Internet MyRepublic Mati Berhari-hari

Ikuti kami di Google Berita

Saya pelanggan MyRepublic dengan nomor ID C1450246 yang baru berlangganan selama sebulan, tapi sudah tiga kali mengalami gangguan. Dan kali ini gangguannya sangat luar biasa, sudah 5 hari Internet mati total sejak 12 Agustus 2020. Tidak bisa dipakai sama sekali!

Ternyata, banyak sekali pelanggan MyRepublic lain yang Internetnya juga mati selama berhari-hari. Lihatlah keluhan mereka di Twitter:

Parahnya, pelanggan kelimpungan harus lapor ke mana sebab semua sarana untuk menyampaikan keluhan dengan mudah dan murah lewat media sosial sudah tidak aktif sejak 4 Agustus 2020. Email dan fitur Hubungi Kami di website mereka juga tidak aktif dan akan selalu mendapatkan jawaban “Layanan ini tidak tersedia.”

Akhirnya pelanggan hanya bisa menyampaikan keluhan lewat CS yang butuh biaya sangat mahal dan bot Telegram yang sama sekali tidak memberikan solusi.

Terkait gangguan ini saya sudah berulang kali mengirimkan laporan gangguan lewat Telegram, sudah mendapat tiket dengan keterangan “Dispatch Maintenance“, tapi tidak jelas kapan. Saya juga sudah menelepon CS dan menghabiskan biaya lebih dari 50 ribu rupiah pada 13 Agustus 2020. Mereka berjanji akan mengirimkan jadwal kunjungan teknisi lewat email/SMS, tapi mana? Sampai sekarang tidak ada sama sekali, tuh. Luar biasa buruk memang layanan purna jual MyRepublic ini.

Bahkan, meski sudah menghubungi Branch Manager wilayah Bogor untuk melaporkan gangguan ini hasilnya tetap nihil. Kata beliau pada 14 Agustus, on progress antrian dan sudah dibuatkan laporan. “Mohon sabar,” katanya lagi. Mana? Sampai hari ini 17 Agustus Internet saya masih mati.

Soal sabar, saya rasa sebagai pelanggan saya sudah cukup sabar menghadapi gangguan berhari-hari ini karena banyak orang yang murka hanya karena Internetnya lemot. Ini mati berhari-hari padahal baru bayar. Bayar tanggal 9 Agustus, tanggal 12 mati! Padahal dengan kondisi WFH seperti ini, saya seperti kebanyakan orang sangat membutuhkan koneksi Internet. MyRepublik benar-benar sudah merugikan saya karena banyak kerjaan yang akhirnya terbengkalai akibat gangguan ini.

Jujur aja nyesel banget langganan MyRepublic. Pengen banget berhenti berlangganan. Tapi apa daya, saya cuma pelanggan biasa yang terikat kontrak bahwa jika berhenti langganan sebelum setahun maka akan dikenakan denda 1 juta rupiah! Luar biasa, bukan? Jangan-jangan yang terkena gangguan adalah pelanggan baru semua yang tidak punya pilihan seperti saya. Ah, mungkin hanya pikiran liar saya saja.

Saya berharap gangguan ini segera diperbaiki (sebetulnya lebih berharap bisa berhenti langganan, sih). Kita lihat nanti, apa mereka setia pada kontrak yang mereka buat sendiri bahwa pelanggan akan mendapatkan kompensasi jika layanan gangguan lebih dari 24 jam karena saya lihat ada yang belum mendapatkan kompensasi meski sudah hampir sebulan diajukan.