Dana Klaim Barang yang Tidak Transparan di Aplikasi Shopee dan JTR JNE

Ikuti kami di Google Berita

Saya selaku penjual di aplikasi e-commerce Shopee, sebagai pemilik toko Grocery Hall, merasa dirugikan oleh pihak Shopee maupun JNE yang tidak transparan mengenai ongkir dan asuransi penggantian barang nyasar/hilang.

Pada tanggal 14 September 2023, ada salah satu pembeli saya yang melakukan komplain dikarenakan barang belum diterima pihak pembeli, tetapi status sudah diterima. Saat pembeli mengecek bukti pengiriman dan nama penerima pun tidak sama dengan alamat yang seharusnya dikirim.

Padahal di sini jelas alamat merupakan alamat ekspedisi/toko yang seharusnya lebih mudah ditemukan, tetapi kurir bisa salah antar. Tidak menunggu lama, saya langsung menanggapi masalah ini untuk dibantu pihak JNE agar segera menghubungi kurir yang bersangkutan.

Bisa dilihat dari screenshot yang saya tampilkan ini, hanya berselang 5 menit saya sudah menanggapi komplainan pembeli untuk segera dibantu investigasi oleh pihak Shopee.

Pihak Shopee mengabarkan untuk menunggu dalam waktu 3 hari kerja. Tidak sampai di sini saja, saya juga menghubungi JNE tempat saya biasa mengirim barang untuk dibantu dibuatkan laporan ke pihak JNE pusat kalau ada barang yang salah kirim.

Berikut bukti bahwa saya langsung menginfokan juga ke pihak JNE kalau ada barang salah antar agar segera diinvestigasi. Namun hingga tenggat waktu yang diberikan oleh Shopee masih tidak ada informasi mengenai paket yang bersangkutan. Saya pun akhirnya bertanya di kolom diskusi Shopee mengenai paket yang bersangkutan.

Namun keesokan harinya, paket dinyatakan hilang karena tidak adanya update informasi apapun dari pihak JNE selama 3 hari. Seluruh dana dikembalikan ke pembeli, yang mana disertakan informasi mengenai dana akan digantikan ke pihak penjual dalam waktu 1-5 hari kerja.

Saya masih membantu update ke pihak JNE tempat saya kirim mengenai penggantian dana ini, namun disini saya malah mendapati kalau sebenarnya laporan BARANG NYASAR saya tidak digubris pihak JNE, karena saat saya hubungi kembali pihak JNE jawaban JNE adalah barang memang sudah diterima pembeli. Hal ini jelas aneh karena di Shopee sudah dinyatakan hilang tetapi di JNE status barang masih delivered tanpa adanya komplain.

Berikut bukti chat saat saya meminta JNE tempat saya mengirimkan barang untuk membantu proses klaim, bisa dilihat JNE pusat masih menginfokan kalau barang diterima. Padahal sudah jelas saya komplain dari tanggal 14 September 2023 Kalau barang tersebut salah antar, tetapi status di JNE tidak update. Hal ini lah yang membuat barang dinyatakan hilang di Shopee dan dana dikembalikan 100% ke pembeli karena PIHAK JNE TIDAK ADA KABAR SELAMA 3 HARI.

Hingga saya cek dana masuk tanggal 25 September 2023, ada penggantian dana masuk hanya sebesar Rp 1.653.000 dari total harga barang Rp 2.457.200.

Saat dikonfirmasi ke pihak Shopee dan JNE diinformasikan kalau ongkos kirim barang tersebut hanya sebesar Rp 165.300 dan penggantian hanya maksimal 10x harga ongkos kirim. Namun saat saya cek di web JNE harga pengiriman Jakarta ke Surabaya untuk barang seberat kurang lebih 45 KG ada di harga Rp 273.000.

Padahal di sini jelas pembeli saya membeli barang sebanyak 42 Pcs isian makanan dengan berat per pcsnya saja sudah 1 kg, yang mana jika ditotal dengan berat kemasan kurang lebih total berat paket 45 KG. Di aplikasi pun berat barang yang bersangkutan saya masukkan 1100 Gram yang mana jika pembeli membeli 42 Pcs maka akan terhitung ongkos kirim seberat 46.200 gram/46 KG. Hal ini dirasa janggal menurut saya karena saya pun tidak dapat mengecek ongkir sebenarnya di aplikasi. Saat dibuka link pembelian harga ongkos kirim tertera Rp 0.

Sedangkan menurut WEB, barang dengan berat 45 KG saja sudah dikenakan biaya Rp 273.000 di web JNE, yang mana seharusnya saya mendapatkan ganti rugi bisa seharga barang yang saya kirim. Pembeli ini membeli barang dengan total harga 2.457.200 yang mana saya mengalami kerugian sebesar Rp 804.200 karena kelalaian pihak JNE yang tidak tanggap dengan komplainan customer dan pihak Shopee yang tidak transparan dengan biaya ongkir yang selisih jauh dengan yang seharusnya ada di web JNE.

Shanty Dharmawan
Jakarta Pusat