Mengecewakan, Penggantian Kartu Kredit Traveloka BRI Setahun Tidak Sampai-sampai Padahal Sudah Lapor 5 Kali

Diawali pada bulan November, kartu kredit Traveloka BRI saya dibobol hacker dari penggunaan aplikasi PlayStation Store. Saya mengajukan pemblokiran serta penggantian kartu melalui kontak BRI 150017 untuk menghindari penyalahgunaan yang berlanjut.

Sekadar informasi, limit KK tersebut kurang lebih Rp19 juta dengan tanggal penagihan terakhir di tanggal 20. Bukti-bukti komunikasi dengan pihak customer service tidak ada catatan rinci karena melalui telepon dan layanan bebas pulsa BRImo.

Laporan pertama pada tanggal 19 November 2023 dengan nomor pelaporan 48969759. Komunikasi dengan agen BRI customer service berjalan lancar dan dijanjikan kurang dari sebulan kartu akan diantarkan. Berjalannya waktu, saya sibuk dengan pekerjaan dan kebetulan belum ada kebutuhan memakai kartu kredit tersebut, mengingat juga sudah ada kredit yang berjalan pada kartu kredit tersebut dan tetap dibayarkan walaupun kartu belum sampai di tangan saya.

Laporan kedua pada tanggal 16 April 2024, setelah 5 bulan dari pelaporan terakhir, saya mencoba melaporkan kembali ke 150017. Kurang lebih informasi yang diperoleh adalah kartu kredit mengalami gagal kirim karena alamat tidak ditemukan.

Ini aneh, karena waktu kartu tersebut tiba pertama kali dikirimkan, pengiriman alamat sama dan bisa sampai. Bahkan, alamat tersebut merupakan alamat kantor saya, yang merupakan sebuah instansi, bukan lokasi rumah yang mungkin sulit ditemukan.

Ditambah lagi, kantor saya menggunakan BRI sebagai bank dalam pencairan gaji dan sejenisnya. Aneh banget kalau sampai dinyatakan alamat tidak ditemukan. Semisalnya menggunakan kurir pengiriman pun, pegawai di sini sering menggunakan jasa kurir untuk mengirim paket dari luar, dan kurir apa pun selalu bisa mengantarkan paket apa pun.

Hasil dari komunikasi pada pelaporan kedua ini masih kurang lebih sama, dilakukan pengiriman ulang dan dimohon bersabar menunggu. Padahal sampai di bulan April ini pun pembayaran terhadap kredit yang berjalan tetap dibayarkan meskipun kartu belum ada di tangan saya, dengan catatan saya tetap tidak bisa menggunakan kartu tersebut.

Saya sempat mencoba melaporkan dan berkomunikasi dengan BRI Cabang Serui di sini, karena sebelumnya saya pernah mengalami hampir gagal kirim untuk kartu kredit BRI Gold. Setelah dibantu pengecekan oleh BRI Cabang Serui, bisa ditemukan resi pengiriman serta agen kurir yang digunakan dalam pengiriman kartu kredit BRI Gold saya.

Ternyata dari pihak POS Serui yang tidak profesional. Masa sesama instansi pemerintah tidak tahu alamat di kota kecil ini. Masalah kartu kredit BRI Gold selesai, namun KK Traveloka BRI masih misteri. Tanggal 5 Mei saya coba hubungi kembali BRI cabang sini untuk menanyakan kartu Traveloka saya, namun tidak direspons.

Pada pelaporan selanjutnya di tanggal 7 November 2024 (kurang lebih setahun sejak pengajuan ganti kartu), saya menghubungi layanan bebas pulsa BRIMO. Kali ini saya tidak sempat meminta nomor pelaporan karena sangat emosi terhadap sikap BRI yang acuh tak acuh terhadap nasabah. Normalnya, dalam sistem kan bisa membaca anomali terhadap kartu yang gagal kirim namun selalu diajukan oleh nasabahnya. Mestinya hal tersebut patut menjadi atensi. Apalagi limit yang dimiliki kartu tersebut Rp19 juta.

Ditambah saya selalu membayar kredit berjalan selama setahun saya tidak memegang kartu tersebut. Dari informasi yang saya tangkap kali ini, kartu masih gagal kirim karena alamat tidak ditemukan. Kalau pun alamat tidak ditemukan, mestinya ada usaha komunikasi via telepon dari kurir ke saya, namun juga tidak ada. Pada kali ini, saya memutuskan untuk tidak membayar kredit berjalan hingga kartu tersebut berada di tangan saya.

Hari ini, ketika artikel ini dibuat, 8 Desember 2024, saya menanyakan kembali kejelasan melalui layanan bebas pulsa BRIMO. Informasi yang saya dapat, kartu tersebut sudah masuk antrean namun belum bisa dikirimkan karena belum melakukan pembayaran bulan sebelumnya.

Ketika saya dengan sabar menunggu setahun kartu kredit Traveloka tersebut dan tidak kunjung sampai, saya tetap membayar sebagai nasabah yang menghargai bank BRI. Namun ketika saya protes dengan tidak membayar sekali saja, pengajuan saya tidak diproses bahkan kena kolektibilitas level 1.

Terima kasih, BRI, atas kekecewaan yang diberikan serta pelayanan yang template dan tidak peduli kepada nasabahmu.

Kesimpulan:

  • Berdasarkan pengalaman saya dengan BRI, ada baiknya pembaca merenungkan jika ingin menggunakan layanan keuangan dari BRI. Karena jika ditemui masalah ke depan, ditakutkan solusi dan sikap yang dilakukan BRI akan seperti yang saya alami.
  • Khusus buat pembaca yang mungkin ingin mengajukan KK Traveloka BRI, mungkin bisa dipertimbangkan ulang. Ada pilihan Traveloka Mandiri juga, walaupun saya belum tahu treatment Mandiri jika menghadapi kasus seperti saya. Namun setidaknya untuk BRI bagi saya benar-benar mengecewakan.

Ramadana Arif
Serui, Papua

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Tanggapan perihal “Mengecewakan, Penggantian Kartu Kredit Traveloka BRI Setahun Tidak Sampai-sampai Padahal Sudah Lapor 5 Kali”

Sebelumnya kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada BRI dan mohon maaf atas ketidaknyamanan yang Bapak Ramadana...
Baca Selengkapnya

2 komentar untuk “Mengecewakan, Penggantian Kartu Kredit Traveloka BRI Setahun Tidak Sampai-sampai Padahal Sudah Lapor 5 Kali

  • 9 Desember 2024 - (13:10 WIB)
    Permalink

    Sebelumnya turut prihatin karna CCnya pernah kena fraudster. Kalo dari pengalaman saya memang harus detail si buat cantumin alamat tujuan, dari nomor rumah/kantor,jalan/gang,kode pos sampe patokan mungkin kalo perlu karna sering ekspedisi butuh info itu

  • 9 Desember 2024 - (14:06 WIB)
    Permalink

    Heran nya pertama kartu awal sampe ya om, masa kartu pengganti nya gak sampe ya

    semoga lekas sampe kartu nya ya om

    lumayan buat belanja akhir tahun banyak promo

 Apa Komentar Anda?

Ada 2 komentar sampai saat ini..

Mengecewakan, Penggantian Kartu Kredit Traveloka BRI Setahun Tidak Sam…

oleh Ramadana Arif dibaca dalam: 3 menit
2