalah ini.

Sampai orang tua saya meninggal di bulan Ramadhan pada tanggal 13 April 2022 hingga tulisan ini saya buat di bulan April 2023, masalah ini tidak juga kunjung selesai. Kami juga sudah membuat aduan via online di situs resmi OJK. Semoga pihak Otoritas Jasa Keuangan dan Adira Finance Jakarta mendengar keluhan saya yang merasa dirugikan dengan kasus penggelapan unit kendaraan saya.

Nirawati Purnama Sari
Pontianak, Kalimantan Barat

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan Adira Finance atas Mobil yang Ditarik Leasing Dijual di Media Sosial Tanpa Sepengetahuan Nasabah

Tanggapan Adira Finance Untuk Permohonan melalui Website mediakonsumen.com (08/04/2023): Mobil yang Ditarik Leasing Dijual di Media Sosial Tanpa Sepengetahuan Nasabah....
Baca Selengkapnya

155 komentar untuk “Mobil yang Ditarik Leasing Dijual di Media Sosial Tanpa Sepengetahuan Nasabah

  • 9 April 2023 - (08:03 WIB)
    Permalink

    Sangat jelas itu permainan, bahkan kepala cabangnya pun ikut bermain. Itu sdh masuk ranah pidana bukan perdata lagi, karena semua yg mereka mau sdh ibu penuhi, tapi skrg jadi berbelit2 begitu urusannya.

    1
    1
    • 9 April 2023 - (08:19 WIB)
      Permalink

      Terimakasih pak atensinya
      Di sinilah saya bingung tentang permasalahan ini
      Segala cara udh saya tempuh
      Termasuk pelaporan ke polresta pontianak,kantor BPSK ( badan penyelesaian sengketa konsumen)
      Termasuk via online di situs resmi OJK
      Terakhir saya menulis di halaman ini

      • 11 April 2023 - (08:27 WIB)
        Permalink

        Semoga dengen Viralnya berita ini, ada lihak yang mau menyelesaikan sengeketa ibu dengan pihak leasing..
        Saya rasa BPKB mobil ibu sudah di tebus oleh pihak lain, karna mengingat sisa pokok hutangnnya tinggal 30Jtaan , dan di jual 100 merka Fikir untung 70an.
        Yang jadi bahan pelaporan tidak ada konfirmasi baik telp atau surat ke konsumen, mobil di jual padahal sudah ada Itikad baik mau pelunasan.
        Lagian juga klo nama Pemohon meninggal bisa klaim asuransi Jiwa, setau saya mobil tidak perlu bayar lagi karna pihak asuransi yang akan membayarnya

        • 11 April 2023 - (11:14 WIB)
          Permalink

          Terimakasih mas masukannya
          Waktu itu saya nggak kepikiran sama asuransi mas
          Soalnya alm.org tua yg ngurus dri awal
          Saya juga nggak tw awalnya kalau stnk beserta bpkb itu atas nama saya
          Saya tw wktu bapak menyerahkan unit ke saya baru tw
          Allhamdulillah setelah saya baca tulisan mas ini
          Saya bongkar ternyata memang ada asuransi nya
          Ini sebagai tambahan bukti kami
          Terimakasih banyak mas informasi nya

  • 9 April 2023 - (09:35 WIB)
    Permalink

    semoga lekas mendapatkan jalan keluar?memang apa yang sudah dilarang itu pasti banyak mudhorotnya. kisah kakak akan saya jadikan pelajaran dan tidak bernafsu dalam memiliki materi dunia. sabar yah

    • 9 April 2023 - (09:42 WIB)
      Permalink

      Terimakasih mas atas atensinya
      Sebenarnya saya juga tidak bermaksud mengejar harta dunia
      Karena semua itu hanyalah titipan sementara saja
      Di sini saya menjelaskan bahwa ini unit mobil penyerahan dari alm.org tua buat saya
      Beliau yg ngambil tapi bpkb dan stnk di atas namakan saya
      Saya berjuang disini karena teringat pesan terkhir almarhum bapak saya
      ” pesan beliau tolong perjuangkan kembali dan ambil mobil bapak dijaga dan anggap buat kenangan untuk kamu jangan pernah putus asa dan kebenaran inshaallah akan menang

  • 9 April 2023 - (13:05 WIB)
    Permalink

    Jgn kaget Bu memang banyak modusnya ….apalagi para maling yg mereka pekerjakan di jalan2 buat ambil paksa kendaraan…

    • 9 April 2023 - (13:39 WIB)
      Permalink

      Iya pak terimakasih atensinya
      Ini jdi pelajaran buat saya sekeluarga
      Cuman yg saya kesel kan
      Disaat kami mw pelunasan sisa kredit
      Dengan mendatangi kantor cabang
      Lha kok mobil saya udh berpindah kepemilikan
      Tanpa ada informasi atau pun surat pemberitahuan resmi dri pihak leasing

  • 9 April 2023 - (13:09 WIB)
    Permalink

    Biasanya klo DC wajib ada surat fidusia dr Adira finance
    DC wajib menunjukkan surat fidusia Asli yg dittd ortu ibu & pihak Adira..
    Baru boleh excekusi kendaraan

    • 9 April 2023 - (13:45 WIB)
      Permalink

      Terimakasih atas atensinya mas
      Jujur saja mas dri awal mulai kasus ini
      Sampailah hari ini
      Saya sama sekali tidak pernah melihat sertifikat jaminan fidusia atas unit saya tersebut
      Inilah yg mendorong saya menulis di sini
      Agar mendapatkan sedikit pengetahuan tentang cara2 sita barang objek fidusia

  • 9 April 2023 - (16:03 WIB)
    Permalink

    Saya tahun 2021 dicegat debt colector 4 Motor di tengah jalan. Dia pegang data cicilan saya. Saat itu sore hari. Saya diarahkan ke kantor cabang BAF. Tapi tutup. Katanya motor di tahan dulu di kantor DC nya. Saya dikasih uang 50 ribu buat ongkos pulang. Dan belakangan ini saya baru tahu motor saya ga diserahin ke leasing sama DCnya, setelah mertua saya sering ditelpon sama BAF. Motornya udah ga tau kemana, tapi muka” DC nya saya masih ingat sampai sekarang.

  • 9 April 2023 - (17:20 WIB)
    Permalink

    Itulah jahatnya leasing…dgn qt kredit unit aja mereka sdh untung besar.blm kl macet ditengah jln,ada biaya penarikan yg suka2 nya.qt ngga bs berbuat apa2 krn memang salah pny tunggakan.jd kl bs jgn ambil unit dgn kredit kl sekiranya kondisi keuangan qt blm stabil/tdk mumpuni.apalagi dgn jarak yg lama 4 atau 5thn.dan buat dc dan ip adira doain aja biar mereka segera dpt penyakit yg parah trs cepet2 enyah dr bumi.doa org tertindas insya Alloh cepet dijawab…

    • 9 April 2023 - (17:58 WIB)
      Permalink

      Terima kasih mas atas atensinya
      Kondisi keuangan sih insha allah stabil klo buat di angsuran mas
      Cuman nasib berkata lain
      Ada musibah alm.org tua saya terkena kanker hati stadium akhir
      Disitulah mulai uang banyak keluar buat pengobatan dan mulai macet
      Padahal dri 5 tahun
      Sudah jalan 4 tahun lebih
      Nah disitu saya sayangkan oleh oknum DC dan kepala collection adira
      Klo pun unit di lelang seharusnya ada pemberitahuan ke kami
      Ini sama sekali nggak ada konfirmasi

  • 9 April 2023 - (20:20 WIB)
    Permalink

    Yang sabar ya. Semoga orang orang yang dholim di balas lebih oleh allh swt
    Kasus yang sama.. Bulan maret tgl 13 motor saya di sikat di jalan. Mengatas nama kan debt clkt Sya akui sya menunggak cicilan tinggal 3x cicilan lagi
    Total 3, 6 jt lagi belum termasuk bunga
    Intinya tinggal 3 kali lagi. ke pelunasan
    . Laporan tak ada hasilnya
    Dari pihak adira angkat tangan itu bukan orang orang kami.yang ambil
    Tidak ada laporan ke adira.
    Laah Terus data nya dari mana.
    Tau plat nomer dan cicilan blm beres
    Dari mana coba. Klo bukan dari adira.

    Ya sekedar curhat saja. Nasib orang susah giliran motor mau lunas di sikat MALING.

  • 9 April 2023 - (22:15 WIB)
    Permalink

    saya menyarankan kakak untuk konsultasikan ke fakultas Hukum Universitas Tanjungpura atau ke Fakultas Hukum Universitas Panca Bakti di sana ada Lembaga Bantuan Hukum Gratis klo sy gak keliru terima kasih

    • 10 April 2023 - (04:46 WIB)
      Permalink

      Baik mas benny
      Sangat-sangat saya ucapkan terimakasih
      Yg tak terhingga, saya akan coba kesana buat konsultasi
      ????

  • 9 April 2023 - (22:53 WIB)
    Permalink

    Kalo punya kenalan lawyer, atau sodara yang kebetulan lawyer, tuntut saja kerugian materiil + immateriil, itu permainan DC external yah begitulah makanannya mereka bu, unit2 menjelang lunas lalu kemudian “bermasalah” adalah mangsa mereka. Kurang ajar memang, tapi begitulah kelakuan mereka. Jika tidak ada lawyer, di bentrokin dengan ormas atau lsm pun bagus, akan ada ormas atau lsm yang akan dengan senang hati menghancurkan kantor cabang tersebut :V

    Lalu mengenai riba atau tidaknya, apa sih yang tidak riba? Uang juga di keluarkannya oleh bank central a.k.a BI, ga usah sok suci lah kalo masih pakai UANG. Jadi WOY ITU YANG BILANG RIBA RIBA, LU TRANSAKSINYA PAKE BARTER AJA LU!!!!

    • 10 April 2023 - (04:55 WIB)
      Permalink

      Terimakasih mas robi atensinya
      Nggak ada saya kenalan ataupun keluarga seorang lawyer, saya akui wanprestasi cuman yg saya kesalkan waktu penarikan di jln.gajah mada disaat saya lagi mw nebus obat almarhum bpk
      Dan saya nggak bisa berbuat apa-apa
      Karena di saat itu kondisi almarhum sedang drop dan disuruh oleh dokter cepat
      Jdi sempat bersitegang dan saya bilang ke DC bahwa saya akan ambil kembali unit saya dan inshaallah selesaikan
      Namun nggak sampai 1 bulanan ketika
      Itu saya iseng buka sosmed di salah satu rumah sakit tempat almarhum dirawat
      Ada unit saya terpampang dijual
      Disitu saya kaget

      • 10 April 2023 - (09:18 WIB)
        Permalink

        Saran saya, cari lawyer probono, bikin deal mengenai tuntutan materiil dan imateriil, modus DC biasanya memanfaatkan fasilitas pelsus a.k.a pelunasan khusus, dan ini mungkinkan bpkb untuk keluar, lewat head dc atas dasar bukti lunas dari pelunasan khusus tsb, dc, head dc, dbm, sampai ke bm nya juga saya yakin kebagian itu haha. BPKB keluar lewat pelsus pasti ada ttd bm atau minimal dbm, masa iya ttd nya palsu.
        Pengepungan unit di tempat umum disertai teriakan2 intimidatif juga sebetulnya masuk ke pasal perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman.
        Semoga masalahnya segera selesai ya bu.

  • 10 April 2023 - (04:27 WIB)
    Permalink

    Mba, buat juga laporan kekantor pusat Adira.
    Karena ini ulah oknum, dan oknum yg terlibat banyakba, dari atas sampai bawah, Krn ujung2nya dia dapat cuan.
    Klu bisa juga konsultasi ke Polsek atau ke polres, untuk masalah ini.

    • 10 April 2023 - (05:16 WIB)
      Permalink

      Terimakasih mas atensinya
      Di tahun 2022 tepatnya di bulan maret
      Belum genap 1 bulan pasca penarikan unit berbekal uang pinjaman bank
      Saya mendatangi kantor cabang adira finance dan bertemu dengan CS nya
      Namun jawaban yg saya terima antara CS dan kepala bagian collector saling lempar tanggung jawab…
      Yg membuat saya bingung dan menanyakan prihal unit saya yg diposting di salah satu media sosial mereka semua bungkam seribu bahasa
      Dan sepulang dri finance saya lupa hari dan tanggalnya
      Ada salah satu org yg mengaku DC mengancam akan membunuh saya jika masalah ini diteruskan
      Saya sebagai wanita terus terang pasti merasakan takut dapat intimidasi demikian

    • 10 April 2023 - (12:09 WIB)
      Permalink

      Oh iya satu lagi bu, waktu akad kredit itu pakai nama siapa ya yg ttd kontrak kredit? alm kah? ada asuransi jiwa juga sebenernya , kalau nasabah meninggal, lunas harusnya (dengan catatan diklaim ASUransinya). Mau pakai ASUransi komprehensif/allrisk atau tlo , biasanya di jelaskan di awal waktu akad kredit. Harusnya AutoCilit cairin ASUransinya itu. Nilai pertanggunan ASUransi di tahun ke 5 kalau ga salah masih 70 atau 60 persen dari nilai unit pada tahun pencairan pinjaman. Jadi dari nilai ASUransinya sj sudah ada kembalian bu. 60% nilai otr unit di kurangi 39 jt, pasti masih ada sisa.
      Kalau pelsus, dcnya paling ngajuin 20 jt untuk pelunasan, di acc bm, jual unitnya di angka 85-100 jt, masih ada kembalian bu, di kisaran 65-80 juta, bagi-bagi yang harus di bagi, lalu foya-foya deh mereka di tempat dugem.
      Sekali begitu bu, percayalah. Makanya saya sarankan tuntut aja bu secara perdata maupun pidana. Melelahkan pasti, tapi kalau kenangan mobilnya penting buat ibu, ga ada salahnya diperjuangkan.

      • 10 April 2023 - (12:23 WIB)
        Permalink

        Terimakasih banyak mas robi masukan yg sangat berharga sekali
        Waktu akad memang atas nama almarhum org tua saya
        Masalah asuransi memang klo tidak salah memakai TLO karena menekan biaya angsuran menjadi ringan
        Untuk yg mas jelaskan terus terang saya baru mengetahui tentang klaim asuransi
        Setidaknya saya dapat tambahan informasi dri mas…
        Sekali lagi saya ucapkan terimakasih atas informasi yg begitu berharga ini
        ???

  • 10 April 2023 - (04:49 WIB)
    Permalink

    baik kak smga sj lawyer2 di sana bisa membantu kakak. mncrikan solusi & arahan yg terbaik. dmna hak kakak bs terpenuhi kmbli.terima ksh

  • 10 April 2023 - (09:10 WIB)
    Permalink

    Laporkan ke Polisi segera, itu sudah terbukti melakukan kasus pemerasan dan penggelapan kendaraan. Laporkan segera jangan ditunda, biar ditembak DC ama Oknum Adiranya.. Mampoes loe.. Laporkan segera ke Polisi atau TNI biar segera dihilangkan DC ama oknum Finance nya… Sikat habis jangan kasih kendor…

  • 10 April 2023 - (18:19 WIB)
    Permalink

    Saran aja buat semua yg punya masalah kredit seperti diatas, apabila mobil sudah ditarik dan gabisa di ambil lagi, kalo mpbilnya udah dijual jangan pernah kasih KTP kalo pemilik barunya mau bayar pajak DLL. Biar yg belipun kapok beli mobil hasil penggelapan

    • 10 April 2023 - (18:33 WIB)
      Permalink

      Terimakasih mas tensinya
      Allhamdulillah sukur waktu saya di chat wa oleh cs adira waktu itu ada meminta dikirimkan KTP saya
      Tapi saya menolak memberikan dengan alasan klo saya takut memberikan ktp
      Nanti dipakai buat mengesahkan bahwa saya setuju klo unit pindah tangan
      Dan allhamdulillah nya lagi
      Sampai sekrang saya cek via online
      Masih atas nama saya di STNK tersebut
      Walaupun sudah berlalu 1 tahun unit di tangan org yg menipu dengan cara yg curang

  • 10 April 2023 - (22:03 WIB)
    Permalink

    Leasing penjahat semua, sama kaya konsultant pajak juga. PENGALAMAN DEBT COLLECTOR KERUMAH

    • 11 April 2023 - (07:27 WIB)
      Permalink

      Terimakasih pak Sujianto atensinya
      Iya pak baru kali ini saya dihadapkan dengan oknum collector dengan gaya sangat premanisme
      Seakan-akan kita ini penjahat kelas kakap dibuatnya yg korupsi miliaran
      Dibentak2 dan di caci maki…

  • 11 April 2023 - (00:03 WIB)
    Permalink

    Ibu telat brp bulan???harus pastiin dl..setau saya 2 bulan tidak bayar biasanya diminta kembalikan saya unitnya…masuk bulan ke 3 itu diambil paksa…dan jika sudah ditarik biasanya jangka 1 mingguan lah ya mobil ibu pasti dilelang atau dijual…itu bagian lelang bu lain lagi..percuma ibu nanya admin krn semua kuasa ada dipemegang terakhir…dan maaf jg mungkin bulan ke 2 ibu harusnya konsultasi sama yg hubungi ibu…biasanya mereka punya jalan keluar..dibanding sampe ditarik itu uda beda lagi…apalagi dikantornya jg membenarkan ditarik paksa berarti telatnya lebih dr 2 bln….oh iya sekedar info misal tgl 1april jatuh tempo ibu blm bayar itu uda telat 1 bulan…masuk 1mei ibu telat 2bln…jd jng difikir 1 mei baru telat sebulan..kurang lebih sepengetahuan saya begitu…saran aja sih bu…mending ikhlasin aja…krn percuma klo uda ditarik paksa…kita yg dipersulit…

    • 11 April 2023 - (07:24 WIB)
      Permalink

      Terimakasih mas Ryan atas atensinya
      Disini saya mw konfirmasi
      Kalau misalnya angsuran kami baru jalan 2 tahun dri 5 thun mungkin kami akan ikhlaskan
      Namun kredit kami sisa 12 kali angsuran dri 60 bulan
      Dan disaat mw pelunasan malah unit berpindah tangan
      Di situ kami merasa dirugikan
      Menurut perjanjian kalaupun mobil disita lalu di lelang seharusnya kami mendapat surat pemberitahuan
      Dan ada jeda waktu buat kami mw ambil kembali atw terus di lelang dan ada kompensasi pengembalian dri nilai jual lelang TSB
      Ini sudah termasuk pelanggaran perjanjian waktu akad
      Ada permainan oknum disini yg menggelapkan unit saya

    • 12 April 2023 - (11:12 WIB)
      Permalink

      Terimakasih mas atensinya
      Sebenarnya dri pihak leasing harus konfirmasi dulu ke nasabahnya
      Soalnya jarak penyitaan unit dengan kami mw pelunasan berjarak 1 bulan
      Itu merupakan hal yg sangat tidak wajar menurut UU
      Sebelum melakukan take over atw pun pelelangan harus konfirmasi dulu ke konsumen
      Disitu saya merasa dirugikan dengan sisa kredit 39.000.000
      Uang yg telah masuk itu udh seratus lebih angkanya

    • 17 April 2023 - (14:12 WIB)
      Permalink

      Di hapus oleh admin adira nya kali mas…
      Soalnya itu pembohongan publik
      Dan saya merasa belum selesai kasus ini dengan adira
      Dan masih menunggu jawaban

    • 18 April 2023 - (07:13 WIB)
      Permalink

      Terimakasih mas atensinya
      Kemarin udah sempat adira memberi tanggapan di media konsumen
      Namun itu langsung di hapus oleh mereka
      Soalnya saya belum merasa masalah ini selesai….untung buktinya sempat saya capture gambar

 Apa Komentar Anda mengenai Adira Finance?

Ada 155 komentar sampai saat ini..

Mobil yang Ditarik Leasing Dijual di Media Sosial Tanpa Sepengetahuan …

oleh mora dibaca dalam: 2 menit
155