JD.ID Telat Mengantarkan Kiriman, Proses Refund Bertele-tele

Ikuti kami di Google Berita

Pada tanggal 5 Desember 2018 saya memesan Micro SD di JD.ID dengan nomor pemesanan 244049587. Alasan saya memesan barang tersebut di JD.ID karena jaminan mutu barang yang katanya original dan kondisi kesehatan saya yang tidak memungkinkan untuk berjalan. Tetapi anehnya pesanan saya mandek di jasa pengiriman lebih dari 10 hari dan saya menjadi kesal karena pihak JD.ID mengatakan bahwa hal tersebut terjadi dikarenakan adanya lonjakan pengiriman. Saya pun mengatakan bahwa saya rela membayar biaya kurir tambahan yang express asalkan barang saya bisa segera sampai saat itu juga. Tapi JD.ID tetap bersikukuh untuk menyuruh saya untuk menunggu. Karena kesal saya pun akhirnya membatalkan pesanan tersebut.

Rupanya hari ini tanggal 26 Desember saya baru menerima informasi dari pihak JD.ID melalui kanal Twitter bahwa proses refund akan memakan waktu yang sangat lama. Saya jelas tidak bisa menerima informasi tersebut. Saya sudah membatalkan pesanan itu jauh-jauh hari tetapi respon tersebut baru saya terima sekarang. Lagipula saya sudah meminta rekan saudara untuk membelikan barang tersebut di Jakarta dan mengirimkan barang tersebut dengan kurir express ke rumah saya di Bali. Jauh lebih cepat daripada pembelian melalui JD.ID. Saya sebagai konsumen tidak peduli apakah ada lonjakan pembelian atau tidak, tetapi seharusnya pihak e-commerce yang mencari jalan bagaimana agar barang tersebut bisa tetap sampai tepat waktu walaupun terjadi lonjakan pembelian.

Saya ingin pihak JD.ID bertanggung jawab untuk segera mengembalikan dana saya ke kartu kredit saat ini juga karena memakan waktu lebih dari 20 hari. Kejadian ini membuat saya kapok dan malas untuk berbelanja di JD.ID. Pengalaman ini juga membuat saya kapok untuk berbelanja secara daring di Indonesia karena semua pihak e-commerce hanya mementingkan keuntungan semata, tetapi pelayanannya nol besar. Saya sudah pernah tinggal di beberapa negara dan berbelanja secara daring, tetapi pengalaman saya di Indonesia adalah yang terburuk.

I Made Mahendra Budhiastra
Jimbaran – Bali