Hati-Hati Headline Keluhan Surat Pembaca Modus Penipuan oleh Seller di JD.ID 28 Juni 2021 Lilita Nurdiana 15 Komentar Belanja Online, e-Commerce, Fraud, JD.ID, Marketplace, Modus Penipuan, One Time Password, OTP, Pembatalan pesanan, Penipuan, Penipuan online, Phishing, Social Engineering Ikuti kami di Google Berita Saya baru saya menjadi korban penipuan oleh seller di JD.ID. Siang ini (Minggu 27 Juni 2021) saya melakukan order laptop Dell dengan harga promo dan melakukan pembayaran dengan virtual account BCA. Tidak lama ada panggilan tak terjawab via Whatsapp karena HP saya sedang di-charge. Saat saya buka HP, ada whatsapp masuk mengaku dari JD.ID meminta saya konfirmasi pengiriman dengan link yang disediakan. Saya sempat aneh karena sudah biasa berbelanja lama di JD.ID tidak pernah diminta konfirmasi pengiriman. Saya tidak berpikir lama karena logo di profile picture menggunakan logo JD.ID. Orang yang mengaku CS JD.ID ini agresif sekali dan menelpon saya berkali-kali untuk memastikan memasukkan kode OTP yang terakhir karena hanya berlaku 1 menit dan memang gagal berkali-kali. Tidak lama ada email masuk informasi kalau password saya berhasil diubah. Ketika saya coba mau akses akun saya sudah tidak bisa diakses karena alamat email sudah diubah. Tidak lama ada email masuk perihal pembatalan order. Dear JD.ID, tolong diperiksa apakah dana refund masuk ke rekening BCA saya atau balance account JD.ID? Harap dana dikembalikan ke rekening BCA saya karena percobaan phishing tersebut bisa menyebabkan dana ditarik ke rekening seller penipu. Tolong antisipasi seller palsu seperti ini, kenapa bisa terjadi dan kenapa begitu mudah mengubah password dan alamat email tanpa konfirmasi lebih lanjut? Semoga akan ada solusi, dana yang belum kembali lumayan besar Rp4,585,883. Terima kasih. Semoga saya korban terakhir. Lilita Nurdiana Ningsih Bogor, Jawa Barat Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
muhamad junaedi28 Juni 2021 - (12:04 WIB)Permalink Ko tidak dijelaskan kenapa password bisa dirubah? apa mengklik link diberikan atau tidak? agar pembaca disini tidak salah mengomentari. Biasanya penipu dapat akses akun karena pembeli mengklik/menginformasikan/memberikan sukarela pin, kode otp, password dan sebagianya kepada pihak yg mengatasnamakan marketplace tertentu. Kesalahan/kelalaian dari pihak pembeli ? Karena bisa bisanya password berubah heehee satu klik saja sudah fatal.. Jd.id pasti tidak salah sih. semoga case cepet beres dan jd.id adil dalam menangani hal seperti ini. 4 Login untuk Membalas
soni chan28 Juni 2021 - (13:12 WIB)Permalink [ Saya tidak berpikir lama karena logo di profile picture menggunakan logo JD.ID.] logo bisa menggunakan foto siapa aja, presiden USA saja bisa [Orang yang mengaku CS JD.ID ini agresif sekali dan menelpon saya berkali-kali untuk memastikan memasukkan kode OTP yang terakhir karena hanya berlaku 1 menit ] ini yang kadang tidak disadari, penipu lah yang suka memdesak dan buru-buru. harusnya sudah sadar [kenapa bisa terjadi dan kenapa begitu mudah mengubah password dan alamat email tanpa konfirmasi lebih lanjut?] konfirmasinya ya OTP tadi itu. kan tidak mungkin setiap user nya mau ganti password CS harus telp satu persatu. penggunanya jutaan… [Ko tidak dijelaskan kenapa password bisa dirubah? apa mengklik link diberikan atau tidak? agar pembaca disini tidak salah mengomentari.] pasti sudah diklik linknya NB: semoga dana masih bisa terselamatkan 3 Login untuk Membalas
Suprapto28 Juni 2021 - (15:08 WIB)Permalink Benar kalau penipu memang biasanya agresif. Kalau CS asli biasanya malah cuek, tidak mau tahu, bahkan kadang ada yg malas, perihal tanya atau komplain belum selesai sudah diputus dari pihak CS, sehingga ketika buat tiket baru harus cerita panjang lebar dari awal lagi. 2 Login untuk Membalas
galery29 Juni 2021 - (11:42 WIB)Permalink Sayang sekali kenapa anda mengklik link dari wa tersebut dan kenapa anda meladeni wa tersebut. Harap lain kali hati2 jangan pernah melayani chat wa seperti itu lagi. Kalaupun ada apa2 pasti penjual chat melalui aplikasi , jika chat nya dari wa patut di curigai apalagi menyuruh klik link 1 Login untuk Membalas
Hery Mulyanto28 Juni 2021 - (12:16 WIB)Permalink Mungkin nanti ada yg komentar begini : tidak usah belanja di jd.id krn sistemnya lemah, mudah dibobol, banyak penipunya. Biasanya yg komentar seperti itu pernah ketipu. Paling banyak di shopee 😀 6 Login untuk Membalas
wahyu29 Juni 2021 - (18:26 WIB)Permalink Bener mas, kyk ibu2 kmrin yg beli hp murah di shopee, krn klik link dr penipu, shopee ny yg dijelek2in, aq udh 4th plnggan setia shopee alhamdulilah lancar2 aja, yg pnting kita jgn mau disuruh transaksi diluar aplkasiny, jgn mau kirim2 kode otp atau klik link2 g jelas Login untuk Membalas
Sylvarezqie28 Juni 2021 - (19:58 WIB)Permalink Sepertinya penipu masuk ke akun JDID mbak (tau nama email yg mbak gunakan), lalu mencancel orderan dan otomatis dana masuk ke saldo JDID, trus bisa dipake order item lainnya.. hati2 mbak, sudah kelihatan itu link abal2..jangan asal klik 3 Login untuk Membalas
Andri Haryono28 Juni 2021 - (20:55 WIB)Permalink Ada kronologis yg sengaja disembunyikan penulis: dia tidak bilang sudah memberikan kode OTP ke penipu atau belum 2 Login untuk Membalas
3229 Juni 2021 - (00:05 WIB)Permalink Harga laptop yang dibeli hanya 4,5 juta? Kalau saya cek di beberapa sumber harga laptop tipe ini minimal 8-10 juta. (Mohon koreksi jika saya salah) Kalaupun promo, apa wajar harga untuk laptop baru ini? Dari harga yang tidak wajar saja kita patut waspada, too good to be true. Kemudian kepolosan juga terjadi di sini tentang foto profil WhatsApp, siapapun bahkan anak kecil bisa menggunakan foto profil logo perusahaan apapun. Nomor WhatsApp juga tidak resmi, tidak ada tanda centang. Saya harap mbak bisa belajar banyak dari pengalaman seperti ini untuk lebih waspada di lain waktu terutama bertransaksi online. Haramkan ketika bertransaksi online untuk TIDAK: 1. Klik link apapun di luar marketplace; 2. Membagikan kode OTP kepada siapapun bahkan yang mengaku sebagai presiden atau nabi; dan 3. Buru-buru bertransaksi dengan iming-iming promo tanpa melihat nilai harga kewajaran sebuah barang. Selebihnya, semoga dana yang tercancel benar diterima di rekening penulis. Agar proses komplain lebih cepat, coba hubungi call center JD.ID dan jelaskan kronologinya di nomor 1500618. Semoga terselesaikan dengan baik. 4 Login untuk Membalas
Smin Lisianto29 Juni 2021 - (02:17 WIB)Permalink JD sekarang masuk akun selain pasword juga harus dengan OTP, pasword didapat penipu dr isian formulir yg di klik linknya oleh korban. OTP juga dikasih ke penipu. Langganan di JD udah 5 tahun baru setahun ini marak penipuan. Sejak JD.id menyediakan e-wallet ( JD Balance ) di ecommerce nya, itu sering terjadi penipuan dengan kedok penjual. Memang penjual nakal yg niat tipu2. Ntr setelah akun dihack, saldo pembatalan pesanan ditransfer ke rekening penipu tersebut. Buat yang lain kalau beli di JD.id pilih yang dijual langsung oleh pihak JD sendiri, bukan merchant. Caranya setelah cari semisal “TV LED ” ,.muncul dibawahnya ALL,FBJ,JD.ID atau Official Store. Yang paling aman klik JD.ID 1 Login untuk Membalas
Multi Sukrapi29 Juni 2021 - (08:55 WIB)Permalink Kesalahan terbesar ada saat memberikan kode OTP… secara sudah ada tulisan.. jangan berikan kode ini ke siapapun… Intinya biasakan membaca 2 Login untuk Membalas
Suniansyah Suniansyah29 Juni 2021 - (14:09 WIB)Permalink Pengalaman juga dulu sekitar 4jtan di BL, Alhamdulillah uang kembali karena dari pihak BL (melalui CS) katanya di asuransi transaksinya. Btw Saat itu yang dipakai beli pulsa yang 1jt 4x, dan nominal lain. Login untuk Membalas
Subi Ayam30 Juni 2021 - (08:46 WIB)Permalink Sempet hampir ketipu jg di jd.id. Ada seller yg jual harga Smart TV bisa hampir 50% lebih murah dibanding seller lain. Sdh bayar pake kartu kredit, tapi kemudian sadar, takut penipuan, akhirnya dibatalkan. Sellernya nanyain mulu ke inbox akun, dibilangnya sdh dipacking, mau dikirim, padahal baru 15 menit. Seminggu kemudian toko sellernya ilang ?? Login untuk Membalas