Ilustrasi Keluhan Pertanyaan Surat Pembaca Pemasangan IndiHome Dikenakan Biaya Tambahan Kabel 2 Juta Rupiah 9 September 202015 September 2020 Muhammad Ramadhan Hatta 14 Komentar biaya ekstra, Customer Service, Internet Service Provider, Optical Distribution Point, Pasang Baru, Pemasangan Sambungan Baru, Pemasangan sambungan internet, Telkom IndiHome, Telkom Indonesia Ikuti kami di Google Berita Salam sejahtera, Saya Muhammad Ramadhan Hatta dengan nomor HP yang didaftarkan di IndiHome: 0815192763**. Saya mengajukan pemasangan melalui aplikasi (online) dan sudah dikonfirmasi. Namun saat teknisi datang dan mencek ketersediaan slot di ODP yang terdekat, infonya penuh. Walau saya tidak tahu bagaimana teknisi itu memastikan penuh atau tidaknya, karena saya hanya melihat dia berjalan menggunakan motor melewati box ODP yang ada, tanpa berhenti untuk melihat dan membuka box ODP tersebut. Setelah beberapa menit teknisi berkendara didapati ODP dengan jarak 500 meter “katanya”. Namun saya cek di maps hanya 200-an meter. Saya diminta tambah kabel dengan harga sekitar 2 juta untuk 200-an meter atau di-cancel saja. Yang menjadi keluhan saya, bagaimana prosedur pengecekan ODP? Apakah hanya lewat saja tanpa membuka box ODP agar bisa dapat jarak terjauh untuk keuntungan pribadi teknisi saja? Lalu jika memang jauh, tolong disediakan sistem yang akurat di aplikasi, jadi saat pengajuan tercantum ketersediaan slot ODP, jangan hanya covered area saja. Jarak sekitar 10 meter dari tempat saya sudah ada ODP yang belum aktif, apakah tidak bisa ODP yang sudah dipasang tersebut dipakai? Tolong untuk pihak terkait bisa membantu menginfokan syarat apa yang dibutuhkan untuk ODP yang belum aktif tersebut bisa digunakan melayani pengguna baru secepatnya (saya lampirkan foto box ODP yang belum aktifnya). Muhammad Ramadhan Hatta Desa Munjul, Kabupaten Tangerang Banten Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Yohanes_9 September 2020 - (10:21 WIB)Permalink biaya tambahan kabel jika minta tunai biasanya pungli. Saya dulu waktu pasang juga dimintai biaya kabel, saya jawab masukkan tagihan bulanan resmi atau saya bayar di plasa telkom dengan bukti pembayaran resmi dan divideo. Saya juga bilang ke teknisi bahwa menurut CS 147 dan plasa tidak boleh ada transaksi tunai di lapangan, saya akan laporkan ke plasa. Akhirnya teknisi cuma jawab iya dan dipasang kabelnya, ternyata tidak ada tambahan biaya sama sekali. Tindakan anda menulis di surat pembaca sudah betul, biasanya akan cepat direspon oleh pihak Telkom. 19 1 Login untuk Membalas
Donny G9 September 2020 - (10:40 WIB)Permalink Telkom ini ngurus Blanja.com aja gak bisa. Satu2nya bisnis yg masih banyak pelanggannya ya IndiHome ini, itu pun karena pelanggan gak ada pilihan lain di tempatnya. Tapi ya begitulah, karena gak ada pesaing, jadi layanannya seadanya. 11 2 Login untuk Membalas
avel9 September 2020 - (14:22 WIB)Permalink Parah birokasi Telkom, banyak yg tdk jelas. PT sdh nasional namun pelayanan seadanya.. tagihsn sering tidak sesuai dgn perjanjian awal, komplain pun tak kunjung direspon.. Ayo para petinggi Telkom tolong perbaiki pelayanan. 7 Login untuk Membalas
JERRY9 September 2020 - (16:12 WIB)Permalink Setahu saya PT.Telekomunikasi Indonesia Tbk adalah perusahaan besar denagn anak2 perusahaannya… PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) PT Multimedia Nusantara (Telkom Metra) PT Telekomunikasi Indonesia International (TII/Telin) PT Infrastruktur Telekomunikasi Indonesia (Telkom Infra) PT Napsindo Primatel Internasional (Napsindo) Dan sebagai satu satunya BUMN yang sahamnya terv=catat di NYSE dan LSX…. Jadi anda salah banget dan salah banyak bahwa TELKOM itu hanya Indihome…..tapi gak apa2…namanya masih SISWA jadi harus banyak belajar BIAR CERDAS dan gak ASBUN….Se NKRI lho orang baca koment Ananda 2 13 Login untuk Membalas
Donny G9 September 2020 - (16:22 WIB)Permalink Siap gan.. Btw tolong baca artikel ini: https://www.google.nl/amp/s/bisnis.tempo.co/amp/1346727/ditopang-telkomsel-dan-indihome-telkom-cetak-laba-rp-1866-t Ada gak disebut kontribusi PT-PT yg agan sebut di atas terhadap laba Telkom? Yg disebut2 hanya Telkomsel (72,4 % dari laba Telkom) dan IndiHome yg menyumbang pemasukan yg signifikan buat Telkom. Anak perusahaan yg agan sebut mungkin kontribusinya kecil atau bahkan merugi seperti Blanja.com yg akhirnya harus ditutup. 6 Login untuk Membalas
Kiki9 September 2020 - (16:41 WIB)Permalink oh gitu ya mas, maaf aku baru tau, emang aku ini bodoh banget selalu ngira kalau INDIHOME itu produknya TELKOM. Ternyata beda ya? Wah masnya pintar sekali. 5 1 Login untuk Membalas
much9 September 2020 - (17:54 WIB)Permalink Sebenernya yg kasih komentar gak asal bunyi. Namun kenyataan yg ada semua bisnis telkom itu kacau dalam pelayanan. Mereka menang karena jaringannya sdh ada sampai pelosok desa. Dan masyarakat tidak ada pilihan selain itu. Namun bagi wilayah yg sudah terjangkau jaringan selainbtelkom. Maka layanan telkom didaerah itu tidak laku. 5 Login untuk Membalas
rujianto9 September 2020 - (20:20 WIB)Permalink Kemarin saya pasang mengalami hal yang sama odp terdekat tidak aktif jadi harus beli kabel untuk odp yang jauh habis 1jt , agak kecewa saya 1 Login untuk Membalas
Toha8 Juni 2021 - (00:33 WIB)Permalink Setuju bosq telkom. Seperti halnya di perdana sudah saingan pesat dgn produk lain. Dan wifi jg akan mengali hal sama jk nantinya ada produk lain yg masuk. Dikarnakan pemain lapangan yg tdk terawasi. Login untuk Membalas
much9 September 2020 - (17:58 WIB)Permalink Jangan mau kalau diminta 2jt hanya tuk penambahan kabel. Sebab kabel yg sdh diberi telkom itu panjangnya sekitar 100meter. Dan jika penambahan kabel 100 meter lagi itu harga dipasaran tidak sampai 300rb utk kabel FO yg dipaka telkom. 3 1 Login untuk Membalas
dody_rachmadi10 September 2020 - (08:12 WIB)Permalink Intinya masang internet itu semua ada hitungan resmi, dan bayar online, jangan pernah bayar langsung ke teknisi, penambahan kabel itu tanggungjawab telkom. Yg jelas langganan indihome itu siap2 mental aja klo diawal susah pasang , mau berakhir juga dipersulit. 2 Login untuk Membalas
Gummya10 September 2020 - (10:53 WIB)Permalink Sebenarnya dari indihome semua dah sesuai sop. Cuma oknum di cabang di lapangan yg banyak tingkah. Makanya kalau ada apa2, langsung lapir aja ke cs nya Login untuk Membalas
Toha8 Juni 2021 - (00:27 WIB)Permalink Pihak telkom seharusnya bentuk tim serve khusus untuk validasi laporan dari pihak tekhnisi. Jangan di telan mentah laporan dari tekhnisi agar bisnis anda tidak mengalami hambatan. Seperti yg saya alami saat ini ketika laporan ke call center dari area sekitar saya ada jaringan intalasi yg kosong tapi kata tekhnisi sudahu full. Nah ini yg benar yg mana. Malah tekhnisi bilang yg tau di lapangan saya bkn meraka. Apakah karna saya ngak ngasi kode duwit dulu ama tekhnisi seperti komen tmn sehingga di bikin begini.? 1 Login untuk Membalas