Keluhan Surat Pembaca Shopee Membela Rating Buruk dari Pembeli, Tanpa Bukti Jelas Berupa Video Unboxing 24 Juni 20226 Juli 2022 Shierilla Eliza 42 Komentar Customer complaint handling, Customer Service, dispute, e-Commerce, Jualan Online, Kepuasan Konsumen, Keterlambatan kiriman paket, Marketplace, Mediasi Konsumen, rating, rating konsumen, Reputasi penjual, Shopee, Video Unboxing Ikuti kami di Google Berita Saya adalah penjual di Shopee dengan username: healthytree.id. Pada tanggal 27 Mei 2022, pembeli membeli satu set Singing Bowl di toko saya. Barang saya kirim melalui kurir SiCepat, pada hari yang sama saat barang itu dipesan oleh pembeli. Namun paket tak kunjung sampai dan pembeli menggunakan kata-kata kasar kepada kami, bahwa pengiriman lambat sekali. Saat saya cek, paket tersebut tertukar saat proses pengiriman oleh pihak jasa kirim. Namun penjelasan kami tersebut tidak ditanggapi dengan manis oleh pembeli. Sesudah barang sampai, pembeli memberikan rating buruk dan menyatakan barang tidak lengkap dan pengiriman lambat. Pembeli tidak mengajukan refund atau retur. Meski sebelum dia menerima paket, dia sudah kesal dan terus menerus menyalahkan kami, karena barang belum juga sampai akibat kendala di kurir pengiriman. Dia komplain melalui rating yang menjatuhkan kami dan memfitnah kami tanpa bukti jelas. Saya sudah melaporkan hal tersebut kepada pihak Shopee. Atas tuduhan yang diutarakan oleh pembeli di rating (bahwa pesanan tidak lengkap dan pengiriman lambat), saya meminta untuk ditinjau ulang. Namun pihak Shopee menyatakan bahwa rating tidak dapat diganggu gugat. Pihak Shopee membenarkan pembeli dengan tuduhannya kepada kami, meski semua bukti telah kami berikan kepada kedua belah pihak, baik pembeli maupun Shopee. Padahal sudah kami jelaskan juga melalui foto paking yang kami kirim, terdapat bukti bahwa foto tersebut sudah lengkap paket berisi Singing Bowl beserta stik dan bantalannya. Bukti foto paking yang kami berikan kepada tim Shopee, ternyata tidaklah digubris dan dianggap valid. Namun foto tidak jelas yang diunggah pembeli di rating kami (tidak menunjukkan keseluruhan isi paket maupun video unboxing) langsung dianggap valid, dan sanggahan saya pun ditolak mentah-mentah. Di bawah ini foto screenshot dari pembeli: Di bawah ini adalah foto paking beserta tanggal foto tersebut diambil: Pihak Shopee mengatakan rating tidak bisa dihapus dengan alasan apa pun. Meski begitu, sebelum kasus ini terjadi, review dari pembeli lain atas tuduhan barang tidak sesuai dengan yang dia beli, melalui bukti foto kami bahwa barang sudah sesuai pesanan, dapat disetujui untuk dihapus. Ini merupakan sebuah hal yang lucu, karena terjadi perbedaan keputusan dari pihak Shopee. Seharusnya ada penanganan yang baik dari tim Shopee dalam memberikan keputusan, dengan melihat bukti yang lebih real dibanding foto terpotong yang sama sekali tidak jelas yang diberikan pembeli pada saat rating. Di mana letak keadilan tim Shopee? Saya merasa dirugikan karena bukti paking yang sudah capek-capek kami lakukan setiap hari, tidaklah dianggap valid sama sekali. Mohon agar tim Shopee dapat me-review kembali kasus ini, sehingga nama baik toko saya dapat dijaga, setelah kami bangun dengan susah payah. Shierly Maria Jakarta Utara Catatan redaksi (diperbarui 6/7/2022): Penulis menyatakan masalah di atas telah diselesaikan dengan baik oleh pihak-pihak terkait. Ucapan Terima Kasih kepada Shopee dan Media Konsumen Sehingga Masalah Saya Dapat Solusi Terbaik Artikel ini adalah buatan pengguna dan menjadi tanggung jawab penulisnya.
Ivan24 Juni 2022 - (09:47 WIB)Permalink pergi k rumah pembelinya saja, terus stik nya masukin ke ****** nya 13 2 Log masuk untuk Membalas
wahyu24 Juni 2022 - (20:36 WIB)Permalink Ayoo… Mau pembeli ato penjual. Rame rame tigalkan sopeee….. Jangan mau di pebudak sopee.. mendingan jdi budak yg lain. Sya pernah jajal aplikasi sopee. Jdi driver. Jdi pembeli. Ngawor ternyata sopee. Sya hapus semua tu di hp. Najis liat cara sopee 1 Log masuk untuk Membalas
Jacqlien A26 November 2022 - (10:02 WIB)Permalink Curang aplikasinya suka menjebak, banner promonya selalu memakai kata2 yg membuat saya tertarik tp di akhir malah jadi bikin saya nyesel udh buang2 waktu buat nyari produk buat di checkout dan main gamenya Log masuk untuk Membalas
Omen24 Juni 2022 - (11:09 WIB)Permalink Masih ajah ada yg jualan dishopee,ngeluh juga gak akan membuat mereka merubah cara dan aturan nya 5 Log masuk untuk Membalas
Andree25 Juni 2022 - (07:08 WIB)Permalink Urusan sama team shopee emang tidak menyenangkan dan pada kurang pinter dalam menyelesaikan masalah. Kita ngmng apa jg kayak ga dibaca. Nanya ke kanan di jawab ke kiri. Liat di tiktok fasilitas di kantor ok tapi kualitas pegawe rendah 1 Log masuk untuk Membalas
Andika Christianto24 Juni 2022 - (12:20 WIB)Permalink Sebagai sesama Seller, saya memahami perasaan kakak Shierly. dan kejadian serupa juga pernah menimpa saya dimana pembeli kasih bintang 1 dengan komplain harga kemahalan. Lha, barang di foto produk barang asli dan hasil jepretan sendiri, serta harga sudah kepampang jelas juga. Kalau kemahalan ngapain beli juga dari awal. Namanya bisnis ya kita tidak bisa menyenangkan semua orang, dan harus selalu siap dengan resiko: 1. Pembeli yang tidak mau tahu alasan 2. Kompetitor yang menyamar menjadi pembeli dan memberi rating jelek (kompetitor kayak gini saya yakin gak berkah hidupnya). 3. Pembeli yang ngeyel. 4. Pembeli yang berpikir kalau seller merangkap sebagai kurir pengiriman. 5. dst… seller-seller lain juga pasti lah ada aja ketemu pembeli-pembeli yang aneh. Tapi yang perlu digarisbawahi adalah pembeli yang baik dan memberi review yang jujur juga jauh lebih banyak. kan bisa dilihat dari rating toko kita. kecuali nilai rata-rata dibawah 4 ya mungkin bukan pembelinya, tapi penjualnya yang bermasalah. Dibuat simple aja, kalau ada pembeli kasih bintang 1 dan komentarnya sampah / fitnah. Kita balas sesuai fakta saja, seperti kakak Shierly, setiap packing pesanan, saya juga membiasakan memvideo dari awal packing sampai akhir proses pengemasan, untuk menjaga diri kita sendiri dari fitnah seperti yang dilakukan pembeli diatas, atau bila ada barang rusak dijalan, untuk mempermudah proses klaim ganti ruginya. By the way, response kakak terhadap bintang satu sudah benar, dari situ kan calon pembeli lain bisa menilai kalau pembeli yang memberi nilai 1 itu yang tidak benar dan bermasalah. Ok Kak Shierly, semoga bisnisnya makin rame. 11 Log masuk untuk Membalas
Shierilla ElizaPenulis artikel24 Juni 2022 - (12:52 WIB)Permalink Terima kasih banyak atas penjelasan dan pemahamannya sebagai sesama seller. Mengenai masalah harga pun saya pernah dikomentari spt itu juga oleh pembeli. Wong kita kasih gbr dan harga yg terpampang jelas dan kemudian dia beli, lalu berkomentar spt itu bikin seller ketawa dan bertanya2 kenapa dia beli ya? Namun disini yg menjadi pertanyaan saya adalah pihak markerplace yg begitu melindungi pembeli dengan segala aturan nya “mengemis2” kepada pembeli yg ngeyel dan tdk bertanggung jawab tsb tanpa adanya penanganan yg baik. Dari pihak marketplace dgn adanya bukti2 foto maupun video sebagai bukti sanggahan apakah lebih baik bisa memberikan sebuah pertimbangan atas tindakan buruk pembeli yang merasa di atas angin karena yakin dirinya tidak akan diapa2kan/dihukum stlh berlaku buruk kpd seller bahkan stlh berkata2 kasar dan tindakan2 tidak terpuji lainnya. Dengan adanya bukti kuat dari seller, apa yg direview sebaiknya ditinjau ulang dengan meminta bukti lebih kepada pembeli, selain gbr sepotong-potong di rating yg dianggap lebih valid. Ulasan disini adalah ungkapan dr seller dan juga sebagian seller lainnya yg sering diperlakukan tidak adil oleh pihak marketplace untuk membenahi kembali sistem yg bobrok dan tidak mau tahu. Tanpa seller, tak akan ada pembeli. Jadi tolong hargailah seller selayaknya pembeli. 5 Log masuk untuk Membalas
Premium24 Juni 2022 - (13:24 WIB)Permalink Shopee ini udah sering sekali saya temukan diforum ini selalu bermasalah dengan penjual, sebagai marketplace harusnya Shopee lebih bijak dalam mengambil keputusan. Atau admin² mereka ini bukan orang Indonesia kali ya jadi tidak begitu faham bahasa Indonesia?? Terlalu aneh soalnya dibandingkan marketplace lokal. CMIIW 1 1 Log masuk untuk Membalas
soni chan24 Juni 2022 - (14:08 WIB)Permalink rating buruk pembeli tidak akan pernah/bisa diedit oleh shopee, satu-satunya cara adalah melakukan balasan di review tersebut . dan sudah tepat yang dilakukan seller.. move on aja gan.. 6 Log masuk untuk Membalas
note24 Juni 2022 - (14:43 WIB)Permalink Kalau toko kamu di Shopee “cuma” sebatas star / star+ jangan harap dibela sama adminnya, karena mereka pasti akan berpihak ke pembeli. Lain hal kalau toko kamu levelnya sudah ada di Shopee Mall / dikelola Shopee, mau kamu melakukan kesalahan gimana juga pasti dapat pembelaan dari tim adminnya. Saya sebagai pembeli sudah coba perbandingannya, dan yang saya bisa simpulkan dari Shopee, mereka akan melindungi kamu kalau kamu bisa kasih fee lebih besar ke mereka. Dimana ada cuan lebih, disitu ada perlindungan. Silahkan kalau ada yang mau coba, kamu bandingkan komplain di toko star / star+ dengan toko Shopee Mall. Lebih mudah yang mana, dan lebih sulit yang mana. Hehe 9 Log masuk untuk Membalas
Tjhai24 Juni 2022 - (17:58 WIB)Permalink Sepertinya benar, saya seller biasa baru star doang. Kalo ada komplain, selalu aja disalahin, walaupun saya sudah memberi bukti foto dan video kondisi barang dan cara pengemasan, walau pake bubble wrap sampe 6 lapis pun kalo barang rusak gara” kurir tetap aja selalu seller disalahkan dan buyer yg dimenangkan. Padahal buyer gak kasih video unboxing lho, mana ekspedisi yg lama, saya juga yg disalahkan pdahal barang dikirim dihari yg sama. Kadang pembeli gak obyektif, barang bagus kurir lama, eh rating toko dijelekin. Saya cukup kasih penjelasan di ulasan tsb aja, saya yakin masih banyak buyer yg pintar dan obyektif 1 Log masuk untuk Membalas
Firman Wahyudi25 Juni 2022 - (06:40 WIB)Permalink sama saya juga dpt pembeli yg ga melakukan video unboxing. saya kan jual hp second kondisi mulus dan bagus lah. sangat terawat. disayanya jg jelas ada bukti2 foto barang nyala dan mulus. pembeli ud tau barang second otomatis kan ga ada garansi…begitu terima ga di video unboxing giliran ada kenapa sama tuh barang nyahin penjual. padahal video unboxing bukti sangat kuat bisa ketahuan apakah rusak saat dari kurir. atau kah di pembeli, bisa saja barang dibuka terus jatoh di pembeli atau penggunaan yg salah di pembeli kemudian dia videoin semenit nunjukin barang sudah rusak. tnp video unboxing pun di benarkan sama pihak shopee…kapok jualan di shopee org2 tdk profesional, penanganan lambat, respon lambat dan keputusannya ngasal. rugi jualan dishopee 2 Log masuk untuk Membalas
Shierilla ElizaPenulis artikel25 Juni 2022 - (10:02 WIB)Permalink Saya juga pernah dapat kasus barang rusak saat pengiriman. Pembeli komplain barang sudah pecah saat diterima melalui foto tanpa video unboxing. Oleh shopee dana langsung dicairkan dalam waktu kurang dari 1×24 jam. Kami para seller tidak mendapatkan dana pengganti dr jasa kirim karena tidak ada video unboxing sebagai syarat utama klaim. Shopee angkat tangan thd kasus tsb dan tidak ada penerusan ke pihak jasa kirim untuk melakukan investigasi. Bagi yg jualan gadget di shopee semua juga tahu bahwa tdk ada garansi bagi penjual jika terjadi kerusakan baik dr pihak jasa kirim maupun penerima. Yg bertahan berjualan gadget di shopee hanyalah official store atau shopee mall yg spt ditulis oleh kawan di atas pasti dapat perlindungan lebih dibanding seller star/star+ biasa. Bagi pihak shopee, jika anda membaca ini saya harap ini sudah bisa menjadi saluran menyampaikan isi hati kami sebagai seller untuk mulai “dibenahi kembali” semua sistem anda yang menyudutkan para seller. Sayang sekali padahal promo2 yg diberikan shopee jauh lebih oke ketimbang marketplace lainnya dan saya akui penjualan di shopee pun melebihi marketplace lainnya. Tapi jika anda masih tidak membenahi hal ini, perlahan seller pun akan angkat kaki juga. We don’t know until when we will stand for it. 1 Log masuk untuk Membalas
Hery Mulyanto25 Juni 2022 - (10:29 WIB)Permalink Apa iya tiap ada penjualan selalu anda video proses packing nya? Kemudian anda arsipkan hingga transaksi selesai? Ya kl penjuan cuma bijian tdk masalah, tp jika hingga puluhan, bahkan ratusan, yakin anda video semua? 2 2
Arla27 Juni 2022 - (11:34 WIB)Permalink Sepertinya opini Anda gak sesuai!! Saya seller d shopee boro star seller (toko saya hanya biasa) karena iseng jualan barang thrifting karena hobby nyari barang tersebut saya memutuskan iseng buka toko d Shopee.. Tetapi kita gak tau kita dapet pembeli seperti apa !! Last case kita dapet masalah baju d bilang tidak sesuai ukuran, tidak sesuai gambar dll.. Tapi pihak Shopee objektif kok asal kita memberikan bukti yang bener” jelas.. Dan case dimenangkan oleh kami (penjual) Begitu juga sebagai pembeli last case saya dapet masalah dengan mall Shopee Saya udah dapet kesepakatan dengan pihak Shopee dan case saya d menangkan karena bukti saya lebih make sense Jadi seberapa kuat bukti kita dan percakapan dengan (buyer & seller itu wajib d Shopee) jika ada case di atas Shopee bisa mengecek dan lebih objektif) Log masuk untuk Membalas
Shierilla ElizaPenulis artikel27 Juni 2022 - (17:14 WIB)Permalink Ya dan semua itu sudah saya lakukan. Mungkin anda beruntung dan saya tidak seberuntung anda. Sampai saya menulis di media konsumen karena semua sudah sy lakukan: telp berkali2 ke shopee, email berkali2 tunjukkan bukti, chat ke pembeli yg tdk pernah respons. Hingga setelah sy menulis disini pihak shopee baru melakukan penghapusan thd rating. Sebelumnya? Hoh, jgn harap sanggahan saya dibaca. Ya berdoa aja semoga kejadian yg saya alami gak menimpa anda Log masuk untuk Membalas
FWA3 Juli 2022 - (21:45 WIB)Permalink Trnyata bisa ya dihapus klo masuk ke MK? Klo di saya lebih aneh, dia ngasih rating 3 gegara kurir gak sopan.. Lah hubungan sama toko saya apa? Sudah sy laporkan tp gak digubris. Apakh prlu sy tulis dlu d MK ? Log masuk untuk Membalas
Lia3 Juli 2022 - (09:18 WIB)Permalink uangnya sudah cair ke penjual seharusnya tidak perlu dipermaslahkan… 1 Log masuk untuk Membalas
jeka24 Juni 2022 - (15:26 WIB)Permalink Saya kalau jadi pembeli, walau pengiriman lama tetap objektif, saya akan menilai sejak order diproses seller sampai order diteruskan ke ekspedisi, kalau di ekspedisi yg lama, saya ga akan menyalahkan seller…. Tapi ga semua org bisa objektif sih, ya sbg seller harus bisa lapang dada juga menerima hal itu, karena rating tiap order merupakan hak prerogatif buyer….. 1 Log masuk untuk Membalas
Jeremiah24 Juni 2022 - (17:41 WIB)Permalink Saya sebagai pembeli aja malas kalo ga terpaksa beli disana karena promo dan harga ok. Saya beli simcard dengan harapan sesuai dengan yang tertulis pada lapak, ternyata pas aktivasi berbeda dan penjual meminta maaf saja juga tidak dan tidak mau tau. Tentu saya berikan review bintang 1 beserta penjelasan. Dari penjual membalas memberikan saya review buruk padahal review tersebut sudah jelas hanya untuk balas dendam saja bukan karena profesionalitas. Tetapi pihak shopee hanya angkat tangan dan menyebutkan tidak bisa mengganggu gugat review yang telah diberikan Log masuk untuk Membalas
Hery Mulyanto24 Juni 2022 - (18:28 WIB)Permalink Mungkin buyer emosi karena banyak job ngusir hujan yg di cancel gara2 remote nya tidak datang2. 😀 2 1 Log masuk untuk Membalas
Firman Wahyudi25 Juni 2022 - (06:32 WIB)Permalink shopee emang buruk sama penjual. saya juga penjual dapat pembeli pertama dengan komplain barang rusak saat diterima. padahal saya kirim dan bukti foto ada dimana barang berfungsi dengan baik dan tidak rusak fisik. tp jauh berbeda yg dikomplain oleh pembeli. pembeli mengancam akan kasi rating jelek jika tdk ada pengembalian dana. akhirnya pihak shopee menyetujui dari pihak pembeli pengembalian barang dan dana padahal pembeli tidak ada bukti kuat berupa video unboxing. akhir barang dikembalikan ke saya dalam kondisi rusak di pembeli. shopee lepas tangan ga bertanggung jawab dengan keputusannya hanya berpihak ke pembeli saja tanpa bukti video unboxing. disini saya benar2 kecewa terhadap shopee dan sekarang saya mending cabut dan hapus akun saya dishopee sangat menrugikan saya sebagai penjual. Saya lebih baik jualan di tokopedia yg tidak pernah bermasalah dan selalu dapat pelayanan yang memuaskan. saran saya bagi penjual yang masih memaksakan berjualan di shopee siap2 aja terima kondisi yang sama dengan saya dan penulis. 2 1 Log masuk untuk Membalas
Hery Mulyanto25 Juni 2022 - (10:24 WIB)Permalink Barang bekas loe jual, ya resiko. Normal bagi anda belum tentu normal bagi buyer. Belum lagi rusak dlm perjalanan, dll. Log masuk untuk Membalas
Firman Wahyudi25 Juni 2022 - (10:30 WIB)Permalink loe klo ga tau kondisi barang ga usah comment. lagian baru tau di shopee, tokped atau di tempat2 lain juga banyak seller yg menjual barang second. pembelinya aja ky loe jg… ga dibiasain video unboxing bisanya salahin seller. orang jualan kan ada bukti jelas…kecuali beli kucing dalam karung ga keliatan tuh barang apa yg dijual. 1 Log masuk untuk Membalas
Hery Mulyanto25 Juni 2022 - (10:42 WIB)Permalink Lah ngapain beli bekas, kurang gawean. Apalagi hp, video packing dr seller kadang jg tdk bs dipercaya, kecuali diperlihatkan imei, itu mungkin br bs dipercaya. Kan bisa saja yg di video yg bagus, nanti yg riil dikirim yg lain, dll. 1 1 Log masuk untuk Membalas
Firman Wahyudi25 Juni 2022 - (11:03 WIB)Permalink bedalah loe emang banyak duit tp bagi sebagian org kan msh butuh barang2 second. kalau loe berfikiran semua seller seperti itu sorry boss mending ga usah beli online. kan situ kaya ke mall lah. saya sebagai penjual ga mungkin jual barang palsu, rusak atau bermasalah, saya tau resikonya. dr pada hadapin resiko dan ujung2nya bermasalah mending ga dijual. terserah anda percaya apa ga itu urusan anda. kan situ org kaya 1
ARIESmotor25 Juni 2022 - (19:46 WIB)Permalink Saya setuju….untuk pihak shopee tolong jika ada yang ngasih bintang 1 atau 2 minta video UNBOXING nya dari awal paket datang sampai akhir,…biar reseller tidak di rugikan karna konsumen,…yg dotan fitnah dan membalikan fakta, karna saya juga pernah mengalami dapat bintang 1dengan alesan barang nya mati, Saya chat orang nya maksud nya apa dan ada masalah apa dengan toko kami, ada video unboxing tidak dia tidak bisa ngasih bukti, saya jelasin ke pembeli barang sebelum kita kirim kita tes jika mati tidak kita kirim, tau” nya dari konsumen itu sudah merubah jalur kabel nya, ke bakar ngasih bintang 1 ke kita, saya jawab kk punya toko mudah” an itu segera terjadi sama toko kk, tidak beberapa lama pembeli langsung minta maaf kesalahpahaman nya dan langsung merubah bintang 1 jadi 5 siapa yang SALAH PIHAK SHOPEE karna tidak bisa membuktikan bukti VIDEO UNBOXING….Sekarang saya males melayani konsumen yang bawel” sudah di jelaskan semua di diskripsi dan video,…karna apa buntut-buntut nya toko kita yang jelek barang sudah sampai tidak langsung klik barang sampai nunggu dulu 3hari baru cair dana nya,…lebih baik fokus di toko jelas semua nya. Log masuk untuk Membalas
Shierilla ElizaPenulis artikel25 Juni 2022 - (21:21 WIB)Permalink Beruntung sekali agan, pembeli masih baik dan sadar diri itu. Pembeli2 saya dong, kl bintang 1 itu rata2 karena kesalahan dia sendiri, biasanya males baca : baik judul, deskripsi bahkan di gambar uda ditulis ukuran berapa, sampe tulis nota kasih detil barang, ukuran dan harga, kita ttp dikasih bintang 1 alasannya gak sesuai pesanan. Begitu dihubungi, lari seribu langkah ga perna balas komen ataupun buka message, sampai saya whatsapp ke no nya, juga cuma diread doang, ditelp ga diangkat. Nih customer model bgini tuh buanyaaakkk bgt sy uda kenyang ngalamin. Heran saya sama orang model kayak gitu. Mana pihak shopee ttp kekeuh ga bs ubah penilaian ” tdk bisa hapus rating tanpa persetujuan pembeli” kitanya disuruh ngejer2 customer model bgitu?! Log masuk untuk Membalas
Anjang26 Juni 2022 - (05:47 WIB)Permalink Saya menilai shopee sangat buruk dalam penanganan kasus… Mungkin karna penjual juga sudah sangat banyak dan akhirnya pembeli yg di bela…. Saya pernah mencoba komplain tentang barang yg belum sampai, walaupun saya tau barang itu akan baik2 saja, hanya persoalan waktu, tapi karna saya pingin tau penanganan kasus di shopee maka saya iseng untuk komplain, dan surprise… Oelayanan yg buruk … Sebuah marketplace seharusnya adil dalam menyikapi kasus, dan membangun sebuah marketplace tdk hanya membutuhkan pembeli tapi juga membutuhkan penjual.. saya membandingkan penanganan kasus antara shopee dan tokopedia, terkadang pihak tokopedia juga buruk tapi masih berasa lebih adil di bandingkan shopee, customer service shopee lebih buruk lagi pelayanannya, hanya memberi jawaban copy paste dan kemudian mengambil keputusan…. Log masuk untuk Membalas
Lucky26 Juni 2022 - (20:28 WIB)Permalink Saya hanya ingin bertanya sekiranya seller jadi pembeli kemudian barang yg dibeli tidak sesuai, apa yg akan dilakukan ? Terkadang kita akan tersadar bahwa penilaian pembeli itu penting ketika ada yg menilai buruk ? Mungkinkah pembeli memberikan penilaian buruk terhadap suatu produk apabila produknya sesuai gambar, bagus kualitasnya dan juga sesuai harganya ? Log masuk untuk Membalas
Shierilla ElizaPenulis artikel27 Juni 2022 - (17:10 WIB)Permalink Chat ke penjualnya tunjukkan semua bukti secara baik2. Yg dilakukan buyer saya ini lain karena main fitnah dan bukti sudah kami berikan kepada pembeli, tapi berhubung sudah kesal thd kurir pengiriman kamilah yg selalu jd korban. Opini memang penting, tp kl didasari perasaan emosi semata dan tidak objektif ya jd melukai bisnis orang. Anda sendiri bagaimana kl difitnah buyer terus? Anda terima aja gitu? Log masuk untuk Membalas
FWA3 Juli 2022 - (22:01 WIB)Permalink Menilai buruk saat seller salah sih masuk akal dan gak apa ka.. Jadi introspeksi diri. Klo ada seller yg protes dgn itu, seller2 yg jujur gk bakal pro. Tapi klo dikasus sy dikasi rate 3, alasan dikomenny “kurir gak sopan” Gmn tuh. Barang selalu sy cek sbelum dikirim. Trus ada aja rate jelek. Wktu ditanya prmasalahnny, gak ada respon. Kan bingung, dan wajar klo kita jadi brprasangka. Dan sy sdh nyoba protes k e-commerceny lewat sistemny.. Ya gitu gk digubris.. Apa musti tulis d MK jg kali y Log masuk untuk Membalas
Shierilla ElizaPenulis artikel4 Juli 2022 - (11:16 WIB)Permalink Ya, saya paham bagaimana perasaan anda karena saya sering berada di posisi anda. Karena keluhan sy tidak juga ditangani oleh pihak shopee akhirnya saya menulis dsini karena pengajuan banding yg saya lakukan tdk juga diapprove shopee atas alasan tdk bisa menghapus rating sepihak, sama spt marketplace2 kompetitor lain yg juga sangat suka membela pembeli. Saran saya jika memang ada bukti2 benar dan and rasa itu bisa membantu anda, silakan call pihak shopee kembali dan kirim smua bukti via email. Semoga membantu. Log masuk untuk Membalas
no name15 Juli 2022 - (13:34 WIB)Permalink Selama kita benar tindak terus kak, viralkan aja jika perlu buat petisi Bloked Shopee di Indo. memang lama2 Sistem Shopee keterlaluan entah udah dapat peringkat marketplace atau memang tim nya tidak di tepatkan pada bagian2 nya, jadi suka ngacoh dan berbeda-beda setiap jawaban CS nya. Sama kami juga sedang membuka artikel Tentang Shopee cuma belum tayang nih di mediakosumen. Salam sesama seller kak Log masuk untuk Membalas
Adam27 Juni 2022 - (16:59 WIB)Permalink Si Oren dan siblambat itu udah kolaborasi bermasalah.. Btw kalau rattung skip ajalah.. Selama pembayaran lancar.. Itu udah hak konsumen yg merasa kecewa.. Perihal ratting sendiri apa ga bisa d pisah gitu? Ratting toko dan ekspedisi.. mungkin pelanggan merasa kecewanya oleh ekspedisi tapi karena ga ada rate ekspedisi ya udah rate toko aja.. 1 Log masuk untuk Membalas
Putera3 Juli 2022 - (07:46 WIB)Permalink Kalau boleh saran ke pihak marketplace, rating sebaiknya dipisahkan antara seller dgn pihak kurir. Apa gunanya tracking update pengiriman ditampilkan jika terjadi kendala dalam proses pengiriman malah pihak seller yg dapat rating buruk dari pembeli? Padahal di tracking update dari kurir jelas ditampilkan history pengiriman, pihak mana yg membuat kendala. Saya sbg seller juga pernah mengalami, barang broken saat dalam pengiriman oleh pihak kurir. Padahal packing sudah dibuat sangat baik dan sangat aman sesuai type barang. Tapi kalau dibanting2 oleh pihak kurir ya percuma. Dan setelah paket rusak, pihak kurir dengan seenaknya menyarankan kepada pembeli agar komplain ke pihak seller. Kalau begini apakah fair? Pihak marketplace sebagai penyelenggara sistem jual beli sekaligus koordinator antara seller, kurir, dan pembeli, harus bisa fair. Kerjasama bisnis itu harus fair dan menguntungkan semua pihak yg terlibat. Bukan hanya menguntungkan salah satu pihak! Log masuk untuk Membalas
Bambang19 Juli 2022 - (17:00 WIB)Permalink saya juga mengalami hal yang sama dengan TS, tapi dalam kasus saya buyer memang punya niatan buruk. Sudah saya minta ajukan pengembalian dan saya ganti uangnya tapi buyer tidak mau, saat saya lihat penilaian buyernya bener saja buyer telah melakukan hal yang sama pada seller2 lain, mencari kesalahan, dan memberi ulasan yang sifatnya memfitnah penjual. minta bantuan cs shopee untuk agar pesanan dibatalkan dan uang kembalikan ke buyer juga cs cuma bisa bilang “kami tidak bisa melakukan apa-apa”. intinya buyer mau salah tetaplah benar dimata shopee, seller sebenar apapun tetap dianggap salah. Log masuk untuk Membalas
chandra15 November 2022 - (06:00 WIB)Permalink Saya juga baru saja mengalami hal yang sama, pembeli dapat mengajukan retur barang rusak tanpa video unboxing dengan kemasan plastik hitam yang berbeda dari box kardus yang dikirim penjual, sedangkan bukti dan konfirmasi dari pihak penjual diabaikan, sepertinya memang lebih enak jadi pihak pembeli saja di shopee tinggal tunjuk seperti diktator, kalau tidak suka kembalikan saja dengan barang alasan barang rusak, cukup telepon temannya yang kerja di shopee. Padahal sudah jelas tertera di web shopee kalau ingin request retur barang rusak harus disertai photo kemasan original dari penjual. Percuma dibuat aturan tapi dilanggar pihak internal shopee sendiri. Jadi beberapa kejanggalan yang dilakukan CS shopee, pertama tidak ada video unboxing, kedua produk yang rusak dikembalikan dengan kemasan plastik hitam bukan kemasan box asli dari penjual, ketiga bukti dan konfirmasi sanggahan yang penjual upload di link “upload bukti” diatas room diskusi diabaikan oleh CS shopee, padahal sudah 3 kali berulang diuploadnya kenapa masih tidak kelihatan juga? Padahal pihak penjual belum wajib upload bukti sanggahan jika pembeli belum bisa upload syarat bukti retur barang rusak secara lengkap, memang luar biasa team work antara oknum CS shopee dan pihak pembeli tersebut dalam memperdaya penjual. Log masuk untuk Membalas
Werdi Bali29 November 2023 - (09:05 WIB)Permalink Makanya saya males pake Shopee, banyak jebakan, rating yang saya kasi di salah satu penjual aja bisa dihapus sama mereka. Harusnya namanya review atau rating mana bisa di hapus, kalau dirubah mungkin iya, pengiriman juga super lambat, mungkin kurir yang diajak kerjasama juga udah ogah-ogahan sama shopee 😁. Lebih suka si ijo, mau belanja puluhan juta juga aman-aman saja, kendala itu pasti sesekali ada, tapi so far 95% transaksi aman dan terkendali. Log masuk untuk Membalas
Tania Zoldig29 November 2023 - (09:29 WIB)Permalink Entah karena tier aku yang sudah “diamond” atau gmn, sepanjang aku belanja hampir di semua e-commerce, yang cs nya paling tanggap itu cuma blibli deh. Kalau kita sebagai buyer kasih bintang 1 atau kasih review yang jelek, cs akan langsung call atau setidaknya mengirim email menanyakan kendala. Bahkan akan meminta untuk return barang tsb sekiranya tidak puas dgn barang yang diterima. Pernah jg order barang, sudah melewati batas waktu penerimaan (dari tracking mentok entah dimana), selang 2 hari barang di cancel dan dana di refund. Mesti tidak sempurna bgt, tapi setidaknya masih lebih baik ketimbang e-commerce lain. Log masuk untuk Membalas