Tertipu Janji Manis E-voucher Kartu Kredit BNI

Saya adalah pemilik kartu kredit BNI dengan nomor 5241 XXXX XXXX 8725. Mendapatkan SMS penawaran e-voucher Tokopedia sebesar 600 ribu rupiah jika pemakaian saya dalam 1 bulan akumulasi 1 juta.

Saya melakukan kewajiban saya dengan belanja 1 juta lebih di bulan tersebut. E-voucher dikirimkan via SMS sebanyak 3 E-Voucher @200k yang berlaku hingga 28 Feb. 2021. Namun ketika saya pakai E-Voucher-nya di Tokopedia tidak bisa. Voucher tidak memotong harga barang. Walau pun barang tersebut dengan harga di atas 250 ribu rupiah.

Saya mulai komplain sejak tanggal 9 Februari 2021 dan tidak ada solusi hingga tanggal 26 Februari 2021. Hampir tiap hari komplain, tapi merasa seperti dipingpong oleh tim customer service dan tim marketing BNI. Mereka melempar pertanyaan ke Tokopedia, Tokopedia bilang bisa digunakan, tapi sampai sekarang tidak bisa digunakan. Ini adalah produk marketing kartu kredit terburuk yang pernah saya alami.

Solusi saya cuma satu, tutup semua kartu kredit BNI tersebut. Tidak ada itikad baik dari pihak BNI, dimana hingga hari ini Jumat, 26 Februari 2021 e-voucher tersebut tetap tidak dapat digunakan, walau segala ketentuan yang mereka katakan dalam pemakaian voucher tersebut sudah saya lakukan (tidak boleh dipakai untuk produk digital seperti pulsa, token pln, dsb. Hanya digunakan 1 kali per hari / e-voucher). Padahal ketentuan ini pun tidak pernah secara jelas mereka tuliskan di website mereka.

Nama besar mereka seperti tidak tercermin di kasus saya ini.

Tessa Fernando Sitorus
Kota Bekasi, Jawa Barat


Catatan redaksi (diperbarui 14/3/2021): Penulis menyatakan masalah di atas telah diselesaikan dengan baik oleh pihak-pihak terkait.

https://mediakonsumen.com/2021/03/14/surat-pembaca/case-closed-soal-e-voucher-kartu-kredit-bank-bni

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan BNI atas Surat Bapak Tessa Fernando Sitorus

Menanggapi surat Bapak Tessa Fernando Sitorus di www.mediakonsumen.com pada tanggal 27 Februari 2021 berjudul “Tertipu Janji Manis E-voucher Kartu Kredit...
Baca Selengkapnya

20 komentar untuk “Tertipu Janji Manis E-voucher Kartu Kredit BNI

  • 27 Februari 2021 - (20:20 WIB)
    Permalink

    Tiap voucher ada syarat dan ketentuannya, misal diskon 10% hingga 200k, jadi anda mau dapat diskon full 200k ya belanja minimal 2 juta. Gitu. Nah voucher yg anda dapat kan gmn s&k nya? Dan sepertinya tdk mungkin belanja 200rb an bisa mendapatka potongan diskon 200rb, mustahil sepertinya.

    6
    2
    • 28 Februari 2021 - (08:47 WIB)
      Permalink

      saya sudah mengunjungi website bni. syarat dan ketentuan cukup jelas. klo saya jadi pihak bni sih saya tuntut karena pencemaran nama baik

      • 28 Februari 2021 - (09:02 WIB)
        Permalink

        Mungkin Anda bisa kirimkan link di website BNI terkait program promosi tersebut biar saya baca? Siapa tahu Anda memang paham promo apa yang saya maksudkan? Karena saya sudah tek tok an dengan CS nya, udah kasih bukti tangkapan layar dan tidak bisa sampai kartu itu ditutup?

        Biasakan untuk tidak komentar negatif kalau Anda sendiri tidak paham jenis promo yang saya maksudkan.

          • 28 Februari 2021 - (19:38 WIB)
            Permalink

            Dan Anda sudah baca ketentuannya kan? Bagus.. lalu udah baca dengan seksama surat komplain saya? Makanya kembali lagi, biasakan membaca dengan cermat dan tuntas, baru kasih komentar.

          • 28 Februari 2021 - (19:53 WIB)
            Permalink

            Have you read it thoroughly? Then have you double-checked the terms and conditions against the case I experienced?

      • 1 Maret 2021 - (00:33 WIB)
        Permalink

        S&K sudah jelas dan apa yang di keluhkan oleh penulis juga sudah benar. Mungkin Saudara belum terlalu memahami apa yang di maksud oleh Penulis dan penggunaan e-Voucher itu sendiri.

    • 28 Februari 2021 - (09:34 WIB)
      Permalink

      Dari SMS yang saya terima hanya dikatakan minimal pembelanjaan 250k. Hubungi 1500046 untuk informasi lebih lanjut. Saya hubungi mereka dan telah mengikuti semua instruksi yang mereka berikan dari tanggal 9 Feb 2021. Namun tetap tidak bisa dipakai.
      Sebenarnya simple, mereka bisa kirimkan kode e-voucher baru untuk saya pakai (siapa tahu kode tersebut belum nge link dengan sistem tokopedia). Toh ke 3 voucher yg diberikan ke saya tidak ada yg bisa dipakai dan memang belum dipakai.

      Atau mereka nanti potong tagihan saya sebesar nominal voucher di tagihan bulan berikutnya. Tapi sampai kartu saya tutup tidak ada solusi.

      Malah tanggal 26 Feb, CS bilang bagian marketing nya off di hari Sabtu-Minggu. Lah vouchernya terakhir bisa dipakai 28 Feb (hari Minggu).

      • 28 Februari 2021 - (14:44 WIB)
        Permalink

        Wkwkwk, sabar bu, kalo nulis keluhan soal kartu kredit ya gitu, suka ada akun buzzer yg belain penerbit kartunya terus nyalahin si penulis surat.. wkwkwk..

        3
        2
        • 28 Februari 2021 - (18:05 WIB)
          Permalink

          saya member diamond di tokopedia. udah belanja ratusan juta dan gak jarang pake voucher. voucher itu ada jenisnya. makanan, otomotif, olahraga, hp, elektronik dan masih banyak lagi. jadi harus belanja sesuai jenis voucher.
          lagipula tokopedia biasanya kasih potongan 3-8%
          prediksi saya itu voucher si ibu nya minimal belanja 250 ribu dengan potongan maksimal 200 ribu. kalaupun diskon 10% ya harus belanja 2 juta biar diskonnya maksimal

          • 28 Februari 2021 - (19:45 WIB)
            Permalink

            Emang apa hubungan Anda jadi member diamond tokopedia dengan kasus saya? Duh..Indonesia ini darurat membaca sepertinya.

            Saya bilang saya dapat e-voucher tokopedia dari BNI sebagai pengguna kartu kredit BNI. Bukan e-voucher yang diberikan oleh Tokopedia. Sampai disini paham?

            Lalu saya belanja di tokopedia dengan produk seharga di atas 250rb rupiah sesuai dengan ketentuan dari Link yang Anda kirimkan namun produk yg saya beli tidak terpotong harganya (voucher tidak dapat digunakan). Sampai disini paham?

            Lalu jangan pakai prediksi prediksi segala kalau Anda bukan bagian dari kasus yang saya alami karena jelas saya sudah bolak balik telepon CS nya BNI dan melakukan sesuai instruksi mereka tapi tetap voucher tidak dapat digunakan.

            Saran saya bagi Anda ke depan, baca dengan seksama, pahami baru kasih komentar. Jangan buat kesimpulan atau prediksi sendiri kalau bukan Anda yang mengalami.

          • 1 Maret 2021 - (05:20 WIB)
            Permalink

            baca dulu baik-baik bro keluhan ibunya. kalo nggk paham nggk usah dipaksakan kasih komentar.

  • 28 Februari 2021 - (08:51 WIB)
    Permalink

    Biasakan membaca dengan baik dan sampai tuntas.

    Logika berpikir Anda perlu diperbaiki. Apa mungkin saya menulis disini jika tidak baca dulu S&K nya?

    4
    1
  • 28 Februari 2021 - (08:54 WIB)
    Permalink

    Biasakan membaca dengan baik dan benar dan sampai tuntas disitu saya katakan minimal pembelanjaan 250k untuk dipotong 200k.

    Dan saya sudah komplain dari tanggal 9 Feb 2021. Saya bahkan beli produk yang harganya 1 juta rupiah tapi tidak terpotong harganya sama sekali.

  • 28 Februari 2021 - (17:25 WIB)
    Permalink

    kalau pengalaman saya dengan voucher diskon, kalau ada kendala, saya hubungi provider penyedia voucher, bukan Tokopedia dan BNI. saya pernah terkendala voucher Carefour hadiah dari Indihome, oleh kasir Carefour dikasih kontak penyedia voucher, dan dikasih voucher pengganti yang baru yang bisa dipergunakan. penyedia voucher itu banyak, ada Sodexo dll tertera di voucher.

    • 28 Februari 2021 - (19:49 WIB)
      Permalink

      Ini langsung dari BNI ya pak/bu. Ya saya hubungi BNI nya lah. Saya juga sudah hubungi tokopedia tapi tidak dapat solusi.

      Voucher itu no big deal bagi saya. Bagi saya ga perlu juga dapat voucher voucher seperti itu. Tapi yang saya sesalkan adalah, pihak BNI tidak memberikan solusi terhadap kasus saya.

      Bisnis perbankan itu adalah bisnis kepercayaan tingkat tinggi. Gimana saya may percaya untuk transaksi lebih besar lagi ke BNI kalau transaksi kecil seperti ini mereka tidak bisa kasih solusi?

      • 1 Maret 2021 - (16:34 WIB)
        Permalink

        Bisa saja penggunaanya terbatas. Misalnya voucher kk bca yg sering saya dapatkan, bisa digunakan mulai jam 10 pagi dgn kuota maksimal 50 orang. Ada lagi dr kk yg hanya bisa digunakan tiap hari senin dgn minimal belanja tertentu. Dll. Baca lg sk nya, pahami sk nya. 😀

        • 1 Maret 2021 - (16:43 WIB)
          Permalink

          Indonesia darurat membaca memang. Anda sudah baca SK di website nya dan sudah baca dengan seksama kasus saya? Tidak ada pembatasan waktu (harus hari senin or selasa dsb). Tidak ada maksimal batasan per hari (50 orang or 100 orang dsb). Hanya ada minimal barang seharga 250k untuk 1 voucher 200k. Dan voucher bisa dipakai hingga 28 Feb. 21.

          Sebaiknya jangan paksakan beri komentar kalau tidak paham.

 Apa Komentar Anda?

Ada 20 komentar sampai saat ini..

Tertipu Janji Manis E-voucher Kartu Kredit BNI

oleh Tessa dibaca dalam: 1 menit
20