Kecewa dengan Layanan Cashless Allianz yang Katanya “Kartu Sakti”

Ikuti kami di Google Berita

Saya Agus Harjanto, peserta asuransi Allianz Syariah dengan nomor polis: 000079908630. Ketika saya sakit, setelah diperiksa oleh dokter di RSPI Puri Indah, hasil diagnosisnya adalah Fistula (bukan termasuk penyakit yang dikecualikan/dalam masa tunggu), yang membutuhkan rawat inap dan tindakan operasi.

Dengan kondisi itu, saya diminta mengajukan preadmission oleh RS agar bisa di-cover asuransi Allianz Syariah pada tanggal 11 Juli 2024. Hasil preadmission menolak untuk menjamin perawatan, dengan alasan “Diagnosa atau kondisi pasien masih membutuhkan penelusuran lebih lanjut oleh pihak asuransi.”

Saran dari TPA yaitu “Biaya dibayar oleh pasien untuk diklaim ke asuransi (catatan: persetujuan penggantian akan ditentukan kemudian oleh asuransi)”.

Di sini saya merasa kecewa dengan Allianz, sebagai peserta asuransi yang berharap manfaat dari kartu sakti Allianz, yang katanya ketika sakit tinggal tunjukkan kartu asuransi semua beres, ternyata tidak sesuai dengan kenyataan.

Saya telah melapor kepada agen, tapi tidak diberikan solusi. Kemudian saya mengadu ke call center pada tanggal 15 Juli 2024. Pihak call center menjelaskan akan diselesaikan dalam 10-14 hari. Hingga saat ini, tanggal 26 Juli 2024, masih belum ada keputusan. Tanggal 26 Juli 2024 baru menerima surat lagi dari Allianz, bahwa masih membutuhkan pendalaman medis lagi selama 14 hari lagi, dan baru masih meminta surat kuasa pemberian informasi dan data medik.

Mengingat sebagai peserta dan pasien, kebutuhan tindakan medis per 11 Juli 2024, per hari ini telah berlalu 15 hari, dengan kondisi menahan sakit karena belum bisa dilakukan tindakan. Apakah seperti ini layanan asuransi dari Allianz? Bagaimana dengan janji dan promosinya kartu sakti Allianz itu? Kenapa pada saat dibutuhkan malah tidak solutif?

Agus Harjanto
Klaten, Jawa Tengah