Keluhan Surat Pembaca Janji Palsu Indosat Selama Delapan Tahun 18 Desember 20205 April 2022 Fauzan Veri 17 Komentar Customer complaint handling, Gangguan layanan, Gangguan telepon, Indosat Ooredoo Hutchison, Layanan Pelanggan, Operator telepon seluler Ikuti kami di Google Berita Saya memiliki jalan buntu dalam melaporkan layanan Indosat selama lebih delapan tahun. Kunjungan ke Gallery Indosat lebih dari tiga kali, telepon ke layanan pelanggan 222/185 sudah hampir tidak terhitung, email maupun melalui Twitter juga sama. Kunjungan ke rumah dari pihak Indosat lebih dari lima kali. Semuanya tidak membuahkan hasil, apalagi ketika ada telepon dari konfirmasi dari Pihak Indosat, Ujung-ujungnya hanya disuruh “RESTART, pancing jaringan manual, pindahkan SIM card ke HP lain” dan itu berulang selama lebih dari delapan tahun ini. Padahal, info akurat dari pihak Indosat yang berkunjung ke rumah saya, bahwa memang jaringan overload akibat terlalu banyak pelanggan, dan solusi terbaik hanya dengan menambah BTS. Terakhir, saya mendapatkan respon dari Pak Alexander Rusli, waktu itu dia masih menjabat sebagai CEO Indosat. Masalah akan terus di-follow up, kata beliau. Selang beberapa hari, saya pun dihubungi oleh Mba Deva Rahman, sekitar awal tahun 2018, menanyakan perihal sinyal sering blank spot tersebut. Beliau pun mengatakan, akan terus follow up masalah ini. Terakhir pada tahun 2018, saya dikunjungi oleh Bapak Yusuf dari Indosat Bandung, dan saya ikut dengan beliau test drive, satu mobil dengan beliau, dan mendapatkan hasil Sinyal 2G,3G dan 4G blank. Adapun sinyal bisa ditangkap hanya satu bar dengan ponsel fitur, sedangkan dengan Smartphone Android /iPhone, Sinyal 2G, 3G dan 4G blank sama sekali. Hari berganti, delapan tahun lebih dan sampai sekarang, masalah tidak kunjung selesai. Saya tinggal di dua lokasi yang berbeda, lokasi pertama yang saya laporkan adalah rumah saya sendiri, di Kp. Cilandak Mekarwangi, Desa Pasiripis, Kec. Surade. Area penting karena dekat dengan TNI AU Cibalimbing, Bidan, dan Pantai Wisata Minajaya. Lokasi kedua, Kp. Cilalay Bodas, Desa Citanglar, Kec. Surade. Kurang dari 1KM dari kantor Desa Citanglar (tempat usaha saya sebagai rumah produksi Herbal). Saya minta kepastian sama Indosat, agar solusi yang diberikan bisa membuahkan hasil, karena terlalu lama masalah ini tidak kunjung selesai. Saya tidak meminta dihubungi oleh Indosat hanya untuk menyarankan Restart perangkat, karena ini bukan lagi kasus ringan. Terima kasih. Veri Fauzan 0858677107** Kp. Mekarwangi, Ds. Pasiripis, Kec. Surade – Sukabumi Catatan redaksi (diperbarui 24/12/2020): Penulis menyatakan masalah di atas telah diselesaikan dengan baik oleh pihak-pihak terkait. Terima Kasih Indosat Update (5 April 2022): Terkait surat pembaca di atas, penulis memberikan apresiasi atas penambahan BTS Indosat baru di daerahnya sebagai berikut: Apresiasi untuk Indosat atas Penambahan BTS Baru di Daerah Saya Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
fauzanVeri18 Desember 2020 - (17:49 WIB)Permalink @IndosatCare Tolong baca komplen ini @IndosatCare Login untuk Membalas
M Zubir18 Desember 2020 - (23:22 WIB)Permalink Kenapa gak ganti operator lain saja, mungkin sugnal-nya bisa lebih bagus daripada menunggu sampai delapan tahun tapi ga ada perbaikan. Mempertahankan nomor dengan sugnal yang buruk, justru membuat pelanggan sulit untuk menghubungi. 6 Login untuk Membalas
Fauzan VeriPenulis artikel19 Desember 2020 - (16:41 WIB)Permalink Terima kasih Mas M. Zubir atas komentar yg diberikan. Saat ini, saya juga pelanggan setia si Merah. Cuman, karena Indosat adalah operator pertama yang membangun jaringan disini, hampir 99% masyarakat disini menggunakan layanan Indosat, terutama utk kebutuhan dasar, yakni telp & SMS. Berhubung dengan banyaknya pelanggan Indosat, kegiatan telp regular harus dilakukan menggunakan telp ke sesama, karena masih banyak warga yang tdk menggunakan layanan telp berbasis Internet. Login untuk Membalas
Fauzan VeriPenulis artikel19 Desember 2020 - (16:42 WIB)Permalink Bukan masalah paket Internet yg dibutuhkan, Mas. Area disini kebanyakan 40-50 thn keatas, pelanggan lebih banyak menggunakan utk layanan telp biasa, sehingga menyulitkan utk komunikasi dengan layanan dasar Telp, karena 99% pelanggan itu menggunakan Indosat Login untuk Membalas
Sanudin20 Desember 2020 - (11:47 WIB)Permalink Memalukan sekali opsel si kuning ini. Secara Sukabumi itu wilayah Pulau Jawa. Jk diliat dr keluhan penulis, emg bener tuh, CS. Cuman bs bilang RESTART. Ibarat contoh, penyakit stroke, setiap kali berobat dikasi dosis org sakit ringan. Haduhhhh isat isat Login untuk Membalas
Yopi19 Desember 2020 - (11:19 WIB)Permalink Wawww 8 tahun Punya apa sih indosat? Paket internetnya brapa sih? Sampai segitunya wkwkk Login untuk Membalas
Fauzan VeriPenulis artikel20 Desember 2020 - (07:39 WIB)Permalink Bukan masalah tarif, speed internet maupun add on yang diberikan, tapi lebih ke lama nya penggunaan kartu yang mengakibatkan nomor terikat dengan semua layanan. Mulai dari perbankan, kolega bisnis maupun lainnya. Ditambah banyak sekali rekan bisnis di usia 50 keatas hanya menggunakan layanan Telp biasa sebagai media utama untuk komunikasi. Login untuk Membalas
Renata Roselia19 Desember 2020 - (11:26 WIB)Permalink Berdasarkan info yg penulis kirimkan, lokasi rumah berada dekat TNI AU, sepengetahuan saya,lokasi yg seperti ini akan banyak blank spot nya,, karena TNI AU dalam kesehariannya menggunakan frekuensi signal dalam bekerja,kalau frekuensi signalnya bentrok,, maka prioritas signal pasti akan ke TNI ,, yg lain akan blank spot. Saran saya sih,, pakai operator cadangan jangan terpatok ke satu oprator saja. Lokasi yg deket pantai juga bisa pemicunya, karena klo bangun tower di pantai, rentan terjadi angin badai, erosi pantai dll, sehingga merusak tower itu sendiri. Login untuk Membalas
Fauzan VeriPenulis artikel19 Desember 2020 - (16:46 WIB)Permalink Justru Mas, area yang mengarah ke TNI, pantai wisata dan area penting lainnya yg terdampak. Operator pertama disini Indosat, layanan dasar masih digunakan 99% masyarakat sini seperti Telp ke sesama. Bagi saya pribadi, bisa menggunakan layanan operator lain, karena si Merah paling bagus sinyalnya. Cuman, bagi pelanggan 40-50 thn keatas, hanya menggunakan layanan telp biasa. 99% warga sini pasti pake Indosat. Surat yg saya buat ini, lebih ke wakil dari seluruh pelanggan disana Login untuk Membalas
Suniansyah Suniansyah19 Desember 2020 - (14:53 WIB)Permalink Anda rela repot selama 8 tahun, Saya pakai si merah sdh 15an tahun tanpa pernah ganti operator sekalipun, dan sekitar 10 tahun pake pasca bayar, karena memang jaringannya stabil, live fb gambar HD, stabil, dan gak pecah. Memang agak mahal sedikit dari si kunjung dan biru, tapi ada harga ada rupa. Btw Disini Saya berprinsip tidak akan terlalu bekerja sama dengan Orang yang menggunakan Operator kning atau biru. Maaf, demi Tuhan saya bukan Sales, pemilik conter, atau yang kerjaan berhubungan dengan si merah. Sekedar saran saja.. 1 Login untuk Membalas
Fauzan VeriPenulis artikel19 Desember 2020 - (16:48 WIB)Permalink Saya sendiri utk layanan Data, setia menggunakan si Merah, lebih dari 15thn. Cuman, si Kuning dibutuhkan, karena : 1) operator pertama 2) pelanggan dg usia 40-50 keatas hanya menggunakan layanan dasar Telp ke sesama 3) banyak nomor penting dari pelanggan Indosat, karena lamanya usia kartu. Login untuk Membalas
3220 Desember 2020 - (01:00 WIB)Permalink Hal yang sama juga terjadi pada saya. Sering kali saya kesulitan melakukan panggilan telepon saat berada di daerah rumah saya dengan Indosat. Panggilan telepon tiba-tiba mati di menit ke 1/2 setiap kali digunakan. Saran klasik seperti restart HP, ganti ke perangkat yang lain sudah saya lakukan tapi toh sama saja. Sudah 3 hari sejak saya melapor masih belum ada follow up dari Indosat untuk memperbaiki koneksi telepon di daerah rumah saya, Sedati Sidoarjo. Alasan tidak mengganti operator lain karena nomor saya ini sudah terlanjur saya gunakan untuk bisnis, terhubung dengan akun-akun yang menunjang keseharian saya dan akan lebih ribet jika diubah nomor teleponnya, sehingga masih saya pertahankan. Login untuk Membalas
Fauzan VeriPenulis artikel20 Desember 2020 - (07:35 WIB)Permalink Hal tersebut saya rasakan bertahun-tahun. (dirasakan masal) Channel yang disediakan untuk konsumen amat sangat beragam, mulai dari Email, telp call center, media social. Namun kesemua itu kurang begitu efektif, karena pada ujungnya hanya disuruh untuk restart perangkat. Login untuk Membalas
Dena20 Desember 2020 - (11:40 WIB)Permalink Keluhan terbuka ini mewakili banget. Soalnya saya sendiri berlokasi sama, namun beda RT dan Desa. Semoga Indosat bisa mendengarkan dan menyelesaikan keluhan tsb 1 Login untuk Membalas
Irwan20 Desember 2020 - (11:42 WIB)Permalink Mohon dibantu Indosat. Terlalu lamaaaa 8 thn itu Login untuk Membalas
Tati20 Desember 2020 - (11:56 WIB)Permalink Itu terlalu akut ya….. Padahal orang tertinggi Indosat sudah pernah berkomunikasi dengan penulis…. Jangan2 ada yg salah dg managemen indosat area tsb. Jika tidak malu, segera selesaikan indosat, saya pun mengalami hal yang sama, namun dg operator lain, tapi penanganan cepat dan sekarang selesai tanpa menunggu waktu dalam hitungan tahu. Login untuk Membalas
Muhammad20 Desember 2020 - (11:59 WIB)Permalink belum nongol ya indosat dlm menanggapi surat ini Login untuk Membalas