Tanggapan Bank BTPN atas Surat Pembaca Saudara Salim Abdul Rahman Sadi

Dengan hormat,

Menanggapi surat pembaca dari Saudara Salim Abdul Rahman Sadi berjudul “Gagal Pembayaran dengan Kartu Jenius, tapi Saldo Terpotong” yang dimuat oleh MediaKonsumen.com pada 31 Mei 2021, pertama-tama kami menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang telah dialami oleh Saudara Salim Abdul Rahman Sadi.

Pada hari Kamis, 3 Juni 2021, kami telah melakukan refund atas dana milik nasabah sebesar Rp2.963.721,-. Kami sudah mencoba menghubungi Saudara Salim melalui panggilan telepon untuk mengonfirmasi penerimaan dana namun belum dapat tersambung (panggilan telepon dialihkan). Selanjutnya kami telah mengirimkan pemberitahuan refund sekaligus penyelesaian pengaduan ke alamat surat elektronik (email) Saudara Salim yang terdaftar pada kami. Dengan demikian kami telah menyelesaikan pengaduan ini dalam 7 (tujuh) hari kerja sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya melalui Jenius Help.

Jika ada pertanyaan lebih lanjut mengenai Jenius, nasabah dan masyarakat umum dapat menghubungi Customer Service 24 jam kami di Twitter: @jeniushelp, Call Center: 1500 365, dan email: jenius-help@btpn.com.

Dalam menjalankan proses bisnis, Bank BTPN senantiasa berupaya memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam melayani setiap nasabah dengan memperhatikan setiap peraturan yang berlaku. Saran dan masukan dari semua pihak menjadi perhatian kami, terutama untuk meningkatkan mutu dan pelayanan optimal bagi seluruh nasabah.

Hormat kami,

Andrie Darusman
Communications & Daya Head
PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN)

Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Gagal Pembayaran dengan Kartu Jenius, tapi Saldo Terpotong

Yth. Tim Media Konsumen dan Tim Jenius, Saya melakukan transfer/pembayaran dengan kartu debit Jenius saya sebesar Rp2.963.721 ke merchant IC...
Baca Selengkapnya

 Apa Komentar Anda mengenai Tanggapan Bank BTPN?

Belum ada komentar.. Jadilah yang pertama!

Tanggapan Bank BTPN atas Surat Pembaca Saudara Salim Abdul Rahman Sadi…

oleh Mark dibaca dalam: 1 menit
0