Tanggapan Tanggapan Danamon perihal Dikenakan Biaya atas Kartu Kredit 20 Januari 2025 Bank Danamon 3 Komentar Aktivasi kartu kredit, Aktivasi sepihak, Bank Danamon, Billing Statement, Call Center, credit card annual fee, Customer complaint handling, Customer Service, Iuran tahunan, Iuran tahunan kartu kredit, Kartu Kredit Bank Danamon, Kartu Kredit Danamon Grab, Pengajuan kartu kredit, Persetujuan Nasabah, Tagihan kartu kredit, Transparansi Informasi Ikuti kami di Google Berita Yth. Redaksi Surat Pembaca Media Konsumen di Tempat. Perihal: Tanggapan Danamon Sehubungan dengan pengaduan yang disampaikan oleh Ibu Devina melalui Surat Pembaca Media Konsumen, 18 Januari 2025 dengan Keluhan ”Dikenakan Biaya 450 Ribu Rupiah atas Kartu Kredit yang Tidak Saya Ajukan dan Tidak Pernah Diaktifkan” dapat kami sampaikan bahwa pengaduan tersebut telah kami terima dan sedang dalam proses penanganan dengan akan menghubungi Ibu Devina secara langsung untuk menyelesaikan isu terkait. Danamon terus berkomitmen untuk peduli dan membantu jutaan orang dalam mencapai kesejahteraan dengan memberikan pelayanan yang terbaik bagi para nasabah dan mitra. Demikian dapat kami sampaikan informasi ini, besar harapan kami redaksi dan pihak terkait dapat menerima surat ini sebagai tanggapan resmi dan klarifikasi Danamon terhadap surat yang dimuat. Atas perhatian dan kerjasama Redaksi Surat Pembaca Media Konsumen untuk memuat hak jawab ini, kami ucapkan terima kasih. PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. Service Excellence & Customer Care Denny Nugroho Centralized Customer Care Head Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Zul21 Januari 2025 - (13:20 WIB)Permalink Saya juga sangat tidak nyaman. Padahal sya tidak pernah mengaktifkan kartu kredit dri danamon. Yg namu mereka sibuk mnyuruh saya membayar tagihan kartu kredit Login untuk Membalas
Efraim24 Januari 2025 - (11:20 WIB)Permalink Saya jadi takut juga, saya ada kartu kredit yang dikirmkan Danamon dan sampai saat ini saya tidak aktifkan dan masih tersegel di dalam amplopnya. Saya baca beritanya kok jadi ngeri ya. Untung ada berita ini dan saya harus screen shot juga sebagai bukti suatu saat. Login untuk Membalas