Keluhan Surat Pembaca Pengiriman Melalui J&T Mengalami Kerusakan, Belum Ada Tanggung Jawab 1 Juli 2023 Erwin 8 Komentar asuransi pengiriman kurir, Customer complaint handling, Customer Service, Ganti Rugi, J&T, J&T Express, Klaim kerusakan, Kurir, Layanan kurir, Paket kiriman rusak Ikuti kami di Google Berita Terima kasih kepada Media Konsumen yang telah menayangkan artikel saya. Pada tanggal 14 Juni 2023, saya mengirimkan barang berupa baterai laptop, menggunakan jasa ekspedisi J&T dengan nomor resi: JD0245713538. Paket diterima pada tanggal 16 Juni 2023, tapi dengan kondisi rusak (foto terlampir). Seketika itu saya menghubungi WhatsApp CS J&T dan sudah diterima laporannya serta akan segera diinvestigasi. Saya juga diminta untuk mengirimkan via email ke keluhan.jnt@gmail.com. Setelah saya tunggu, saya tidak pernah dihubungi oleh pihak J&T. Saya juga melakukan komplain melalui telepon J&T di nomor 02180661888, dengan jawaban yang selalu sama “Mohon maaf atas ketidaknyamanannya ya kak. Sebelumnya kakak sudah menghubungi kami dan laporan sudah kami terima kami bantu untuk makismalkan ya kak.”. Namun hingga saat ini saya belum dihubungi pihak J&T untuk pertanggungjawaban. Mohon apabila pihak J&T membaca artikel ini, saya tunggu pertanggung jawabannya, karena selama ini J&T sudah saya percaya untuk pengiriman barang saya. Terima kasih. Erwin Eko Nugroho Boyolali, Jawa Tengah Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
madman1 Juli 2023 - (08:26 WIB)Permalink Kalau packingnya cuma seperti di foto, tidak heran kalau patah apalagi barangnya besar dan panjang. Pihak J&T akan menggunakan “kelalaian” ini sebagai alasan pembenaran. Seharusnya pembeli diwajibkan packing kayu jika pengiriman via ekspedisi. Semoga barangnya pakai asuransi pengiriman supaya ada penggantian penuh. 1 1 Login untuk Membalas
Iwen1 Juli 2023 - (11:44 WIB)Permalink Iya, packing nya ngga aman. Ngga perlu packing kayu, tapi isian kardus itu wajib padat dgn bubble wrap atau busa styrofoam, sedemikian rupa walau ketindih ngga akan ketekuk/berubah fisik. Seringkali org hanya packing dus tapi isi daleman nya kopong masih bisa geser”, malah beresiko rusak/somplak/patah karena kepentok dll. 1 Login untuk Membalas
ErwinPenulis artikel1 Juli 2023 - (11:49 WIB)Permalink Dalam kardus ada bubble wrap. Dan Saya tidak hanya satu atau dua kali kirim dengan packing serupa. Selalu aman. Hanya kali ini saja, sampai di tujuan penyok. 1 Login untuk Membalas
jeka2 Juli 2023 - (18:53 WIB)Permalink Dikasih bubble wrap tp tipis ga guna. Kasih yg tebal. Itu batere yg patah bagian tengah, bagian sambungan antar cell batere. Harusnya yg jualan lbh paham sm barang dagangannya. Ga guna pelit2 bubble wrap kalau beresiko dagangan rusak, minimal kasih 2-3 lapis bubble wrap baterenya, trus dus bagian luar jg kasih bubble wrap minimal 1 lapis. Dah tau klaim ke ekspedisi susah, biaya tlp bolak balik ke cs kayanya lbh mahal dr pd bubble wrap. 1 Login untuk Membalas
Jedi1 Juli 2023 - (18:25 WIB)Permalink Sampingnya Harus tebal supaya tidak gampang patah. Di tambah dus sampingnya 1 1 Login untuk Membalas
CrafTable2 Juli 2023 - (07:24 WIB)Permalink Harusnya ini di tulis dong pake spidol barang elektronik jangan di banting, klo packing gini ya di kira orang isinya ikan asin Login untuk Membalas
apriliano2 Juli 2023 - (07:34 WIB)Permalink Kualitas dusnya yg gampang patah, walau sudah sering dan aman bukan berarti akan aman terus, ingat pepatah sepandai pandainya tupai melompat pasti jatuh, segera berbenah agar hal ini tidak terjadi lagi, karna anda ngak akan tau perubahan2 kebijakan expedisi yg bisa merugikan anda. Login untuk Membalas
joe2 Juli 2023 - (10:29 WIB)Permalink sekali2 maen ke drop point, rata2 dus itu dilempar2 ditidurin walau sdh kasih fragile dpn mata kita sendiri apalagi sudah masuk gudang sortir besar Login untuk Membalas