Keluhan Surat Pembaca Satu Minggu Lebih Pesanan Tidak Dikirim, CS Tokopedia Tidak Banyak Membantu 4 Februari 2025 Nurwahid 7 Komentar Belanja Online, Customer complaint handling, Customer Service, e-Commerce, Marketplace, Mediasi Konsumen, Status kiriman barang pesanan, Tokopedia, Tokopedia Care Ikuti kami di Google Berita Dengan hormat, Melalui surat ini, saya ingin menyampaikan keluhan kepada Tokopedia. Pada tanggal 24 Januari 2025, saya melakukan pemesanan pada salah satu toko di Tokopedia yaitu Tokogalen. Saya membeli produk Kopi Kapal Api Spesial Mix 2 Dus. Namun, pesanan saya tidak kunjung di-pick up oleh kurir dan juga tidak di-drop ke ekspedisi oleh toko tersebut. Fyi, saya membeli pesanan tersebut dengan menggunakan voucher diskon 30% s.d. 100 ribu, jika saya membatalkan pesanan tersebut maka voucher tersebut akan hilang dan tidak bisa dipakai lagi untuk pesanan selanjutnya. Jelas saya tidak mau membatalkan pesanan tersebut karena untuk mendapatkan voucher tersebut tidak mudah. Saya sudah menghubungi seller namun alasannya kantor ekspedisi tersebut tutup pada saat tanggal merah. Saya sudah menunggu hingga hari kerja pun pesanan saya tidak kunjung di-pick up oleh kurir dan tidak di-drop ke ekspedisi oleh penjual. Kemudian saya menghubungi CS Tokopedia. Berikut lampiran percakapan dengan CS Tokopedia: Di sini pada tanggal 28 Januari CS Tokopedia sudah tahu bahwa pesanan saya sudah melebihi waktu estimasi pick up, dan katanya sudah di-follow up kepada pihak kurir agar dapat dilakukan proses pick up. CS Tokopedia mengatakan untuk mengajukan pembatalan pesanan jika tidak berkenan menunggu. Saya membalas tidak akan membatalkan pesanan, saya rugi voucher jika pesanan tersebut dibatalkan. CS Tokopedia kembali menyuruh mengajukan pembatalan pesanan, padahal sebelumnya sudah saya jelaskan bahwa saya tidak akan membatalkan pesanan. Tanggal 30 Januari saya konfirmasi kembali kepada CS Tokopedia bahwa pesanan saya tidak kunjung di-pick up kurir dan tidak di-drop oleh penjual. Penjual pun tidak membalas pesan saya, saya sudah dirugikan banyak waktu bertransaksi di Tokopedia. Jawaban CS Tokopedia pun hanya template dengan berbicara sedang dimaksimalkan proses pick up-nya. Kemudian pada hari ini tanggal 2 Februari saya konfirmasi kembali kepada Tokopedia bahwa sudah 1 minggu lebih konsumen menunggu proses pick up yang sudah melewati estimasi pick up. Pesanan ini padahal memiliki estimasi tiba 25-28 Januari tetapi saya harus menunggu tanpa kepastian. Lebih parahnya lagi saya sudah lama menunggu tetapi hingga sekarang kendala ini belum mendapatkan update lebih lanjut dan konsumen masih harus menunggu lebih lama lagi. Sangat mengecewakan pelayanan CS Tokopedia yang tidak banyak membantu konsumennya ini. Masalah lainnya lagi pada transaksi ini saya melakukan pembelian dengan metode pembayaran TikTok PayLater, di mana tagihan harus dibayarkan setiap tanggal 10. Pada pesanan ini saya melakukan pembayaran pada tanggal 24 Januari 2025 dan harus dibayarkan di tanggal 10 Februari 2025, hingga saat ini pesanan saya pun tidak sampai kepada saya, namun tagihan dengan pesanan ini sudah masuk ke dalam data pembayaran tagihan yang akan datang. Tidak ada perlindungan konsumen bertransaksi di Tokopedia. Dengan menyampaikan keluhan ini, saya berharap Tokopedia dapat membatalkan pesanan tersebut dan mengembalikan voucher yang sudah susah payah saya dapatkan agar bisa dipakai kembali di toko lain. Terima kasih Media Konsumen. Nurwahid Tangerang, Banten Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Bob4 Februari 2025 - (14:24 WIB)Permalink Ini kaya kompilasi semua masalah gua dengan situasi belanja dan jualan online di markeplace sekarang ini: 1. Kupon yang dianggap hangus saja kalau pengiriman bermasalah. Ngak cuma kalau pihak pembeli membatalkan, kalau dari pihak penjual batal atau kena batas waktu juga. Kalau lu mau memaksimalkan 1 transaksi dengan cara pembelian dari beberapa toko, dan ternyata 1 toko bermasalah, kupon lu hangus, duit dibalikin kecilan dan kaya kupon ngak pernah dipakai. 2. Jasa2 pengiriman logistik yang sok2an ngakunya bisa pick-up, padahal ngak. Apalagi yang cuma punya motor. Musti dibaik2in dan dikasih duit kali baru mau rajin pick-up dari toko lu. 3. Penjual yang udah tau pick-up bermasalah, cuma ngotot ngak mau antar ke gerai. 4. CS yang ngak nyambung, tidak niat bantu, dan juga terkesan tidak bisa melakukan apa2. Cuma seperti terapis yang mendengarkan keluh-kesah saja. 5. Pembeli yang dikit2 ngamuk2 kaya bos besar saja. 36 Login untuk Membalas
Yusrida5 Februari 2025 - (08:14 WIB)Permalink Tokopedia sedang ditenggelamkan oleh rekan 1 perusahaan secara perlahan. Login untuk Membalas
tobias_boon4 Februari 2025 - (17:09 WIB)Permalink Ini logistiknya apa kak? Bisa di share nomor AWBnya untuk validasi, biasanya ada alasan kenapa gagal pickup 1 4 Login untuk Membalas
NurwahidPenulis artikel5 Februari 2025 - (21:17 WIB)Permalink Jnt.. Pesanan sudah terbatalkan dan voucher saya tidak kembali, dikirim dari tanggal 24 januari tapi tidak ada perubahan status apapun hingga pesanan saya terbatalkan. Login untuk Membalas
Hery Mulyanto4 Februari 2025 - (20:23 WIB)Permalink Itu cuma gimmick mungkin 😀 😀 le ruwet 30 Login untuk Membalas
Yusrida5 Februari 2025 - (08:13 WIB)Permalink Masa sih bisa paket 1 minggu tidak dipickup dan tidak cancel. Yang saya tahu kalau sudah lebih dari 3 hari kerja atau 3 kali gagal pickup harusnya paket batal atau pihak Seller harus mengganti dengan Expedisi lainnya. Sekarang ini banyak Expedisi yang katanya menyediakan pickup tapi kurir tidak mau pickup, konter drop Point pun seperti mencari jarum dalam jerami Login untuk Membalas
Tjahya5 Februari 2025 - (11:12 WIB)Permalink Kejebak seler malas dah tau kurir pikup kebanyakan gimik kalo disini hanya ninja yg mau dan tdk gratong 1 Login untuk Membalas