Keluhan Surat Pembaca Kecewa dengan Sistem JNE yang Tidak Terhubung ke Sistem TikTok dengan Baik 2 Februari 2025 Delicious Beri komentar alamat pengiriman kurir, Customer complaint handling, Customer Service, Estimasi Pengiriman, JNE Express, Marketplace, Nomor resi pengiriman, Sistem otomatis, SOP, Standard Operating Procedures, Status kiriman barang pesanan, Status kiriman paket kurir, Tiktok, TikTok Shop Ikuti kami di Google Berita Saya ingin menyampaikan kekecewaan terhadap salah satu layanan ekspedisi terbesar di Indonesia, yaitu PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Indonesia). Saya memesan barang melalui aplikasi TikTok menggunakan jasa pengiriman JNE. Namun, pengalaman ini justru mengecewakan. Pada tanggal 29 Januari 2025 pukul 10:22 WIB, saya mengecek status pengiriman melalui website JNE (https://jne.co.id/tracking-package). Saat itu, statusnya adalah WITH DELIVERY COURIER. Namun, pada pukul 13:21 WIB, status berubah menjadi DELIVERY PROBLEM. Saya pun menghubungi admin JNE melalui WhatsApp di nomor +62 817-6866-737. Saya diberitahu bahwa paket dikembalikan ke Kantor JNE Cabang Tanjung, Brebes, karena tidak ada informasi kelurahan/desa pada alamat pengiriman. Padahal, saya sudah memastikan bahwa alamat pengiriman di aplikasi TikTok saya sudah lengkap dan detail, mencakup nama jalan, nomor rumah, RT/RW, nama desa, kecamatan, kabupaten, hingga provinsi. Saya bahkan memberikan screenshot dari aplikasi TikTok sebagai bukti bahwa alamat saya sudah jelas. Namun, admin JNE cabang Tanjung menunjukkan screenshot sistem mereka yang menyatakan bahwa nama desa tidak terdeteksi. Selain itu, admin menyalahkan saya karena dianggap “telat memberi info” dan mengatakan bahwa kurir sudah pulang. Menurut saya, ini tidak masuk akal. Mengapa saya yang disalahkan? Saya pun menanyakan kepada admin mengapa saya yang disalahkan dan apakah kurir pernah mencoba menghubungi saya sebagai penerima. Namun, pertanyaan saya tidak dijawab. Karena itu, saya menghubungi call center JNE di nomor (021) 2927 8888 pada pukul 16:10 WIB. Saya terhubung dengan CS bernama R****. Saya sangat kecewa karena JNE mengubah status pengiriman menjadi SALAH AREA (Delivery Problem), padahal alamat saya sudah benar. Saya menyampaikan beberapa permintaan kepada CS R****: Saya meminta paket dengan nomor resi TG3507990082 dikirimkan hari itu juga. Akhirnya, paket dikirim kembali pada pukul 17:05 WIB dan diterima pada pukul 19:58 WIB. Saya meminta tim IT/tech JNE menghubungi saya selambat-lambatnya tanggal 30 Januari 2025 pukul 17:00 WIB untuk menjelaskan mengapa alamat saya tidak terbaca dengan jelas di sistem JNE, padahal di aplikasi TikTok sudah terinput dengan detail. Saya khawatir kejadian serupa akan terulang di masa depan. Namun, hingga saat ini, tidak ada pihak JNE yang menghubungi saya. Ini semakin menambah kekecewaan saya. Saya meminta JNE memberikan pelatihan atau coaching ulang kepada admin dan kurir di JNE Counter Tanjung – Brebes. Admin terkesan tidak memiliki empati kepada pelanggan, tidak meminta maaf, dan justru menyalahkan saya. Sementara itu, kurir tidak proaktif menghubungi penerima ketika ada masalah alamat. Padahal, menurut CS R****, SOP JNE seharusnya memungkinkan kurir menghubungi penerima jika ada kejanggalan pada alamat. Namun, saya memohon agar admin dan kurir tersebut tidak dipecat. Mungkin kesalahan ini terjadi karena kurangnya pelatihan atau pengingat dari pihak JNE tentang pentingnya empati dan proaktivitas kepada pelanggan. Saya berharap JNE segera menghubungi saya untuk memberikan klarifikasi mengapa sistem mereka tidak dapat membaca alamat dari aplikasi TikTok dengan jelas. Saya juga ingin tahu format pengisian alamat seperti apa yang seharusnya digunakan agar tidak terjadi masalah serupa di masa depan. Rizki Kota Semarang, Jawa Tengah Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.